Salah satu keajaiban dunia Islam yang paling sohor adalah ketika Nabi Muhammad membelah Bulan, termaktub dalam Al Qamar (54).1
iqtarabati (Telah dekat datangnya) alssaa'atu (saat itu) wa-insyaqqa (dan telah terbelah) alqamaru (bulan)1435. 1435: Yang dimaksud dengan "saat" di sini ialah terjadinya hari kiamat atau saat kehancuran kaum musyrikin, dan "terbelahnya bulan" ialah suatu mu'jizat Nabi Muhammad s.a.w.
Kaum beriman mengakui keajaiban ini dan membagikannya ke seluruh dunia melalui suatu artikel yang telah disirkulasikan secara meluas dan terus menerus (berasal dari blog Dr. Zaghlul Al-Najar):
Seakan tidak mau kalah,
Harun Yahya (Atau Adnan Oktar), juga memuat keajaiban bulan terbelah yang dikaitkan dengan pendaratan Apollo 11 di Bulan:
Data-data dari Apollo 11:
Muhammad menjadi Nabinya kaum Islam terjadi di tanggal 17 Ramadhan 611 M, surat Al Qur’an no. 54:1-5 termasuk golongan al Makkiyah (turun sebelum hijrah/622M). Ayat AQ 54.1-5 ini turun di tahun ke-4 setelah kenabian (menurut Jeffrey Lang, 615 M), namun menurut Ibn Abbas (dari tafsir Qurtuby) ayat ini turun di tahun ke-5 sebelum hijrah (7 tahun sebelum Badr/2H, hijrah terjadi di tahun 622 M, sehingga turun di tahun 617 M). Hadis tentang ayat dan terbelahnya bulan tercantum dalam kitab Bukhari, Muslim, Tirmidhi dan Ahmad, diriwayatkan dari 5 orang, yaitu Anas (lahir: 612 M di Medinah), Ibn Abbas (lahir: 619 M), Abdullah bin Mas'ud (lahir: 594 M, ikut hijrah pertama ke Habasyah tahun ke-5 kenabian (616 M) dan pulang tahun 619 M), Abdullah bin Umar (lahir: 612 M) dan Jubair bin Muth'im (Wafat: 59 H, tidak diketahui tahun lahirnya, masuk Islam setelah hijrah yaitu setelah Hudabiyah). Terbelahnya bulan diklaim terjadi sebelum hijrah, ketika Muhammad sedang di Mina, Mekkah (hanya berasal dari Abu Ma'mar dari Abdullah Mas'ud) sebagai tanda bahwa kiamat sudah dekat. Atraksi membelah bulan diklaim terjadi 2X (hanya berasal dari Anas), oleh karenanya, AQ 54:1-5, tentang terbelahnya bulan dan pertanda kiamat, bukanlah metaphora:
Chakrawati, yang seorang raja itu, bukanlah orang biasa seharusnya ada catatan tentang itu, namun catatan Raja tersebut tidak sesuai dengan tahun kejadian di Mekkah:
Tanggal 24 November 1989. Knoxville, Tennessee, pernah dilaporkan fenomena bulan sabit kembar, yang termuat di Science Frontiers No. 68: Mar-Apr 1990. Dalam keterangannya disampaikan bahwa ini adalah pembiasan dari perbedaan lapisan udara dengan indeks bias berbeda. Foto lainnya terkait fenomena bulan sabit kembar lihat ini. Fenomena (atau juga disebut fatamorgana) ini merupakan efek pantulan (refleksi) atau juga pembiasan (refraksi) yang tentu saja, bukanlah tanda dunia akan kiamat/dekat kiamat, juga bukan keajaiban. Oleh karenanya akan tetap terjadi lagi, lagi dan lagi, di masa depan.
Berikut penjelasan bahwa BULAN [tidak] PERNAH TERBELAH dari sisi sains dan astronomi [lengkapnya lihat di Blog ini, Bulan pernah terbelah?]
Kesimpulan:
Bulan memang [TIDAK] pernah terbelah. Kisah Muhammad membelah bulan adalah Hoax
Penutup
Jika terdapat keramaian di Jum’at petang, topeng monyet datang, ada atraksi "Sarimin pergi ke pasar” maka dunia Islam kemungkinan akan mengkaitkannya sebagai kebesaran Allah:
iqtarabati (Telah dekat datangnya) alssaa'atu (saat itu) wa-insyaqqa (dan telah terbelah) alqamaru (bulan)1435. 1435: Yang dimaksud dengan "saat" di sini ialah terjadinya hari kiamat atau saat kehancuran kaum musyrikin, dan "terbelahnya bulan" ialah suatu mu'jizat Nabi Muhammad s.a.w.
Kaum beriman mengakui keajaiban ini dan membagikannya ke seluruh dunia melalui suatu artikel yang telah disirkulasikan secara meluas dan terus menerus (berasal dari blog Dr. Zaghlul Al-Najar):
- Dalam temu wicara di televisi bersama pakar Geologi Muslim, Prof. Dr. Zaghlul Al-Najar, salah seorang warga Inggris mengajukan pertanyaan kepadanya, apakah ayat dari surat Al-Qamar di atas memiliki kandungan mukjizat secara ilmiah ?
Maka Prof. Dr. Zaghlul Al-Najar menjawabnya sebagai berikut:
Tentang ayat ini, saya akan menceritakan sebuah kisah. Sejak beberapa waktu lalu, saya mempresentasikan di Univ. Cardif, Inggris bagian barat, dan para peserta yang hadir bermacam-macam, ada yang muslim dan ada juga yang bukan muslim..
Maka saya menjawabnya: Tidak, sebab kehebatan ilmiah diterangkan oleh ilmu pengetahuan, sedangkan mukjizat tidak bisa diterangkan ilmu pengetahuan, sebab ia tidak bisa menjagkaunya. Dan tentang terbelahnya bulan, maka itu adalah mukjizat yang terjadi pada Rasul terakhir Muhammad shallallahu 'alaihi wassalam sebagai pembenaran atas kenabian dan kerasulannya, sebagaimana nabi-nabi sebelumnya.
Dan mukjizat yang kelihatan, maka itu disaksikan dan dibenarkan oleh setiap orang yang melihatnya. Andai hal itu tidak termaktub di dalam kitab Allah dan hadits-hadits Rasulullah, maka tentulah kami para muslimin di zaman ini tidak akan mengimani hal itu. Akan tetapi hal itu memang benar termaktub di dalam Al-Qur'an dan sunnah-sunnah Rasulullah shallallahu alaihi wassalam. Dan memang Allah ta'alaa benar-benar Maha berkuasa atas segala sesuatu.
Maka Prof. Dr. Zaghlul Al-Najar pun mengutip sebuah kisah Rasulullah membelah bulan. Kisah itu adalah sebelum hijrah dari Mekah Mukarramah ke Madinah...Ini adalah kisah nyata, demikian kata Prof. Dr. Zaghlul Al-Najar.
Dan setelah selesainya Prof. Dr. Zaghlul menyampaikan hadits nabi tersebut, berdiri seorang muslim warga Inggris dan memperkenalkan diri seraya berkata, "Aku Daud Musa Pitkhok, ketua Al-Hizb Al-Islamy Inggris. Wahai tuan, bolehkah aku menambahkan??". Prof. Dr. Zaghlul Al-Najar menjawab: Dipersilahkan dengan senang hati."
Daud Musa Pitkhok berkata, "..Maka aku pun suatu hari duduk di depan televisi Inggris. Saat itu ada sebuah diskusi diantara presenter seorang Inggris dan 3 orang pakar ruang angkasa AS. Ketiga pakar antariksa tersebut pun menceritakan tentang dana yang begitu besar dalam rangka melakukan perjalanan ke antariksa, padahal saat yang sama dunia sedang mengalami masalah kelaparan, kemiskinan, sakit dan perselisihan. Presenter pun berkata, " Andai dana itu digunakan untuk memakmurkan bumi, tentulah lebih banyak berguna". Ketiga pakar itu pun membela diri dengan proyek antariksanya dan berkata, "Proyek antariksa ini akan membawa dampak yang sangat positif pada banyak segmen kehidupan manusia, baik segi kedokteran, industri, dan pertanian. Jadi pendanaan tersebut bukanlah hal yang sia-sia, akan tetapi hal itu dalam rangka pengembangan kehidupan manusia.
Dan diantara diskusi tersebut adalah tentang turunnya astronot menjejakkan kakiknya di bulan, dimana perjalanan antariksa ke bulan tersebut telah menghabiskan dana tidak kurang dari 100 juta dollar.
Mendengar hal itu, presenter terperangah kaget dan berkata, "Kebodohan macam apalagi ini, dana begitu besar dibuang oleh AS hanya untuk bisa mendarat di bulan?" Mereka pun menjawab, "Tidak, ..!!! Tujuannya tidak semata menancapkan ilmu pengetahuan AS di bulan, akan tetapi kami mempelajari kandungan yang ada di dalam bulan itu sendiri, maka kami pun telah mendapat hakikat tentang bulan itu, yang jika kita berikan dana lebih dari 100 juta dollar untuk kesenangan manusia, maka kami tidak akan memberikan dana itu kepada siapapun. Maka presenter itu pun bertanya, "Hakikat apa yang kalian telah capai sehingga demikian mahal taruhannya. Mereka menjawab, "Ternyata bulan pernah mengalami pembelahan di suatu hari dahulu kala, kemudian menyatu kembali.!!!
Presenter pun bertanya,"Bagaimana kalian bisa yakin akan hal itu?" Mereka menjawab, "Kami mendapati secara pasti dari batuan-batuan yang terpisah terpotong di permukaan bulan sampai di dalam (perut) bulan. Maka kami pun meminta para pakar geologi untuk menelitinya, dan mereka mengatakan, "Hal ini tidak mungkin telah terjadi kecuali jika memang bulan pernah terbelah lalu bersatu kembali".
Mendengar paparan itu, ketua Al-Hizb Al-Islamy Inggris mengatakan, "Maka aku pun turun dari kursi dan berkata, "Mukjizat (kehebatan) benar-benar telah terjadi pada diri Muhammad sallallahu alaihi wassallam 1400-an tahun yang lalu. Allah benar-benar telah mengolok-olok AS untuk mengeluarkan dana yang begitu besar, 100 juta dollar lebih, hanya untuk menetapkan akan kebenaran muslimin !!!! Maka, agama Islam ini tidak mungkin salah ... Maka aku pun berguman, "Maka, aku pun membuka kembali Mushhaf Al-Qur'an dan aku baca surat Al-Qamar, dan ... saat itu adalah awal aku menerima dan masuk Islam.
Diterjemahkan oleh: Abu Muhammad Ibn Shadiq [swaramuslim, Telah Dekat Qiamat; Bulan Telah Terbelah..., Sabtu, 22 Sya'ban1424H/18102003M]
- menyamarkan artikel itu dengan dalih menerjemahkan. Teknik ini dapat menipu pembaca seakan-akan artikel tersebut berasal dari sumber terpercaya luar negeri,
- menggunakan nama-nama palsu seperti Prof. Dr. Zaghlul al-Najar dan Samy Unqowy, Eng. untuk memberi kesan keilmiahan artikelnya.
- P 04085 0Z MAR 83 ZEX
FM SECSTATE WASHD C
KE SELURUH POS DIPLOMATIK DAN KONSULER PRIORITAS
BI
UNCLAS NEGARA 056309
MENGIKUTI TINDAKAN BERULANG KIRIM SEMUA POS ASIA TIMUR DAN PASIFIK DIPLOMATIK DTD MAR 02.
KUTIPAN: UNCLAS NEGARA
056309: N / A
12356309 , PGOV, AS, ID
SUBJEK: DUDUKAN PERUBAHAN NEIL ARMSTRONG DENGAN ISLAM
----------------------------------- ----------
REF: JAKARTA 3281 DAN 2374 (BUKAN ..)
1. MANTAN ASTRONAUT NEIL ARMSTRONG, SEKARANG DALAM
BISNIS SWASTA, TELAH MENJADI SUBJEK PEMBERITAAN PERS DI
MESIR, MALAYSIA DAN INDONESIA (DAN MUNGKIN DI TEMPAT LAINNYA )
DIDUGA PINDAH AGAMA KE ISLAM SELAMA PENDARATANNYA
DI BULAN TAHUN 1969. SEBAGAI AKIBAT PEMBERITAAN TERSEBUT,
ARMSTRONG TELAH MENERIMA KOMUNIKASI DARI INDIVIDU
DAN ORGANISASI AGAMA, SERTA PENJAJAGAN DARI SETIDAKNYA
SATU PEMERINTAHAN, TENTANG KEMUNGKINAN PARTISIPASINYA DALAM
KEGIATAN ISLAM.
2. DENGAN MENEKANKAN KUAT KEINGINANNYA UNTUK TIDAK MENYINGGUNG
SIAPAPUN ATAU MENUNJUKAN KETIDAKHORMATAN KEPADA AGAMA APA PUN, ARMSTRONG
TELAH MENYAMPAIKAN KEPADA DEPARTEMEN BAHWA PEMBERITAAN DIRINYA PINDAH AGAMA
KE ISLAM ADALAH TIDAK AKURAT.
3. JIKA KEDUTAAN MENERIMA PERTANYAAN TENTANG INI, ARMSTRONG
MEMINTA MEREKA SECARA SOPAN NAMUN LUGAS MENYAMPAIKAN KEPADA PIHAK
PENANYA BAHWA IA TIDAK PINDAH AGAMA KE ISLAM DAN TIDAK PUNYA
SAAT INI RENCANA ATAU INGIN BEPERGIAN KELUAR NEGERI UNTUK
BERPARTISIPASI DALAM KEGIATAN AGAMA ISLAM
Seakan tidak mau kalah,
Harun Yahya (Atau Adnan Oktar), juga memuat keajaiban bulan terbelah yang dikaitkan dengan pendaratan Apollo 11 di Bulan:
- Bila kita kembali menengok ke tahun 1969, kita akan melihat salah satu keajaiban al-Qur’an. Eksperimen yang dijalankan di permukaan bulan pada tanggal 20 Juli 1969, dapat mengisyaratkan terpenuhinya berita yang telah disampaikan 1.400 tahun yang lampau di dalam Surat al-Qamar. Pada tanggal itu, para astronot Amerika menjejakkan kaki mereka di bulan. Dengan menggali tanah bulan, mereka pun melakukan eksperimen-eksperimen ilmiah dan mengumpulkan contoh-contoh bebatuan dan tanah. Sungguh sangat menarik bahwa kemajuan-kemajuan ini sepenuhnya persis dengan pernyataan di dalam ayat tadi.
Sewaktu para astronot itu sedang bekerja di permukaan bulan, mereka mengumpulkan 15,4 kilogram contoh-contoh batu dan tanah. Contoh-contoh ini kelak menarik banyak perhatian. Menurut laporan NASA, minat yang diperlihatkan oleh orang-orang terhadap contoh-contoh ini barangkali melampaui minat mereka terhadap semua bentuk eksplorasi ruang angkasa lainnya pada abad ke-203. ["Tanda-tanda kiamat : pemberitahuan kejadian-kejadian futuristik sebagaimana diberitakan Nabi Muhammad SAW", Surabaya : Risalah Gusti , 2004, hal.29-31. Catatan kaki no.3 tertulis: NASA, "Primary Mission Accomplished: 1969, Scientific Work Begins", http://www.hq. nasa.gov/office/pao/History/SP-4214/ch9-6.html]
- [...] Controversial Turkish Islamic author Adnan Oktar was sentenced to three years in prison on Friday for creating an illegal organization for personal gain, state-run Anatolian news agency said. [...]
- "Hai jama'ah jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus penjuru langit dan bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya kecuali dengan kekuatan" [AQ 55.33]
Tafsir Ath-Tabari, Vol.24 hal 398-403, menyampaikan variasi tafsir kata "jika kamu sanggup menembus":
Sebagian berkata bahwa jika kamu sanggup melampaui ujung langit dan bumi, maka Tuhanmu akan mengalahkanmu sehingga kamu tidak dapat melakukannya, lampauilah Ia, karena sesungguhnya kamu tidak dapat melampauinya kecuali dengan kekuatan dari Tuhanmu. Ahli tafsir lainnya: lintasilah olehmu dalam keadaan melarikan diri dari kematian, karena sesungguhnya kematian akan mendatangimu, maka tidak ada gunanya kamu melarikan diri dari kematian. Ahli tafsir lainnya: jika kamu sanggup mengetahui apa yang ada di langit dan bumi, maka cobalah untuk mengetahui dengan menukil riwayat Muhammad bin Sa'd - Ayahnya - Pamannya - Ayahnya - Ibn Abbas: "maka ketahuilah sekali-kali kamu tidak dapat mengetahuinya kecuali dengan kekuatan, yakni bukti dari Allah SWT". Ahli tafsir lain: tidak dapat menembusnya adalah kamu tidak dapat keluar dari kekuasaanku. kalimat "kecuali dengan kekukuatan" artinya adalah kecuali dengan bukti. Ahli tafsir lainnya: kecuali dengan hujjah. Ahli tafsir lain: Kecuali dengan kekuasaan dan kamu tidak mempunyai kekuasaan dan Qatadah menyatakan kecuali dengan kekuasaan dari Allah. Tabari menyimpulkan makna yang benar adalah kecuali dengan hujjah dan bukti, kekuasaan termasuk didalamnya, karena kekuasaan merupakan Hujjah"
Data-data dari Apollo 11:
- Launcing: July 16, 1969 13:32:00 UT (09:32 a.m. EDT) Kennedy Space Center Launch Complex 39A
Landed on Moon: July 20, 1969 20:17:40 UT (4:17:40 p.m. EDT)
First step: 02:56:15 UT July 21, 1969 (10:56:15 p.m. EDT July 20, 1969)
Moon Rocks Collected: 21.7 kilograms [menurut Harun yahya 15.4kg]
LM Departed Moon: July 21, 1969 17:54:01 UT (1:54:01 p.m. EDT)
Returned to Earth: July 24, 1969 16:50:35 UT (12:50:35 p.m. EDT)
- This prophecy has come to pass on July 21 1969. Let us write those numbers down in the format used by almost all countries : 21 / 07 /1969.
We get 21071969 and 21071969 = 19 x 1109051
It is interesting to note that the american date of landing is coded. The lunar module landed on July 20 : 7 / 20 1969. Indeed : 7201969 = 379051 X 19.
The moment of the fulfillment is confirmed by the hour of departure. The Lunar Module left the lunar surface at 17: 54: 1 (Universal Time) or 1: 54: 1 (EDT) and as you have seen it above, verse [54:1] is the verse that deals with the prophesy.
So, the prophecy described in verse [54:1] was fulfilled on 21 July 1969 at 17: 54: 1 (Universal Time) (1: 54: 1 EDT) when the lunar module left the moon carrying 21 kilograms of lunar rocks.
Let us add the Sura number (54), the verse number (1), the day (21), the month (07) and the year (1969); we get:
54 + 1 + 21 + 7 +1969 = 2052 or 19 x 108.
There are 4845 verses, from the beginning of the Qu’ran to verse [54:1] and 4845 = 19 x 255.
So, nobody can deny that verse [54:1] refers to the fact that Neil Armstrong and Aldrin left the moon with parts of the moon.
- To answer that, one must keep the prophecy in mind: “The moon has split.” This is a metaphor. Parts of the moon have left its surface. They no longer are part of the moon.
So, the prophecy does not refer to the landing on the moon or to the first step made by Neil Armstrong but to the fact that Armstrong and Aldrin collected 21 kilograms of lunar rocks to bring them back to earth. The prophecy was fulfilled at the very moment the Astronauts left the moon in the lunar module containing 21 kilograms of rocks that had belonged to the moon." [When did the first prophecy come to pass?]
- Kematian 3 Rajab (3.7): "Dia-lah yang menurunkan Al Kitab kepada kamu. Di antara nya ada ayat-ayat yang muhkamaat,..dan yang lain mutasyaabihaat..Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong kepada kesesatan, maka mereka mengikuti sebahagian ayat-ayat yang mutasyaabihaat daripadanya untuk menimbulkan fitnah untuk mencari-cari ta'wilnya, padahal tidak ada yang mengetahui ta'wilnya melainkan Allah.."
Tertangkap pembunuh 3 Jumadal Awwal (3.5): "Sesungguhnya bagi Allah tidak ada satupun yang tersembunyi di bumi dan tidak di langit"
Muhammad menjadi Nabinya kaum Islam terjadi di tanggal 17 Ramadhan 611 M, surat Al Qur’an no. 54:1-5 termasuk golongan al Makkiyah (turun sebelum hijrah/622M). Ayat AQ 54.1-5 ini turun di tahun ke-4 setelah kenabian (menurut Jeffrey Lang, 615 M), namun menurut Ibn Abbas (dari tafsir Qurtuby) ayat ini turun di tahun ke-5 sebelum hijrah (7 tahun sebelum Badr/2H, hijrah terjadi di tahun 622 M, sehingga turun di tahun 617 M). Hadis tentang ayat dan terbelahnya bulan tercantum dalam kitab Bukhari, Muslim, Tirmidhi dan Ahmad, diriwayatkan dari 5 orang, yaitu Anas (lahir: 612 M di Medinah), Ibn Abbas (lahir: 619 M), Abdullah bin Mas'ud (lahir: 594 M, ikut hijrah pertama ke Habasyah tahun ke-5 kenabian (616 M) dan pulang tahun 619 M), Abdullah bin Umar (lahir: 612 M) dan Jubair bin Muth'im (Wafat: 59 H, tidak diketahui tahun lahirnya, masuk Islam setelah hijrah yaitu setelah Hudabiyah). Terbelahnya bulan diklaim terjadi sebelum hijrah, ketika Muhammad sedang di Mina, Mekkah (hanya berasal dari Abu Ma'mar dari Abdullah Mas'ud) sebagai tanda bahwa kiamat sudah dekat. Atraksi membelah bulan diklaim terjadi 2X (hanya berasal dari Anas), oleh karenanya, AQ 54:1-5, tentang terbelahnya bulan dan pertanda kiamat, bukanlah metaphora:
- Hadis:
Riwayat Shadaqah bin Al Fadlal - Ibnu 'Uyainah - Ibnu Abu Najih - Mujahid - Abu Ma'mar - Abdullah bin Mas'ud: Pada zaman Rasulullah SAW bulan pernah terbelah menjadi dua bagian lalu Nabi SAW bersabda: "Saksikanlah". [Bukhari 5.56.830/no.3364]
Riwayat [(Abdullah bin Muhammad - Yunus - Syaiban) dan (Khalifah bin Khayyath - Yazid bin Zurai - Sa'id bin Abi 'Urubah)] - Qatadah - Anas bin Malik: penduduk Makkah meminta kepada Rasulullah SAW agar beliau menunjukkan ayat. Maka beliau menunjukkan kepada mereka terbelahnya bulan" [Bukhari 5.56.831/no.3365]
Riwayat Khalaf bin Khalid Al Qurasyiy - Bakr bin Mudlar - Ja'far bin Rabi'ah - Irak bin Malik - 'Ubaidullah bin Abdullah bin Mas'ud - Ibnu 'Abbas: bulan pernah terbelah pada zaman Nabi SAW [Bukhari 5.56.832/no.3366]
Riwayat Abdullah bin 'Abdul Wahb - Bisyir bin Al Mufadldlal - Sa'id bin Abu 'Arubah - Qatadah - Anas bin Malik: penduduk Makkah meminta kepada Rasulullah SAW agar beliau menunjukkan tanda-tanda. Maka beliau memperlihatkan kepada mereka dimana bulan terbelah menjadi dua bagian hingga dapat terlihat gua Hira dari celah diantaranya". [Bukhari 5.58.208/no.3579]
Riwayat 'Abdan - Abu Hamzah - Al A'masy/Sulaiman bin Mihran - Ibrahim - Abu Ma'mar - Abdullah bin Mas'ud: Bulan terbelah saat kami sedang bersama Nabi SAW di Mina, lalu beliau bersabda: "Saksikanlah". Kemudian sekelompok orang pergi ke atas gunung. Dan Riwayat Abu Adh Dhuha/Muslim bin Shubaih - Masruq - Abdullah: Bulan pernah terbelah di Makkah... Dan diperkuat pula hadits ini oleh Muhammad bin Muslim - Ibnu Abu Najih - Mujahid - Abu Ma'mar - Abdullah [Bukhari 5.58.209/no.3580]
Riwayat 'Utsman bin Shalih - Bakr bin Mudlar - Ja'far bin Rabi'ah - 'Irak bin Malik - 'Ubaidullah bin Abdullah bin 'Utbah bi Mas'ud - Abdullah bin 'Abbas: bahwa bulan pernah terbelah pada zaman Rasulullah SAW [Bukhari 5.58.210/no.3581]
Riwayat 'Umar bin Hafsh - bapakku - Al A'masy - Ibrahim - Abu Ma'mar - Abdullah: "Bulan pernah terbelah" [Bukhari 5.58.221/no.3582]
Riwayat Amru An Naqid dan Zuhair bin Harb - Sufyan bin Uyainah - Ibnu Abi Najih - Mujahid - Abu Ma'mar - Abdullah: Bulan terbelah dua bagian dimasa Rasulullah SAW, Rasulullah SAW bersabda: "Saksikan" [Muslim 39.6724/no.5010]
Riwayat [((Abu Bakr bin Abu Syaibah, Abu Kuraib dan Ishaq bin Ibrahim) - Abu Mu'awiyah) dan (Umar bin Hafsh bin Ghiyats - ayahku) dan (Minjab bin Al Harits At Taimi - Ibnu Mushir)] - Al A'masy - Ibrahim - Abu Ma'mar - Abdullah bin Mas'ud: Saat kami bersama Rasulullah SAW di Mina, bulan terbelah menjadi dua bagian, salah satunya di belakang gunung dan yang lain di bawahnya, lalu Rasulullah SAW bersabda: "Saksikan." [Muslim no.39.6725/no.5011]
Riwayat Ubaidullah bin Mu'adz Al Anbari - ayahku - Syu'bah - Al A'masy - Ibrahim - Abu Ma'mar - Abdullah bin Mas'ud: Bulan terbelah dimasa Rasulullah SAW menjadi dua bagian, salah satunya menutupi gunung atau yang lainnya di atas gunung, kemudian Rasulullah SAW bersabda: "Ya Allah saksikanlah" Riwayat Ubaidullah bin Mu'adz - ayahku - Syu'bah - Al A'masy - Mujahid - Ibnu Umar - nabi SAW seperti itu. Riwayat [(Bisyr bin Khalid - Muhammad bin Ja'far_ dan (Muhammad bin Basyar - Ibnu Abi Adi)] - Syu'bah (sanad dari Ibnu Mu'adz hanya saja dalam hadits Ibnu Abi Adi disebutkan: Lalu beliau bersabda: "Saksikanlah, saksikanlah." [Muslim 39.6726-6727/no.5012]
Riwayat [[(Zuhair bin Harb dan Abdu bin Humaid) - Yunus bin Muhammad - Syaiban] dan [Muhammad bin Rafi' - Abdurrazzaq - Ma'mar]] - Qatadah - Anas: penduduk Makkah meminta Rasulullah SAW untuk memperlihatkan tanda-tanda kebesaran pada mereka lalu beliau memperlihatkan terbelahnya bulan pada mereka DUA KALI [Muslim 39.6728/no.5013. Pernyataan bahwa Muhammad memperlihatkan terbelahnya bulan "DUA KALI" ada di: Ahmad no.12678 (Riwayat Yunus Bin Muhammad - Syaiban - Qatadah - Anas bin Malik), Ahmad no.12825 (Riwayat Abdul Wahhab - Sa'id - Qatadah - Anas Bin Malik) dan Tirmidhi 1.44.3285/no. 3208 (Riwayat Abdu bin Humaid - Abdur Razzaq - Ma'mar - Qatadah - Anas) sebagai telah dekat datangnya hari kiamat]
Riwayat [(Muhammad bin Al Mutsanna - Muhammad bin Ja'far dan Abu Dawud) dan (Ibnu Basyar - (Yahya bin Sa'id, Muhammad bin Ja'far dan Abu Dawud)] - Syu'bah - Qatadah - Anas: Bulan terbelah menjadi dua bagian. Dalam hadits Abu Dawud disebutkan: Bulan terbelah dimasa Rasulullah SAW. [Muslim 39.6729/no.5014]
Riwayat Musa bin Quraisy At Taimi - Ishaq bin Bukair bin Mudlar - ayahku - Ja'far bin Rabi'ah - Irak bin Malik - Ubaidullah bin Abdullah bin Utbah bin Mas'ud - Ibnu Abbas: Di masa Rasulullah SAW bulan pernah terbelah [Muslim 39.6730 /no.5015]
Pertanda kiamat sudah dekat:
Riwayat 'Umar bin Hafsh bin Ghiyats - Bapaknya - Al A'masy/Sulaiman bin Mihran - Muslim - Masruq - 'Abdullah bin Mas'ud: 5 TELAH TERJADI: kabut, terbelahnya bulan, (kemenangan) atas Romawi hantaman keras, dan adzab. karena itu kelak (azab) pasti menimpamu. (AQ 25.77)." [Bukhari no.4395, juga no 4450, 4451]
Riwayat [(Qutaibah bin Sa'id - Jarir) dan (Abu Sa'id Al Asyuj - Waki)] - Al A'masy/Sulaiman bin Mihran - Abu Adh Dhuha/Muslim bin Shubaih - Masruq - Abdullah berkata: 5 TELAH TERJADI: kabut, kematian, (kemenangan) Romawi, hantaman keras dan (terbelahnya) bulan. [Muslim no.5008]
Riwayat Abdurrazaq - Ma'mar - Qatadah - Anas: Para penduduk Makkah meminta bukti pada Nabi SAW, maka terbelahlah rembulan di Makkah DUA KALI, maka Allah berfirman: "Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan. Dan jika mereka (orang-orang musyrikin) melihat suatu tanda (mukjizat), mereka berpaling dan berkata: "(Ini adalah) sihir yang terus menerus."[AQ 54.1-2] [Ahmad no.12227]
Riwayat Ali bin Hujr - Ali bin Mushir - Al A'masy - Ibrahim - Abu Ma'mar - Ibnu Mas'ud: ketika kami bersama Rasulullah SAW di Mina, kemudian bulan terbelah menjadi dua belah, sebelah dari balik gunung dan sebelah di depan gunung. Kemudian Rasulullah SAW berkata kepada kami; saksikanlah! yaitu telah dekat datangnya hari kiamat dan telah terbelah bulan. (AQ 54.1), Abu Isa: hadits ini adalah hasan shahih. [Tirmidhi 1.44.3286/no.3207] - Tafsir Ibn Kathir surat 54:1-5
..Abu Ja'far ibnu Jarir - Ya'qub - Ibnu Aliyyah - Ata ibnu Sa'ib - Abu AbdurRahman As-Sulami: "Kami turun istirahat di dekat Mada-in sejauh satu farsakh darinya. Maka datanglah hari Jumat, lalu ayahku dan juga aku menghadiri salat Jumat, sedangkan berkhotbah adalah Huzaifah. Ia mengatakan dalam khotbahnya, 'Ingatlah, sesungguhnya Allah Swt. telah berfirman: Telah dekat (datangnya) saat itu dan telah terbelah bulan. (Al-Qamar: 1) Ingatlah, sesungguhnya hari kiamat itu telah dekat. Dan ingatlah, sesungguhnya telah terbelah bulan. Ingatlah, sesungguhnya dunia ini akan berakhir. Dan ingatlah bahwa sesungguhnya hari ini adalah hari tersembunyi dan besok adalah hari perlombaan.'.."
...
dan telah terbelah bulan. (Al-Qamar: 1)
Hal ini terjadi di masa Rasulullah Saw., seperti yang disebutkan di dalam hadis-hadis MUTAWATIR dengan sanad-sanad yang sahih. Di dalam kitab sahih telah disebutkan dari Ibnu Mas'ud r.a. yang mengatakan, "Ada 5 perkara yang telah berlalu (terjadi), yaitu (kemenangan) Romawi (atas Persia), Ad-Dukhan (awan putih), Al-Lizam, Al-Batsyah, dan Al-Qamar (terbelahnya rembulan)." Dan sudah menjadi kesepakatan para ulama bahwa terbelahnya rembulan telah terjadi di masa Nabi Saw., dan peristiwa tersebut merupakan salah satu dari mukjizat yang cemerlang.
...
Sebagai salah satu tanda sudah dekatnya hari kiamat...Riwayat `Abdullah bin `Umar Al-Hafiz Abu Bakr: Al-Bayhaqi merekam bahwa `Abdullah bin `Umar berkomentar pada Kalimat Allah: (Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan) "Ini terjadi di masa hidup Rasullullah; Bulan terbelah menjadi dua bagian. Satu bagian di depan gunung dan satu bagian dibagian lainnya. Nabi berkata, (Ya Allah! Menjadi bersaksi.)'' Ini dari riwayat yang Muslim dan At-Tirmidhi kumpulkan. At-Tirmidhi berkata, "Hasan Sahih.''...
- Anas bin Malik, lahir di Medinah tahun 612 M, saat kejadian, Ia berusia 3 tahun/5 tahun, tidak ada di Mekkah, jadi Ia bukan saksi, maka, hadis darinya, termasuk pernyataan bulan terbelah terjadi 2x adalah suatu kebohongan.
- Abdullah Ibn Umar, walaupun lahir di Mekkah, namun saat kejadian, Ia masih berusia 3 tahun/5 tahun, sangat diragukan berada juga di Mina bersama Muhammad saat itu, jadi Ia bukan saksi, maka, hadis darinya adalah suatu kebohongan.
- Ibn Abbas, saat kejadian bahkan belum lahir, Ia bukan saksi, maka hadis darinya adalah suatu kebohongan.
- Jubair bin Muth'im, tidak diketahui tahun lahirnya, Aisyah binti Abu Bakar dulu tunangannya, sebelum menikahi Muhammad, jadi kira-kira sebaya Aisyah dan tentu saja bukan itu persoalannya. Ahmad no.16150 memuat kisahnya melalui jalur: Muhammad bin Katsir - Sulaiman bin Katsir - Hushain bin Abdurrahman - Muhammad bin Jubair bin Muth'im - Bapaknya. Hadis ini oleh Syu'aib Al Arnauth dinyatakan Dhaif/lemah/palsu. Sementara Yahya bin Ma'in menyatakan perawi Sulaiman bin Katsir adalah dhaif. Ibn Hajar Al Asqalani menyatakan perawi Hushain bin Abdurrahman Tsiqah tapi berubah hafalannya pada akhir hidupnya, maka, hadis ini adalah suatu kebohongan
- Abdullah bin Mas'ud, lahir 594 M, Ikut hijrah pertama ke Habasyah tahun 616 M (tahun ke-5 kenabian, History of Tabari, Vol.6, hal.99) dan kembali ke Mekkah di tahun 619 M (sekitar berakhirnya sanksi adat kaum Quraish kepada bani Hasyhim), jika Al Qamar turun tahun 617 M (5 tahun SEBELUM hijrah ke Medina), maka TIDAK BENAR bahwa Mas'ud bersama Muhammad di Mina (riwayat ini hanya berasal dari Abu Ma'mar), tidak semua perawi menyatakan Ia ada bersama Muhammad di Mina. Tentang posisi bulan saat terbelah, beritanya simpang siur:
Di Bukhari no.3580, di Mina, tidak dinyatakan posisi bulan, sekelompok orang pergi ke atas gunung;
Di Bukhari no.4486: tidak ada pernyataan di Mina, bulan sebagian di atas gunung, sebagian lagi dibawah; Di Bukhari no.4487, tidak ada pernyataan di Mina dan tidak ada pernyatatan posisi bulan;
Muslim no.5011: di Mina, bulan sebagian di belakang gunung, sebagian lagi di bawah;
Muslim no.5012: tidak ada pernyataan di Mina, bulan sebagian menutupi gunung, sebagian lagi di atas gunung;
Tirmidzi no.3207: di Mina, bulan sebagian di balik gunung, sebagian lagi di depan gunung;
Ahmad no.3402: tidak ada pernyataan di Mina, tidak ada posisi bulan;
Ahmad no.3729: tidak ada pernyataan di Mina, gunung berada di antara dua belahan bulan;
Ahmad no.4049: Perawi Syu'bah ragu, tidak ada pernyataan di Mina, bulan sebagian di balik gunung sebagian lagi di atas gunung;
Ahmad no.4130: di Mina, bulan sebagiannya berada di belakang gunung.
Dengan kesaksian hanya 1 orang yaitu hanya dari Mas'ud dan bahkan tidak jelas apakah Ia di Mina ataukah tidak, juga berita posisi bulan saat terbelah simpang siur berbeda, maka hadis ini jelas sangat meragukan.
- Quran:
Dan orang-orang kafir Mekah berkata: "Mengapa tidak diturunkan kepadanya mu'jizat-mu'jizat dari Tuhannya?" Katakanlah: "Sesungguhnya mu'jizat-mu'jizat itu terserah kepada Allah. Dan sesungguhnya aku hanya seorang pemberi peringatan yang nyata"[AQ 29.50]
Dan mereka (orang-orang musyrik Mekah) berkata: "Mengapa tidak diturunkan kepadanya (Muhammad) suatu mu'jizat dari Tuhannya?" Katakanlah: "Sesungguhnya Allah kuasa menurunkan suatu mu'jizat, tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui." [AQ 6.37]
"Mengapa Allah tidak berbicara dengan kami atau datang tanda-tanda kekuasaan-Nya kepada kami?" [AQ 2.118]
Orang-orang kafir berkata: "Mengapa tidak diturunkan kepadanya tanda (mu'jizat) dari Tuhannya?" [AQ 13.27]
Bahkan mereka berkata: "mimpi-mimpi yang kalut, malah diada-adakannya, bahkan dia sendiri seorang penyair, maka hendaknya ia mendatangkan kepada kita suatu mu'jizat, sebagai-mana rasul-rasul yang telah lalu di-utus" [AQ 21.5]
Dan mereka berkata: "Kami sekali-kali tidak percaya kepadamu hingga kamu memancarkan mata air dan bumi untuk kami, atau kamu mempunyai sebuah kebun korma dan anggur, lalu kamu alirkan sungai-sungai di celah kebun yang deras alirannya, atau kamu jatuhkan langit berkeping-keping atas kami, sebagaimana kamu katakan atau kamu datangkan Allah dan malaikat-malaikat berhadapan muka dengan kami. Atau kamu mempunyai sebuah rumah dari emas, atau kamu naik ke langit. Dan kami sekali-kali tidak akan mempercayai kenaikanmu itu hingga kamu turunkan atas kami sebuah kitab yang kami baca".. [AQ 17.90-93].
Hadis:
'Abdul 'Aziz bin Abdullah - Al Laits - Sa'id - ayahnya - Abu Hurairah - Nabi SAW: "Tidak seorang nabi pun kecuali ia diberi beberapa mukjizat yang tak bisa diserupai oleh apapun sehingga manusia mengimaninya -atau dengan redaksi 'sehingga manusia dijadikan beriman'-, namun yang diberikan kepadaku hanyalah berupa wahyu yang Allah wahyukan kepadaku, maka aku berharap menjadi manusia yang paling banyak pengikutnya di hari kiamat." [Bukhari no.6732 dan Muslim no.217]
Sirah Nabawiyah:
...Tokoh-tokoh Quraisy berkata, 'Hai Muhammad,...Oleh karena itu, berdoalah kepada Tuhanmu yang mengutusmu dengan membawa apa yang engkau bawa ini agar Dia:
menggoncang gunung-gunung yang terasa sempit bagi kami,
meluaskan daerah kami, mengalirkan sungai-sungai seperti Sungai Syam dan Irak untuk kami di dalamnya,
membangkitkan nenek moyang kita, dan pasti, dan pastikan bahwa di antara nenek moyang yang dibangkitkan untuk kita adalah Qushai bin Kilab, karena ia orang tua yang benar, kemudian kita bertanya kepadanya apa yang engkau katakan; benar atau salah?
Jika nenek moyang kita membenarkanmu dan engkau mengerjakan apa yang kami pintakan kepadamu, maka kami membenarkanmu, mengakui kedudukanmu di sisi Allah, dan bahwa Allah mengutusmu sebagai Rasul seperti yang engkau katakan.'
Rasulullah SAW bersabda kepada mereka, 'Aku diutus kepada kalian tidak untuk seperti itu. Sesungguhnya Allah mengutusku kepada kalian dengan membawa apa yang aku bawa. Sungguh, apa yang telah diutus kepadaku telah aku sampaikan kepada kalian. Jika kalian menerimanya, itulah keberuntungan kalian di dunia dan akhirat. Jika kalian menolaknya, aku bersabar dalam menjalankan perintah Allah Ta'ala hingga Dia memutuskan persoalan di antara kita.'
Mereka berkata, 'Jika engkau tidak mau mengerjakan permintaan kami, maka bangunlah untuk dirimu. Mintalah Tuhanmu:
mengutus malaikat bersamamu yang membenarkan apa yang engkau katakan dan meminta pendapat kami tentang dirimu.
memberikan untukmu taman-taman, istana-istana, dan kekayaan dari emas dan perak hingga engkau menjadi kaya dengannya, karena engkau berada di pasar seperti halnya kami dan mencari kehidupan seperti kami.
Ini semua agar kami mengetahui kelebihanmu dan kedudukanmu di sisi Tuhanmu jika engkau betul-betul seorang Rasul seperti pengakuanmu.'
Rasulullah Saw bersabda kepada mereka, 'Aku tidak akan melakukan itu semua, dan aku tidak akan meminta itu semua kepada Tuhanku, serta aku tidak diutus kepada kalian dengan itu semua. Namun Allah mengutusku sebagai pemberi kabar gembira dan pemberi peringatan--atau seperti yang beliau sabdakan. Jika kalian menerima apa yang aku bawa, itulah keberuntungan kalian di dunia dan akhirat. Jika kalian menolaknya, aku bersabar dalam menjalankan perintah Allah hingga Allah memutuskan persoalan di antara kita.'
Tokoh-tokoh Quraisy berkata, 'Kalau tidak begitu jatuhkan untuk kami gumpalan dari langit karena engkau mengatakan bahwa jika Allah berkehendak, Dia pasti melakukannya. Sungguh, kita tidak beriman kepadamu jika engkau tidak melakukannya.'
Rasulullah SAW bersabda, 'Jika itu kehendak Allah pada kalian, pasti Dia melakukannya.'
Tokoh-tokoh Quraisy berkata, 'Hai Muhammad, apakah Tuhanmu mengetahui bahwa kami akan duduk bersamamu, kami menanyakan ini semua kepadamu, dan meminta ini semua kepadamu, kemudian Dia datang kepadamu untuk mengajarimu sesuatu yang bisa engkau jadikan sebagai bahan untuk menjawab pertanyaan kami dan Dia menjelaskan kepadamu tentang apa yang akan Dia kerjakan terhadap kami jika tidak menerima apa yang engkau bawa? Sungguh, kami telah mendapatkan informasi bahwa engkau diajari seseorang dari Yamamah yang bernama Ar-Rahman. Demi Allah, kami tidak beriman kepada Ar-Rahman. Hai Muhammad, kami telah mengajukan banyak hal kepadamu. Demi Allah, kami tidak membiarkanmu dan apa yang engkau sampaikan kepada kami hingga kami berhasil membinasakanmu atau engkau membinasakan kami.'
...
Salah seorang dari mereka berkata, 'Kami tidak beriman kepadamu hingga engkau bisa mendatangkan Allah dan para malaikat berhadapan dengan kami.'
Ketika mereka usai berkata seperti itu kepada Rasulullah SAW, beliau berdiri dan diikuti Abdullah bin Abu Umaiyah..yang tidak lain adalah saudara misannya, dan suami Atikah bin Abdul Muththalib.
Abdullah bin Abu Umaiyyah berkata kepada Rasulullah SAW, 'Hai Muhammad, .. Mereka memintamu memberi hal-hal agar dengan yang demikian mereka mengetahui kedudukanmu di sisi Allah seperti pengakuanmu.
Mereka memintamu, dan mengikutimu, namun engkau tidak mengabulkannya.
Mereka memintamu mengambil sesuatu untuk dirimu sehingga dengan sesuatu tersebut, mereka mengetahui kelebihanmu atas mereka dan kedudukanmu di sisi Allah, namun engkau tidak mengabulkannya.
Mereka meminta percepatan siksa yang engkau ancamkan kepada mereka, namun engkau juga tidak mengabulkannya--atau seperti dikatakan Abdullah bin Abu Umaiyyah.
Demi Allah, sampai kapan pun aku tidak beriman kepadamu hingga engkau membangun tangga ke langit, kemudian engkau naik ke langit melalui tangga tersebut dan aku melihatmu tiba di sana, setelah itu engkau mengambil tempat malaikat yang memberi kesaksian untukmu bahwa apa yang engkau katakan memang benar. Demi Allah, jika engkau tidak mau melakukannya, jangan berharap aku membenarkanmu.'
Kemudian Abdullah bin Abu Umaiyyah berpaling dari Rasulullah SAW dan beliau sendiri pulang kepada keluarganya... [Ibn Ishaq/Ibn Hisyam, bab56, hal 248-251]
- ..Apa yang dikatakan Muhammad kemudian menimbulkan kesangsian juga pada beberapa orang pengikutnya, pada orang-orang yang tadinya sudah percaya. Mereka banyak yang mengatakan: Masalah ini sudah jelas. Perjalanan kafilah yang terus-meneruspun antara Mekah-Syam memakan waktu sebulan pergi dan sebulan pulang. Mana boleh jadi Muhammad hanya satu malam saja pergi-pulang ke Mekah?!
Tidak sedikit mereka yang sudah Islam itu kemudian berbalik murtad. ["Hayat Muhammad", Muhammad Husayn Haykal, Hal. 189]
- Salah satu versi:
Malik Ibn Dinar yang bersama 12 orang pedagang mendarat di kerala pada tahun 644 M dan berbincang-bincang dengan raja Chakrawati (Cheraman Perumal) tentang Islam dan menyebutkan peristiwa Bulan terbelah sebagai bukti kenabian Muhammad. Setelah Raja bertanya pada Astrolognya, mereka menyatakan bahwa phenomena itu juga dicatat mereka. Raja kemudian memutuskan pergi bersama Malik Dinar ke Arab, Ia kemudian bertemu NMuhammad dan ikut melaksanakan Haji terakhir Muhammad. Dalam perjalanan pulang, kapalnya karam, mayatnya terdampaR di pantai Salalah, Yaman dan dikubur di sana. ["The Judgment Against Imperialism, Fascism and Racism Against Caliphate and Islam": Vol.1, Khondakar Golam Mowla. Note: Malik Ibn Dinar, Tabi'in, wafat tahun 748 M, yaitu 126 tahun sejak hijrahnya Muhammad di tahun 622 M]
Versi lain:
Sekelompok peziarah Arab pimpinan Zahiruddin bin Taqiyuddin, dalam perjalanan menuju Srilanka, mendarat di Kodungallur dan bertemu Raja Chera, Ia menerangkan tentang Nabi Muhammad dan keajaiban bulan terbelah yang juga disaksikan Raja, Raja tertarik untuk masuk Islam. Sepulangnya ziarah, bersama raja, mereka kembali. Raja kemudian bertemu Muhammad di Jeddah 6 tahun sebelum Hijrah. Ia masuk Islam dan mengubah nama menjadi Tajuddin. Setelah beberapa tahun, Ia kembali ke Malabar, namun di perjalanan Ia wafat dikubur di Shahar Muqalla (Pelabuhan Zafar) di Yaman pada tahun 622 M ["Tarikh Zuhur al Islam fil Malibar", Muhammad Ibn Malik, turunan ke-3 Habib Ibn Malik. Problem utama dari Tarikh ini: Tidak ada satupun baik itu buku-buku sirah awal maupun kitab-kitab hadis otentik yang memberitakan masuk islamnya seorang raja/penguasa asing pada masa awal kenabian. Sumber lain kisah di atas, lihat di: "Mappila Muslims: A Study on Society and Anti Colonial Struggles", Husain Raṇṭattāṇi, hal.25.]
Versi lain:
Raja bertemu Zahiruddin bin Taqiyuddin, raja tidak melihat bulan terbelah, Raja tertarik cerita bulan terbelah dan Muhammad, tertarik pada Islam, Ia ikut rombongan ziarah Zahiruddin yang pulang Mekkah, Raja tidak bertemu Nabi, Raja wafat dalam perjalanan ke Arab di perjalanan jatuh sakit, menulis wasiat kepada sharaf Ibn Malik dan Malik bin Dinar, kemudian meninggal. ["Tuhfat-ul-Mujahidin", Zainuddin Makhdoom II, 1580 M, cucu Zainuddin Makdhum I, pendiri "Ponnani dars", Buku pertama yang ditulis orang kerala dan dalam bahasa Arab]
Versi lain:
Raja yang bernama Cheraman Perumal ketika di Jeddah, Nabi menamainya Tajuddin. Raja ini kawin dengan adik perempuan raja arab dan tinggal di kota pelabuhan selama 5 tahun dan ketika kembali, Ia wafat di Yaman. [Keralopathi, Shungunny Menon menyatakan pengarang buku ini adalah Thunchaththu Ramanujan Ezhuthachan dari abad ke 17]
Versi lain:
Sejarahwan Andre Wink dan Annemarie Schimmel, Maududi (dalam: "Muhammad Rasullulah: A concise survey of the life and work of the founder of Islam”, 1979) dan beberapa website, mengutip sebuah manuscript bernama "Qissat Shakarwati Farmad" atau "Qissat Shakruti Firmad" karangan anonim yang diterjemahkan "Israel Oriental Studies journal" oleh Dr Yohannan Friedmann tahun 1975, namun tidak ada tanggal historisnya dan beberapa sejarahwan beropini ini tidak otentik. Dalam Manuscript, nama raja adalah Chakrawati Farmas, Ia melihat bulan terbelah dan berinisiatif ke Mekkah, masuk Islam di tangan Nabi Muhammad, pulang kembali namun wafat di Zafar in Yemen ["A Catalogue of the Arabic Manuscripts in the Library of the India Office", Otto Loth, hal 299]
Versi-versi lainnya lihat di sini
Chakrawati, yang seorang raja itu, bukanlah orang biasa seharusnya ada catatan tentang itu, namun catatan Raja tersebut tidak sesuai dengan tahun kejadian di Mekkah:
- Legenda Cheraman Perumal muncul di buku abad ke 16 Tuhafat Ul Mujahideen oleh Shaikh Zainuddin Makhdoom sebuah catatan ahLi sejarah Kerala, Namun tampaknya ia tidak mempercayai ke-autentik-an sejarahnya. Namun belakangan dikatakan bahwa beberapa ahli sejarah lupa untuk menambah pengakuan ini.
Sreedhara Menon, sejarahwan, menyatakan bahwa Kerala ngga pernah punya raja bernama Cheraman Perumal dan mengutip Dr. Herman Gundert, seorang Jerman penyusun kamus pertama Malayalam-Inggris (dan juga Kakek dari Herman Hesse). Namun kelihatannya pernah ada seorang Cheraman Perumal, yang sejarahnya terselimutkan legenda. Menurut tradisi Saiva [salah satu sekte Hindu], Ia ada hubungannya dengan Sundaramurti, Pemuja terakhir dari Tiga pemuja/penyair Devaram. Ini adalah Cheraman Perumal yang berbeda yang diperkirakan meninggal di tahun 825 A.D.
Juga ada catatan dari Kookel keloo Nair di suatu paparan menarik yang ditulis di abad ke 19, Madras Quarterly Journal of Literature and Science. Merujuk pada subyek ini, penulis mengamati bahwa penganut Jainisme dan Buddhisme, “Penduduk yang menetap di Arabia dan banyak mengunjungi Malabar; Penamaan aslinya adalah Mahajain dan seiring waktu terpolusi menjadi Magain atau Magan. Para hindu secara serampangan menyebut Musselman (muslim) sebagai Buddhist, dan dari ini menguak idea bahwa Perumal yang terakhir pindah menjadi kaum Muhammadian”. Ini dinyatakan di "The Land of the Permauls. Cochin, Its Past and Its Present." 1863. Ch 2. P. 44, The Last "Permaul." Dr. Francis Day.
Tulisan lain yang juga runut dan jelas yang mengungkapkan permasalahan dari dua sisi dapat anda lihat di The myth of Cheraman Perumal’s conversion dan perumal and the pickel.
- "3002 - ذكر إهداء ملك الهند الزنجبيل إلى النبي
7272 - حدثنا علي بن حمشاذ العدل ، ثنا العباس بن الفضل الأسفاطي ، ومحمد بن غالب ، قالا : ثنا عمرو بن حكام ، ثنا شعبة ، أخبرني علي بن زيد ، قال : سمعت أبا المتوكل ، يحدث عن أبي سعيد الخدري ، رضي الله عنه قال : " أهدى ملك الهند إلى رسول الله صلى الله عليه وآله وسلم جرة فيها زنجبيل فأطعم أصحابه قطعة قطعة وأطعمني منها قطعة " .
قال الحاكم رحمه الله تعالى : " لم أخرج من أول هذا الكتاب إلى هنا لعلي بن زيد بن جدعان القرشي رحمه الله تعالى حرفا واحدا ولم أحفظ في أكل رسول الله صلى الله عليه وآله وسلم الزنجبيل سواه فخرجته ." (Mustadrak al-Hakim/kitab al-‘At’imah/Makanan, Vol.4, p.150 dan Islamweb)
(Ali bin Hamsyad Al Adl - (Abbas bin Fadhl Al-Asfathi dan Muhammad bin Ghalib) - Amru bin Hikam - Syu'bah - Ali bin Zayd - Ayah dari Mutawakkil - Abu Said Al Khudri: "Raja dari India memberikan hadiah kepada Rasulullah SAW sebuah tembikar yang berisi jahe. Lalu Nabi SAW membagikan para sahabat dari jahe tersebut sepotong demi sepotong, dan saya makan sepotong")
- Adz-Dzahabi: “Dalam kitab Al Mustadrak terdapat banyak hadits yang sesuai kriteria Al-Bukhari dan Muslim. Jumlahnya sekitar separuh dari isi kitab. Seperempatnya sanad yang sahih, sedangkan sisanya hadits-hadits munkar yang lemah dan tidak sahih, yang sebagiannya maudhu (palsu). ”Ini merupakan hal yang mengherankan, karena Al Hakim termasuk salah seorang ahli hadits yang brilian di bidangnya. Ada yang berkata, "Hal itu disebabkan bahwa dia menulisnya pada akhir masa hidupnya, yang saat itu dia sudah agak pelupa." [Bbiographical encyclopedia berjudul Siyar A`lâm al-Nubalâ' "Biographies of Outstanding Personalities"]. Dalam lain tulisan, Ia berkata: "Akan lebih baik seandainya Al-Hakim tidak pernah menyusunnya."["Al-Hakim Al-Naysaburi". Sunnah.org]
Al-Hafizh Ibnu Hajar: "Al-Hakim bersikap menggampangkan karena Ia mengkonsep kitab tersebut untuk diralat kemudian, tetapi meninggal sebelum sempat meralat dan membetulkannya” [Tarikh Funun Al Hadits karya Muhammad Abdul Aziz Al Khauli, hal. 98, cet. Dar Al Qalam]
Untuk hadis di atas, Al-Razi dan Abu Zar'ah: hadits tersebut hadits mungkar. Sedangkan al-Haitsami dalam Majma' al-Zawaid: Hadit seperti itu juga diriwayatkan Al-Tabrani dalam Miu'jam al-Awsath, dalam perawinya Amru bin Hikam adalah lemah. Juga diriwayat Tabrani raja tersebut adalah Raja Romawi bukan Raja India. Ibnu Abi Hatim: "...Hadis Amru bin Hikam adalah hadis mungkar..Dia mengatakan: Bagaimana Ammru bin Hikam? Dia mengatakan: tidak kuat.[Lihat lemahnya hadis, perawi dan juga Raja India atau Romawi? di: Islam QA no.168186 dan di sini]
- Riwayat (no.32820) dari Al Hasan bin Abi Yahya Al Muqaddasi - Yahya bin Hammad - Abu Awanah - Al Mughirah - Abu Adh-Dhuha - Masurq - Abdullah: "Bulan pernah terbelah dua pada masa kenabian dulu, namun orang-orang Quraisy saat itu berkata, 'Yang kamu lihat itu adalah sihir yang biasa dilakukan Ibnu Abi Kabassyah Tanyakanlah kepada para musafir yang menunggangi unta itu'. Mereka pun bertanya kepada para musafir, dan jawaban mereka adalah 'Ya, kami memang pemah melihat kejadian seperti itu sebelumnya'. Lalu turunlah firman Allah (AQ 54.1)" [Ath-Tabari Tafsir, Vol.24, untuk AQ 54.1, hal.235. Di catatan kaki no.464 juga dikumpulkan Al-Lalika'i (w 406 H) dalam I'tiqad Ahlus-Sunnah (4/794). Juga oleh Imam Al Baihaqi dari Abu ‘Abdillah al-Hafizh - ‘Abdullah, yang disampaikan Ibn katsir dalam kalimat sedikit berbeda untuk tafsir Ibn Kathir AQ 54.1]
Tanggal 24 November 1989. Knoxville, Tennessee, pernah dilaporkan fenomena bulan sabit kembar, yang termuat di Science Frontiers No. 68: Mar-Apr 1990. Dalam keterangannya disampaikan bahwa ini adalah pembiasan dari perbedaan lapisan udara dengan indeks bias berbeda. Foto lainnya terkait fenomena bulan sabit kembar lihat ini. Fenomena (atau juga disebut fatamorgana) ini merupakan efek pantulan (refleksi) atau juga pembiasan (refraksi) yang tentu saja, bukanlah tanda dunia akan kiamat/dekat kiamat, juga bukan keajaiban. Oleh karenanya akan tetap terjadi lagi, lagi dan lagi, di masa depan.
Berikut penjelasan bahwa BULAN [tidak] PERNAH TERBELAH dari sisi sains dan astronomi [lengkapnya lihat di Blog ini, Bulan pernah terbelah?]
- Kutipan 1:
T. Djamaluddin (Peneliti Utama Astronomi dan Astrofisika, LAPAN Bandung)
....
Sejauh ini tidak ada bukti ilmiah yang mendukungnya. Mekanisme fisisnya pun sulit dijelaskan, karena kalau pun benda langit bisa saja terbelah atau pecah akibat efek pasang surut planet atau bintang induknya, tetapi tidak mungkin bersatu kembali. Ahli matematika Perancis Edouard Roche menyatakan ada suatu jarak minimum dari planet atau bintang induk yang bila dilampaui akan menyebabkan benda yang mengorbitnya akan pecah.
Batas minimum itu dikenal sebagai Limit Roche yang tergantung ukuran dan kekuatan benda langit menahan gaya gravitasi planet. Bulan yang kelihatan kokoh pun akan hancur berantakan bila (karena suatu sebab) melewati Limit Roche-nya, masuk dalam orbit yang jaraknya kurang dari 18.000 km dari bumi. Saat ini (termasuk pada zaman Nabi) bulan masih berada pada jarak yang aman 384.000 km.
....
Kutipan 2:
Ma'rufin Sudibyo yang eks. Teknik Nuklir UGM:
...
Jika Bulan benar-benar terbelah secara fisik maka jelas ada bekas patahannya sehingga bulan - yang saat itu kemungkinan berfase setengah lingkaran - benar-benar terbelah, bidang pembelahan itu kemungkinan besar sejajar dengan ekuator maupun bujur nol-nya. Belahan Utara dan Selatan Bulan (atau Barat dan Timur, jika bidang pembelahannya sejajar bujur nol) akan terpisah sejenak hingga berjarak minimal 120 km, untuk kemudian menyatu kembali.
Jika ini terjadi, tentu bidang pemisahan itu masih ada jejak2nya yakni sebagai patahan panjang yang membentang sejajar ekuator Bulan maupun bujur nol. Jika suatu blok batuan mendadak terpatahkan (apalagi terpisah) untuk kemudian merekat kembali, dibutuhkan 'lem' teramat kuat agar patahan itu tidak bergeser lagi. Secara geologis 'lem' itu adalah magma yang terekstrusi keluar lewat erupsi rekahan, tentunya dengan volume sangat gigantik untuk kemudian membeku dan mengikat kedua sisi yang terpatahkan tadi. Dan karena batuan setempat mengalami kontak dengan magma Bulan, tentu terjadi proses metamorfosa kontak yang menghasilkan batuan metamorf kontak nan khas.
Sejauh ini - merujuk NASA - vulkanisme Bulan terakhir kali terjadi jutaan tahun silam dan tak ada yang berumur Holosen (kurang dari 10.000 tahun), apalagi Resen (kurang dari 1.000 tahun). Citra2 permukaanBulan juga tidak menunjukkan jejak patahan sangat panjang yang sejajar ekuator. Demikian pula, citra2 Bulan pun tidak menunjukkan adanya sisa2 erupsi rekahan memanjang yang sejajar ekuator maupun bujur nol. Magma Bulan bersifat basaltik - mirip magma dari mantel Bumi - sehingga bila muncul ke permukaan tentunya menghasilkan endapan2 kegelapan yang mudah diidentifikasi. Misi Apollo 11, 12 dan 14 memang mendarat di dekat ekuator Bulan, namun di lokasi2 pendaratannya tidak dijumpai endapan lava basaltik "segar" produk erupsi masa Resen.
...
Kesimpulan:
Bulan memang [TIDAK] pernah terbelah. Kisah Muhammad membelah bulan adalah Hoax
Penutup
Jika terdapat keramaian di Jum’at petang, topeng monyet datang, ada atraksi "Sarimin pergi ke pasar” maka dunia Islam kemungkinan akan mengkaitkannya sebagai kebesaran Allah:
- “Dan sesungguhnya telah kamu ketahui orang-orang yang melanggar diantaramu pada hari Sabtu[59], lalu Kami berfirman kepada mereka: "Jadilah kamu kera[60] yang hina".
[Al Baqarah 2:65; juga di Al A’raaf 7:165 dan Al Maidah 5:60]
[59] Hari Sabtu ialah hari yang khusus untuk beribadat bagi orang-orang yahudi.
[60] Sebagian ahli tafsir memandang bahwa ini sebagai suatu perumpamaan , artinya hati mereka menyerupai hati kera, karena sama-sama tidak menerima nasehat dan peringatan. Pendapat Jumhur mufassir ialah mereka betul-betul beubah menjadi kera, hanya tidak beranak, tidak makan dan minum, dan hidup tidak lebih dari tiga hari.
Posting yang sangat bagus tentang "Bulan [Tidak] Pernah Terbelah Dua".
BalasHapusKita memang harus kritis dan jeli dalam memaknai suatu ayat. Ada yang tersurat dan ada yang tersirat.
Kita harus hati-hati dalam menerima suatu khabar atau berita. Perlunya konfirmasi atau check and recheck.
Sesuatu itu hendaknya kita serahkan kepada ahlinya. Sebab bila bukan ahlinya, maka tunggulah kerusakannya.
Salam sukses buat wirajhana-eka.blogspot.com
Hint! Lagi-lagi kamu pakai nara sumber Ibn abbas, mikir deh!
BalasHapusdi qur'an pun ayatnya hanya menyatakan bahwa jelang kiamat, bulan akan terbelah!
Jadi silahkan menafsir, apakah bulan itu sudah atau akan terbelah! Makin kelihatan kan begoonya kamu!
M oon,
BalasHapusTafsiran yang menurutmu BEGO ini..Selain dari Ibn Abbas, berasal juga dari:
Ibn Kathir, Bukhari, Muslim, Tirmidhi, Al-Bayhaqi, Anas, Abdullah bin Masud, Abdullah bin Umar dan Abu Mamar
Nah, dongeng bulan itu terbelah..dikatakan ada saat nabi mu idup.
Ternyata di abad ke-20 ini terbukti..yang dongeng itu ajaran yang mana, ya..
yg konsisten donk jd orang tuh, jgn plin plan!
BalasHapusKalau kamu percaya dgn apa yg para perawi dan hadist dr mereka ya ngapain kamu masih menyangsikan kesasian mereka yg telah menyaksikan dengan mata kepala sendiri bahwa nabi Muhammad benar-benar membelah bulan, disaksikan oelh seluuuruh penduduk desa yg meminta nabi menunjukkan mukjizat membelah bulan itu!
Lagian berapa kali sih manusia itu pergi ke bulan? diperkirakan baru hanya 1 kali. Jadi tehnologi manusia lah yg belum bisa mencari bukti tentang kejadian pernah terbelahnya bulan itu.
Kamu TIDAK BISA memastikan bahwa bulan belum pernah terbelah, apa buktinya? Memangnya kamu sudah pernah meneliti ke bulan? Dasar idiot!
Dan kejadian ini bukannya tak dimungkinkan, krn sepanjang belahan bulan itu masing-masing masih berotasi maka massa-nya tak akan tersedot oleh grafitasi bumi maupun planet lainnya ataupun matahari. Terlebih lagi, yg namanya mukjizat itu sudah kehendak Allah, yg empunya dan yg menetapkan hukum alam, jadi mudah saja untuk melanggar hukum alam, krn ini juga namanya mukjizat jadi pastinya anomali donk. Air hukum alamnya mengalir ke tempat yg lebih rendah, ini perintah Allah, namun jika Allah menghendaki, muda saja air di bumi itu terbalik menyalahi hukum alam lalu mengalir e atas ke tempat yg lebih tinggi, namanya juga mukjizat, anomali!
M oon,
BalasHapusYang ngga konsisten itu kamu..kamu bilang bulan terbelah saat kiamat..nah artinya kamu sendiri ngga percaya kata2:
Ibn Abbas, Ibn Kathir, Bukhari, Muslim, Tirmidhi, Al-Bayhaqi, Anas, Abdullah bin Masud, Abdullah bin Umar dan Abu Mamar
Sementara saya, jelas ngga percaya kata2 mereka makanya saya tulis artikel ini..
saksi saya siapa?
Baca artikel gw..saintis dan para peneliti memastikan dengan telak bahwa bulan tidak pernah terbelah..jadi yang mengatakan itu jelas2 berhalusinasi..atau dengan katalain ajaran yang mengajarkan itu ajaran dongeng
simple toh..
Anda katakan:
krn sepanjang belahan bulan itu masing-masing masih berotasi maka massa-nya tak akan tersedot oleh grafitasi bumi maupun planet lainnya ataupun matahari.
saya:
hahahahahaha..sok ngerti ilmiah...hahahaha..liat baik2 foto di atas..itu bukan belahan...hahahahaha...idiot!
O selain idiot kamu tuh ternyata buta huruf juga ya! baca tuh yg bener! aku bilang sesuai ayat qur'an JELANG kiamat, bulan akan terbelah! gini aja nggak ngerti. Jelang itu kurun waktunya panjang, idiot! begitu masa kenabian nabi Muhammad ini sudah masuk perode jelang kiamat itu, krn nabi Muhammad adalah nabi terakhir!
BalasHapusScientis? scientis yg mana? oooo, yg sama sekali belum pernah ke bulan itu ya? Dasar idiot! Jelas tak terbukti bahwa bulan belum pernah terbelah, semua itu hanya dugaan2 otak idiot kamu dr bumi saja!
dan foto itu hanya ilustrasi, bukan foto yg sebenarnya, gini aja kok nggak ngerti sih.
Dan adalah ilmiah bahwa selama bulan itu berotasi biar ia terbelah jadi empat juga gak bakalan tersedot jatuh e bumi, dan ini sudah terbukti, ada faktanya, meterorit yg masih berotasi tak akan jatuh tertarik gravitasi planet atau benda lain di dekatnya! dasar tolol, gak abis-abis! sana kasih makan telur ceplok pohon beringin dulu sana! waaa kaa kaaa kakkk pohon jeruk ko dikasih minum es jeruk, disembah-sembah lagi! hih!
M oon,
BalasHapusanda mau berkilah?hehehehe..kata2 anda JELANG KIAMAT jelas mengartikan bahwa anda sendiri menganggap bahwa bulan tidak terbelah di jaman MUHAMMAD..anda sendiri mengatakan bego orang-orang yang menafsirkan bulan terbelah di jaman nabi mu
Padahal orang-orang yang anda bilang bego itu justru mengikuti ucapan Nabi anda sendiri, orang orang yang menurut anda bego itu adalah:
Ibn Abbas, Ibn Kathir, Bukhari, Muslim, Tirmidhi, Al-Bayhaqi, Anas, Abdullah bin Masud, Abdullah bin Umar dan Abu Mamar
JELANG kiamat menurut ajaran konyol adalah:
JELANG kiamat matahari akan mendekati bumi jarak 1 mil dan manusia berkeringat?!
hahahahahaha...
dikatakan pula JELANG kiamat matahari dan bulan akan nyemplung kelaut
buset! matahari lebih kecil dari bumi
hahahahahaha....
Kalo saya sih simple2 saja:
teknologi jaman sekarang SUDAH BISA membuktikan bahwa ajaran konyol yang maksa bilang bulan udah pernah terbelah terbukti salah!
..apalagi ada foto yang jelas di artikel itu bahwa bulan saya baik2 saja
Ada aja orang masih tertipu ajaran2 konyol..
ko goblok banget sih kamu nih! Foto itu BUKAN foto yg sebenarnya, orang waras manapun pasti tahu itu.
BalasHapusLagi2 kamu mengartikan perkataan orang, ayat2 & hadist sesuai perkiraan otak idotmu sendiri!
Menjelang kiamat, ini tandanya bhw waktu kiamat sudah dekat, yaitu: telah dimulainya masa kenabian nabi terakhir dunia, yakni nabi Muhammad. Dan apalagi tandanya? Jika bulan sdh terbelah, maka ini pertanda kiamat sudah MAKIN dekat! Paham?!
secara ilmiah pun sudah terbukti bulan BISA terbelah tanpa tersedot gravitasi bumi/matahari, buktinya benda angkasa yg berotasi tak akan tersedot gravitasi bumi/matahari! dan BELUM ada yg pernah secara intensif meneliti di bulan, jadi TIDAK BISA dibuktikan bahwa bulan belum pernah terbelah!
ttg matahari tenggelam di lumpur, ini hanya kiasan. ayat ini menceriteraan ttg telah tibanya waktu sore hari (dr pantai terlihat BAGAI matahari yg tenggelam di lumpur, krn saat sore itu lautan yg biru jd TERLIHAT kecoklatan BAGAI lumpur), ini menandakan perjalanan seorang pengembara yg disebut di qur'an itu telah sampai ditempatnya!
Dasar begooo lu piara! Kan kamu yg nyembah bulan tuh! Matahari yg nyemplung ke laut itu kan juga kamu sembah. haa...haa..haaa...haa..
kalau saja waktu itu dewamu sudah kenal dgn mars, pasti kamu diperintahkan untuk menyembah mars juga tuh! wow, iliah sekali, krn hasil penelitian ilmuwan membuktikan bahwa bulan adalah salah satu tuhan, dan mars juga, sajennya bunga mawar, melati plus dupa berbntuk aliens! haaa...haa...haaa...haaaa
M oon,
BalasHapusfoto itu bukti..mau anda terima atau tidak itu urusan anda...yang pasti peneliti waras seluruh dunia tentang astronomi..ngga ada yang bilang bulan pernah terbelah.
Anda katakan:
Menjelang kiamat, ini tandanya bhw waktu kiamat sudah dekat, yaitu: telah dimulainya masa kenabian nabi terakhir dunia, yakni nabi Muhammad. Dan apalagi tandanya? Jika bulan sdh terbelah, maka ini pertanda kiamat sudah MAKIN dekat! Paham?!
Saya:
maksudnya? jawab aja yang simple
bulan itu terbelah atau tidak di jaman muhammad menurut kamu
Anda:
secara ilmiah pun sudah terbukti bulan BISA terbelah tanpa tersedot gravitasi bumi/matahari, buktinya benda angkasa yg berotasi tak akan tersedot gravitasi bumi/matahari! dan BELUM ada yg pernah secara intensif meneliti di bulan, jadi TIDAK BISA dibuktikan bahwa bulan belum pernah terbelah!
saya:
Yah gobloknya kumat..baca deh artikel saya di atas, bahkan peneliti muslim yang saya kutip di atas bilang ngga terbelah tuh!
tentang matahari dan bulan nyemplung kelaut adalah ini:
Rabi' Ibn Khaitham (RA) assigns the following interpretation to this verse: The Sun will be thrown into the ocean, and as a result of its heat the entire ocean will turn into fire. The two interpretations are not contradictory. They may be reconciled thus:
first, its light will be put off and then it may be thrown into the ocean.
Sahih of Bukhari records from Sayyidna Abu Huharirah (RA) that the Holy Prophet (Sallaho Alaihe Wassallam) said that on the Day of Resurrection the Sun and the Moon would be thrown into the ocean.
Musnad of Bazzar has the addition that they will be thrown into Hell.
Ibn Abi Hatim, Ibn Abid-Dunya and Abush-Shaikh stated that on the Day of Resurrection Allah will throw the Sun, the Moon and all stars into the ocean. Then a violent wind will blow over them, as a result of which the entire ocean will turn into fire.
Thus it is correct to say that the Sun & the Moon will be put into the ocean. It is likewise correct to say that they will be put into Hell, because the entire ocean at that time will have been turned into Hell. [Derived from Mazhari and Qurtubi] [..]
Sumber: http://www.central-mosque.com/quran/maariful_quran.pdf
Kemudian,
Tentang matahari mendekati manusia jarak 1 mil:
Hadis sahih Muslim yang diriwayatkan Al-Miqdad bin al-Aswad,:
"Saya mendengar Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda,
"Di hari kiamat nanti matahari akan mendekatimanusia, sehingga jaraknya hanya satu mil. Manusia akan berada dalam keringatnya masing-masing sesuai dengan amal perbuatanya. Ada yang keringatnya sampai mata kaki, ada yang sampai lutut, ada yang sampai setengah badan dan ada yang tenggelam sampai mulutnya.
Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam memberi isyarat dengan tangannya ditunjukan ke mulutnya".
Matahari mendekati manusia?...inikan juga bukti telak! matahari yang mengelilingi bumi...
Matahari dengan jarak 1 Mil?
Hahaha...nabi mu itu emang lucu..cara berpikirnya
yg punya matahari dan bulan itu Allah, jadi terserah Allah mau dilelehkan atau diledakkan atau didekatkan ke bumi, terserah Allah, toh nggak tiap hari ini. Kamu sbg manusia biasa, dan kafir lagi, ya tinggal tunggu aja nanti kl masih hidup saat kiamat lu buktikan sendiri kejadiannya! Apakah dewa matahari yg kamu sembah-sembah itu tak berdaya diperintahkan Allah untuk mendekat ke bumi atau tdk. Dasar penyembah jin matahari! gak rela ya tuhannya disuruh-suruh! haaa haaa haaa haaa. Dasar idiot!
BalasHapusKamu itu bahkan sdh memfitnah iluwan yg pernah meneliti ttg bulan dgn menyembunyikan link-nya.
Ilmuwan sejati tak akan berani mengambil statement apapun sebelum ke bulan dan meneliti scr benar apakah bulan pernah terbelah atau belum. Krn tidak ada bukti apapun bahwa bulan belum pernah terbelah! Dasar Idiot!
Gih sana beli dupa dan kemenyan tuh untuk dewa matahari mu itu, supaya cucian baju kamu bisa kering, kl nggak dikasih sesajen kan cucian baju kamu nggak bisa kering lho! Haaa haaa haa haaa haaa..
@ Moon
BalasHapusSilakan main kesini yaa biar nggak mudah dibodohi Tuhan dan nabimu itu. ;)
http://www.faktailmiah.com/2010/07/12/apakah-bulan-pernah-terbelah.html
"Bantahlah bukti dengan bukti, logika dengan logika, bukannya menjawab seperti orang bodoh ==> Itu semua urusan Tuhan". :)
Salam
Hey bung, yg namanya mukjizat itu sedikit banyak pasti ada unsur anomali-nya, yg empunya hukum alam yg berkehendak, jadi ya suka-suka aja, mau mencincang bulan, mau bikin bulan berbentuk kotak juga suka-suka, yg punya gitu lho, nah jadi suka nggak suka dewa jin bulannya cuma bisa pasrah kl mau dibikin kotak. haa haa haa haaa...
BalasHapusHanya orang bodoh yg sok mau menyaingi kekuatan, kekuasaan dan pegetahuan tuhan!
Ilmuwan sejati tak akan berani bilang bulan belum pernah terbelah, krn mereka belum pernah mengadakan penelitian ke bulan, jd selama ini hanya bisa berhipotesa berbagai teori main-main logika di atas kertas! Tak ada bukti bhw bulan belum pernah terbelah! Bahkan faktanya hal itu dimungkinkan, terbukti benda angkasa yg berotasi tak akan tersedot grafitasi planet/bumi/matahari.
Kl mau diskusi dg ilmuwannya lgs bisa jg ke sini:
http://www.elnaggarzr.com/Test_fre/English/index_E.asp
jgn pernah ditipu oleh dewa jin bulan mu lagi, tak berdaya dia tuh meski lu sembah2 dan kasih sesajin kue bulan dan kopi, serta kemenyan, nggak bakalan bisa kasih lu uang! Haaa..haaa..haa...haaa. Mendingan kamu makan sendiri tuh kue bulan dan kopinya.
@ Moon
BalasHapus"Kita bisa mengetahui yg tidak diketahui melalui yg diketahui." Manusia telah memiliki satelit yg bisa memotret keadaan pada benda2 langit termasuk bulan dan meneliti apakah bulan pernah terbelah dua atau tidak. Jika bulan pernah terbelah, pasti akan meninggalkan celah besar dan memanjang. Tapi kenyataannya kok nggak ada ya???
Jika peristiwa terbelahnya bulan adalah proses ajaib, dan peristiwa menyatunya bulan adalah proses ajaib, kenapa pula sang profesor butuh penjelasan ilmiah saat ia bicara bukti terjadinya pembelahan bulan. Kenapa tidak biarkan saja seluruh masalah ini dalam ruang berjudul “keajaiban”. Tampaknya seandainya nanti ada satu dua indikasi saja yang tidak dapat dijelaskan sains, sang profesor langsung melangkah kedepan dan mengatakan ini bukti ilmiah dari “keajaiban” nya. Hihihihi...
Salam
M oon,
BalasHapusdiriwayatkan Al-Miqdad bin al-Aswad,:
"Saya mendengar Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda, "Di hari kiamat nanti matahari akan mendekati manusia, sehingga jaraknya hanya satu mil. Manusia akan berada dalam keringatnya masing-masing sesuai dengan amal perbuatanya. Ada yang keringatnya sampai mata kaki, ada yang sampai lutut, ada yang sampai setengah badan dan ada yang tenggelam sampai mulutnya. [Sahih Muslim, Book 040, Number 6852]
Abu Umamah (radi Allahu anhu) said: "The Messenger of Allah (sal Allahu alayhi wa salaam) said: 'On the Day of Resurrection, the sun would draw so close to the people that there would be left only a distance of one mile, and its heat would increase so much that heads would be boiling. The people would be submerged in perspiration according to their deeds, some up to their knees, some up to the waists and some would have a bridle of perspiration.'"
Hahahahahahahahaha..emang konyol masa matahari dateng mendekat..dengan jarak 1 mil manusia cuman berkeringat...hahahahahahaha
Komentar surat 81:1
Rabi' Ibn Khaitham (RA) assigns the following interpretation to this verse: The Sun will be thrown into the ocean, and as a result of its heat the entire ocean will turn into fire.
Sahih of Bukhari records from Sayyidna Abu Huharirah (RA) that the Holy Prophet (Sallaho Alaihe Wassallam) said that on the Day
of Resurrection the Sun and the Moon would be thrown into the ocean.
Musnad of Bazzar has the addition that they will be thrown into Hell.
Ibn Abi Hatim, Ibn Abid-Dunya and Abush-Shaikh stated that on the Day of Resurrection Allah will throw the Sun, the Moon and all stars into the ocean.
Then a violent wind will blow over them, as a result of which the entire ocean will turn into fire.
Thus it is correct to say that the Sun and the Moon will be put into the ocean. It is likewise correct to say that they will be put into Hell, because the entire ocean at that time will have been turned into Hell. [Derived from Mazhari and Qurtubi][http://www.central-mosque.com/quran/maariful_quran.pdf]
Hahahahahaha..Matahari, Bintang yang JELAS-JELAS lebih gede dari BUMI..saat kiamat..dicemplungi ke laut?
Tafsir Ibn Kathir surat 67:1-5
Ayat ini merujuk pada bintang-bintang yang telah di letakan di langit, beberapa bergerak dan beberapa diam.
Qatadah berkata, Bintang-bintang diciptakan hanya untuk tiga kegunaan, yaitu:
1. Hiasan di langit,
2. Alat pelempar setan dan
3. petunjuk Navigasi*,
Jadi siapapun yang mencari interpretasi lain tentang bintang selain ini maka itu jelas merupakan opini pribadi, Ia telah melebihi porsinya dan membebani dirinya dengan hal-hal yang ia sendiri tidak punya pengetahuan tentang ini. [Ibn Jarir dan Ibn Hatim merekam riwayat ini]. [http://www.tafsir.com/default.asp?sid=67&tid=54503]
Buset! yang ngajarin ini tuhan ato anak tk?
Apakah jika Allah yg membelah bulan lantas tak bisa menyatukannya kembali sempurna seperti sedia kala? Ini hal yg mudah buat Allah. Think!
BalasHapusIntinya orang sekampung yg minta ditunjukkan nabi membelah bulan, sudah menyatakan telah melihat bulan terbelah tuh, kok kamu sok tahu seolah-olah ada di sana pd saat peristiwa itu terjadi.
Ada kesaksian dr orang-orang yg telah melihat bulan terbelah dgn mata kepalanya sendiri.
Dan ini secara ilmiah terbukti DIMUNGKINKAN.
@ Moon
BalasHapusKok cuman orang sekampung dgn Muhammad aja yg bisa lihat bulan terbelah dua??? Emangnya bulan itu cuman tampak di Arab saja??? Seharusnya hampir semua penduduk bumi mencatat keajaiban "bulan terbelah dua", tapi kok hanya AQ saja yg mencatat kejadian tsb??? Apalagi peristiwa ajaib itu terjadi saat manusia sudah bisa baca-tulis. Aneh bin tidak ajaib...!!!
Salam
@ Moon
BalasHapusKata anda:
Apakah jika Allah yg membelah bulan lantas tak bisa menyatukannya kembali sempurna seperti sedia kala? Ini hal yg mudah buat Allah. Think!
_______________________________
Oke, silakan anda mengikut-sertakan Allah dalam peristiwa super ajaib yg kebenarannya meragukan tsb. Sebelumnya, bisakah anda buktikan kalau Tuhan (Allah) itu ada???
"Ketiadaan bukti (adanya Allah) bukanlah bukti dari ketiadaan, tetapi sesuatu (Allah) yg tanpa bukti belum tentu ada. Kalaupun ada juga dapat ditiadakan tanpa bukti (oleh orang atheis)".
Salam
Dear Wirajhana,
BalasHapusSaya bingung dengan tujuan dan maksud anda membuat blog ini.Anda selalu menggunakan ayat-ayat AL-QUR'AN dan kemudian mencari bukti kekuasaanNya yang tersurat dan kemudian anda ingin membuktikan dengan ilmu sains yang notabene hanyalah logika manusia.Padahal anda tahu sepintar-pintarnya manusia "bagaikan setitik air dilautan kalau dibandingkan dengan ilmu ALLAH SWT"
Itupun kalau anda mempercayai adanya Tuhan.
Mohon maaf sebelumnya kalau salah kata,"tapi jika anda ingin membuktikan mana yang terbaik dan terpercaya perbandingkanlah dengan KITAB SUCI anda".Bantahlah AL-QUR'AN dengan KITAB SUCI anda. Contoh :Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan1435.
1435: Yang dimaksud dengan "saat" di sini ialah terjadinya hari kiamat ATAU saat kehancuran kaum musyrikin, dan "terbelahnya bulan" ialah suatu mu'jizat Nabi Muhammad s.a.w.
Perlu saya jelaskan mengenai TAFSIR ayat diatas yaitu kata ATAU yang menyuruh kita untuk MEMILIH salah satu kata-kata"terjadinya hari kiamat" atau "kehancuran kaum musyrikin".
Dan mengenai mu'jizat Nabi Muhammad SAW,Beliau atau mu,jizatNYA adalah hanya sebagai perantara(rasul). Kerena segala sesuatu itu terjadi hanya atas kehendakNya.
Mengenai "BELAH"nya bulan kalau anda meragukan, tolong buktikan dengan KITAB SUCI anda.Apakah ada bukti tersurat BELAH ATAU TIDAK TERBELAH BULAN.
Mohon maaf kalau saya salah dalam mengartikan MAKSUD DAN TUJUAN ANDA.
Semoga anda mendapat taufik dan hidayahNya.
Wasallam
Dear Mansyah,
BalasHapusJangan bingung2 Bosss..salah satu cara untuk menilai kebenaran suatu klaim adalah dengan sains..Nah jika sesuai dengan sains maka KEMUNGKINAN BESAR klaim itu benar..jika benar maka tuhan yang di klaim itu juga tuhan yang benar..sehingga wajar di ikuti...
Jika salah? Lha buat apa perlu di ikuti lagi, bukan?!
Anda katakan:
Perlu saya jelaskan mengenai TAFSIR ayat diatas yaitu kata ATAU yang menyuruh kita untuk MEMILIH salah satu kata-kata"terjadinya hari kiamat" atau "kehancuran kaum musyrikin".
Saya:
Dua arti yang anda coba tawarkan itu berbeda boss..yang pertama, setelah kiamat..tidak ada Bumi..sementara yang kedua setelah kehancuran kaum musyrikin masih ada bumi!
Nah, Kitab2 lainnya [3 kitab agama lain selain AQ] ngga ada tuh yang mengklaim bahwa BULAN itu Pernah terbelah..
Faktanya juga cocok dengan 3 kitab lainnya bahwa BULAN tidak PERNAH terbelah..
Jadi jangan bingung2 bosss..cukup simple untuk melihat mana yang bener dan tidak..ya, minimal mengurangi satu ajaran yang jelas2 paling ngga bener..
Itu aja koq..
Salam..
@Herwitz Oke, silakan anda mengikut-sertakan Allah dalam peristiwa super ajaib yg kebenarannya meragukan tsb. Sebelumnya, bisakah anda buktikan kalau Tuhan (Allah) itu ada???
BalasHapus"Ketiadaan bukti (adanya Allah) bukanlah bukti dari ketiadaan, tetapi sesuatu (Allah) yg tanpa bukti belum tentu ada. Kalaupun ada juga dapat ditiadakan tanpa bukti (oleh orang athies)
Mudah2an bermanfaat untuk Herwitz;
163. Dan Tuhanmu adalah Tuhan Yang Maha Esa; tidak ada Tuhan melainkan Dia Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
164. Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, bahtera yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati (kering)-nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi; sungguh (terdapat) tanda-tanda (keesaan dan kebesaran Allah) BAGI KAUM YANG MEMIKIRKAN.
( SURAH AL BAQARAH )
Rasulullah(Nabi Muhammad SAW)bersabda;"Pikirkan olehmu pada tanda-tanda kebesaran ALLAH dan jangan kamu pikirkan apa ALLAH itu. Maka kamu tidak akan mampu memikirkanNya.Kerena kamu tidak akan pernah mampu.(Kitab Risalah Mu'awanah karangan Habib Abdullah Al Haddad,hal:12)
Note: 1.Bagi kaum yang memikirkan(mencari) pikirkanlah hanya pada kebesaranNya dan ciptaanNya maka kau akan tahu ALLAH itu ESA dan ADA.
Wasallam
Dear Wirajhana'
BalasHapusSorry pak, saya tidak pernah bingung dengan akidah saya.Anda terlalu mengagung-agungkan sekali dengan ilmu sains dan orang-orangnya.Seakan mereka lebih pintar dari Tuhan anda.Pernahkah anda bertanya pada mereka cara masuk surga yang lebih gampang.Siapa tahu mereka lebih tahu juga dari pada Tuhan saya yang sudah memberi tahu kepada saya melalui yang tersurat dan tersirat di dalam AL-QUR'AN DAN HADIST .Jadi saya bisa minta info dari anda.Saya tunggu loh !!!!!!!
Lagi-lagi sains...anda mengatakan hasil dari sains itu KEMUNGKINAN BESAR...kenapa kata KEMUNGKINAN(kira-kira) mau dibandingkan dengan kata PASTI. Apa Tuhan anda selalu mengatakan KEMUNGKINAN didalam KitabNya. Dan tidak pernah mengatakan PASTI.?????????
Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan1435.
1435: Yang dimaksud dengan "saat" di sini ialah terjadinya hari kiamat atau saat kehancuran kaum musyrikin, dan "terbelahnya bulan" ialah suatu mu'jizat Nabi Muhammad s.a.w.
Betapa anda sangat tidak teliti dalam menelaah!!! Telah dekat datangnya....artinya belum kiamat...kok anda mengatakan sudah kiamat...baru dekat bossss!!!!...untuk kata "SAAT"...apakah anda tidak melihat tanda perbedaan dalam penulisan hurup-hurupnya(tidak pake kaca mata atau memang tidak ada ilmunya). Saya pertegas kata "SAAT" itulah yang DITAFSIR.
1.Telah dekat datangnya"SAAT"itu = "Telah dekat datangnya terjadinya hari kiamat"
2.Telah dekat datangnya"SAAT"itu = "Telah dekat kehancuran kaum musyrikin"
Mengapa ada 2 pilihan kerena yang menafsirkan adalah ulama-ulama(manusia berilmu dengan segala kerendahan hatinya)dan hasil itu sudah di Ijhtihat kan)
Mengapa tidak ada didalam 3 kitab yang anda sebut(anda benar-benar orang yang ceroboh,tidak teliti,sok pintar,...).
Kerena kitab-kitab yang anda sebutkan sudah di"terbitkan" sebelum kejadian BULAN BELAH.
Berbicara masalah FAKTA anda terbukti orang yang tidak "benar"(maksudnya benar-benar tidak
teliti dan tidak mengerti sains).
Wassalam
Dear Mansyah,
BalasHapusMansyah:
[..]Anda terlalu mengagung-agungkan sekali dengan ilmu sains dan orang-orangnya.Seakan mereka lebih pintar dari Tuhan anda.
Saya:
Kalimat anda ngga pas boss:
bukan cuma seakan2..tapi emang lebih pintar..dan bukan tuhan anda tapi tuhan Muslim
Teknologi manusia saat ini dah mampu buktikan bahwa BULAN saya baik-baik saja ngga pernah terbelah, tuh!
Anda katakan:
Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan1435.
1435: Yang dimaksud dengan "saat" di sini ialah terjadinya hari kiamat atau saat kehancuran kaum musyrikin, dan "terbelahnya bulan" ialah suatu mu'jizat Nabi Muhammad s.a.w.
Betapa anda sangat tidak teliti dalam menelaah!!! Telah dekat datangnya....artinya belum kiamat...kok anda mengatakan sudah kiamat...baru dekat bossss!!!!...untuk kata "SAAT"...apakah anda tidak melihat tanda perbedaan dalam penulisan hurup-hurupnya(tidak pake kaca mata atau memang tidak ada ilmunya). Saya pertegas kata "SAAT" itulah yang DITAFSIR.
1.Telah dekat datangnya"SAAT"itu = "Telah dekat datangnya terjadinya hari kiamat"[..]
Saya:
Hahahahaha..masa sehh, Mari kita buktikan, mudah koq:
1435: Yang dimaksud dengan "saat" di sini ialah terjadinya hari kiamat [..]
surat 54:1:
Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan
mari kita ganti kata "saat" dgn "terjadinya hari kiamat"
surat itu menjadi:
Telah dekat datangnya "terjadinya hari kiamat" itu
Hadis sahih bukhari dan muslim di atas menyatakan bahwa BULAN TELAH terbelah di jaman NABI? maka konsekuensinya setelah kejadian itu maka kiamat dekat sekaleeee..ck..ck..ck
1400 tahun berlalu..ngga ada tuh kiamatnya?!
Kekacauan memperkirakan kiamat sudah merupakan hal wajar dalam dunia Islam, berikut dibawah ini NABI ANDA udah memprediksikan kiamat kapan datangnya:
Hadis riwayat Aisyah ra., ia berkata:
Apabila orang-orang Arab badui datang menghadap Nabi saw. mereka bertanya: Kapankah kiamat akan tiba?
Lalu beliau memandang kepada orang yang paling muda di antara mereka dan bersabda: Seandainya dia hidup, sebelum dia menjadi tua renta, maka kiamat akan terjadi. (Sahih Muslim No.5248)
Hadis riwayat Anas bin Malik ra.:
Bahwa seorang lelaki bertanya kepada Rasulullah saw.: Kapankah kiamat akan tiba?
Di sebelahnya terdapat seorang pemuda Ansar yang masih belia bernama Muhammad, maka Rasulullah saw. bersabda: Ketika pemuda ini hidup lama, maka sebelum ia mencapai usia tua renta kiamat sudah tiba. (Sahih Muslim No.5249)
Menurut Muhammad seharusnya saat ini dah kiamat!
Wah! Ini lebih parah lagi malah..tulang belulang pemuda ansar itu udah hancur jadi tanah..1400 tahun telah berlalu..ngga ada tuh kiamat?!
Nah, untuk kekeliruan itu sih perlu kacamata dan ngga perlu sains..cukup di baca, check diri dan sekeliling baik2 saja..maka sudah langsung ketahuan bahwa kalimat nabi anda KELIRU BERAT!
Jadi jelas tafsiran bulan terbelah dikaitkan dengan kedatangan saat kiamat adalah keliru..untuk itulah saya pastikan dengan kalimat setelah kiamat ngga ada bumi lagi bosssssssssss.....
Setelah kiamat versi muslim..ketahuan bahwa bumi saya baik2 saja tuh!
Anda katakan:
Mengapa tidak ada didalam 3 kitab yang anda sebut(anda benar-benar orang yang ceroboh,tidak teliti,sok pintar,...).
Kerena kitab-kitab yang anda sebutkan sudah di"terbitkan" sebelum kejadian BULAN BELAH.
Berbicara masalah FAKTA anda terbukti orang yang tidak "benar"(maksudnya benar-benar tidak
teliti dan tidak mengerti sains).
Saya:
Hahahahaha..koq sewot seeh..kitab2 lain ngga ada yang sebodoh itu menyatakan bulan udah terbelah dan TERBUKTI oleh TEKNOLOGI saat ini bulan ngga terbelah tuh!
Untuk bulan terbelah..terang benderang 3 ajaran kafir lebih berkesesuaian dengan fakta sains
Nah, setelah tau masalah sepele ini..maka cukup gunakan nalar untuk memastikan ajaran mana yang keliru berat!
Simple sekali kan..
@ Mansyah
BalasHapus.
.
Kata anda:
Rasulullah(Nabi Muhammad SAW)bersabda;"Pikirkan olehmu pada tanda-tanda kebesaran ALLAH dan jangan kamu pikirkan apa ALLAH itu. Maka kamu tidak akan mampu memikirkanNya.Kerena kamu tidak akan pernah mampu.(Kitab Risalah Mu'awanah karangan Habib Abdullah Al Haddad,hal:12)
Note: 1.Bagi kaum yang memikirkan(mencari) pikirkanlah hanya pada kebesaranNya dan ciptaanNya maka kau akan tahu ALLAH itu ESA dan ADA.
____________________________
Saya tidak memikirkan Tuhan yg (katanya) Maha Tak-terbatas dengan pikiranku yg terbatas, tetapi hanya meminta bukti keberadaan Tuhan. Apakah di kepalamu ada rumus yg mengatakan "bukti = memikirkan"???
Kalau Tuhan mengklaim bahwa Ia benar2 ada, seharusnya Dia membuktikan klaim-Nya itu, seperti seorang yg mengklaim dirinya benar2 kaya raya, tentu dia harus membuktikannya. Bukannya malah menuntut orang lain harus percaya apa yg ia katakan tanpa ada bukti. Kalau memang benar Tuhan itu Maha Kuasa dan Maha-tak-terbatas, kenapa Ia tidak dapat membuktikan bahwa Diri-Nya benar2 ada tanpa mengurangi sifat ke-Maha-tak-terbatasan-Nya itu???
Kita bisa mengetahui Tuhan yg belum diketahui melalui apa yg Ia beritahukan kepada manusia tentang Diri-Nya lewat kitab2 suci yg pernah diturunkan-Nya. Dari yg diketahui (kitab2 suci), kita dapat menganalisis kemungkinan-kemungkinan yg terjadi. Nah, kalau kemungkinan2-nya saja sudah buruk, tentu dapat dipastikan Tuhan itu juga memiliki sifat yg buruk.
.
.
Salam ^_^
Dear Wirajhana Eka,
BalasHapusMengapa anda tidak konsisten dengan kata-kata anda sendiri.Kalau anda mau merendahkan Tuhan anda(Wirajhana Eka)dan lebih rendah dari pada sains silahkan saja.Jangan ngajak2 kacian d lo.
CIRI-CIRI apa ya ????????
1)Tidak mempercayai Tuhannya sendiri
Bukti:Kalimat anda ngga pas boss:bukan cuma seakan2..tapi emang lebih pintar..
2)Tidak konsisten
3)Berkata dan membanggakan KEMUNGKINAN BESAR bukannya KEPASTIAN
4)Mengajak kejalan sesat
5)Suka memutar balik fakta....belum kiamat sudah dibilang kiamat
Bukti dibawah ini;
Kata anda:
surat itu menjadi:
Telah dekat datangnya "terjadinya hari kiamat" itu
Saya jawab:
Telah dekat datangnya...baru dekat belum sampai/tiba ke "terjadinya kiamat" itu
Saya bantu dengan kata sinonim yang lebih jelas TELAH=SUDAH
Sudah dekat datangnya...belum datang-datang nih ke "terjadinya kiamat"itu
Atau kata DEKAT sinonimnya HAMPIR
Telah hampir datangnya...hampir saja datang ke "terjadinya kiamat"itu
Nampaknya dikasih dua pilihan TAFSIR saja sudah salah pilih TAFSIR
Sudahlah pak jangan menggeluti bidang yang bukan bidang anda. Saya usulkan untuk menggeluti bidang sains saja...goodluck.
Apalagi ini....hadist lagi...yang mudah saja anda salah bagai mana yang berikutnya.
Seandainya anda benar2 bertanya....akan saya kasih tahu...tapi anda ada maksud lain dibalik semua ini. Kasihan..kasihan...kasihan
Sewot???? Siapa yang sewot bukannya anda sewot kerena saya sudah membuktikan bahwa anda orang yang tidak teliti.
Masih ingat kata-kata saya;Kerena kitab-kitab yang anda sebutkan sudah di"terbitkan" sebelum kejadian BULAN BELAH. Jadi bagaimana bisa ada hehehehe...kalaupun ada paling orang sains yang sisipin.
Saya akui pak,anda adalah pribadi yang unik...sekarang anda tambah lagi dengan mempercayai 3 ajaran kafir...kafir kok dipercaya??????(kafir versi Wirajhana)
Nah yang terakhir ini saya sependapat dengan anda...akhirnya ada juga kesepakatan...tapi kayanya ada yang aneh deh...???? Oh iya ternyata KIAMAT VERSI WIRAJHANA EKA BELUM TERBUKTI.
Jadi dimana letak sepele dan simplenya? hehehehehe...
Tapi saya harus tetap minta maaf pada anda. Mohon maaf diskusi ini saya tutup sepihak.
Alasan saya adalah aqidah kita terlampau jauh berbeda tadinya pikir cuma beda jalan.
Mohon maaf ya...
Wassalam.
@Herwitz,
Saya pikir anda hanya mengutip pantun kampungan dari athies...rupanya beneraaaan
Perlu anda tahu saya tadinya adalah seorang pelaut....jadi sudah ketemu manusia jenis-jenis anda malahan pernah berteman...itu dulu sekarang saya bukan pelaut lagi...dan udah pisah...YOU'RE LIKE STONE
Jadi saya lebih baik menutup diskusi ini....
Wasallam
Dear Wirajhana Eka,
BalasHapusKata anda;
surat itu menjadi:
Telah dekat datangnya "terjadinya hari kiamat" itu
Jawab;
TELAH DEKAT = SUDAH DEKAT ...belum sampai
= SUDAH HAMPIR...hampir saja
= TELAH HAMPIR...baru hampir
= TELAH DEKAT... baru dekat
Tolong anda koreksi atau anda tambahkan kalau ada sinonim kata yang bisa mendukung "kalimat" yang kita bahas menjadi terjadinya kiamat.
Yang satu ini saja belum beres anda sudah menambahkan dengan hadist yang lain lagi.
Kalau anda bisa membuktikan "kalimat" atas menjadi "sudah terjadi kiamat" saya akan melayani anda untuk yang berikutnya.
Kata anda;
Saya:
Hahahahaha..koq sewot seeh..kitab2 lain ngga ada yang sebodoh itu menyatakan bulan udah terbelah dan TERBUKTI oleh TEKNOLOGI saat ini bulan ngga terbelah tuh!
Jawab;
Bukannya anda sewot kerena saya sudah berhasil membuktikan bahwa anda orang yang tidak teliti. Apakah anda tidak tahu bahwa AL-QUR'AN itu sebagai penyempurna dari kitab2 terdahulu. Belajar lagi pa'e
Nah... kalau yang terakhir ini saya setuju bahwa persoalan ini sepele dan simple.
Cuma sayang anda belum membuktikan kata TELAH DEKAT menjadi sudah TERJADI. Jadi dimana sepele dan simple nya...hehehehhehe
Wasallam
Dear Mansyah,
BalasHapusAnda katakan:
Dear Wirajhana Eka,
Mengapa anda tidak konsisten dengan kata-kata anda sendiri.Kalau anda mau merendahkan Tuhan anda(Wirajhana Eka)dan lebih rendah dari pada sains silahkan saja.Jangan ngajak2 kacian d lo.
Saya:
Saya ngga konsisten? ck..ck..ck
Bossss..saya tidak bertuhan..jadi salah alamat..
Diantara ajaran2 yang mengaku bertuhan untuk maka untuk urusan bulan terbelah..Allah SWT dah K.O oleh sains..jadi ini bukan direndahkan pak..emang jelas2 rendah yang mengaku2 tuhan itu..fakta bos!
Kemudian untuk ketelitian.
Di komentar sebelumnya jelas2 anda menyatakan:
"Perlu saya jelaskan mengenai TAFSIR ayat diatas yaitu kata ATAU yang menyuruh kita untuk MEMILIH salah satu kata-kata"terjadinya hari kiamat" atau "kehancuran kaum musyrikin"."
Statement anda di atas jelas-jelas menyatakan sebagai tafsir AYAT!
Sehingga itu ayat menjadi ayat "Terjadinya hari kiamat" dan BUKAN ayat "telah dekat datangnya kiamat"!
Hahahaha...yang konyol siapa?
Padahal kata "Terjadinya hari Kiamat" TIDAK dimaksudkan sebagai TAFSIR AYAT tapi cuma tafsir dari kata "saat"
Hahahaha...yang konyol siapa?
Sehingga ketidaktelitian anda dalam membaca dan berfikir, sudah cukup sopan saya jawab dengan "Dua arti yang anda coba tawarkan itu berbeda boss..yang pertama, setelah kiamat..tidak ada Bumi..sementara yang kedua setelah kehancuran kaum musyrikin masih ada bumi!"
Jadi Bosssss.."terjadinya kiamat", nihhhh..koq sampe hari bumi saya baik2 aja?
Yang konyol siapa?
Kemudian, dalam rangka mendemonstrasikan ketidakbenaran klaim itu, di komentar sebelumnya sekalian saya ubah kata "saat" di surat 54:1 menjadi, "Telah dekat datangnya 'terjadinya hari kiamat' itu
Nabi anda dalam tafsir sebelumnya MENGATAKAN, "Ketika pemuda ini hidup lama, maka sebelum ia mencapai usia tua renta kiamat sudah tiba." (Sahih Muslim No.5249)
Jadi,
Di tahun 614/615 M, surat 54:1 muncul klaim bahwa bulan terbelah di saat itu..dan itu tanda dekat terjadinya kiamat!
Kapan Kiamat?
Nih saya ajari anda biar pinteran dikit:
Pada hadis dari Anas b Malik disebutkan ada pemuda kaum ansar, yaitu sebutan untuk kaum yang membantu nabi saat hijrah ke mendinah.
Kata Ansar, menunjukan bahwa tanya jawab terjadi di setelah Hijrah ke Medinah [622 M] dan Nabi anda wafat tahun 632 M.
Sehingga saat Nabi ditanya kapan kiamat, nabi menjawab sebelum pemuda ansar itu tua renta sudah kiamat!
Trus maksudnya nabi itu berapa lama lagi?
Pemuda itu adalah anak dari Mughira b. Shu'ba, ia seusia Anas B Malik [612M-709 M][Muslim book 41.7053]..mughira masuk islam 628 M, Jadi saat tanya jawab itu usia anak itu kira-kira 15-18 tahunan
Jika tua renta adalah umur 100 tahun, maka hingga tahun 725 Masehi pun ternyata TIDAK KIAMAT!
Jika benar bulan terbelah merupakan tanda dekat kiamat maka RAMALAN terjadinya KIAMAT klaim nabi anda terjadi tidak lebih dari 100 tahun sejak Hijrah!
Sekarang ini malah udah lebih dari 1400 tahun berlalu..masiiiiihhhhh aja belum kiamat!
Jadi,
100% tIdak benar bulan pernah terbelah dan juga sebagai tanda dekat kiamat karena telak-telak terbukti bahkan hingga wafatnya pemuda seusia Anas TIDAK ADA KIAMAT!
Anda katakan:
Oh iya ternyata KIAMAT VERSI WIRAJHANA EKA BELUM TERBUKTI.
Saya:
Wah koq hobi sekali memfitnah?!
btw, Kapan sih saya bikin statement kapan kiamat terjadi?
Yang bener adalah klaim kiamat dari nabimu udah terbukti ngawur 2 kali!
Mudah kan, membuktikan mana ajaran yang ngawur2?
Salam..
Dear Wirajhana Eka,
BalasHapusTerima kasih pak,anda sudah mengakui orang yang tidak bertuhan. Kerena saya sangat membenci pada orang yang berTuhan tapi merendahkanNya.
kata anda;
Di komentar sebelumnya jelas2 anda menyatakan:
"Perlu saya jelaskan mengenai TAFSIR ayat diatas yaitu kata ATAU yang menyuruh kita untuk MEMILIH salah satu kata-kata"terjadinya hari kiamat" atau "kehancuran kaum musyrikin"."
Statement anda di atas jelas-jelas menyatakan sebagai tafsir AYAT!
Sehingga itu ayat menjadi ayat "Terjadinya hari kiamat" dan BUKAN ayat "telah dekat datangnya kiamat"!
----------------------
***(arti)jangan dibaca dulu..arti dalam kurung itu KOREKSI***
----------------------
Cobalah baca kembali pak,"Perlu saya JELASKAN mengenai TAFSIR ayat diatas yaitu kata ATAU..]
Yang saya tuliskan dengan huruf besar adalah kata"TAFSIR" bukan (arti) ayat,artinya yang saya ingin jelaskan adalah "TAFSIR"yang berkelanjutan kekata ATAU, kata "jelaskan" diatas saya "rubah" dengan "memperbesar", supaya anda tahu apa yang saya lakukan,bahwa saya ingin menjelaskan TAFSIR yang berkelanjutan kekata ATAU bukan(arti)ayat. Coba bapak perhatikan kembali kata ATAU,itukan ada didalam dikata-kata TAFSIR.Dan saya mengarahkan bapak ke kata ATAU agar bapak tidak memasukan kata ATAU kedalam TAFSIR arti AYAT sebenarnya.Kerena apabila dimasukan kata ATAU,akan merubah TAFSIR selengkapnya dari (arti)ayat diatas.Yaitu menjadi"Telah dekat datangnya terjadinya hari kiamat atau saat kehancuran kaum musyrikin itu dan telah terbelah bulan". Jadi pak,kata ATAU didalam TAFSIR(arti)ayat itu hanyalah sebagai FUNGSI untuk memilih dari 2 pilihan.
Kata anda;
Kemudian untuk ketelitian.
Di komentar sebelumnya jelas2 anda menyatakan:
"Perlu saya jelaskan mengenai TAFSIR ayat diatas yaitu kata ATAU yang menyuruh kita untuk MEMILIH salah satu kata-kata"terjadinya hari kiamat" atau "kehancuran kaum musyrikin"."
Statement anda di atas jelas-jelas menyatakan sebagai tafsir AYAT!
Sehingga itu ayat menjadi ayat "Terjadinya hari kiamat" dan BUKAN ayat "telah dekat datangnya kiamat"!
Hahahaha...yang konyol siapa?
Padahal kata "Terjadinya hari Kiamat" TIDAK dimaksudkan sebagai TAFSIR AYAT tapi cuma tafsir dari kata "saat"
Jawab;
Untuk KETELITIAN
"Perlu saya jelaskan mengenai TAFSIR ayat diatas yaitu kata ATAU..]
Kata ATAU pak!!!Yang saya ingin jelaskan kepada anda. Bukankah ada tertulis [..YAITU kata ATAU..].Kata YAITU sudah jelas menunjukan kata yang ingin saya jelaskan kata ATAU.
BERSABUNG...
LANJUTAN
BalasHapusDear Wirajhana Eka,
Kata anda;
Hahahaha...yang konyol siapa?
Jawab;
Kalau DIBANDINGKAN dengan ALLAH SWT memang SAYA(MANSYAH) yang konyol bahkan saya ini hina dina dan selalu salah.
Jadi kata-kata "konyol",saya serahkan pada bapak...mau digoreng dulu atau langsung dimakan(cuman bercanda pak..maaf ya pak)
Kata anda;
Sehingga ketidaktelitian anda dalam membaca dan berfikir, sudah cukup sopan saya jawab dengan "Dua arti yang anda coba tawarkan itu berbeda boss..yang pertama, setelah kiamat..tidak ada Bumi..sementara yang kedua setelah kehancuran kaum musyrikin masih ada bumi!"
Jadi Bosssss.."terjadinya kiamat", nihhhh..koq sampe hari bumi saya baik2 aja?
Yang konyol siapa?
Jawab;
Saya TIDAK PERNAH menyatakan didalam TAFSIR YANG SELENKAPNYA(setelah dipilih salah satu) untuk arti ayat itu yang menyatakan TERJADINYA HARI KIAMAT,kecuali tafsir untuk SAAT(tafsir yang belum lengkap), justru anda yang mengklaim TERJADINYA KIAMAT.
Bukti;
1)Jadi Bosssss.."terjadinya kiamat", nihhhh..koq sampe hari bumi saya baik2 aja?
2)Menurut Muhammad seharusnya saat ini dah kiamat! Anda jadikan ALIBI untuk menguatkan pendapat anda bahwa hadist itu menyatakan KIAMAT(komentar anda pada arti hadist yang lain),bahkan NABI kamipun anda fitnah bahwa pernah menyatakan seharus saat ini dah kiamat.
Padahal arti dari hadist(2) itu sebagian anda "hilangkan".
BERSAMBUNG...
LANJUTAN
BalasHapusDear Wirajhana Eka
Tolong pak,kalau ambil data ayat-ayat AL-QUR'AN atau hadist LANGSUNG DARI KITABNYA ,jangan dari INTERNET..BISA TERJADI KESALAHAN DALAM MENG UPLOAD DATA.
Apalagi DATA YANG ANDA SUGUHKAN DIBLOG INI HANYALAH BERUPA ARTI DARI AYAT-AYAT DAN HADIST.
LAINKALI CANTUMKAN NAMA KITAB DAN NAMA PENYUSUNNYA(untuk hadist).
Kata anda;
Anda katakan:
Oh iya ternyata KIAMAT VERSI WIRAJHANA EKA BELUM TERBUKTI.
Saya:
Wah koq hobi sekali memfitnah?!
btw, Kapan sih saya bikin statement kapan kiamat terjadi?
Jawab;
KIAMAT VERSI WIRAJHANA EKA BELUM TERBUKTI.
KERENA ANDA SUDAH MENJADIKAN SABDA NABI SAYA SEBAGAI ALIBI.Dan tidak terbukti
Kalau dijadikan ALIBI artinya anda percaya.
Menurut Muhammad seharusnya saat ini dah kiamat! Anda jadikan ALIBI untuk menguatkan pendapat anda bahwa hadist itu menyatakan KIAMAT(komentar anda pada arti hadist yang lain),bahkan NABI kamipun anda fitnah bahwa pernah menyatakan "seharus saat ini dah kiamat".
Masalah kata-kata yang tidak berkenan.
TENTU anda mengerti HUKUM SEBAB AKIBAT.
Bacalah postingan pertama saya,bahkan diakhir kata saya men do'a kan anda ,walaupun anda tidak meminta dan mengharapkannya. Itu(do'a)terjadi kerena saya tidak tahu anda adalah orang yang tidak punya Tuhan.
Note; Sebenarnya postingan terakhir saya yang ada kata-kata(saya cantumkan bagian akhirnya saja) "Tapi saya harus tetap minta maaf pada anda. Mohon maaf diskusi ini saya tutup sepihak.
Alasan saya adalah aqidah kita terlampau jauh berbeda tadinya pikir cuma beda jalan.
Mohon maaf ya...
Wassalam.
@Herwitz,
Saya pikir anda hanya mengutip pantun kampungan dari athies...rupanya beneraaaan
Perlu anda tahu saya tadinya adalah seorang pelaut....jadi sudah ketemu manusia jenis-jenis anda malahan pernah berteman...itu dulu sekarang saya bukan pelaut lagi...dan udah pisah...YOU'RE LIKE STONE
Jadi saya lebih baik menutup diskusi ini....
Bukan yang ini pak yang ini(saya cantumkam bagian awalnya saja):
Mansyah said...
Dear Wirajhana Eka,
Kata anda;
surat itu menjadi:
Telah dekat datangnya "terjadinya hari kiamat" itu
Jawab;
TELAH DEKAT = SUDAH DEKAT ...belum sampai
= SUDAH HAMPIR...hampir saja
= TELAH HAMPIR...baru hampir
= TELAH DEKAT... baru dekat
Ini terjadi kerena ada gangguan internet ditempat saya.
Silahkan kalau bapak mau menanggapi dan saya tunggu.
Untuk semua artikel(Arti ayat AL-QUR'AN DAN HADIST) bapak yang lain akan saya tanggapi setelah ini. Dengan lebih singkat.
Oh iya lupa...kalau bapak mau tahu apa KETIDAK KETELITIAN saya adalah menyatakan AYAT dan HADIST seharusnya ARTI AYAT dan SHARAH HADIST.
Tolong dikoreksi kalau masih ada KETIDAK TELITIAN saya yang lain.
Hormat saya
MANSYAH
Dear Mansyah,
BalasHapusAnda katakan:
[..]Kerena saya sangat membenci pada orang yang berTuhan tapi merendahkanNya.
Saya:
daripada membenci, semestinya anda berterima kasih dan bersyukur pada orang yang memberikan kebaikan dgn menyadarkan anda bahwa tuhan yang anda sembah tidaklah benar.
Anda:
[..]Coba bapak perhatikan kembali kata ATAU,itukan ada didalam dikata-kata TAFSIR.Dan saya mengarahkan bapak ke kata ATAU agar bapak tidak memasukan kata ATAU kedalam TAFSIR arti AYAT sebenarnya.[..]
Kata ATAU pak!!!Yang saya ingin jelaskan kepada anda. Bukankah ada tertulis [..YAITU kata ATAU..].Kata YAITU sudah jelas menunjukan kata yang ingin saya jelaskan kata ATAU.
saya:
Lha anda sendiri menuliskan "TAFSIR AYAT"..padahal kalimat-kalimat di penjelasan no.1435 tidaklah menafsirkan ayat namun HANYA menafsirkan kata 'saat'
lagipula, Anak kecil yang bisa membacapun tahu fungsi kata 'atau'..jadi tidak perlulah berkilah dengan sangat berlebihan gini deh!
Anda:
Saya TIDAK PERNAH menyatakan didalam TAFSIR YANG SELENKAPNYA(setelah dipilih salah satu) untuk arti ayat itu yang menyatakan TERJADINYA HARI KIAMAT,kecuali tafsir untuk SAAT(tafsir yang belum lengkap), justru anda yang mengklaim TERJADINYA KIAMAT.
Bukti;
1)Jadi Bosssss.."terjadinya kiamat", nihhhh..koq sampe hari bumi saya baik2 aja?
Saya:
Tidak pernah? hehehehe...silakan simak tulisan anda sendiri:
"Perlu saya jelaskan mengenai TAFSIR ayat diatas yaitu kata ATAU yang menyuruh kita untuk MEMILIH salah satu kata-kata"terjadinya hari kiamat" atau "kehancuran kaum musyrikin"
gini ya..sekali lagi saya TEGASKAN bahwa penjelasan no.1435 HANYA menafsirkan kata 'saat' BUKAN ayatnya!
Sehingga tulisan anda sendiri jelas mencoba menjelaskan ada dua tafsir pada ayat itu dan salah satunya ditafsirkan menjadi "Terjadinya hari kiamat"
koq ngga bosen-bosennya berkilah yang berlebih2an?
Anda:
2)Menurut Muhammad seharusnya saat ini dah kiamat! Anda jadikan ALIBI untuk menguatkan pendapat anda bahwa hadist itu menyatakan KIAMAT(komentar anda pada arti hadist yang lain),bahkan NABI kamipun anda fitnah bahwa pernah menyatakan seharus saat ini dah kiamat.
Padahal arti dari hadist(2) itu sebagian anda "hilangkan".
Saya:
Yang mana yang anda maksudkan?
Anda:
Tolong pak,kalau ambil data ayat-ayat AL-QUR'AN atau hadist LANGSUNG DARI KITABNYA ,jangan dari INTERNET..BISA TERJADI KESALAHAN DALAM MENG UPLOAD DATA.
Saya:
Hah! jadi anda pikir jika dari KITABnya maka tidak akan terjadi kesalahan? Hahahahaha..coba baca tulisan ini:
http://edukasi.kompasiana.com/2010/04/03/al-quran-terjemahan-depag-banyak-kesalahan/
jadi, walaupun udah jelas ada 'NAMA KITAB' malah dari departemen resmi pula..tetep aja ada kesalahannya..
So, Lain kali kalo berkilah..mikir dikit ya pak..
Anda:
KIAMAT VERSI WIRAJHANA EKA BELUM TERBUKTI.
KERENA ANDA SUDAH MENJADIKAN SABDA NABI SAYA SEBAGAI ALIBI..Kalau dijadikan ALIBI artinya anda percaya.
Saya:
Alibi = saya harus percaya? hahahaha..maksa sekali..
Hadis kalangan anda sendiri yang merekam jawaban nabi ketika menjawab pertanyaan: "Kapankah kiamat akan tiba?"
Nabi menjawab: "Ketika pemuda ini hidup lama, maka sebelum ia mencapai usia tua renta kiamat sudah tiba. (Sahih Muslim No.5249)"
Sebagai Nabi kesayangan 'tuhan' tentunya ucapan nabi adalah afdol sekali, dong..
mmmmhh..1400 tahun SUDAH berlalu dan tetep aja BELUM kiamat-kiamat, tuhh..
Jadi, Klaim luar biasa nabi anda..meleset jauh sekali, dehh.
Salam.
Dear Wirajhana Eka,
BalasHapusArti AYAT:(cantuman dari anda)
Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan1435
Tafsir;(cantuman dari anda)
1435: Yang dimaksud dengan "saat" di sini ialah terjadinya hari kiamat atau saat kehancuran kaum musyrikin, dan "terbelahnya bulan" ialah suatu mu'jizat Nabi Muhammad s.a.w.
Tolong bapak jawab dimana letak kata ATAU ?
a)Arti ayat
b)Tafsir
------------------------------------------------
------------------------------------------------
1)Saya TIDAK PERNAH menyatakan didalam TAFSIR YANG SELENKAPNYA..]
2),kecuali tafsir untuk SAAT(tafsir yang belum lengkap),..]
NOTE; 1)Tafsir: YANG SELENGKAPNYA
2)Tafsir: YANG BELUM LENGKAP
Perhatikan pak NOTE saya ???????
------------------------------------------------
------------------------------------------------
Cantuman anda:
Nabi menjawab: "Ketika pemuda ini hidup lama, maka sebelum ia mencapai usia tua renta kiamat sudah tiba. (Sahih Muslim No.5249)"
KETIKA PEMUDA INI HIDUP LAMA,
(ijda) (hadjaalgulamu) (thaala hayatihi)
MAKA SEBELUM IA MENCAPAI USIA TUA RENTA
(faqabla) (huwa yudrikuhu) (alharama)
KIAMAT SUDAH TIBA
(taqumussa'ata)
"ijda hadjaalgulamu thaala hayatihi,faqabla huwa yudrikuhu alharama taqumussa'ata"
BANDINGKAN dgn dibawah ini;
Nabi menjawab: " in ya'isya hajdalgulamu,fa'asa an la yudrikuhu alharama,hatta taqumussa'ata)
(HADIST SHAHIH MUSLIM/BAB TAQUMUSSA'AH/NO:2953)
Bukankah jelas ada per"beda"an dan kata yang anda "hilang"kan!!!!!!
------------------------------------------------------------------------------------------------
Masalah kesalahan cetak di DEPAG ?
Yang salah TERJEMAHAN(ARTI) atau AYAT-AYAT AL-QUR'AN ?????
--------------
Siapa yang suruh ambil TERJEMAHAN(arti)????
Saya beri contoh ;
*****AYAT; "BISMILLAH..]"
*****TERJEMAHAN/ARTI;"Dengan nama ALLAH..]
Jelas ya pak!!!!!!!!!!!
------------------------------------------------
KATA ANDA;
So, Lain kali kalo berkilah..mikir dikit ya pak..
Jawab;
Tanyalah sama diri ANDA sendiri siapa yang berkilah ?
Usul saya pada anda untuk LEBIH TELITI dan BANYAK BERPIKIR SEBELUM MENGAMBIL KESIMPULAN.
Maaf kalau usul saya kurang berkenan ...HUKUM SEBAB AKIBAT...pak!!!!!!!!
Kerena anda sudah menyuruh saya untuk mikir DIKIT padahal saya sudah berpikir BANYAK.
anda;
Alibi = saya harus percaya? hahahaha..maksa sekali..
Anda ini katanya orang yang mempercayai sains...Guna dan definisi ALIBI saja tidak tau
Yang maksa dari awal itu anda PAK WIRAJHANA EKA
1.menempatkan arti ayat alqur'an dan hadist bukan pada pokok permasalahannya
2.tidak mengerti bahasa arab dan mengambil terjemahanya saja
3.memaksakan argumen padahal tidak belajar ilmu alqur'an,yaitu;ilmu ushul tafsir,cara nasahk dan mansuhk,ilmu tafsir
CONTOH ALA SAINS;
-Bagaikan anak TK mau jadi pilot
-Memberi pelajaran pada ikan agar pandai berenang.
-Menggarami lautan
Maaf HUKUM SEBAB AKIBAT berlaku lagi...
Wassalam
Dear Mansyah,
BalasHapusPertanyaan anda:
Tolong bapak jawab dimana letak kata ATAU ?
a)Arti ayat
b)Tafsir
Saya:
Di penjelasan 1435, yang HANYA menjelaskan kata saat..dan BUKAN di tafsir AYAT spt komentar anda sebelumnya..
Jelas?
Anda:
1)Saya TIDAK PERNAH menyatakan didalam TAFSIR YANG SELENKAPNYA..]
2),kecuali tafsir untuk SAAT(tafsir yang belum lengkap),..]
Saya:
Hahahaha..Setelah saya tanggapi, anda jelas tau salah..lantas anda KOREKSI SENDIRI maksudnya.
utk no.2,..Kalimat anda sendiri dibawah ini jelas TIDAK menyatakan tafsir kata "saat" namun sebagai tafsir AYAT, bukti:
quote>
Perlu saya jelaskan mengenai TAFSIR ayat diatas yaitu kata ATAU yang menyuruh kita untuk MEMILIH salah satu kata-kata"terjadinya hari kiamat" atau "kehancuran kaum musyrikin".
<unquote
Hahahahaha..ngeles!
Untuk Klaim nabi tentang Kiamat, anda mengatakan "Bukankah jelas ada per"beda"an dan kata yang anda "hilang"kan!!!!!!"
Pembohong!
Sebelumnya saya tulis 2 hadis spt ini
Hadis riwayat Aisyah ra., ia berkata:
Apabila orang-orang Arab badui datang menghadap Nabi saw. mereka bertanya: Kapankah kiamat akan tiba? Lalu beliau memandang kepada orang yang paling muda di antara mereka dan bersabda: Seandainya dia hidup, sebelum dia menjadi tua renta, maka kiamat akan terjadi. (Sahih Muslim No.5248)
Hadis riwayat Anas bin Malik ra.:
Bahwa seorang lelaki bertanya kepada Rasulullah saw.: Kapankah kiamat akan tiba? Di sebelahnya terdapat seorang pemuda Ansar yang masih belia bernama Muhammad, maka Rasulullah saw. bersabda: Ketika pemuda ini hidup lama, maka sebelum ia mencapai usia tua renta kiamat sudah tiba. (Sahih Muslim No.5249)
Mana kata2 yang saya hilangkan?
Bahkan hadis yg anda bawakan itupun nomornya berbeda!
Klaim nabi di semua hadis itu MELESET! 1400 tahun sudah berjalam dan KIAMAT tidak ada, tuh!
***
Anda:
Masalah kesalahan cetak di DEPAG ?
Yang salah TERJEMAHAN(ARTI) atau AYAT-AYAT AL-QUR'AN ?????
--------------
Siapa yang suruh ambil TERJEMAHAN(arti)????
Sementara, di tulisan anda sebelumnya:
Tolong pak,kalau ambil data ayat-ayat AL-QUR'AN atau hadist LANGSUNG DARI KITABNYA ,jangan dari INTERNET..BISA TERJADI KESALAHAN DALAM MENG UPLOAD DATA.
Saya:
Adakah yg anda maksudkan bawa AYAT saja dan bukan terjemahannya?
Tidak ada, tuh!
utk yg bahasa arabnya salah:
http://acehlong.com/2009/04/09/satu-ayat-alquran-salah-cetak/
juueelas?
Anda katakan:
Anda ini katanya orang yang mempercayai sains...Guna dan definisi ALIBI saja tidak tau
Saya:
Anda menggunakan kata alibi, silakan bawakan guna dan fungsi Alibi sesuai rujukan..setelah itu mari kita bandingkan bahwa benarkah menurut anda jika menggunakan Alibi maka saya harus percaya..
Silakan jangan malu2..
Tanggapan2 anda sangat menunjukan bahwa kemampuan anda kurang namun justru tinggi di minat berkilah..sayangnya tidak bermutu..
saran saya lebih baik biasakan jujur daripada membual..Bisa pak?
@Mansyah, percuma dialog dgn orang idiot dan bebal. dah cuekin aja. mbedain tuhan dgn jin aja gak bisa, eh main sok tahu ttg agama orang lainpula.hii hii hii hiih. orang yg waras pasti tahu jawabannya.
BalasHapus@herwitz, mengapa hanya sekampung, ya krn yg bersaksi dan tercatat secara sah persaksiannya orang sekampung itu, mungkin saja orang di belahan dunia lain juga melihatnya, tapi hadist tidak mencatat persaksiannya. Metodelogi penyusunan hadist ini akurat dan ilmiah, makanya bisa dipercaya kebenarannya. Ttg Allah, kalau orang berakal pasti tahu bhw bumi dan alam semesat ini diciptakan oleh Allah. Siapa yg mengatur kadar oksigen dlm atmosfir tepat sekian persen itu, kalau bukan Allah, krn jika lebih atau kirang dr 1%nya saja, maka tak akan ada manusia yg hidup di muka bumi ini.Think!
@ Moon
BalasHapusKata anda:
mengapa hanya sekampung, ya krn yg bersaksi dan tercatat secara sah persaksiannya orang sekampung itu, mungkin saja orang di belahan dunia lain juga melihatnya, tapi hadist tidak mencatat persaksiannya. Metodelogi penyusunan hadist ini akurat dan ilmiah, makanya bisa dipercaya kebenarannya.
________________________________________
Bulan yang terbelah dua adalah kejadian super ajaib yang hampir semua manusia bisa menyaksikannya, tetapi anehnya yang mencatat kejadian itu hanya hadist buatan bangsa Arab, sedangkan catatan2 kuno dari bangsa lainnya tidak mencatatnya sama sekali. Walaupun seandainya hampir semua manusia di bumi ini secara kebetulan tidak melihat kejadian super ajaib tsb dan hanya orang Arab saja yang melihatnya, itu bukanlah bukti bahwa bulan pernah terbelah dua karena kesaksian tanpa bukti tetap tidak dapat dipercaya kebenarannya. Yeah, kalian boleh saja mengatakan Allah telah menyatukan kembali bulan dengan sempurna, tanpa menyisakan bekas belahannya sama sekali. Tetapi itu sama saja bahwa kalian mengakui kalau Allah itu sangat bodoh karena Ia tidak berpikir jauh ke depan bahwa suatu kejadian yang disaksikan banyak orang tetapi tidak memiliki bukti tetap tidak dapat dipercaya. Yup, sesuatu yang tanpa bukti juga dapat ditiadakan tanpa bukti.
Bagiku, kejadian bulan terbelah dua bisa disamakan dengan film "Mak Lampir" yang mana tempat (lokasi) syutingnya nyata, ada banyak saksi (penonton), tetapi tokohnya tidak nyata. "Bulan terbelah dua" hanyalah dongeng buatan bangsa Arab yang tetap eksis hingga saat ini.
Btw, tau darimana kalau metodelogi penyusunan hadist akurat dan ilmiah??? Emang kamu punya buktinya??? Nyatanya kok malah banyak hadist-hadist palsu bebas 'berkeliaran' yaw??? Hihihihi.....
.
.
Kata anda:
Ttg Allah, kalau orang berakal pasti tahu bhw bumi dan alam semesat ini diciptakan oleh Allah. Siapa yg mengatur kadar oksigen dlm atmosfir tepat sekian persen itu, kalau bukan Allah, krn jika lebih atau kirang dr 1%nya saja, maka tak akan ada manusia yg hidup di muka bumi ini.Think!
________________________________________
Justru hal itu menunjukkan bahwa Allah (Tuhan) bukan "perancang cerdas" karena Ia menciptakan teramat sangat sedikit planet yang memungkinkan adanya kehidupan daripada planet yang tidak memungkinan kehidupan berlangsung. Kalaupun seandainya Allah dengan sengaja berbuat demikian, itu tandanya bahwa Ia adalah Pencipta yang buruk hati dan gemar berbuat semau-Nya tanpa ada alasan mengapa Ia berbuat demikian, kemudian berlindung dalam propaganda-Nya yang terkenal, "Itu urusan-Ku, manusia nggak boleh mempertanyakannya" atau "Semuanya itu demi kebaikan manusia" atau "Kalau Aku nggak boleh berbuat sesuka-Ku, berarti Aku ga Maha Kuasa lagi donk???". Lho... kok malah nanya manusia. Nggak masuk akal!!! Xixixi... LOL
Salam ;)
Haa haa haaa haaa nambah satu lagi idiot, atheis itu ngakunya paling berakal tapi sebenarnya justru paling tidak berakal alias idiot. Tanda-tanda akan adanya tuhan saja tidak tahu.
BalasHapusJustru krn metodologi hadist itu akurat dan ilmiah, maka bisa ketahuan dan dipilah-pilah mana hadist yg sahih (paling dapat dipercaya) hingga yg berstatus palsu(dhoif). Nggak seperti bibel/injil yg terdiriatas byk versi yg mengaku semuanya benar, tapi isinya saling bertentangan.
haa haa haa haa yg begini kok mengaku punya akal!
ttg mengapa orang lain tak ada yg melihatnya, bisa jadi kejadiannya sangat cepat sekali, jadi kalau orang tidak sedang memperhatikan bulan pada saat itu ya hilang kesempatan untuk dapat menyaksikan mukjizat itu, bisa juga orang yg menaksikan di belahan lain belum punya metode untuk melakukanpencatatan spt hadist dll, lagipula pesan yg mau ditekankan oleh Allah dlm kejadian ini adalah bhw mukjizat yg fantastis dan seakan melawan hukum alam itu tak bermakna apa-apa bagi orang kafir, krn meski ia telah menyaksikan dgn mata kepalanya sendiri mukjizat itu mereka masih juga tetap dlm kekafirannya, ini krn mmg hanya Allah lah yg bisa memberikan hidayah keIslaman kpd seseorang. Jadi ini maksudnya. Paham?!
kamu juga mengira tuhan tak cerdas krn mengira hanya planet bumi yg bisa dihuni manusia? haa haa haa haa. memangnya manusia sudah nyampe mana sih, matahari aja belum nyampai, apalagi galaksi lain, bisa saja ada bumi-bumi lain di galaksi-galaksi lain, yg pasti Allah lah yg meciptakan semua itu, yg menjaga sedemikian rupa semanya secara pas shg manusia bisa hidup di bumi. Think!
toulol kok dpiara!
Dear all,
BalasHapusGw punya Quis:
Jika ada MAHLUK yang mengatakan/mengakui sbb:
BUMI tidak berbentuk bulatan namun datar,
Matahari mengelilingi BUMI,
Bintang alat pelempar setan,
Bulan, Bintang, matahari saat kiamat nyebur ke laut..
Menyatakan BULAN terbelah tapi terbukti tidak
Panteskah mahluk ini disebut cerdas?
Panteskah mahluk ini diakui sebagai tuhan?
Kemudian setujukah anda jika para si penyembah mahluk di atas adalah orang2 yang Idiot?
Silakan jawab dengan jujur..waktu kalian seumur hidup.
Dear Wirajhana eka,
BalasHapusKata anda;
Saya:
Hahahaha..Setelah saya tanggapi, anda jelas tau salah..lantas anda KOREKSI SENDIRI maksudnya.
Jawab;
Dari awal saya sudah tahu pak,kalau yang ditafsir itu kata "saat".
BUKTI(kata-kata saya);
Betapa anda sangat tidak teliti dalam menelaah!!! Telah dekat datangnya....artinya belum kiamat...kok anda mengatakan sudah kiamat...baru dekat bossss!!!!...untuk kata "SAAT"...apakah anda tidak melihat tanda perbedaan dalam penulisan hurup-hurupnya(tidak pake kaca mata atau memang tidak ada ilmunya). Saya pertegas kata "SAAT" itulah yang DITAFSIR.
1.Telah dekat datangnya"SAAT"itu = "Telah dekat datangnya terjadinya hari kiamat"
2.Telah dekat datangnya"SAAT"itu = "Telah dekat kehancuran kaum musyrikin"
Saya katakan pada:July 24, 2010 12:42 PM (buktikan kalau anda terlebih dahulu menanggapi daripada kata-kata saya ini)
Kata anda;
utk no.2,..Kalimat anda sendiri dibawah ini jelas TIDAK menyatakan tafsir kata "saat" namun sebagai tafsir AYAT, bukti:
quote>
Perlu saya jelaskan mengenai TAFSIR ayat diatas yaitu kata ATAU yang menyuruh kita untuk MEMILIH salah satu kata-kata"terjadinya hari kiamat" atau "kehancuran kaum musyrikin".
<unquote
Hahahahaha..ngeles!
Jawab;
Anda betuuuuuul,kerena kata ATAU ada didalam TAFSIR arti ayat. Bukan didalam ARTI AYAT.Dan sudah berkali- kali saya jelaskan pada anda bahwa kata ATAU hanya berFUNGSI untuk MEMILIH,MEMILIH,MEMILIH,MEMILIH,MEMILH...
------------------------------------------------
Kata anda;
Sementara, di tulisan anda sebelumnya:
Tolong pak,kalau ambil data ayat-ayat AL-QUR'AN atau hadist LANGSUNG DARI KITABNYA ,jangan dari INTERNET..BISA TERJADI KESALAHAN DALAM MENG UPLOAD DATA.
Saya:
Adakah yg anda maksudkan bawa AYAT saja dan bukan terjemahannya?
Tidak ada, tuh!
Jawab;
Tolong pak,kalau ambil data AYAR-AYAT al-qur'an atau hadist langsung dari kitabnya ,jangan dari internet..bisa terjadi kesalahan dalam mengupload data.
ADAKAN PAK...akui dong. (bersambung)
Lanjutan
BalasHapusKata anda;
Mana kata2 yang saya hilangkan?
Jawab;
Kasian..kasian...sudah jelas mana yang dihilangkan mana berbeda..masih juga belum lihat.
INTINYA SAJA yaitu JAWABAN NABI;
Cantuman anda:
Nabi menjawab: "Ketika pemuda ini hidup lama, maka sebelum ia mencapai usia tua renta kiamat sudah tiba. (Sahih Muslim No.5249)"
KETIKA(ijda) PEMUDA INI(hadjaalgulamu) HIDUP LAMA(thaala hayatihi),MAKA(faqabla) SEBELUM IA MENCAPAI(huwa yudrikuhu) USIA TUA RENTA(alharama)KIAMAT SUDAH TIBA(taqumussa'ata)
Menjadi:"ijda hadjaalgulamu thaala hayatihi,faqabla huwa yudrikuhu alharama taqumussa'ata"
BANDINGKAN dgn dibawah ini;
Nabi menjawab: " IN YA'ISYA hajdalgulamu,FA'ASA AN LA yudrikuhu alharama,HATTA taqumussa'ata)
(HADIST SHAHIH MUSLIM/BAB TAQUMUSSA'AH/NO:2953)
Saya tambahkan penyusun kitab ini:Muhammad Fuad Abdul Baqi.(DAN HADIST INI ADALAH TUJUKAN UNTUK UMAT AGAR TIDAK LENGAH DAN LARUT DENGAN DOSA-DOSA)
------------------------------------------------
Kata anda;
Bahkan hadis yg anda bawakan itupun nomornya berbeda!
Jawab;
Sudah jelas berbeda..dari zaman anda belum lahir sudah banyak orang jenis seperti anda yang mau merusak aqidah kami dengan menghalalkan segala cara. Anda punya tidak tahu diambil dari mana tuh ?????? Kok tidak ada nama penanggung jawabnya(PENYUSUN). APA LAGI SUDAH DALAM BAHASA INDONESIA..SIAPA TUH PENTERJEMAHNYA ??????
------------------------------------------------
Kata anda;
Saya:
Anda menggunakan kata alibi, silakan bawakan guna dan fungsi Alibi sesuai rujukan..setelah itu mari kita bandingkan bahwa benarkah menurut anda jika menggunakan Alibi maka saya harus percaya..
Silakan jangan malu2..
Jawab;
Misalkan anda seorang tertuduh dalam suatu pengadilan..dan anda menunjuk(memilih) seorang ALIBI untuk menguatkan(membenarkan) kesaksian(argumen) anda. Anda yang memilih..anda yang menunjuk..lalu anda mengingkari..itu hak anda tapi saya usulkan anda cepat-cepat ke DOKTER PSIKIATER..sebelum terlambat pak.
------------------------------------------------
Kata anda;
Tanggapan2 anda sangat menunjukan bahwa kemampuan anda kurang namun justru tinggi di minat berkilah..sayangnya tidak bermutu..
Jawab;
Saya akui tanggapan saya tidak bermutu tapi tergantung siapa yang saya tanggapi..kalau orangnya hanya seperti anda, pendidikan SD saya rasa sudah lebih dari cukup.
------------------------------------------------
Kata anda;
saran saya lebih baik biasakan jujur daripada membual..Bisa pak?
Jawab;
ARTIKEL ANDA:
Dr. HUDOYO HUPUDIO VS Wirajhana Eka: "Onani" dan "Periuk Nasi"
WIRAJHANA EKA:
Hehehe pak Hudoyo, Oh Ya KTP saya masih hindu sampe saat ini..dan ngga ngerasa perlu tuh ubah2 KTP..
Sejak berkenalan dengan Buddha..barulah saya tahu bedanya orang yang sedang omong kosong ato tidak..pajang2 gaya2 sok suci..padahal cuma nyari duit dan di puja-puji..hehehehe
jadi lucu baca pengajar mengenal diri tapi ngga tau sedang onani..hahahahahaha
mengenal diri?
Hehehehe..sedang beronani saja ngga tau..apalagi mengenali diri..ehh malah berkhayal makin tinggi di level membunuh Buddha..hahahahahaha..sorry bos, masih jauh..jauh banget..level anda masih sekitar fiona..hahaha
Jawab;
Inikah orang yang menyarankan jujur dan jangan membual... padahal ktp numpang sama hindu..katanya tidak percaya tuhan..dimana jujurmu...akui dong kalau benar2 jujur atau TAKUUUUUUUT. Dasar tukang bual.
CONTOH ALA SAINS;
-Bagaikan anak TK mau jadi pilot
-Memberi pelajaran pada ikan agar pandai berenang.
-Menggarami lautan
Wassalam
Dear Mansyah,
BalasHapusAnda katakan:
Dari awal saya sudah tahu pak,kalau yang ditafsir itu kata "saat".
BUKTI(kata-kata saya);
Betapa anda sangat tidak teliti dalam menelaah!!! Telah dekat datangnya....artinya belum kiamat...kok anda mengatakan sudah kiamat...baru dekat bossss!!!!...untuk kata "SAAT"...
Saya:
hahahahaha..bukti konyol!
Anda tuliskan kata2 anda di atas pada: July 24, 2010 12:42 PM..
Sementara: "Perlu saya jelaskan mengenai TAFSIR ayat diatas yaitu kata ATAU yang menyuruh kita untuk MEMILIH salah satu kata-kata"terjadinya hari kiamat" atau.." [July 24, 2010 5:52 AM]
ternyata tulisan "bukti" anda Selisih 8 Jam-an lebih belakangan..jadi itu Bukti? Hahahahaha..ngeles sih iya!
Anda katakan:
Jawab;
Tolong pak,kalau ambil data AYAR-AYAT al-qur'an atau hadist langsung dari kitabnya ,jangan dari internet..bisa terjadi kesalahan dalam mengupload data. ADAKAN PAK...akui dong.
Saya:
Hahahaha...Apa relevansinya?
dengan BUKTI kesalahan yang saya sampaikan maka baik dari internet atau kitab..SAMA SAJA!..
hahahahahaha..ngeles dan konyol!
Anda:
Kasian..kasian...sudah jelas mana yang dihilangkan mana berbeda..masih juga belum lihat.
Cantuman anda:
Nabi menjawab: "Ketika pemuda ini hidup lama, maka sebelum ia mencapai usia tua renta kiamat sudah tiba. (Sahih Muslim No.5249)"..
BANDINGKAN dgn dibawah ini..(HADIST SHAHIH MUSLIM/BAB TAQUMUSSA'AH/NO:2953)
Saya:
Rujukan saya adalah Sahih Muslim No.5249 sementara rujukan anda no 2953
Hahahahaha...ngga nyambung dan konyol!
Anda:
..Sudah jelas berbeda..dari zaman anda belum lahir sudah banyak orang jenis seperti anda yang mau merusak aqidah kami dengan menghalalkan segala cara Anda punya tidak tahu diambil dari mana tuh ?????? Kok tidak ada nama penanggung jawabnya(PENYUSUN). APA LAGI SUDAH DALAM BAHASA INDONESIA..SIAPA TUH PENTERJEMAHNYA ??????
Saya:
Hahahahaha..bukannya mencari malah menuduh..nih sumbernya dari situs muslim:
http://hadith.al-islam.com/Bayan/Display.asp?ID=1674&Lang=ind
http://islamic.net63.net/muslim/b53_cobaan_dan_tanda_tanda_hari_kiamat.htm
Hahahahaha...konyol!
Sebelumnya menurut anda jika menggunakan Alibi maka saya harus percaya..
Jawab;
Misalkan anda seorang tertuduh dalam suatu pengadilan..dan anda menunjuk(memilih) seorang ALIBI untuk menguatkan(membenarkan) kesaksian(argumen) anda.
Saya:
Lantas ada dibagian mana bahwa ALIBI itu berarti saya harus percaya?
Manaaaaa?
Anda:
Anda yang memilih..anda yang menunjuk..lalu anda mengingkari..itu hak anda tapi saya usulkan anda cepat-cepat ke DOKTER PSIKIATER..sebelum terlambat pak.
Saya:
Hahahaha..yang percaya kiamat Muhammad emang harus ke psikiater..udah meleset masih aja percaya..hahahahaha..
Anda:
Inikah orang yang menyarankan jujur dan jangan membual... padahal ktp numpang sama hindu..katanya tidak percaya tuhan..dimana jujurmu...akui dong kalau benar2 jujur atau TAKUUUUUUUT. Dasar tukang bual.
Saya:
Hah! Anda bisa buktikan bahwa BUDDHA itu beragama BUDDHA?
Aduhhhhh hebat bener..mau dong kutipannya..
Hah! Buddha percaya tuhan? Waduh..bagi dong kutipannya
Hahahahaha..
Baca yang banyak ya bos..biar ngga konyol banget, gitu..
@ Moon
BalasHapusKata anda:
Justru krn metodologi hadist itu akurat dan ilmiah, maka bisa ketahuan dan dipilah-pilah mana hadist yg sahih (paling dapat dipercaya) hingga yg berstatus palsu(dhoif). Nggak seperti bibel/injil yg terdiri atas byk versi yg mengaku semuanya benar, tapi isinya saling bertentangan.
________________________________
Akurat??? Hihihihi....
Kenyataannya, banyak kaum Muslim menentukan mana hadist yang shahih dan tidak sesuai dengan tafsiran mereka sendiri.
http://www.facebook.com/topic.php?uid=158764650273&topic=8284
http://ad-dai.blogspot.com/2010/06/surah-najm.html
http://www.facebook.com/topic.php?uid=67520443643&topic=10809
Kayak gitu kok dibilang akurat dan ilmiah?!?! Nggak masuk akal...!!! LOL
.
.
Kata anda:
ttg mengapa orang lain tak ada yg melihatnya, bisa jadi kejadiannya sangat cepat sekali, jadi kalau orang tidak sedang memperhatikan bulan pada saat itu ya hilang kesempatan untuk dapat menyaksikan mukjizat itu, bisa juga orang yg menyaksikan di belahan lain belum punya metode untuk melakukan pencatatan spt hadist dll, lagipula pesan yg mau ditekankan oleh Allah dlm kejadian ini adalah bhw mukjizat yg fantastis dan seakan melawan hukum alam itu tak bermakna apa-apa bagi orang kafir, krn meski ia telah menyaksikan dgn mata kepalanya sendiri mukjizat itu mereka masih juga tetap dlm kekafirannya, ini krn mmg hanya Allah lah yg bisa memberikan hidayah keIslaman kpd seseorang. Jadi ini maksudnya. Paham?!
_________________________________
Oke, intinya kamu tidak dapat membuktikan kalau bulan pernah terbelah dua. Itu semua hanyalah dongeng orang Arab yang berisi pesan moral seperti halnya kisah "Malin Kundang" dan "Si Kancil".
.
.
Kata anda:
kamu juga mengira tuhan tak cerdas krn mengira hanya planet bumi yg bisa dihuni manusia? haa haa haa haa. memangnya manusia sudah nyampe mana sih, matahari aja belum nyampai, apalagi galaksi lain, bisa saja ada bumi-bumi lain di galaksi-galaksi lain, yg pasti Allah lah yg meciptakan semua itu, yg menjaga sedemikian rupa semanya secara pas shg manusia bisa hidup di bumi.
__________________________________
Lhoo... siapa juga yang bilang kalau kehidupan hanya ada di planet bumi??? Yang aku katakan adalah sangat sedikit planet di jagat raya ini yang memungkinkan berlangsungnya kehidupan. Walaupun manusia belum bisa berkeliling bebas di luar angkasa, tetapi kita dapat menyimpulkan demikian dengan melakukan banyak pengamatan dan kemudian membuat perbandingannya. Sama halnya ketika kita ingin mengetahui berapa banyak orang di bumi ini yang seneng nge-bom, kita tidak perlu menanyakannya satu persatu, tetapi cukup dengan mensurvei beberapa orang dan membuat perbandingan. Walaupun hasil yang didapat tidak akurat, setidaknya cukup mendekati yang tepat.
Orang2 Theis itu memang selalu mendua. Mereka mengatakan bahwa alam semesta yang ada begitu saja tanpa ada yang menciptakan atau mengaturnya adalah tidak logis. Mereka ngotot harus ada "Pencipta awal yang tak diciptakan (Allah)" yang mencipta dan mengatur alam semesta. Tetapi ketika balik ditanya siapa yang menciptakan Allah, mereka juga bakal menjawab bahwa Ia ada begitu saja. Sayangnya, klaim mereka tsb tidak didukung bukti kuat bahwa Allah itu ada. Yeah, orang atheis tidak perlu repot2 membuktikan bahwa Allah itu tidak ada karena yang Ada tanpa bukti juga dapat ditiadakan tanpa bukti (Nietzsche).
.
.
Salam
Dear Wirajhana Eka,
BalasHapusKata-kata anda;
1)Saya:
Dua arti yang anda coba tawarkan itu berbeda boss..yang pertama, setelah kiamat..tidak ada Bumi..sementara yang kedua setelah kehancuran kaum musyrikin masih ada bumi!(July 24, 2010 10:28 AM)
2)Saya:
Hahahaha..Setelah saya tanggapi, anda jelas tau salah..lantas anda KOREKSI SENDIRI maksudnya.(July 28, 2010 4:30 PM )
3)Saya:
hahahahaha..bukti konyol!
Anda tuliskan kata2 anda di atas pada: July 24, 2010 12:42 PM..(July 31, 2010 4:30 AM)
Jawab:
Kata-kata saya;
1)Perlu saya jelaskan mengenai TAFSIR ayat diatas yaitu kata ATAU yang menyuruh kita untuk MEMILIH salah satu kata-kata"terjadinya hari kiamat" atau "kehancuran kaum musyrikin".
2)Betapa anda sangat tidak teliti dalam menelaah!!! Telah dekat datangnya....artinya belum kiamat...kok anda mengatakan sudah kiamat...baru dekat bossss!!!!...untuk kata "SAAT"...apakah anda tidak melihat tanda perbedaan dalam penulisan hurup-hurupnya(tidak pake kaca mata atau memang tidak ada ilmunya). Saya pertegas kata "SAAT" itulah yang DITAFSIR.
1.Telah dekat datangnya"SAAT"itu = "Telah dekat datangnya terjadinya hari kiamat"
2.Telah dekat datangnya"SAAT"itu = "Telah dekat kehancuran kaum musyrikin"
3)A.Perlu saya jelaskan mengenai TAFSIR ayat diatas yaitu kata ATAU yang menyuruh kita untuk MEMILIH salah satu kata-kata"terjadinya hari kiamat" atau "kehancuran kaum musyrikin".
B.Saya pertegas kata "SAAT" itulah yang DITAFSIR(July 24, 2010 12:42 PM ).
Bacalah dengan kepala dingin pak..hati anda boleh panas!!!!! Biar tahu siapa yang ngeles.
1)Perhatikan kata-kata SAYA pada no 1,kemudian perhatikan jawaban ANDA pada no 1.
Anda sudah FAHAM bahwa kata ATAU untuk memilih atau "menawarkan" salah satu pilihan.
Mengapa anda mengingkari jawaban anda sendiri???
2)Topik(SAAT)pembicaraan adalah siapa DIANTARA KITA BERDUA yang menyatakan atau yang menanggapi lebih dulu bahwa kata SAAT itu yang ditafsir.Buktikan pak kalau anda terlebih dahulu menanggapi kata SAAT dari kata-kata saya pada no 2.
Bukannya saya koreksi pak..tapi kata-kata itu memang sudah ada duluan.
3)Untuk kata-kata anda yang no 3,silahkan tanya pada diri bapak sendiri siapa yang punya (bukti)konyol(setelah menyimak semua ini).
Perhatikan kata-kata saya pada no 3,kemudian bandingkan 3A dengan 3B.
Bapak belum menjawab pertanyaan saya, kata ATAU ada di TAFSIR arti ayat atau di ARTI AYAT..hehehehehehe...
Jawaban anda terdahulu tidak menjawab pertanyaan saya.Saya tidak tahu apakah anda tidak faham dengan pertanyaan saya atau anda tidak bisa membaca.
BUKTI JAWABAN ANDA;
Di penjelasan 1435, yang HANYA menjelaskan kata saat..dan BUKAN di tafsir AYAT spt komentar anda sebelumnya..(July 28, 2010 4:30 PM)
Saya mengerti pak,kenapa anda menjawab seperti itu kerena anda tidak menyimak kata- kata saya;". Coba bapak perhatikan kembali kata ATAU,itukan ada didalam dikata-kata TAFSIR.Dan saya mengarahkan bapak ke kata ATAU agar bapak TIDAK MEMASUKAN kata ATAU kedalam TAFSIR arti AYAT sebenarnya.Kerena apabila dimasukan kata ATAU,akan merubah TAFSIR selengkapnya dari (arti)ayat diatas.
Simak kata-kata "TIDAK MEMASUKAN"
Bersambung..kerena anda tidak menyimak yang saya tulis SEBELUMNYA.
Dear Mansyah,
BalasHapusKemanapun anda berkelit, FAKTANYA tetaplah tidak berubah! yaitu komentar anda yang pertama kali [July 24, 2010 5:52 AM] anda menuliskan kata "TAFSIR AYAT" bukan TAFSIR kata "SAAT".
Sehingga ayat tsb menjadi ayat tanda TERJADINYA HARI KIAMAT dan tentunya setelah KIAMAT [dengan bulan terbelah] TIDAK AKAN ADA LAGI Bumi! [10:48 AM]
Jelas?
Setelah itu, dengan SOK AKSI dan LAGAK BESAR..anda katakan saya tidak teliti..sekaligus anda tambahkan maksud anda dengan maksud tafsir kata "saat" [12:42 PM]..ditambah bualan anda tentang kacamata dll
Hahahahaha..
Saya malah sekaligus mendemonstrasikan dengan mengganti kata 'saat' dengan 'terjadinya hari kiamat'..EHHH tetep aja tuh..1400 tahun lebih berlalu sejak itu bualan "bulan terbelah"..eh BUMI tetep aja ada!
Bahkan saya juga demosntrasikan hitungan KAPAN HARI KIAMAT berdasarkan KLAIM nabimu melalui hadis muslim 5248 dan 5249!
Dari situ..bahkan hingga lewat RIBUAN TAHUN..eh tetep aja NGGA KIAMAT dan tetep aja tuh BUMI ini ada![3:26 PM]
Setelah saya buktikan KEGAGALAN klaim nabi anda dari 2 hadis sahih..Ehhh anda malah katakan saya merendahkan TUHAN anda!
Ditambah dengan berkelit ngga jelas dengan sinonim2 ngga nyambung dengan pembahasan!
Padahal jelas sekali TERBACA bahwa sejak anda katakan TAFSIR AYAT, maka ayat itu menjadi Ayat terjadinya hari kiamat!
sementara jika kata 'saat' yang di tafsirkan sesuai penjelasan 1435 [yang sudah jelas maksudnya tanpa perlu dijelaskan dengan kacaubalaunya oleh orang sok]
ayat itu adalah tetep sebagai ayat telah dekat datangnya kiamat! [July 25, 2010 3:06 AM]
Makanya pak JANGAN SOK TAU...penjelasan ayat No. 1435 sudah cukup jelas..ngga perlu lagi dijelaskan secara sok tau..yang akhirnya ditafsirkan makin kacau balau
Sudah jelas kesalahan anda dimana?
Sudah BERKILAH yang TIDAK perlu-perlu..eh tidak MUTU, pula!
kasian...kasian...
Dear Wirajhana Eka,
BalasHapusLanjutan
Kata anda;
Saya:
Hahahaha...Apa relevansinya?
dengan BUKTI kesalahan yang saya sampaikan maka baik dari internet atau kitab..SAMA SAJA!..
hahahahahaha..ngeles dan konyol!
Jawab;
Pak.. TERJEMAHAN ayat AL- QUR'AN yang salah cetak(cuma satu kata).Walaupun AYAT-AYAT AL-QUR'AN nya yang salah cetak,kamipun akan tahu kerena dari KAMI BANYAK YANG HAFAL AL-QUR'AN beserta terjemahannya.Buktinya seperti kejadian di BATAM bapak sendiri yang memberi tahu berita itu.Padahal cuma satu kata,dan itu sudah ditarik.
Apa bapak tidak berpikir bahwa KAMI TIDAK AKAN MEMPELAJARI AL-QUR'AN SEBELUM DITELITI KEBENARAN CETAKANNYA.
Nah..sekarang terbukti yang konyol itu adalah ANDA. Kerena tidak ada ilmunya tapi sok tahu..kasian kasian.
------------------------------------------------
Kata anda;
Sebelumnya menurut anda jika menggunakan Alibi maka saya harus percaya..
Jawab;
Misalkan anda seorang tertuduh dalam suatu pengadilan..dan anda menunjuk(memilih) seorang ALIBI untuk menguatkan(membenarkan) kesaksian(argumen) anda.
Saya:
Lantas ada dibagian mana bahwa ALIBI itu berarti saya harus percaya?
Manaaaaa?
Jawab;
Rupanya anda benar-benar tidak faham guna dan definisi ALIBI.Tanyakanlah pada ahli hukum itupun kalau anda percaya.
Kalau bapak tidak percaya juga cari disini;
[..ke DOKTER PSIKIATER..sebelum terlambat pak.
Sorry pak bersambung lagi..
Dear Wirajhana Eka,
BalasHapusLanjutan
Kata anda;
Saya:
Hahahaha..yang percaya kiamat Muhammad emang harus ke psikiater..udah meleset masih aja percaya..hahahahaha..
Jawab;
Saya berikan nama-nama Dokter Psikiater yang percaya dengan ajaran Nabi Muhammad SAW dan yang percaya adanya Tuhan;
Dr Erlina Sutjiadi, SpKJ Gatot Subroto, RSPAD Jl..Dr A. Rahman Saleh 24 Jakpus
Dr Erwin Kusuma, SpKJ Gatot Subroto, RSPAD Jl..Dr A. Rahman Saleh 24 Jakpus
Dr Fidiansyah Medika Permata Hijau, RS
Dr Gunawan Laksmana, SpKJ Telogorejo, RS
Dr H Fuadi Yatim, SpKJ Islam Jakarta Timur,RS
Dr H M Haryono Siswanto Siti Khodijah, RS
Dr H Rafid Hasan,SpKJ Islam Jakarta Timur, RS
Dr H Suwondo, SpKJ Islam Jakarta Timur, RS
Dr Handoko H Gandaria, RS
Dr Joni H I Gandaria, RS
Dr Maria Poluan, SpKJ Gatot Subroto, RSPAD Jl..Dr A. Rahman Saleh 24 Jakpus
Dr Martina Wiwi, SpKJ Agung, RS
Dr MS Hartono, SpKJ Telogorejo, RS
Dr R M Pranowo, SpKJ Telogorejo, RS
Dr Suharko Kasran, SpKJ Gatot Subroto, RSPAD Jl..Dr A. Rahman Saleh 24 Jakpus
Dr Sukarko K Gandaria, RS
Dr Suwondo, SpKJ Gatot Subroto, RSPAD Jl..Dr A. Rahman Saleh 24 Jakpus
Dr Syailendra Medika Permata Hijau, RS
Dr Umi Ardiningsih, SpKJ Telogorejo, RS
Dr Yenny DP, SpKJ Gatot Subroto, RSPAD Jl..Dr A. Rahman Saleh 24 Jakpus
Dr. Eliyati A. Rosadi, Sp.KJ Pertamina, RS Pusat Jl..Kyai Maja No. 43 Jakarta Selatan
Dr. Muhammad Aini, Sp.KJ Pertamina, RS Pusat Jl..Kyai Maja No. 43 Jakarta Selatan
Dr. Nurmiati Amir, Sp.KJ Pertamina, RS Pusat Jl..Kyai Maja No. 43 Jakarta Selatan
Dr. Sudirman MA, Sp.KJ Pertamina, RS Pusat Jl..Kyai Maja No. 43 Jakarta Selatan
Dr. Syailendra W.S, Sp.KJ Pertamina, RS Pusat Jl..Kyai Maja No. 43 Jakarta Selatan
Dr. Tun.K.Bastaman, Sp.KJ Pertamina, RS Pusat Jl..Kyai Maja No. 43 Jakarta Selatan
Dra Adjeng Lasmini Gatot Subroto, RSPAD Jl..Dr A. Rahman Saleh 24 Jakpus
Dra Purnamaningsih Gatot Subroto, RSPAD Jl..Dr A. Rahman Saleh 24 Jakpus
Dra. Setyani Ambarwati Pertamina, RS Pusat Jl..Kyai Maja No. 43 Jakarta Selatan
Drs Puspadi Gatot Subroto, RSPAD Jl..Dr A. Rahman Saleh 24 Jakpus
Eunice, Sp.J Dr.Ramelan Surabaya,RSAL
H. Wildan, Sp.J PKU Muh. Yogyakarta, RSU
Hariono Padmosudiro, Sp.J Kristen Ngesti Waluyo , RS
Hartati Kurniadi Siloam Gleneagles, RS Jl Siloan Lippo Karawaci Tangerang
Iman Santoso, Sp.J Dr. Ramelan Surabaya, RSAL
Prof Dr Ayub Sani Ibrahim, SpKJ Tebet, RS
Prof DR Dr H Dadang Hawari, Psi Agung, RS
Robert Jessu Siloam Gleneagles, RS Jl Siloan Lippo Karawaci Tangerang
Rudi Rustam Tjetjep Siloam Gleneagles, RS Jl Siloan Lippo Karawaci Tangerang
Tutik Herwieni,Sp.J Dr.Ramelan Surabaya,RSAL
W M Roan Siloam Gleneagles, RS Jl Siloan Lippo Karawaci Tangerang
Yongki, SpJ Mekar Sari, RS
Silahkan pak kalau mau memeriksa kesehatan kejiwaan dan kewarasan anda,saya usulkan pak langsung kerumahnya saja supaya anda tidak malu. Diatas itu sudah ada sebagian yang lengkap beserta alamat rumahnya.
Baik kan saya pak..hehehehehe...
Betul ngga' @moon...kalau saya baik pada bapak Wirajhana Eka.
Bersambung lagi deh..
Dear Mansyah,
BalasHapusAnda:
Pak.. TERJEMAHAN ayat AL- QUR'AN yang salah cetak(cuma satu kata)...Buktinya seperti kejadian di BATAM bapak sendiri yang memberi tahu berita itu.Padahal cuma satu kata,dan itu sudah ditarik.
Apa bapak tidak berpikir bahwa KAMI TIDAK AKAN MEMPELAJARI AL-QUR'AN SEBELUM DITELITI KEBENARAN CETAKANNYA.
Nah..sekarang terbukti yang konyol itu adalah ANDA. Kerena tidak ada ilmunya tapi sok tahu..kasian kasian.
Saya:
Kalimat anda pertama dan kedua kali:
(1)Tolong pak,kalau ambil data ayat-ayat AL-QUR'AN atau hadist LANGSUNG DARI KITABNYA ,jangan dari INTERNET..BISA TERJADI KESALAHAN DALAM MENG UPLOAD DATA.
--
Disini anda berkata seolah2 tidak akan ada KESALAHAN CETAK pada KITAB...setelah saya buktikan ada kesalahan cetak pada kitab anda ngeles:
(2)Masalah kesalahan cetak di DEPAG ? Yang salah TERJEMAHAN(ARTI) atau AYAT-AYAT AL-QUR'AN ????? -------------- Siapa yang suruh ambil TERJEMAHAN(arti)????
---
Saya tambahkan pula keterangan BAIK TERJEMAHAN, KEK..ARABnya KEK..toh dikitab tetep aja BISA SALAH!
Sudah?
Nah makan tuh KETERANGAN ANDA SENDIRI!
konyol aja sombong..eh malah jeruk makan jeruk..pula
Anda:
Rupanya anda benar-benar tidak faham guna dan definisi ALIBI.Tanyakanlah pada ahli hukum itupun kalau anda percaya.
Kalau bapak tidak percaya juga cari disini;
[..ke DOKTER PSIKIATER..sebelum terlambat pak.
Saya:
Hahahahahaha..tidak tau definisi aja masih berlagak menerangkan....hahahahaha
Sampe saat Nama2 dokter psikiater..anda tampilkan, barulah tumbuh rasa kagum saya pada anda..ternyata sudah sebanyak itu anda pernah memeriksakan diri..mmmhh, tapi koq anda merasa belum sembuh juga, ya?!
luar biasa..salut..salut..salut!
haa haa haaa haaa makin desperate aja nih, haaa haaa haaa haaa
BalasHapusuntuk bisa memahami dengan cepat apa maksud kandungan dari suatu ayat itu selain keahlian dlm bahasa arab kuno, juga harus menguasai ilmu pengetahuan lain yg mendukung. contoh: ilmu kedokteran, akuntansi, astronomi, pertanian, geografi, sejarah, ekonomi dll shgdpt dgn mudah dan cepat memahami makna ayat itu secara tepat!
download ebook ttg kebenaran qur'an di ebook jar disini: http://answering-ff.org/board/post137550.html?hilit=e%20book#p137550
xii xiii xiii menyembah dewa jin matahari alias surya dan menyembah pohon beringin, perempatan jalan, bahkan tikus dan sapi, dll sesama mahluk ciptaan tuhan kok ilmiah hii hiii hiii hiiih.
@herwitz, makin konyol aja deh atheis ini, pengetahuan manusia itu sangat terbatas kok sok mau menyaingin pengetahuan tuhan, ibaratnya cuma setetes air disamudra luas. Nyadar deh, kamu bisa gila kalau ingin menyaingi ilmu tuhan, manusia biasa kok kepingin menyaingi tuhan. lol! haaa haaa haaa iya perlu periksa ke psikiater nih berdua tuh. haaa haaa haaa
Dear Wirajhana Eka,
BalasHapusLanjutan
Kata anda;
Saya:
Rujukan saya adalah Sahih Muslim No.5249 sementara rujukan anda no 2953
Hahahahaha...ngga nyambung dan konyol!
Jawab;
Itulah ngga nyambung dan konyolnya ANDA.
AL-QUR'AN dan Hadist itu sesuatu yang berbeda.
Kalau nomor urut ayat AL-QUR'AN tidak akan pernah berubah,siapapun pencetak dan penyusunnya(kecuali salah cetak atau anda rubah).
Sedangkan nomor urut Hadist jelas berbeda TERGANTUNG SIAPA PENYUSUNnya,tapi TULISAN(ISINYA) TETAP SAMA(kecuali salah cetak atau anda rubah),makanya DICANTUMKAN nama penyusunnya SUPAYA BISA DIPERTANGGUNGJAWABKAN.
Sudah ketemu relavansinya pak???????
------------------------------------------------
Kata anda;
Saya:
Hahahahaha..bukannya mencari malah menuduh..nih sumbernya dari situs muslim:
http://hadith.al-islam.com/Bayan/Display.asp?ID=1674&Lang=ind
http://islamic.net63.net/muslim/b53_cobaan_dan_tanda_tanda_hari_kiamat.htm
Jawab;
Buat apa saya mencari lagi,saya sudah punya kitabnya yang sudah kami teliti kebenaran isinya.
Dan setelah saya cek link yang anda berikan,apa saya dapatkan hehehehehe...;(Ini setelah saya translate dengan IM TRANSLATION.COM, yang notabene adalah hasil sains,tapi tidak sanggup untuk mentranslate dengan benar dari bahasa arab ke bahasa indonesia. Pertanyaannya adalah bagai mana kalau anda yang mentranslatenya????Apakah anda ingin mengatakan diri anda lebih pintar dari sains..padahal anda selalu mempercayai sains dari kata-kata anda selama ini?????hehehehe...
Baca dgn benar pak..
Dan diriwayatkan oleh Abu Bakar bin Abi Shaybah diriwayatkan Muhammad bin Yunus dari Hammad bin Salamah dari Anas tetap
Bahwa seseorang bertanya kepada Rasulullah perdamaian Allah selalu menyertainya bila waktu dan memiliki anak dari Ansar mengatakan, Rasulullah Muhammad perdamaian Allah besertanya kata anak itu hidup mungkin Anda tidak piramida sampai Anda menyadari waktu (Shahih Muslim no.5249)
Bandingkan dengan cantuman anda sendiri;
Hadis riwayat Anas bin Malik ra.:
Bahwa seorang lelaki bertanya kepada Rasulullah saw.: Kapankah kiamat akan tiba? Di sebelahnya terdapat seorang pemuda Ansar yang masih belia bernama Muhammad, maka Rasulullah saw. bersabda: Ketika pemuda ini hidup lama, maka sebelum ia mencapai usia tua renta kiamat sudah tiba. (Sahih Muslim No.5249)July 28, 2010 4:30 PM
Dapat dimana tuh data??????
Siapa penterjemahnya kedalam bahasa indonesia??????
Dear Wirajhana Eka,
BalasHapusCantuman dan kata-kata anda;
Hehehe pak Hudoyo, Oh Ya KTP saya masih hindu sampe saat ini..dan ngga ngerasa perlu tuh ubah2 KTP..
Anda:
Inikah orang yang menyarankan jujur dan jangan membual... padahal ktp numpang sama hindu..katanya tidak percaya tuhan..dimana jujurmu...akui dong kalau benar2 jujur atau TAKUUUUUUUT. Dasar tukang bual.
Saya:
Hah! Anda bisa buktikan bahwa BUDDHA itu beragama BUDDHA?
Aduhhhhh hebat bener..mau dong kutipannya..
Jawab;
Hehehehe...anda pandai MENGALIHKAN topik pembicaraan,yang dibicarakan adalah KEJUJURAN..yang bersangkutan dengan KTP anda..apakah anda takuuuuuut mengakui keyakinan anda dan dituliskan di KTP.Kasian kasian...dasar tukang BUAL.
------------------------------------------------
Kata anda;
Hah! Buddha percaya tuhan? Waduh..bagi dong kutipannya
Jawab;
Ngapain juga saya harus tahu siapa itu buddha..saya bukan seperti anda yang mencampuri aqidah orang lain dengan menyalahkan-nyalahkan,padahal tidak tahu kerena tidak ada ilmunya..itu makanya saya katakan anda itu seperti;CONTOH ALA SAINS;
-Bagaikan anak TK mau jadi pilot
-Memberi pelajaran pada ikan agar pandai berenang.
-Menggarami lautan
------------------------------------------------
Kata anda;
Baca yang banyak ya bos..biar ngga konyol banget, gitu..
Jawab;
Saya cukup membaca apa yang saya perlukan saja.
Supaya tidak sampai menjadi anda yang tambah konyol saja dalam menyampaikan alasan dan argumenn.
Bahkan pertanyaan saya saja belum dijawab;
Dimana letak kata ATAU ?
a)Arti ayat
b)Tafsir Ayat
Bisa jawab ngga..konyol.
Hehehe...sudah tidak sabar lagi ya.. menanggapi postingan saya, padahal saya belum selesai menanggapi postingan anda...
Ditambah lagi postingan baru yang menambah kekonyolan anda..hehehehehe
Hati boleh panas kepala tetap dingin..supaya bapak bisa menanggapi postingan saya tidak dengan konyol.
Wassalam
Dear Wirajhana Eka,
BalasHapusSabar ya pak, saya menaggapi postingan anda ini dulu..tapi KALAU KEPALA DAN HATI ANDA SUDAH PANAS silahkan saja kirim postingan yang baru..hehehehe..
Cantuman dan kata- kata anda;
Dear Mansyah,
Kemanapun anda berkelit, FAKTANYA tetaplah tidak berubah! yaitu komentar anda yang pertama kali [July 24, 2010 5:52 AM] anda menuliskan kata "TAFSIR AYAT" bukan TAFSIR kata "SAAT".
Jawab;
Saya tidak pernah berkelit,tapi anda yang tidak bisa memahami apa yang saya jelaskan kata ATAU, dan kata ATAU itu ada didalam TAFSIR(arti)ayat.
------------------------------------------------
Kata anda;
Sehingga ayat tsb menjadi ayat tanda TERJADINYA HARI KIAMAT dan tentunya setelah KIAMAT [dengan bulan terbelah] TIDAK AKAN ADA LAGI Bumi! [10:48 AM]
Jawab;
Itu kalau anda yang men TAFSIR kan..
Buktinya adalah selama ini saya selalu MENYANGGAH bahwa hadist no.5249 yang sudah anda kurangi dan anda rubah, itu(hadist/sabda NABI) seakan-akan menyatakan bahwa(intinya saja) kepastian WAKTU " terjadinya hari kiamat", yaitu"jarak umur pemuda itu dari masa mudanya ke masa tuanya"
Disinilah anda yang tidak tahu..
Anda menempatkan sebuah hadist tidak pada pokok persoalannya/permasalahannya.
------------------------------------------------
Kata anda;
Jelas?
Jawab;
Saaaaaangat jelas.. anda selama ini tidak dapat memahami apa yang saya jelaskan/maksudkan.Apa lagi memahami maksud hadist dan ayat-ayat AL-QUR'AN.
Contoh nyata dan tidak usah yang rumit-rumit;
Apakah bisa seorang petani menjadi seorang pelaut tanpa mempelajari dahulu ilmunya dengan cara sekolah dulu disekolah pelayaran???
Apakah petani itu bisa menentukan posisi kapal yang berada ditengah samudera kemudian menentukannya dipeta hanya melihat matahari dan bintang,tanpa tahu rumus dan cara menghitungnya??????
Jangankan petani itu andapun saya ragukan
BAGAIMANA PAK BISAKAH ANDA MENJAWABNYA???
Note; Kalau tidak bisa menjawab makin nampak konyolnya anda.
Wassalam
Dear Wirajhana Eka,
BalasHapusKata anda;
Setelah itu, dengan SOK AKSI dan LAGAK BESAR..anda katakan saya tidak teliti..sekaligus anda tambahkan maksud anda dengan maksud tafsir kata "saat" [12:42 PM]..ditambah bualan anda tentang kacamata dll
Hahahahaha..
Jawab;
SOK AKSI dan LAGAK BESAR kalau saya ditujukan pada anda pribadi saya rasa tidak ada masalah,kerena andalah yang terlebih dahulu yang SOK AKSI dan LAGAK BESAR,mau bukti pak..
=ANDA MENGUTIP HADIST TANPA MENCATUMKAN DAN MEMBACA*SYARAH(*keterangan hadist)NYA TERLEBIH DAHULU, LALU ANDA MEMAHAMI DENGAN PEMAHAMAN ANDA SENDIRI.
(contoh baru mata anda tidak normal)
Tambahan buat anda.. pada link yang anda berikan disana sudah lengkap dengan syarahnya,tapi mengapa anda tidak cantumkan syarahnya.
Itulah mengapa saya katakan "tidak pake kaca mata atau memang tidak ada ilmunya"
Lagian apa salahnya kalau orang menyarankan pake kaca mata pada orang yang matanya tidak normal,kalau tidak percaya tanya pada Dokter Mata.
------------------------------------------------
Anda selalu mempersalahkan kata-kata saya yang ini;Perlu saya jelaskan mengenai TAFSIR ayat diatas yaitu kata ATAU yang menyuruh kita untuk MEMILIH salah satu kata-kata"terjadinya hari kiamat" atau "kehancuran kaum musyrikin".July 24, 2010 5:52 AM
Padahal sudah saya jelaskan berkali-kali!!
Sekarang bapak tentukan sendiri deh..
1)Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan
2)Yang dimaksud dengan "saat" di sini ialah terjadinya hari kiamat atau saat kehancuran kaum musyrikin, dan "terbelahnya bulan" ialah suatu mu'jizat Nabi Muhammad s.a.w.
3)Telah dekat datangnya terjadinya hari kiamat
4)Telah dekat kehancuran kaum musyrikin
Silahkan anda tentukan pada nomor berapa;
1)(ARTI) AYAT
2)TAFSIR (ARTI) AYAT
3)TAFSIR SELENGKAPNYA
Terus dimana letak kata "SAAT" dan dimana letak kata "ATAU"
Apabila anda bisa menentukannya maka akan ketahuan siapa yang tidak faham dan siapa konyol.Dan mari kita akui secara terhormat!!!
Wassalam
Dear Moon,
BalasHapusMalu ngejawab Quiznya ya..hahahaha..bukannya menjawab lantas membual spt ini:
untuk bisa memahami dengan cepat apa maksud kandungan dari suatu ayat itu selain keahlian dlm bahasa arab kuno, juga harus menguasai ilmu pengetahuan lain yg mendukung. contoh: ilmu kedokteran, akuntansi, astronomi, pertanian, geografi, sejarah, ekonomi dll shgdpt dgn mudah dan cepat memahami makna ayat itu secara tepat!
Saya:
Hahahahaha..dogol dan munafik!
..Muhammad sudah menjelaskan setiap ayat AQ dan didengar oleh rashidun, sahabat..tertuang dalam bentuk Hadis!
BUKTI maha pintar Allah dengan ilmu yang diturunkan berupa AQ dan sunatullah TELAH di presentasikan dengan sangat baiknya oleh Ibn Baaz!
Ia infeksi mata di usia 16 dan buta total di usia 20, Ia kemudian belajar bahasa Arab dan sains Islam termasuk penafsiran Qur’an, Sunnah Nabi (saw), Yurisprudensi dan Sejarah Islam hingga tidak ada satupun kitab Islam yang tidak dipelajarinya dengan demikian ia menjadi pakar besar dan dihormati diseluruh Saudi. Tidak ada sains dalam Quran dan hadis yang tidak ia pelajari. Ibn Baz adalah ‘Quran & hadis Berjalan’.
Ia kemudian menjelaskan mengenai bentuk Bumi yang datar seperti disket, tidak bergerak dan menjadi pusat perputaran matahari!
Subhan'Allah!
Allah telah menunjukan kebesarannya! lewat kebutaan ABDUL AZIZ BIN BAZ..Ia LURUSKAN KEMBALI kemurnian ilmu-ilmu asli ISLAM yang suci dari ilmu2 kafir!
Lantas asal-usul Ilmu-ilmu kafir itu dari mana?
David E. Duncan, The Calendar, Fourth Estate, London, 1999, pp.150-210 menulis sebagai berikut:
Pada tahun 773, sekitar 250 tahun setelah kematian Aryabhat (476-550). Suatu delegasi diplomat tiba dari dataran rendah lembah sungai Indus di Ibukota Arab yang baru yaitu Bagdhad. Berpakaian sutra dengan warna cerah, memakai sorban dan dihiasi permata.
Tiba di luar gerbang kota Al-Mansur (754-775) yang indah, utusan khusus ini membawa seorang ahli astronomi bersama mereka, Kanaka, seorang ahli menenai gerhana, Ia membawa kumpulan kecil pustaka tentang Astronomi India untuk diberikan kepada sang Khalifah, termasuk didalamnya adalah Surya Siddhanta, karya Brahmagupta dan karya Aryabhata. Tidak banyak yang diketahui tentang Kanaka.
Referesi pertama yang diketahui tentang Kanaka ditulis sekitar 500 tahun kemudian oleh seorang sejarahwan Arab yang bernama Al-Qifti
Menurut Al Qifti, sang khalifah begitu terpesonannya dengan pengetahuan yang terdapat di tulisan-tulisan bangsa India. Ia kemudian memerintahkan untuk menterjemahkannya ke dalam bahasa arab dan kemudian dinamakan ‘Sindhind yang besar’ (Sindhind adalah kata Arab untuk kata sangsekertanya Siddhanta).”
Dimana kemudian Mereka (Arabia) pergi ke eropa yang Kristen melalui syria, dan kemudian menduduki spanyol.
Pada tahun 1126 Sindhind diterjemahkan kedalam bahasa latin.
Ini merupakan satu di antara lusinan document penting yang memberikan kontribusi pengetahuan yang dibutuhkan untuk mendorong eropa pada era modern” tambah Duncan
… Ketika para penduduk Baghdad mengetahui dari karya Aryabhata bahwa bumi itu Bulat dan berdiameter 8316 mil, berputar pada porosnya. Banyak dari mereka yang kemudian mempercayainya dan berkeinginan juga untuk mengukurnya sendiri.
Inspirasi yang sama membawa mereka para penduduk Abbasid untuk mengembangkan eksperimen-eksperimen.
***
Demi Allah yang berbentuk batu yang di kelilingi, disembah, di shalati! Ekspansi dan penyeberannya dilakukan dengan melakukan pembantaian, pengambilan paksa harta dan wanita atas nama Allah batu sambil meneriakan, "Allahuakbarrr..Allahuakbarrr!"
Subhan'Allah!
P.s: Ayo dong jawab Quiznya..Tanggapi dengan reference..kalo cuma mampu memaki, mencela sih anak2 TK juga bisa..Tapi susah juga kali ya..khas muslim sejati..selalu tanpa pengetahuan namun sok tahu..
Dear Mansyah,
BalasHapusAnda:
Itulah ngga nyambung dan konyolnya ANDA.
AL-QUR'AN dan Hadist itu sesuatu yang berbeda.
Saya:
Hahahaha..gw dah tau tuh kalo AQ dan hadis ngga sama..dah liat hadis no 5248 dan 5249 anda lihat/tidak beda yang meriwayatkannya?
Anda:
Kalau nomor urut ayat AL-QUR'AN tidak akan pernah berubah,siapapun pencetak dan penyusunnya(kecuali salah cetak atau anda rubah).
Saya:
Dah tau tuh..bahkan saya bawa bukti salah cetak AQ malah
Anda:
Sedangkan nomor urut Hadist jelas berbeda TERGANTUNG SIAPA PENYUSUNnya,tapi TULISAN(ISINYA) TETAP SAMA(kecuali salah cetak atau anda rubah),makanya DICANTUMKAN nama penyusunnya SUPAYA BISA DIPERTANGGUNGJAWABKAN.
Sudah ketemu relavansinya pak???????
Saya:
Dah tau tuh..Btw, hadis no 5248 dan 5249 dah tau blom kalo perawinya beda?
Penanggung jawabnya kan dah saya tulis linknya..situs islam juga:
http://hadith.al-islam.com/Bayan/Display.asp?ID=1674&Lang=ind
http://islamic.net63.net/muslim/b53_cobaan_dan_tanda_tanda_hari_kiamat.htm
koq saat menjawab hadis 5248/49..ngga sekalian anda tampilkan hadismu dgn no. 2953
[silakan tayangkan terjemahkan dalam Indonesia/Inggris..biar semua tau dogol nya anda dalam menjawab]
Mampu?
Anda:
Buat apa saya mencari lagi,saya sudah punya kitabnya yang sudah kami teliti kebenaran isinya.
Saya:
Siapa yang nyuruh anda nyari? saya bawakan itu berdasarkan link2 situs islam yang ia juga pastikan saat di upload!
Anda:
Dan setelah saya cek link yang anda berikan,apa saya dapatkan hehehehehe...;(Ini setelah saya translate dengan IM TRANSLATION.COM, yang notabene adalah hasil sains,tapi tidak sanggup untuk mentranslate dengan benar dari bahasa arab ke bahasa indonesia. Pertanyaannya adalah bagai mana kalau anda yang mentranslatenya????
Saya:
konyol!
buat apa lagi? itu ngga perlu lagi saya lakukan? toh dilink Islamnya udah dalam bentuk terjemahan
Anda:
Apakah anda ingin mengatakan diri anda lebih pintar dari sains..
Saya:
WOW! kapan saya katakan itu? bukannya kamu sendiri yang menulis ini:
"Anda terlalu mengagung-agungkan sekali dengan ilmu sains dan orang-orangnya.Seakan mereka lebih pintar dari Tuhan anda."
saya cuma koreksi:
Kalimat anda ngga pas boss:
bukan cuma seakan2..tapi emang lebih pintar..dan bukan tuhan anda tapi tuhan Muslim
Teknologi manusia saat ini dah mampu buktikan bahwa BULAN saya baik-baik saja ngga pernah terbelah, tuh!
Jadi tolong jangan mulai dengan fitnah ya Bung!
Anda:
Baca dgn benar pak..
Dan diriwayatkan oleh Abu Bakar bin Abi Shaybah diriwayatkan Muhammad bin Yunus dari Hammad bin Salamah dari Anas tetap Bahwa seseorang bertanya kepada Rasulullah perdamaian Allah selalu menyertainya bila waktu dan memiliki anak dari Ansar mengatakan, Rasulullah Muhammad perdamaian Allah besertanya kata anak itu hidup mungkin Anda tidak piramida sampai Anda menyadari waktu (Shahih Muslim no.5249)
Saya:
Koq ngga sama terjemahan kamu dengan yang ditayangkan di:
http://hadith.al-islam.com/Bayan/Display.asp?ID=1674&Lang=ind
tertulis ini:
Hadis riwayat Anas bin Malik ra.:
Bahwa seorang lelaki bertanya kepada Rasulullah saw.: Kapankah kiamat akan tiba? Di sebelahnya terdapat seorang pemuda Ansar yang masih belia bernama Muhammad, maka Rasulullah saw. bersabda: Ketika pemuda ini hidup lama, maka sebelum ia mencapai usia tua renta kiamat sudah tiba
Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim [Bahasa Arab saja]: 5249
Ini aja BUKTI kalo saat di UPLOAD merekapun menelitinya dan tidak sembarangan menterjemah!
Anda:
Dapat dimana tuh data??????
Siapa penterjemahnya kedalam bahasa indonesia??????
Saya:
Waduh kalo punya mata dipake saat baca! konyol ama sombong aja di gedein!
..bukankah udah saya tulis di komentar sebelumnya LINKnya..July 31, 2010 4:30 AM]
dan ngga nyambung tuh dari terjemahan KAMU yang ngaku2 MUSLIM?!
Konyol aja sombong!..pantas masih muslim.
Dear Mansyah,
BalasHapusAnda:
Inikah orang yang menyarankan jujur dan jangan membual... padahal ktp numpang sama hindu..katanya tidak percaya tuhan..dimana jujurmu...akui dong kalau benar2 jujur atau TAKUUUUUUUT. Dasar tukang bual.
Saya:
Hah! Anda bisa buktikan bahwa BUDDHA itu beragama BUDDHA?
Aduhhhhh hebat bener..mau dong kutipannya..
Jawab;
Hehehehe...anda pandai MENGALIHKAN topik pembicaraan,yang dibicarakan adalah KEJUJURAN..yang bersangkutan dengan KTP anda..apakah anda takuuuuuut mengakui keyakinan anda dan dituliskan di KTP.Kasian kasian...dasar tukang BUAL.
------------------------------------------------
Saya:
Dimana saya membual dan tidak jujur? BUKANKAH Saya tuliskan KTP saya Hindu di topik itu?
Jika anda tidak tau..bukankah lebih baik tanya alasanya..apakah anda tau jika Buddha diakui sebagai Avatar oleh HIndu? Apakah Anda tau dalam Hindu juga mencakup Mono, Multi dan A theis?
Kalo belum tau..bagusnya nanya..dengan sopan..jangan bawa lagak2 khas muslimmu tanpa pengetahuan langsung klaim..itu cuma norak dan konyol, boss
Kata anda;
Hah! Buddha percaya tuhan? Waduh..bagi dong kutipannya
Jawab;
Ngapain juga saya harus tahu siapa itu buddha..saya bukan seperti anda yang mencampuri aqidah orang lain dengan menyalahkan-nyalahkan,padahal tidak tahu kerena tidak ada ilmunya..
Saya:
Lha lantas buat apa anda menyatakan ini, "Inikah orang yang menyarankan jujur dan jangan membual... padahal ktp numpang sama hindu..katanya tidak percaya tuhan"
Udah TIDAK BERILMU..ngga mau belajar..malah berkilah beda AQIDAH..eh ngga MALU menyalah2kan tanpa punya ILMU dan PENGETAHUAN yang cukup!
..jika anda tau maka kalimat anda yang tak berilmu dan tak berpengetahuan itu tidak perlu ada?! Dogol!
Makanya banyak baca..biar ngga konyol, paham?
Kata anda;
Baca yang banyak ya bos..biar ngga konyol banget, gitu..
Jawab;
Saya cukup membaca apa yang saya perlukan saja.
Supaya tidak sampai menjadi anda yang tambah konyol saja dalam menyampaikan alasan dan argumenn.
Saya:
Hahahaha..Waduh diatas dah cukup bukti bahwa anda tidak cukup berpengetahuan dan malah terjemahan hadis 5249 yang anda bawakan saja KONYOL sekali
Anda:
Bahkan pertanyaan saya saja belum dijawab;
Dimana letak kata ATAU ?
a)Arti ayat
b)Tafsir Ayat
Bisa jawab ngga..konyol.
Saya:
Hah! Udah di jawab tuh..liat di July 28, 2010 4:30 PM..
makanya pak kalo jawab dengan hati dingin..sehingga mata yang ada dikepala anda PASTI berfungsi dengan baik..
Anda:
Hehehe...sudah tidak sabar lagi ya.. menanggapi postingan saya, padahal saya belum selesai menanggapi postingan anda...
Ditambah lagi postingan baru yang menambah kekonyolan anda..hehehehehe
Hati boleh panas kepala tetap dingin..supaya bapak bisa menanggapi postingan saya tidak dengan konyol.
Saya:
Masa seh..
Di atas, saya udah kasih saran kalo jawab dengan hati dingin..sehingga mata yang ada dikepala anda PASTI berfungsi dengan baik..pikiran pun jadi baik sehingga ngga bawa terjemahan hadis 5249 dengan cara konyol..masa ngaku muslim tapi terjemahannya konyol
btw, ceritakan dong alasan anda rajin datangi psikiater segitu banyaknya..
ayo dong..jangan malu2..
Dear Mansyah,
BalasHapusSaya sebelumnya:
Kemanapun anda berkelit, FAKTANYA tetaplah tidak berubah! yaitu komentar anda yang pertama kali [July 24, 2010 5:52 AM] anda menuliskan kata "TAFSIR AYAT" bukan TAFSIR kata "SAAT".
Anda:
Saya tidak pernah berkelit,tapi anda yang tidak bisa memahami apa yang saya jelaskan kata ATAU, dan kata ATAU itu ada didalam TAFSIR(arti)ayat.
Saya:
Aduh koq berkelit lagi..silakan jawab:
Apakah benar anda tuliskan kata "TAFSIR ayat" di July 24, 2010 5:52 AM?
Saya sebelumnya;
Sehingga ayat tsb menjadi ayat tanda TERJADINYA HARI KIAMAT dan tentunya setelah KIAMAT [dengan bulan terbelah] TIDAK AKAN ADA LAGI Bumi! [10:48 AM]
Jawab;
Itu kalau anda yang men TAFSIR kan..
Saya:
Wah..lagi2 konyol
Anda:
Buktinya adalah selama ini saya selalu MENYANGGAH bahwa hadist no.5249 yang sudah anda kurangi dan anda rubah, itu(hadist/sabda NABI) seakan-akan menyatakan bahwa(intinya saja) kepastian WAKTU " terjadinya hari kiamat", yaitu"jarak umur pemuda itu dari masa mudanya ke masa tuanya"
Saya:
fitnah keji!
Kapan hadis 5249 saya UBAH? terjemahan itu persis sama dengan 2 link yang saya berikan!
Belajarlah menjawab bukan MEMFITNAH!
Dan Nabi anda jelas2 mengKLAIM kapan KIAMAT dengan menjawab ini:
"Ketika pemuda ini hidup lama, maka sebelum ia mencapai usia tua renta kiamat sudah tiba"
Benarkah kalimat diatas menjawab seorang lelaki bertanya kepada Rasulullah saw.: Kapankah kiamat akan tiba?
Hai Orang MUNAFIK jawab!
Anda:
Disinilah anda yang tidak tahu..
Anda menempatkan sebuah hadist tidak pada pokok persoalannya/permasalahannya.
Saya:
Sudah memfitnah..tidak mau menjawab..benarkah itu hadis yang menjawab kapan KIAMAT?
Jawab jangan berkelit lagi kamu!
Jawab;
Saaaaaangat jelas.. anda selama ini tidak dapat memahami apa yang saya jelaskan/maksudkan.Apa lagi memahami maksud hadist dan ayat-ayat AL-QUR'AN.
Saya:
Memahami maksud kamu disini sangat jelas! hanya bermaksud memfitnah tanpa menjawab..mengerti Qur'an dan hadis sangat mudah bagi saya..hanya orang2 bodoh tidak tau bahwa allahmu keliru karena bulan tidak pernah terbelah, bahwa bumi itu bulat tidak datar, bahwa bintang bukan alat pelempar setan!
Anda:
Contoh nyata dan tidak usah yang rumit-rumit;
Apakah bisa seorang petani menjadi seorang pelaut tanpa mempelajari dahulu ilmunya dengan cara sekolah dulu disekolah pelayaran???....dst
Saya:
ngga nyambung!
Apakah anda PERLU sekolah komputer untuk bisa membuka internet dan menulis di BLOG?
Anda:
Kalau tidak bisa menjawab makin nampak konyolnya anda.
Saya:
Koq anda lebih senang menjelaskan hal2 yang ngga nyambung daripada menjawab yang ditanyakan, ya?
Silakan jawab: Benarkah anda menuliskan kalimat "tafsir ayat"
Benarkah di hadis 5249 nabi anda menjawab pertanyaan kapan kiamat?
Nah jika anda benar2 berani menjawab dengan benar..saya pastikan anda terlihat konyol
jika tidak, maka saya pastikan anda akan menjawab dengan cara konyol dan ngga nyambung seperti biasa..tidak menjawab yang ditanyakan..teknik khas muslim..berkilah..berkilahhh terus..tidak berpengetahuan dan sok tau malah melakukan klaim konyol
Paham!
Dear Mansyah,
BalasHapusAnda:
SOK AKSI dan LAGAK BESAR kalau saya ditujukan pada anda pribadi saya rasa tidak ada masalah,kerena andalah yang terlebih dahulu yang SOK AKSI dan LAGAK BESAR,mau bukti pak..
Saya:
Nah..sekarang anda TELAH mengaku bahwa anda emang datang dengan lagak besar dan sok aksi
Pantas saja berpengetahuan 0 (nol) membawa terjemahan hadis 5249 yang salah!, mata tidak dipakai saat membaca..tidak menjawab malah berkilah!
Khas muslim!
Anda:
Tambahan buat anda.. pada link yang anda berikan disana sudah lengkap dengan syarahnya,tapi mengapa anda tidak cantumkan syarahnya.
Saya:
Hah! kalo anda tau lantas kenapa tidak anda baca? kenapa mesti memfitnah saya bahwa hadis 5249 saya rubah2?
Hadis 5249 tentang pertanyaan kapan kiamat, dijawab Nabi anda:
"Ketika pemuda ini hidup lama, maka sebelum ia mencapai usia tua renta kiamat sudah tiba"
btw hadis anda yang 2953, syarahnya mana?
Anda:
Itulah mengapa saya katakan "tidak pake kaca mata atau memang tidak ada ilmunya"
Saya:
syarah hadis anda no 2953, mana?
Anda:
Anda selalu mempersalahkan kata-kata saya yang ini;Perlu saya jelaskan mengenai TAFSIR ayat diatas yaitu kata ATAU yang menyuruh kita untuk MEMILIH salah satu kata-kata"terjadinya hari kiamat" atau "kehancuran kaum musyrikin".July 24, 2010 5:52 AM
Padahal sudah saya jelaskan berkali-kali!!
Saya:
Anda menjelaskan sesudahnya itu persoalan lain..sekarang silakan anda akui, bukankah anda:
menulis sendiri dengan tulisan Tafsir ayat dan tidak menuliskan itu sebagai tafsir kata "saat"
Silakan jawab dengan simple ya dan tidak.
Anda:
Sekarang bapak tentukan sendiri deh..
Saya:
Lha anda yang punya masalah dengan tulisan anda, koq saya yang mesti menentukan
Jawab saja dengan simple..ya atau tidak pertayaan saya diatas:
Anda:
1)Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan
2)Yang dimaksud dengan "saat" di sini ialah terjadinya hari kiamat atau saat kehancuran kaum musyrikin, dan "terbelahnya bulan" ialah suatu mu'jizat Nabi Muhammad s.a.w.
3)Telah dekat datangnya terjadinya hari kiamat
4)Telah dekat kehancuran kaum musyrikin
Silahkan anda tentukan pada nomor berapa;
1)(ARTI) AYAT
2)TAFSIR (ARTI) AYAT
3)TAFSIR SELENGKAPNYA
Saya:
Di artikel saya di atas sudah saya cantumkan ayat 54:1 dan penjelasan no 1435, sebagai tafsir kata "saat"..Malah dengan banyaknya tasiran anda diatas, ini membuktikan anda malah kebingungan dengan ayat dan penjelasannya!
Malah dikomentar sebelumnya menyatakannya sebagai TAFSIR AYAT dan kemudian setelah saya komentari merubah lagi pernyataan anda sendiri dari kata "ATAU" menjadi tafsir kata "Saat"
padahal jelas2 di atat 54:1 di atas TIDAK ADA kata ATAU!
Anda:
Terus dimana letak kata "SAAT" dan dimana letak kata "ATAU"
Saya:
Pertanyaan goblok! yang di ulang lagi..udah saya jelaskan di atas tuh liat di July 28, 2010 4:30 PM..untuk kata atau
dan bahkan anda bisa lihat sendiri di permulaan artikel pada ayat dan penjelasan no1435nya yang mana mengandung kata "atau" dan yang mana mengandung kata "saat"
Anda:
Apabila anda bisa menentukannya maka akan ketahuan siapa yang tidak faham dan siapa konyol.Dan mari kita akui secara terhormat!!!
Saya:
Busettt!
Apa anda tidak bisa membaca komentar2 itu diatas? lantas buat apa anda punya mata jika tidak dapat melihat?
Coba sekarang anda menuju pada bagian awal artikel saya...
Sudah?
nah anak manisss...
sekarang tolong tuliskan sendiri dengan bahasamu sendiri..dimana kata "atau" itu berada dan dimana saja kata "saat" itu berada
anak manisss..bisa, kan?
Hah??? ngapain malu, quiz sampah begitu, haaa haaa haa haaa. Manusianya yg bodoh,terbatas pengetahuannya dan perkembangan tehnologinya, tidak bisa mengartikan ayat, kok tuhan yg disalahkan.
BalasHapuscuma gara-gara segelintir manusia yg tidak bisa membaca ayat qur'an dgn benar, tidak lantas mengurangi kebenaran qur'an yg telah terbukti dengan sendirinya satu-persatu sesuai kemajuan perkembangan tehnologi yg bisa dicapai manusia dari jaman ke jaman, bagi manusia yg berpikir bisa tahu itu.
haaa haa haaa haaa, nyampah aja lu bisanya...
tuh yg mustinya malu tuh kamu, perempatan jalan kok disembah-sembah, mana penjelasan ilmiahnya? pohon pun disembah-sembah, malu-maluin manusia aja, hiii hiii hii hiih..bego dipiara.
M oon,
BalasHapusAnda:
Hah??? ngapain malu, quiz sampah begitu.
Saya:
Wah jadi kalo malu menjawab..quis mudah ini jadi sampah buatmu ya..hahahahaha..ato mungkin kamu dah ngira2 idiotnya penyembah tuhan2 seperti itu, tul ngga?!
Anda
Manusianya yg bodoh tidak bisa mengartikan ayat, kok tuhan yg disalahkan, haaa haa haaa haaa, nyampah aja lu bisanya...
Saya:
Wah maksud anda Ibn Baaz, dan semua periwayat yang mendengar nabi mengucapkan itu di tafsir tentang itu bodoh? wah saya sepakat abis bung!
Anda:
cuma gara-gara segelintir manusia yg tidak bisa membaca ayat qur'an dgn benar, tidak lantas mengurangi kebenaran qur'an yg telah terbukti dengan sendirinya satu-persatu sesuai kemajuan perkembangan tehnologi yg bisa dicapai manusia dari jaman ke jaman, bagi manusia yg berpikir bisa tahu itu.
Saya:
Apa nya yang benar? Dari dulu Manusia dah tau tuh bumi berbentuk bulatan, berputar pada porosnya dan mengelilingi matahari, bintang bukan alat pelempar setan dan ia adalah matahari juga, bulan tidak pernah terbelah..
sejak Allah lewat AQ mengatakan..lantas yang benar jadi salah..eh kemudian mereka dapet contekan kitab2 India dan yunani..membuat para orang barat pintar..eh baru ketahuan konyolnya AQ setelah di demonstrasikan orang buta abad 20 yang fasih abis AQ dan HADIS..untung dia buta jadi ngga terpengaruh sains kafir..jadi bisa mempertunjukan keaslian sains Islam....hahahahaha...Allah koq kalah ama anak tk...hahahaha
Anda:
tuh yg mustinya malu tuh kamu, perempatan jalan kok disembah-sembah, mana penjelasan ilmiahnya? pohon pun disembah-sembah, malu-lain manusia aja, hiii hiii hii hiih..
Saya:
Koq diperempatan jalan di sembah? yang aneh itu batu kotak hitam dan hajar aswad disembah..buang2 uang jauh2 cuma nyembah itu...itukah tuhan? hahahahahaha...kesian amat ya..udah maki2 tuhan lain eh..ternyata tuhannya batu juga..
hahahahahaha
Hah??? ngapain malu, quiz sampah begitu, haaa haaa haa haaa. Manusianya yg bodoh,terbatas pengetahuannya dan perkembangan tehnologinya, tidak bisa mengartikan ayat, kok tuhan yg disalahkan.
BalasHapuscuma gara-gara segelintir manusia yg tidak bisa membaca ayat qur'an dgn benar, tidak lantas mengurangi kebenaran qur'an yg telah terbukti dengan sendirinya satu-persatu sesuai kemajuan perkembangan tehnologi yg bisa dicapai manusia dari jaman ke jaman, bagi manusia yg berpikir bisa tahu itu.
haaa haa haaa haaa, nyampah aja lu bisanya...
tuh yg mustinya malu tuh kamu, perempatan jalan kok disembah-sembah, mana penjelasan ilmiahnya? pohon pun disembah-sembah, malu-maluin manusia aja, hiii hiii hii hiih..bego dipiara.
gih belajar dulu, apa arti kiblat (beda dgn ngasih sajen makanan ke perempatan jalan&pohon xiii xiii xiii xiiiii), arti dosa syirik, dll nah baru deh belajar ttg ayat2 qur'an, dgn otak yg digunakan untuk berpikir, bukan dr asal ngikut pa kata asal orang arab, asal hapal ini hapal itu, dll tanpa disertai pengetahuan ttg ilmu terkait yg mendukung, para pakar astronomi jepang pun sdh mengakui ketepatan qur'an, makanya download tuh e-book jar di link di atas, biar gak bego-bego amat lu. Cieh, perempatan jalan kok disembah,lol!
moon,
BalasHapusKiblat?
hahahahaha..gara2 orang yahudi protes memakai tatacara yahudi tapi nyembah batu ratapan..eh muhammad ngga mau kalah dia pilih batu lainnya untuk disembah...
hahahaha..ilmiah?
hahahahah
Perempatan jalan di sembah? hahahahaha..tau ngga mereka ngapain? hahahahaha..ngga berpengetahuan masih aja komentar...sementara pindah nyembah kirain kemana..ternyata dari batu tembok menjadi batu kotak...hahahaha
ilmiah
hahahahahahahahahahahahaha...tolol.
Anda:
nah baru deh belajar ttg ayat2 qur'an, dgn otak yg digunakan untuk berpikir, bukan dr asal ngikut pa kata asal orang arab, asal hapal ini hapal itu, dll tanpa disertai pengetahuan ttg ilmu terkait yg mendukung.. biar gak bego-bego amat lu.
Saya:
Udah tuh Ibn Baaz..ia hafal hadis dan qur'an..eh malah bertentangan sama sains...koq malah bego banget?
Ilmu kafir koq malah lebih pinter..eh koq malah di mirip2in...hahahahahahaha..
Teknologi semaju ini..hasil dari sains ISLAM adalah bumi datar? bintang alat pelempar setan? tuhan lagi yang ngomong...hahahahaha tuhan koq kalah ama anak tk sih
kaya gini mo disembah...bener2 idiot.
ngapain emangnya pohon dan perempatan jalan disembah-sembah, jelas-jelas kamu nggak ngerti apa itu arti kiblat, dll, makanya jgn sok tahu ttg agama orang lain, urus aja agama kamu yg aneh itu, jadi bisa bedain, mana jin, mana tuhan. CPD ngomong ama idiot.
BalasHapusMoon,
BalasHapuskata siapa perempatan jalan disembah dan pohon disembah? cari tau dulu gih biar komentarmu mutu
Nah tentang kiblat, jelas tau dong:
Gara2 orang yahudi protes memakai tatacara yahudi tapi nyembah batu ratapan..eh muhammad ngga mau kalah dia pilih batu lainnya untuk disembah...
hahahaha..ilmiah?
hahahahah
Tercantum dalam kitabmu tuhanmu katakan setan di lempari bintang..kaya gini ilmiah?
hahahahahahahahaha...oon
ngapain emangnya pohon dan perempatan jalan disembah-sembah, buang2 makanan,pohon &jalanan dikasih makanan manusia,lol, jelas-jelas kamu nggak ngerti apa itu arti kiblat, dll, makanya jgn sok tahu ttg agama orang lain, urus aja agama kamu yg aneh itu, jadi bisa bedain, mana jin, mana tuhan. CPD ngomong ama idiot.
BalasHapusjin/setan mmg diberi kemampuan alami yg manusia hanya bisa capai lewat peralatan tehnologi, buat jin dgn mudah bisa menjelajah planet dan galaksi tanpa hrs pakai pesawat ulang alik, bahkan bisa mencuri dengar pembicaraan para malaikat di langit atas, makanya bintang di langit atas digunakan untuk melempar para pencuri dengar itu untuk mencegah jin2 menguping pembicaraan para malaikat lalu menyampaikannya ke manusia sbg suatu ramalan. Nih jd yg memberi kemampuan untuk meramal itu Allah, bukan justru kamu sembah jin-nya. bego!
Kiblat:
BalasHapusHadits Shahih Bukhari no. 1187
Dari Abdullah bin Mas'ud r.a. katanya: "Nabi SAW memasuki kota Mekkah, sedang
di waktu itu di keliling Ka'bah terdapat tiga ratus enam puluh berhala."
QS 7:191. Apakah mereka mempersekutukan (Allah dengan) berhada-berhala yang tak
dapat menciptakan sesuatupun? Sedangkan berhala-berhala itu sendiri buatan
orang.
QS 17:42. Katakanlah: "Jikalau ada tuhan-tuhan (patung Latta, Uzza & Manah) di
samping-Nya, sebagaimana yang mereka katakan, niscaya tuhan-tuhan itu mencari
jalan kepada Tuhan yang mempunyai 'Arsy."
ALLAH SWT marah karena dirinya dikawankan dengan patung-patung, dia minta
dirinya ditauhidkan, dia minta rumahnya dibersihkan dari sekutu-sekutunya yang
berjumlah 359 itu.
QS 22:26 "Dan (ingatlah), ketika Kami memberikan tempat kepada Ibrahim di
tempat baitullah (dengan mengatakan): "Janganlah kamu memperserikatkan sesuatu
pun dengan Aku (=Hajar Aswad) dan sucikanlah rumah-Ku (=Ka'bah) ini bagi
orang-orang yang tawaf, dan orang-orang yang beribadah dan orang-orang yang
rukuk dan sujud."
Nah Allahmu ada disitu..ia cuma marah tempatnya sempit..jadi temen2nya di gusuri..kalo yang lain adalah jin..maka allahmu adalah jin juga dong.
Sekarang buktikan bahwa hindu menyembah pohon dan permpatan jalan..koq ngga semua pohon dan perempatan jalan di sembahi?..silakan komentar dengan mutu.
silakan cari tau dulu
sekarang? setelah mengenal ajaran Islam lalu ajaran agama lain ramai-ramai dimirip-miripkan dgn ajaran Islam, nanggung tauk, mendingan buang aja ajaran pagan yg menyembah jin itu! Toh masih juga byk jin2 ditempat lain yg kalian sembah, buku pun disembah, kendaraan sendiri pun disembah, wow ilmiah sekali ajaran kamu itu. hii hii hiii
BalasHapusbaitullah, pelajari jg tuh artinya apa, masih byk yg kamu belum tahu ttg Islam, tp kamu sok tahu. mbedain jin dgn tuhan aja gak bisa, capek ngomong dgn idiot macam kamu itu, biarin aja tersesat selamanya, dikerjain jin. hii hii hii hiih!
Moon,
BalasHapussekarang? setelah mengenal ajaran Islam lalu ajaran agama lain ramai-ramai dimirip-miripkan dgn ajaran Islam, nanggung tauk, mendingan buang aja ajaran pagan yg menyembah jin itu! Toh masih juga byk jin2 ditempat lain yg kalian sembah, buku pun disembah, kendaraan sendiri pun disembah, wow ilmiah sekali ajaran kamu itu. hii hii hiii
Saya:
Lha maksudmu nyuruh nyembah jin yang ngusir 359 jin lainnya di kabah gitu?
Yah...sama aja ama goblok dong...
Nah, setelah tau yang kamu sembah ternyata sama saja dengan jin..wajar saja kalo saat Ibn Baaz yang buta itu ia Hafal qu'an dan Hadis ia berpendirian bahwa bumi itu datar, tidak berputar dan mengelilingi bumi...
Masih mau di bodoh2i ama tuhan yang kalah ama anak tk?
mikir!
Kamu tuh yg bodoh, nggak bisa ngartiin baitullah apalagi ayat2 qur'an. Pokoknya ada byk cara untuk menyembah jin, sbgmn agama pagan kau itu ajarkan. Think! Belajar ttg Islam dulu gih sana, baru bisa bedakan mana yg jin mana tuhan.
BalasHapusM oon,
BalasHapuswaduh jangan pake acara marah2 gitu dong..kalo mau nyembah jin yang nyuruh menggusur 359 jin lainnya biar tempatnya agak legaan..
ya silakan aja..ngapain juga mesti marah2?
Dear Wirajhana Eka,
BalasHapusHehehehehehehe..rupanya bukan panas lagi..tapi sudah mendidih.
UJI KEWARASAN:
KALAU TOLAK UKURNYA KATA2 ANDA INI;
Hahahaha..yang percaya kiamat Muhammad emang harus ke psikiater..udah meleset masih aja percaya..hahahahaha..
Dari sekian banyak Dokter Psikiater yang mempercayai ajaran Nabi Muhammad SAW dan mempercayai adanya Tuhan.
Kemudian dibandingkan dengan ANDA yang tidak mempercayai adanya Tuhan.
DOKTER PSIKIATER VERSUS WIRAJHANA EKA = SIAPA YANG TIDAK WARAS??????
Bukti dia mengaku tdk punya Tuhan;
Kata2 saya;
Mengapa anda tidak konsisten dengan kata-kata anda sendiri.Kalau anda mau merendahkan Tuhan anda(Wirajhana Eka)dan lebih rendah dari pada sains silahkan saja.Jangan ngajak2 kacian d lo.
Lalu dia jawab;
Saya ngga konsisten? ck..ck..ck
Bossss..saya tidak bertuhan..jadi salah alamat..
July 25, 2010 3:06 AM
===========
Kesimpulan;
Artinya saya selama ini berbicara dengan orang kurang sehat ?????
Pantas tidak pernah paham-paham dengan penjelasan saya.
------------------------------------------------
Diagnosa saya sebagai orang awam sih..kayanya kebanyakan membaca kitab2 agama lain tanpa bertanya kepada ahlinya, kemudian dipahami sendiri yang mengakibatkan ada urat-urat saraf yang putus.
Bukti;
Jadi jangan bingung2 bosss..cukup simple untuk melihat mana yang bener dan tidak..ya, minimal mengurangi satu ajaran yang jelas2 paling ngga bener..July 24, 2010 10:28 AM
Padahal selama ini Pemerintah dan tokoh-tokoh semua agama yang ada di Indonesia tidak pernah mengatakan " .ya, minimal mengurangi satu ajaran yang jelas2 paling ngga bener.."
Setahu saya mereka SEHAT DAN WARAS dan masih mempercayai ADANYA TUHAN.
------------------------------------------------
Contoh gejala-gejala:
Dan dia bertanya;
"syarah hadis anda no 2953, mana?" August 1, 2010 2:49 PM
Bayangkan saja Hadist saya tulis lengkap dengan syarahnya saya tuliskan dengan huruf besarpun dia sudah tidak lihat,mungkin urat saraf mata pun sudah ada yang putus.Walaupun syarahnya saya tulis hanya intinya saja.
------------------------------------------------
Lalu dia berkata;
Hahahaha..Waduh diatas dah cukup bukti bahwa anda tidak cukup berpengetahuan dan malah terjemahan hadis 5249 yang anda bawakan saja KONYOL sekali
Inilah hadist yang dia maksud;
Dan diriwayatkan oleh Abu Bakar bin Abi Shaybah diriwayatkan Muhammad bin Yunus dari Hammad bin Salamah dari Anas tetap Bahwa seseorang bertanya kepada Rasulullah perdamaian Allah selalu menyertainya bila waktu dan memiliki anak dari Ansar mengatakan, Rasulullah Muhammad perdamaian Allah besertanya kata anak itu hidup mungkin Anda tidak piramida sampai Anda menyadari waktu (Shahih Muslim no.5249)
Saya;
Padahal sudah saya katakan hadist itu saya translate dgn IM TRANSLATION.COM(hasil SAINS YANG DIA BANGGA2KAN),saya hanya ingin membuktikan bahwa SAINS itu dibandingkan dengan manusia saja masih kalah.
Inilah kata-kata saya;
[..Ini setelah saya translate dengan IM TRANSLATION.COM, yang notabene adalah hasil sains,tapi tidak sanggup untuk mentranslate dengan benar dari bahasa arab ke bahasa indonesia..]
Betapa memori otaknya sudah penuh dengan ego2 konyol dan sampai2 sudah
tidak bisa menyimak apa yang saya maksud.
------------------------------------------------Dia juga mengatakan;
"Klaim nabi di semua hadis itu MELESET! 1400 tahun sudah berjalam dan KIAMAT tidak ada, tuh!"
Saya;
Padahal semua orang muslim tahu Rasulullah tidak pernah menyatakan dengan pasti TERJADINYA KIAMAT,yang sabdakan Rasulullah hanyalah TANDA-TANDA AKAN TERJADINYA KIAMAT .Kerena HANYALAH ALLAH YANG TAHU KEPASTIAN HARI TERJADINYA KIAMAT,dan itu sudah tercantum didalam AL-QUR'AN.
Dan dengan bangganya dia memamerkan hadist yang dia tdk tahu syarahnya bahkan ada "kata" yang dia hilangkan dan sangat penting yaitu",FA'ASA" yang artinya "BARANGKALI"
BERSAMBUNG..
LANJUTAN
BalasHapusDear Wirajhana Eka,
Lalu dia berikan link ini kepada saya;
http://hadith.al-islam.com/Bayan/Display.asp?ID=1674&Lang=ind
Dan setelah saya cek,RUPANYA INI YANG MENYEBABKAN URAT SARAFNYA BANYAK PUTUS.
"Hak cipta milik Kementerian Urusan Keislaman, Wakaf, Dakwah dan Penyuluhan, kecuali untuk maksud-maksud penelitian dan dakwah
Isi situs tidak harus berarti mengekspresikan pendapat Kementerian Wakaf"
Rupanya sudah ada tulisan yang mengatakan" kecuali untuk maksud-maksud penelitian dan dakwah"
Juga tertulis"Isi situs tidak harus berarti mengekspresikan pendapat Kementerian Wakaf"
Jadi;
1)Hadist2 yg dia download dia gunakan untuk menyalahkan AQIDAH orang lain ,artinya dia sudah menyalah gunakan dan apa yang terjadi "KUALAT"
2)Kemudian Hadist2 itu dia gunakan untuk MENGEKSPRESIKAN PENDAPATNYA SENDIRI..padahal Kementerian Wakap saja tidak berani.Ini yang fatal sekali.. akibatnya seperti yang kita lihat heheheheh...(agak kurang sehat)
Selidik punya selidik.. eeee..rupanya link yang dia berikanpun punya penganut ajaran wahabi. Pantas saja data2 (Ngawur) yang dia ambil kebanyakan dari tokoh wahabi: Ibnu Taimiyah,Shaikh Abd-al-Aziz Ibn Abd-Allah Ibn Baaz,Sheikh Muhammad Tantawi.
Yang lucunya lagi sipendustapun Ibn Al Bani (hadist yang sama didalam kitab yang berbeda yg satu dinyatakan dho'if yg satu dinyatakan shahih padahal karangannya sendiri) dia jadikan data.
Inilah akibat dari sok tahu,padahal dia tidak tahu siapa itu"ISLAM MAYORTAS DIDUNIA"
Siapa tahu agak sehat dikit mau cek siapa itu wahabi;
http://allahadatanpatempat.wordpress.com/2010/04/26/supaya-tidak-sembarangan-mengklaim-ahli-bidah-kepada-orang-lain-catatan-membongkar-kesesatan-ajaran-wahabi/
Note;Saya memohon maaf kepada saudara yang ikut ajaran wahabi.
BERSAMBUNG..
Dear Wirajhana Eka,
BalasHapusGejala lain juga ada;
Kata2 saya;
..Sudah jelas berbeda..dari zaman anda belum lahir sudah banyak orang jenis seperti anda yang mau merusak aqidah kami dengan menghalalkan segala cara Anda punya tidak tahu diambil dari mana tuh ?????? Kok tidak ada nama penanggung jawabnya(PENYUSUN). APA LAGI SUDAH DALAM BAHASA INDONESIA..SIAPA TUH PENTERJEMAHNYA ??????
Lalu dia jawab;
Hahahahaha..bukannya mencari malah menuduh..nih sumbernya dari situs muslim:
http://hadith.al-islam.com/Bayan/Display.asp?ID=1674&Lang=ind
http://islamic.net63.net/muslim/b53_cobaan_dan_tanda_tanda_hari_kiamat.htm
July 31, 2010 4:30 AM
Saya Jawab;
"Buat apa saya mencari lagi,saya sudah punya kitabnya yang sudah kami teliti kebenaran isinya."August 1, 2010 2:53 AM
Kata-kata saya yang dia cantumkan;
Buat apa saya mencari lagi,saya sudah punya kitabnya yang sudah kami teliti kebenaran isinya.
Dia jawab;
Siapa yang nyuruh anda nyari? saya bawakan itu berdasarkan link2 situs islam yang ia juga pastikan saat di upload!August 1, 2010 1:06 PM
Kesimpulan saya;
Orang ini memang sudah tidak sehat lagi alias..?
Habis nyuruh orang setelah itu lupa ck ck ck..
Bukti kata-kata dia;
Hahahahaha..bukannya mencari malah menuduh..nih sumbernya dari situs muslim
------------------------------------------------
Pernah saya berkata ;
SOK AKSI dan LAGAK BESAR kalau saya ditujukan pada anda pribadi saya rasa tidak ada masalah,kerena andalah yang terlebih dahulu yang SOK AKSI dan LAGAK BESAR,mau bukti pak..
Lalu dia jawab;
Nah..sekarang anda TELAH mengaku bahwa anda emang datang dengan lagak besar dan sok aksi
Pantas saja berpengetahuan 0 (nol) membawa terjemahan hadis 5249 yang salah!, mata tidak dipakai saat membaca..tidak menjawab malah berkilah!
*Khas muslim! August 1, 2010 2:49 PM
Kesimpulan saya sih;
Dia sudah memprovokasi umat muslim dengan mengatakan *itu, padahal kata-kata saya diatas hanya saya tujukan untuk dia pribadi..eeee dia bawa2 umat muslim.Kalau saya pribadi bisa memakluminya..siapa tahu dia mau ke Dokter Psikiater dan cepat sembuh.
BERSAMBUNG..
LANJUTAN
BalasHapusDear Wirajhana Eka,
Ini adalah kata2 saya yg dia cantumkan;
Dan setelah saya cek link yang anda berikan,apa saya dapatkan hehehehehe...;(Ini setelah saya translate dengan IM TRANSLATION.COM, yang notabene adalah hasil sains,tapi tidak sanggup untuk mentranslate dengan benar dari bahasa arab ke bahasa indonesia. Pertanyaannya adalah bagai mana kalau anda yang mentranslatenya????
Lalu dia Jawab;
konyol!
buat apa lagi? itu ngga perlu lagi saya lakukan? toh dilink Islamnya udah dalam bentuk terjemahan (August 1, 2010 1:06 PM)
Kesimpulan saya;
DIA TIDAK BISA MENYIMAK KATA-KATA SAYA ATAU CUMA BERKILAH DENGAN JAWABAN YANG KONYOL.TAPI LEBIH KONYOL LAGI KALAU DIA TIDAK BISA MEMBACA TULISAN ARAB KEMUDIAN SOK AKSI DAN LAGAK BESAR DIA MEMBAHAS AYAT AL-QUR'AN DAN HADIST.
Tapi takpapalah siapa tahu dia kurang sehat.
------------------------------------------------
Kata2s saya;
Tambahan buat anda.. pada link yang anda berikan disana sudah lengkap dengan syarahnya,tapi mengapa anda tidak cantumkan syarahnya.
Lalu dia jawab;
Hah! kalo anda tau lantas kenapa tidak anda baca? kenapa mesti memfitnah saya bahwa hadis 5249 saya rubah2?
Kesimpulan saya;
Saya jadi heran kenapa dia bertanya seperti itu,kerena saya tahu syarahnya arti sudah saya baca.
Baru dia bilang saya memfitnah dia,padahal dari awal dia sudah memfitnah Nabi Muhammad SAW.
------------------------------------------------
Hal paling mengerikan dalam hidup saya adalah dia menganggap saya ini anaknya dia.
Bukti kata-kata dia;
nah anak manisss...
sekarang tolong tuliskan sendiri dengan bahasamu sendiri..dimana kata "atau" itu berada dan dimana saja kata "saat" itu berada
anak manisss..bisa, kan?
Hiiiiiiii...mengerikan..
------------------------------------------------
Mudah-mudahan dia mau ke Dokter Psikiater dulu sebelum membaca postingan terakhir saya ini,..soalnya saya perhatikan dia ada tekanan darah tinggi juga, kalau sempat komplikasi bisa stroke.
Wassalam
Dear Mansyah,
BalasHapusAnda mulai dari kalimatini:
[..]..Hehehehehehehe..rupanya bukan panas lagi..tapi sudah mendidih.
UJI KEWARASAN:
KALAU TOLAK UKURNYA KATA2 ANDA INI;
Hahahaha..yang percaya kiamat Muhammad emang harus ke psikiater..udah meleset masih aja percaya..hahahahaha.[..]
S/d
[..]..Setahu saya mereka SEHAT DAN WARAS dan masih mempercayai ADANYA TUHAN.[August 2, 2010 9:50 PM]
saya:
Lho koq..malah jadi ngerajuk dan curhat ngga karuan..
Boss..Kalo mo curhat, ini jelas salah tempat, boss!
Mendingan dateng aja ke nama2 psikiater yang ente dah biasa datengi..itu tuh..yang ente cantumkan di komentar sebelumnya..nah, konsultasi disana
Oce!
Trus setelah konsultasi..tolong tanggapi yang tanggal ini, ya:
August 1, 2010 12:21 PM
August 1, 2010 1:06 PM
August 1, 2010 1:31 PM
Disamping komentar2 di tanggal di atas, ente koq menghindar menjawab: hadis yang gw bawakan [no.5249] kenapa ngechecknya pake hadis dgn no yang beda [no.2953]
..Lha..nomor nya aja beda gimana mo dibandingin "yang dibah2nya"? hahahahaha....which is jaka sembung bawa golok
Saat anda bawa2 kata syarah..ya wajar dong saya tanya:
"syarah hadis anda no 2953, mana?" [August 1, 2010 2:49 PM]
Eh, dgn lagak sok aksi ente jawab:
Hadist saya tulis lengkap dengan syarahnya saya tuliskan dengan huruf besarpun dia sudah tidak lihat..Walaupun syarahnya saya tulis hanya intinya saja.
Hah! coba kita asli hadis yg anak manis ini bawakan:
Quote>
Nabi menjawab: " IN YA'ISYA hajdalgulamu,FA'ASA AN LA yudrikuhu alharama,HATTA taqumussa'ata)
(HADIST SHAHIH MUSLIM/BAB TAQUMUSSA'AH/NO:2953)
Saya tambahkan penyusun kitab ini:Muhammad Fuad Abdul Baqi.(DAN HADIST INI ADALAH TUJUKAN UNTUK UMAT AGAR TIDAK LENGAH DAN LARUT DENGAN DOSA-DOSA)
<unquote
Ini syarah? Waduh ente belajar dimana bos?
Kalo belajar Syarah di psikiater jelas Keliru bos..
Oke deh..gw bantu ente biar ngga bodo2 amat setamat belajar dari blog ini:
Adapun pengertian syarah, adalah berasal dari kosa kata bahasa Arab : Syin – ra’ – dan ha’, yang menunjukkkan kepada sesuatu yang terbuka atau yang nampak (..), maksudnya seperti bila dikatakan kamu mensyarah sebuah teks, berarti kamu telah membuat teks itu menjadi jelas dan nampak.[13] Jadi yang di maksud dengan kitab syarah adalah, kitab-kitab hadis yang di dalamnya dimuat uraian dan penjelasan terhadap kandungan hadis atau kitab tertentu hubungannya dengan dalil-dalil yang lain, baik yang berasal dari al-Qur’an, dari al-hadis maupun dari kaidah-kaidah syara’ lainnya.
Sumber:
http://meetabied.wordpress.com/2010/02/20/telaah-teknik-metode-dan-pendekatan-hadits/#_ftn3
Syarah adalah penjelasan/ uraian dari sebuah tulisan yang singkat, dimana biasanya dalam kitab ulama sebagian besar hanya menuliskan point-point pokok (matan) sebagai qoidah dalam menjalankan agama ini dan kemudian ada ulama setelahnya yang menjelaskan kembali dalam bentuk uraian (syarah) apa yang dimaksud oleh ulama pendahulunya tersebut (kandungan yang ada dalam point2 yang ada.
sumber:
http://achfan.multiply.com/reviews/item/121
Sudah lihat, Anak manis?
koq ngga nyambung dgn kibulan ente di atas?..itupun masih pake acara berkilah, "Walaupun syarahnya saya tulis hanya intinya saja"
..hahahahaha..
Dear Mansyah,
BalasHapusAnda bercerita:
Inilah hadist yang dia maksud;
Dan diriwayatkan oleh Abu Bakar bin Abi Shaybah diriwayatkan Muhammad bin Yunus dari Hammad bin Salamah dari Anas tetap Bahwa seseorang bertanya kepada Rasulullah perdamaian Allah selalu menyertainya bila waktu dan memiliki anak dari Ansar mengatakan, Rasulullah Muhammad perdamaian Allah besertanya kata anak itu hidup mungkin Anda tidak piramida sampai Anda menyadari waktu (Shahih Muslim no.5249)
Saya;
Padahal sudah saya katakan hadist itu saya translate dgn IM TRANSLATION.COM(hasil SAINS YANG DIA BANGGA2KAN),saya hanya ingin membuktikan bahwa SAINS itu dibandingkan dengan manusia saja masih kalah.
Inilah kata-kata saya;
[..Ini setelah saya translate dengan IM TRANSLATION.COM, yang notabene adalah hasil sains,tapi tidak sanggup untuk mentranslate dengan benar dari bahasa arab ke bahasa indonesia..]
Betapa memori otaknya sudah penuh dengan ego2 konyol dan sampai2 sudah
tidak bisa menyimak apa yang saya maksud.
Saya:
Lha koq jadi orang tolol amat ya?!
kapan gw terjemahkan hadis itu dgn IM translation? justru gw bawa itu dari LINK yang gw sebutkan dua di atas!
Lagian sebagai muslim, buat apa anda bawa terjemahan acak2an dgn IM translation..ngga nyambung bawa golok Bos!..di link itu dah di translate dan bagus lagi.
Anda katakan ini:
Padahal semua orang muslim tahu Rasulullah tidak pernah menyatakan dengan pasti TERJADINYA KIAMAT,yang sabdakan Rasulullah hanyalah TANDA-TANDA AKAN TERJADINYA KIAMAT .Kerena HANYALAH ALLAH YANG TAHU KEPASTIAN HARI TERJADINYA KIAMAT,dan itu sudah tercantum didalam AL-QUR'AN.
Dan dengan bangganya dia memamerkan hadist yang dia tdk tahu syarahnya bahkan ada "kata" yang dia hilangkan dan sangat penting yaitu",FA'ASA" yang artinya "BARANGKALI"
Saya:
Yah bodohnya..saat di tanya dan nabi menjawab..tentunya udah atas perkenaan "allah" dong..wong membantai, dan memperbudak aja bisa koq?
Btw, Lo ngga tolol2 amat kan untuk mengartikan Bhs Inggris?
Nah, skrg gw ajari membaca KLAIM nabi-mu tentang pastinya Hari kiamat itu terjadi, silakan perhatikan dimana letak kata "If", "may", di hadis Muslim, Ch.25: APPROACH OF THE LAST HOUR:
Book 041, Number 7050:
A'isha reported that when the desert Arabs came to Allable Messenger (may peace be upon him) they asked about the Last Hour as to when that would come. And he looked towards the youngest amongst them and said: If he lives he would not grow very old that he would find your Last Hour coming to you the would see you dying).
Book 041, Number 7051:
Anas reported that a person asked Allah's Messenger (may peace be upon him) as to when the Last Hour would come. He had in his presence a young boy of the Ansar who was called Mabammad. Allah's Messenger (may peace be upon bion) said: If this young boy lives. he may not grow very old till (he would see) the Last Hour coming to you.
Book 041, Number 7052:
Anas b. Malik reported that a person asked Allah's Apostle (may peace be upon him): When would the Last Hour come? Thereupon Allah's Messenger (way peace be upon him) kept quiet for a while. then looked at a young boy in his presence belonging to the tribe of Azd Shanilwa and he said: If this boy lives he would not grow very old till the Last Hour would come to you. Anas said that this young boy was of our age during those days.
Book 041, Number 7053:
Anas reported: A young boy of Mughira b. Shu'ba happened to pass by (the Holy Prophet) and he was of my age Thereupon Allah's Apostle (may peace be apon him) said: If he lives long he would not grow very old till the Last Hour would come (to the old People of this generation).
Artinya di generasi anak itu wafat maka KIAMAT PASTI TERJADI.
Paham anak manis?
Dear Mansyah,
BalasHapusAnda katakan:
Lalu dia berikan link ini kepada saya;
http://hadith.al-islam.com/Bayan/Display.asp?ID=1674&Lang=ind
Dan setelah saya cek,RUPANYA INI YANG MENYEBABKAN URAT SARAFNYA BANYAK PUTUS.
"Hak cipta milik Kementerian Urusan Keislaman, Wakaf, Dakwah dan Penyuluhan, kecuali untuk maksud-maksud penelitian dan dakwah
Isi situs tidak harus berarti mengekspresikan pendapat Kementerian Wakaf"
Rupanya sudah ada tulisan yang mengatakan" kecuali untuk maksud-maksud penelitian dan dakwah"
Juga tertulis"Isi situs tidak harus berarti mengekspresikan pendapat Kementerian Wakaf"
...
Selidik punya selidik.. eeee..rupanya link yang dia berikanpun punya penganut ajaran wahabi. Pantas saja data2 (Ngawur) yang dia ambil kebanyakan dari tokoh wahabi: Ibnu Taimiyah,Shaikh Abd-al-Aziz Ibn Abd-Allah Ibn Baaz,Sheikh Muhammad Tantawi.
Saya:
Buset nulis sendiri aja bisa saling bantai!
Pertama, kamu katakan situs itu punya: Kementerian Urusan Keislaman, Wakaf, Dakwah dan Penyuluhan
Kedua,
Kamu katakan punya aliran WAHABI!
Hoi...ke psikiater lagi gih!
Sejak kapan Kerajaan arab saudi adalah WAHABI?
Lha itu situs muslim yang dipunyai oleh DEPARTEMEN WAKAF KERAJAAN ARAB SAUDI, suatu kerajaan di mana ka'bah berada!
Dah juga disebutkan pula bahwa tujuan link dibuat departemen WAKAF kerajaan Arab saudi kan buat tujuan penelitian dan dakwah..
btw, belajar bahasa di mana sih? koq oon banget seh?
Kata tidak harus itu tidak berarti MENGELAK datri TANGGUNG JAWAB bos!
Situs USTAD Ahmad Sarwat, Lc, malah juga merekomendasikan situs ini:
http://www.ustsarwat.com/search.php?id=1201819407
lha di bandingkan kamu? hahahahaha..jauh bos!
Btw, kamu ini bener2 waras kan?!
Dear Mansyah,
BalasHapusAnda katakan
Orang ini memang sudah tidak sehat lagi alias..?
Habis nyuruh orang setelah itu lupa ck ck ck..
Bukti kata-kata dia;
Hahahahaha..bukannya mencari malah menuduh..nih sumbernya dari situs muslim
Saya:
Buset dogolnya ngga ketulungan, pantesan jakasambung mulu!
Bukankah sebelumnya saya katakan:
Rujukan saya adalah Sahih Muslim No.5249 sementara rujukan anda no 2953
Hahahahaha...ngga nyambung dan konyol!
Anda katakan:
.Sudah jelas berbeda..dari zaman anda belum lahir sudah banyak orang jenis seperti anda yang mau merusak aqidah kami dengan menghalalkan segala cara Anda punya tidak tahu diambil dari mana tuh?????? Kok tidak ada nama penanggung jawabnya(PENYUSUN).
saya jawab:
[..]bukannya mencari malah menuduh..nih sumbernya dari situs muslim:
http://hadith.al-islam.com/Bayan/Display.asp?ID=1674&Lang=ind
http://islamic.net63.net/muslim/b53_cobaan_dan_tanda_tanda_hari_kiamat.htm
July 31, 2010 4:30 AM
Nah..saat saya berikan linknya maka jelas tidak perlu lagi anda cari..karena saat itu saatnya anda melakukan CROSS CHECK atas TUDUHAN tanpa DASARmu yang ini:
"mau merusak aqidah kami dengan menghalalkan segala cara Anda punya tidak tahu diambil dari mana tuh?????? Kok tidak ada nama penanggung jawabnya(PENYUSUN)"
BUkannya melakukan PEMERIKSAAN, eh malah kamu jawab ini kaya gini:
"Buat apa saya mencari lagi,saya sudah punya kitabnya yang sudah kami teliti kebenaran isinya."
Buset!!!!!!
Siapa yang nyuruh anda nyari? kan kamu UDAH TAU sendiri saat itu gw yang bawakan agar kamu lakukan CROSS CHECK, dogol!
Makanya gw pake kalimat bagian akhirnya "saya bawakan itu berdasarkan link2 situs islam yang ia juga pastikan saat di upload!"
Lha Emangnya kitab mu yang "kami teliti kebenaran isinya" ada hadis 5249?
Makanya kalo baca disamping pake MATA, pake juga pikiranmu...
Dogol aja dipiara..
Anda katakan:
Kesimpulan saya sih;
Dia sudah memprovokasi umat muslim dengan mengatakan *itu, padahal kata-kata saya diatas hanya saya tujukan untuk dia pribadi..eeee dia bawa2 umat muslim.Kalau saya pribadi bisa memakluminya..siapa tahu dia mau ke Dokter Psikiater dan cepat sembuh.
Saya:
Btw, setelah langkah sok Aksi dan lagak besar tapi ngga paham tujuan diberikan link malah ngomong ngga nyambung...dari sekian banyak nama dokter psikiater..koq kamu ngga sembuh2, sih?
Dear Mansyah,
BalasHapusAnda katakan:
Saya jadi heran kenapa dia bertanya seperti itu,kerena saya tahu syarahnya arti sudah saya baca.
Baru dia bilang saya memfitnah dia,padahal dari awal dia sudah memfitnah Nabi Muhammad SAW.
Saya:
Baik, kita itung2an matematik sederhana saja ya:
Ada seorang anak muda ansar pada jaman nabi Muhammad setelah hijrah, dimana sebelum ia tua renta maka kiamat sudah tiba. Jika 100 tahun adalah tua renta, maka kira2 tahun berapakah KIAMAT Itu sudah TIBA?
Nah, silakan jawab,anak manis?!
Anda:
Hal paling mengerikan dalam hidup saya adalah dia menganggap saya ini anaknya dia.
Bukti kata-kata dia;
nah anak manisss...
sekarang tolong tuliskan sendiri dengan bahasamu sendiri..dimana kata "atau" itu berada dan dimana saja kata "saat" itu berada
anak manisss..bisa, kan?
Hiiiiiiii...mengerikan..
Saya:
Hahahaha..MENGELAK menjawab nih..hahahaha khas muslim, banget deh!
Sekarang ini saking kagumnya anda, Disamping gemar konsultasi ke psikiater seantero jabotabek rupanya anda juga telah ketularan hobi Muslim lainnya yang suka MengKLAIM..dan cilaknya kekaguman anda pada saya malah anda berpikir untuk minta diakui ANAK..hahahahahaha
Aduh anak manis..taktik itu usang..ngga mempan karena tetep saja anda perlu menjawab PERTANYAAN yang anda coba ELAKAN:
Quote>
"Coba sekarang anda menuju pada bagian awal artikel saya...
Sudah?
nah anak manisss...
sekarang tolong tuliskan sendiri dengan bahasamu sendiri..dimana kata "atau" itu berada dan dimana saja kata "saat" itu berada"
<unquote
Nah, Muslim pasaran, biasakan jangan berkilah ya dengan hal2 ngga mutu...silakan jawab dan jangan mengelak lagi...norak, tau
sebaiknya kamu urus saja agama kamu yg aneh itu, jgn sok tahu ttg agama orang lain.
BalasHapusbailtullah saja tdk tahu. kenapa kabah disebut rumah Allah, ini hanya perumpamaan, krn saking banyaknya ibadah yg terkait dgn kabah, spt sholat 24 jam, haji dll, meski ada juga ibadah lain yg tak terkait dgn kabah, spt puasa tidak hrs menghadap kabah saat sahur (beda dgn hindu yg hrs menyembah bangunan pura atau pohon saat memberi sesajen &bakar dupa, haa haaa haa haa aneh). Jadi seolah-olah kabah itu bagaikan rumah Allah saja, padahal hanya orang tolol macam kamu ini yg tak tahu bahwa Allah bisa berada dimana saja sekehendak Allah, tak harus selalu hanya di kabah saja. haaa haa haaa, bego dipiara lu.
M oon,
BalasHapusAnda katakan:
bailtullah saja tdk tahu. kenapa kabah disebut rumah Allah, ini hanya perumpamaan..
Saya:
Nih saya ajari kamu, biar kamu tau bahwa sebelumnya munculnya surat AQ 2:143-144, 149-150 baitullah [Rumah Allah = Ka'bah] ngga di lirik jadi Rumah Allah!
Sebelum Isra mira'j, shalat ngga pernah ada, kemudian setelah tawaran dari 50 x jadi 5 x di peristiwa itu, baru ada ritual menyembah allah. Selama 17 Bulan lebih Allah yang disembah itu adalah tembok ratapan di Yerusalem!
Di AQ 2:143-144, 149-150, terdapat peristiwa perpindahan Qiblat, yaitu dari arah Baitul Maqdis ke Masjidil Haram.
KH.Drs.A. Masduqi Machfudh, menceritakan protesnya Orang yahudi karena Nabi dan pengkutnya sembahyang tidak dengan ritual Yahudi tapi yang disembahnya justru tempat yahudi menyembah!
Orang-orang Yahudi itu berkata: "Muhammad menyalahi agama kita tetapi mengikuti kiblat kita". Sikap orang-orang Yahudi tersebut membuat Nabi Muhammad saw tidak senang [Khulashatul Kalam fi Arkanil Islam, Sayyid Ali Fikri, KH.Drs.A. Masduqi Machfudh, Ramadlan 1416 H] dan turunlah perintah pindah kiblat Baitul Maqdis ke Ka'bah [lihat: http://tafsir.com/default.asp?sid=2&tid=3975]
Tuhan kalian itu tidak dilangit karena hadispun mengatakan spt ini:
Sahih Muslim Book 4. Prayer. No. 0862
Jabir bin samura melaporkan:Rasul berkata : Orang2 yang memandang ke langit di saat berdoa diharuskan menghindari itu atau mereka kehilangan penglihatannya
Sahih Muslim Book 4. Prayer. No. 0863
Abu Huraira melaporkan: Orang2 diharuskan menghindari memandang langit di saat sedang sembahyang, atau mata mereka akan di renggut.
QS 2:144. Sungguh Kami (sering) melihat mukamu menengadah ke langit, maka sungguh Kami akan memalingkan kamu ke kiblat yang kamu sukai. Palingkanlah mukamu ke arah Masjidil Haram.
Dan dimana saja kamu berada, palingkanlah mukamu ke arahnya. Dan sesungguhnya orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang diberi Al Kitab (Taurat dan Injil) memang mengetahui, bahwa berpaling ke Masjidil Haram itu adalah benar dari Tuhannya; dan Allah sekali-kali tidak lengah dari apa yang mereka kerjakan.
Hadjar Aswad itu adalah Tuhan Kalian, atau bagian dari tuhan kalian,
AQ 22:26
Dan (ingatlah), ketika Kami memberikan tempat kepada Ibrahim di tempat Baitullah (dengan mengatakan): "Janganlah kamu memperserikatkan sesuatupun dengan Aku dan sucikanlah rumahKu ini bagi orang-orang yang thawaf, dan orang-orang yang beribadat dan orang-orang yang ruku' dan sujud.
Detailnya baca lagi di komentar tanggal: August 1, 2010 4:30 PM,
Ia Adalah Allah yang Maha Besar:
BUKHARI, Vol. 2, Book 26, No. 697:
Diriwayatkan oleh Ibn Abbas.:
Rasul Allah melakukan Tawaf (kabah) dengan naik unta (saat itu kaki nabi sedang terluka). Ketika sampai ke sudut (yang ada batu hitam) dia menunjuk kearah batu itu memakai sesuatu pada tangannya dan berkata, “Allahu-Akbar.”
Hadits Sahih Bukhari Volume 2, Book 26, Number 673:
Dikisahkan oleh Salim bahwa ayahnya berkata :
Aku melihat Rasul Allah tiba di Mekah; mula2 dia mencium batu hitam (hajar aswad) ketika akan melakukan tawaf dan berlari-lari kecil di tiga putaran (tawaf) pertama dari tujuh kali putaran (tawaf)
MUWATTA, Book 20, No. 20.33.113:
Yahya bercerita padaku dari Malik apa yang dia dengar bahwa ketika Rasul Allah SAW telah selesai Tawaf Kabah, sholat dua rokaat, dan ingin berangkat ke Safa dan Marwa, dia akan memberi hormat ke sudut tempat Batu Hitam berada sebelum berangkat.
"The hadith of 'Umar refutes the assertions of those who say that 'The Black Stone is Allah's right hand on earth wherewith He shakes the hands of His slaves."'[Fiqh-us-Sunnah, Volume 5, Page 74b: Sunnah of Tawaf, lihat di: http://www.jamaat.net/ebooks/Fus/fus5_76.html]
Nah, Selepas dari Blog ini kamu dah tau Jati diri Allahmu yang sejati itu
dasar idiot, justru makin kelihatan begonya, asal lu tahu ya, masjid-masjid pun oleh muslim disebut sbg rumah Allah, jelas saat sholat dilarang menengadah, ini mau sholat atau mau nantangin tuhan. wuih-wuih makin ngaco aja dgn main cuplik dan plintir ayat sana sini, kalau baca qur'an itu yg utuh & lengkap, jadi gak jadi sesat macam kamu, yg bebal bin bego itu. dasar idiot.
BalasHapuseaaaaa
BalasHapuskalau bulan pernah terbelah dan ditempel lagi dengan sempurna, pastilah gak ada bekasnya dan sains gak bisa menelitinya. Karena TUHAN pasti gak nempel pake lem glukol
yang bego siapa? Ya orang2 ISLAM yang memaksa klaim bulan pernah terbelah dengan mencari-cari foto bulan terbelah, kesaksian astronot, hitung-hitungan gak jelas dll.
konyol
"ini krn mmg hanya Allah lah yg bisa memberikan hidayah keIslaman kpd seseorang."
BalasHapushuahahahaah pilih kasih, udah ada yang ditakdirkan masuk neraka. Hebat sekali ALLAH itu
Tuhan itu mmg musti hebat, Maha Hebat, lol!
BalasHapusyg memaksa claim itu siapa? gak salah donk orang-orang kafir itu sendiri yg bersaksi melihat bulan terbelah, mereka yg minta dan mereka sendiri telah menyaksikannya dgn mata kepala sendiri. Kok kamu yg nggak lihat yg sok tahu! Dasar idiot!
Nah kalau kamu mencari tuhan yg tidak hebat ya itu urusan kamu sendiri, nggak ada yg dirugikan/diuntungkan tuh! dasar idiot!
M oon,
BalasHapusAnda katakan:
jelas saat sholat dilarang menengadah, ini mau sholat atau mau nantangin tuhan.
Saya:
alasan koq kaya anak TK..Kalo mo ngasih alasan itu ya ambil yang sesuai dengan Hadis sahih dong...
Nah alasan ngga boleh menengadah ke langit [ato ke atas]adalah sederhana aja yaitu agar matamu NGGA jadi BUTA [Muslim, book 4 no 0862, riwayat dari jabir bin samura dan no.863 riwayat Abu huraira]
Hehehehe...
Kalo gw lihat sih sebenernya tuhanmu mo bilang bahwa dia itu ngga mungkin ada di langit..tapi netep di ka bah..makanya ngga akan ada gunanya menengadah..Jadi diri tuhanmu emang disebutkan di hadis yaitu ternyata hadjar aswad..
BUKHARI, Vol. 2, Book 26, No. 697:
Diriwayatkan oleh Ibn Abbas.:
Rasul Allah melakukan Tawaf (kabah) dengan naik unta (saat itu kaki nabi sedang terluka). Ketika sampai ke sudut (yang ada batu hitam) dia menunjuk kearah batu itu memakai sesuatu pada tangannya dan berkata, “Allahu-Akbar.”
kalo versi umar:
'The Black Stone is Allah's right hand on earth wherewith He shakes the hands of His slaves."'[Fiqh-us-Sunnah, Volume 5, Page 74b: Sunnah of Tawaf, lihat di: http://www.jamaat.net/ebooks/Fus/fus5_76.html]
Hehehehe...
****
M oon:
Yang maksa klaim itu siapa? gak salah donk orang-orang kafir itu sendiri yg bersaksi melihat bulan terbelahm...
Saya:
kalangan anda sendiri,lah..di atas ada sample hadis sahihnya..
orang kafir yang mana? ngga match tuh..baca aja di artikel di atas
***
M oon:
Tuhan itu mmg musti hebat,lol!
Saya:
Ah masa..
Tebakan Allah tentang jumlah tahun pd kisah orang2 yang ter tidur di GUA:
[18:25] Dan mereka tinggal dalam gua mereka tiga ratus tahun dan ditambah sembilan tahun (lagi).
Meleset jauh tuh:
http://wirajhana-eka.blogspot.com/2008/03/seven-sleeper-tertidur-selama-309-tahun.html
emang gak ada orang kafir yang bersaksi, adanya klaim-klaim dari ISLAM yang terbukti HOAX
BalasHapusTerbukti ISLAM yang imannya kurang kuat, meragukan kemampuan ALLAH menempel bulan kembali sampai bikin-bikin klaim....
sampai sebarin foto NASA yang dikasih artikel palsu
janganlah kita saling olok masalah agama kalau anda nggak meyakini ya udah nggak usah meng olok2 tingkat keislaman dan keimanan setiap orang memang berbeda2 dan itu hanya individunya sendiri yang mengerti biasa aja lah.... buat hidup ini lebih indah dan lebih berarti,walaupun dibahas sampe kakek2 nggak akan pernah habis, kami sebagai kaum muslim nggak perlu bukti untuk meyakini kebesaran Allah SWT jadi tak usah lah diperdebatkan lagi, yang malah akan menibulkan kebencian dan permusuhan IM MUSLIM DON'T PANIC
BalasHapussi wira sableng ini mmg sok tahu, masalah waktu itu relatif, buat Allah apa yg tak mungkin, kamunya sendiri yg dongok gak bisa nangkep, satuan waktu yg diketahui manusia itu baru terbatas detik, hari, bulan juga ada yg berdasarkan moon base system dan sun base system, lalu tahun, paling pol baru nyampe kecepatan cahaya.
BalasHapusM oon,
BalasHapusWaduh..jangankan kecepatan cahaya Boss..Pengetahuan di sisi allah itu baru nyampe tahap bentuk bumi flat disk, matahari mengelilingi bumi, Bintang sebagai pelempar setan, Matahari di saat kiamat akan mendekati bumi jarak 1 mil dan manusia cuma berkeringat doang kemudian akhirnya nyemplung kelaut
Dasar sableng, buat Allah satuan kecepatan cahaya yg dianggap plg cepat oleh manusia itu jelas gak seberapa dibanding kecepatan Allah, cukup dg Kun Fayakun, maka terjadilah! elo nieh bedain tuhan dgn jin aja gak bisa gitu lho, main sok tahu ttg kitab suci agama lain, tuh urusin aja keanehan2 agama kamu yg membebaskan zina dan penyembahan setan.
BalasHapusM oon,
BalasHapusWadoooh...lebih cepat dari kecepatan cahaya ya..hehehehe..Allah itu emang ajaib..matahari mendekati bumi dalam jarak 1 mil..manusia cuma berkeringat..hehehehe..bintang sebagai alat pelempar setan
Canggih..canggih..canggih!
otaknya dipake, apa matahari saat kiamat masih dlm kondisi yg sama dg matahari saat ini?! dasar idiot.
BalasHapustth bintang sbg pelempar setan jg sdh dijelasin, dasar lemot, lemah otak, nanya lagi-nanya lagi, pantes lu nyemah setan batu arca. Jin setan itu mmg diberi Allah kelebihan untuk menjelajahi angkasa tanpa hrs melalui tehnologi spt manusia, kemampuannya alami, mereka ini mmg suka terbang hingga ke langit atas untuk mencuri dengar berita ttg manusia yg diperbincangkan oleh para malaikat, u/ disampaikan kpd manusia sbg ramalan para dukun2 dan paranormal yg menghamba dan melakukan perjanjian dg jin setan itu, sbg imbalannya atas kesediaan si dukun/paranormal itu untuk menyembah jin setan dan menyekutukan tuhan, mknya mereka diusir dgn dilempar bintang (benda angkasa yg memancarkan sinarnya, spt matahari, dlm bebrbagai ukuran sesuai ukuran si setannya itu). Itulah mengapa berita ramalan dr jin/setan itu tidak utuh,dan tidak akurat tp hanya gambaran sekilas, yg kerap meleset!
M oon,
BalasHapusceritanya M oon mo nyoba pake otak:
otaknya dipake, apa matahari saat kiamat masih dlm kondisi yg sama dg matahari saat ini?!
Saya:
Hehehehe..
kalo kondisi matahari ngga kaya sekarang..koq manusianya masih ada?! padahal 1 mil saja berkeringat
***
M oon:
dasar idiot. tth bintang sbg pelempar setan jg sdh dijelasin, dasar lemot, lemah otak, nanya lagi-nanya lagi, pantes lu nyemah setan batu arca...mknya mereka diusir dgn dilempar bintang (benda angkasa yg memancarkan sinarnya, spt matahari, dlm bebrbagai ukuran sesuai ukuran si setannya itu)
Saya:
Coba kamu buka Al mulk: 5,
5. Sesungguhnya Kami telah menghiasi langit yang dekat dengan bintang-bintang, dan Kami jadikan bintang-bintang itu alat-alat pelempar syaitan, dan Kami sediakan bagi mereka siksa neraka yang menyala-nyala.
Orang yang bernama Qatadah adalah orang yang hidup sejaman dgn nabi, ia ikut perang UHUD, dalam tafsir Ibn Kathir surat Al mulk (67):1-5, bilang gini:
[http://www.tafsir.com/default.asp?sid=67&tid=54503]
Ayat ini merujuk pada bintang-bintang yang telah di letakan di langit,beberapa bergerak dan beberapa diam. Qatadah berkata, 'Bintang-bintang diciptakan hanya untuk tiga kegunaan, yaitu:
Hiasan di langit, Alat pelempar setan dan petunjuk Navigasi.
Jadi siapapun yang mencari interpretasi lain tentang bintang selain ini maka itu jelas merupakan opini pribadi, Ia telah melebihi porsinya dan membebani dirinya dengan hal-hal yang ia sendiri tidak punya pengetahuan tentang ini. [dari: Ibn Jarir dan Ibn Hatim]
Sekarang,
Gw ajari lo biar ngga tolol-tolol amat, ya..
Btw, sebesar2-nya ukuran jin itu menurut dongeng muslim seperti apa sih?
Ada ngga tertulis jin yang besarnya lebih besar dari gunung Everest?
Ngga pernah kan..
Nah, sekarang gw kasih tau sedikit..biar otak lo..jadi agak pinteran dikit:
Massa matahari itu 98% dari tata surya kita?..Waduh kalo pake persentase..otak lo malah mabok karena ngga nyampe, ya..
Oke deh..gw sederhanakan dengan cara ini:
Matahari bandingkan bumi, maka Matahari itu adalah BOLA SEPAK sementara bumi itu adalah "titik"
Udah?
Nah, BINTANG itu adalah MATAHARI juga..[cari tau gih biar ngga goblok2 amat]
Matahari jika dibandingkan dengan bintang-bintang-bintang...mmmhh saya kasih contoh 6 bintang sesuai urutan TERKECIL hingga TERBESAR
[Sirrus, Pollux, Acturus, Rigel, Aldebaran, Antares]
maka, Antares itu besarnya spt BOLA SEPAK, sementara matahari itu LEBIH KECIL dari "dot" [lebih kecil lagi dari titik]
Fungsi bintang itu ya sama saja spt matahari!
Kira-kira udah bisa belum kamu liat KESALAHAN LOGIKA ALLAH-mu itu dengan mengatakan bintang sebagai alat pelempar setan?
Masih goblok aja mau pamer lagak..
omongan orang gila dan idiot! apa buktinya bhw saat jelang kiamat nanti matahari tidak redup, lalu juga manusia msh dlm kondisi yg sama dgn manusia skrg, ada kemungkinan meski dgn matahari yg tak sepanas skrg dgn kemajuan tehnologi, justru bumi nyaman dihuni. lol! ukuran jin jg maam2 dr yg sekecil atom sampai segede gunung pun ada, bahkan yg menguasai gunung yg sering kamu sembah itu jin gunung. cie. Bintang itu matahari, dan matahari-matahari yg di angkasa itu jg macam-macam ukurannya ada yg kecil dan besar, (sementara yg ditemukan manusia baru terbatas, pdhal di atas sana msih byk matahari-matahari or bintang-bintang lain). Idiot, jgn lu kira matahari cuma 1 spt yg biasa dilihat dr bumi itu aja, dasar bego!
BalasHapusM oon,
BalasHapusKamu bilang gini:
omongan orang gila dan idiot! apa buktinya bhw saat jelang kiamat nanti matahari tidak redup
Saya:
lha ini kan omongan kamu sendiri:
apa matahari saat kiamat masih dlm kondisi yg sama dg matahari saat ini?! dasar idiot.[September 9, 2010 10:51 PM]
Pantesan kamu tolol..ucapan mu sendiri saja yang berandai2 DEMI untuk membela logika konyol aja kamu lupa?..
terlalu.
Ngomongin soal, jin..lha allahmu sendiri marah tempatnya penuh sesak di huni 359 jin lain
aneh..
sekali lagi kelihatan jelas idiotnya, sdh dijelasih Allah tak hanya berada di Kabah saja, bisa dimana saja, termasuk di singgasananya di Arsy, maupun dimanapun sesuai kehendakNya. kok bisa-bisanya sesak dipenuhi jin itu logika goblokz dr mana?! dasar lemot!
BalasHapusomongan orang idiot yg tak mampu membaca ayat. Masih aja nggak tahu diri, main plintir sembarangan kitab suci milik agama orang lain. cieh, gak tahu diri loe!
mencari pembenaran atas ajaran sesatnya dgn kitab suci milik agama orang lain pula. Idiot sih idiot aja sendiri, gak usah nyari-nyari pembenaran.
Nih ayat-ayat yg kamu plintir dr sekian ulah konyol loe, dasar idiot gak tahu malu, gak sadar dgn keterbatasannya.
QS 16. An Nahl
78. Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatupun (bayi, belum tahu dan belum bisa apa-apa), dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur.
70. Allah menciptakan kamu, kemudian mewafatkan kamu; dan di antara kamu ada yang dikembalikan kepada umur yang paling lemah, yaitu berumur panjang hingga tua renta, supaya dia tidak mengetahui lagi sesuatupun yang pernah diketahuinya (pikun). Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Kuasa.
QS 36. Yaasiin
68. Dan barangsiapa yang Kami panjangkan umurnya niscaya Kami kembalikan dia kepada kejadian(nya)[1271]. Maka apakah mereka tidak memikirkan?
[1271]. Maksudnya: kembali menjadi lemah dan kurang akal
ada manusia yg berumur panjang, tidak mati-mati, sementara teman sebayanya sudah mati semua, namun ia masih hidup hingga tua renta dan menjadi lemah serta pikun (lupa semuanya).
Kapir mmg lebay and tukang plintir, masak ayat begitu diartikan sbg reinkarnasi, gila kalee.
http://answering-ff.org/board/reinkarnasi-moksa-dan-karma-ada-yang-bisa-menjelaskan-t4990-135.html
M oon,
BalasHapusKamu ini koq makin jawab malah makin ngga nyambung deh..baca dulu..cerna dulu..abis itu resapi dan insap..
udah jelas Allahmu ngambek karena di huni oleh 359 jin lainnya
sedangkan untuk ayat lainnya, kamu baca aja ini:
http://wirajhana-eka.blogspot.com/2008/10/from-hero-to-zero-ini-reinkarnasi-bro.html
ocree...cerna dulu ya..biar sembuh..
dasar sintinx, otak lu lemot ya gak bisa nyambung. tuhan kok ngambek, otak rusak lue yg mengira Allah hanya ada di kabah saja, padahal seluruh alam semesta ini milik Allah, dan selain bertahta di singgasana Arsy di atas langit, allah pun bisa kemana saja seuai kehendakNya. Alam semesta ini luas kok dgn gobloknya kamu pikir bisa sesak, oooo, dasar idiot!
BalasHapussudah lemot, main asal sok tahu mengartikan ayat-auat pula, mencari pembenaran atas ajaran sesat agamanya, al. ttg reinkarnasi dll, mengemis-ngemis mint apengakuan dr kitan agam lain. cieh, kalau sesat, sesat aja sendiri, gak usah main prlintir ayat kitab suci agama lain!
Gak tahu diri banget sih lu, gak punya kaca ya!
baca tuh postingan gue di atas! cieh, reinkarnasi konon! dasar idiot!
M oon,
BalasHapusmo ngomongin arsy lagi nih?
‘arsy (عَرْش), disebutkan di Qur'an sebanyak 33 x dan umumnya berarti "bangunan", "singgasana", "istana" atau "tahta"
Tentang pengertian ‘arsy (عَرْش), ulama memberikan penjelasan yang berbeda-beda. Rasyid Ridha dalam Tafsir al-Manar menjelaskan bahwa ‘arsy (عَرْش) merupakan ”pusat pengendalian segala persoalan makhluk-Nya di alam semesta”. Penjelasan Rasyid Rida itu antara lain didasarkan pada S. Yunus (10): 3, "Kemudian Dia bersemayam di atas ‘arsy (عَرْش = singgasana)untuk mengatur segala urusan"
Jalaluddin as-Suyuthi (pengarang tafsir Ad-Durr al-Mantsur fi Tafsir bi al-Ma'tsur) menjelaskan berdasarkan hadis yang diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim dari Wahhab ibnu Munabbih bahwa Allah Swt. menciptakan `arsy dan kursi (kedudukan) dari cahaya-Nya. `Arsy itu melekat pada kursi. Para malaikat berada di tengah-tengah kursi tersebut.
Jadi ternyata ngga cuma PEJABAT butuh kursi..ngga cuma anggota DEWAN perlu bangunan untuk mengatur segala urusannya...ternyata Allah itu masih perlu juga..
Wah.. wah... Bulan pernah terbelah adalah bahan renungan yang bagus neh karena perlu keimanan dan sains untuk menerima kebenarannya saya suka neh.. kaya cerita Nabi Musa membelah laut kan perlu keimanan dan sains juga untuk bisa menerima kebenarannya..
BalasHapusCuma Mas Wira koq komen koreksi dasar tulisan tersebut yang ternyata ada di blog-nya Dr. Zaghlul Al-Najar cuma "koreksi kecil" saya jadi ragu atas obyektifitas Anda.. tapi ya sudahlah wong ini blog Anda terserah Anda saja, tapi thanks loh atas tulisannya neh, karena ini artikel bagus kalo bisa tulis juga ya pendapat Anda mengenai penemuan patung/arca dibulan yang konon berumur 200.000 tahun oleh NASA tuh kabar bener apa boong? soalnya saya timbul pertanyaan juga neh kalo bener tuh patung sekecil itu bisa ketemu ada dibulan masa bekas bulan terbelah yang pasti melingkari bulan ga ketemu? apa bisa jadi bukti tersebut diumpetin juga oleh NASA karena bisa bikin heboh dunia, soalnya yang menurut saya aneh lagi informasi mengenai bulan lebih susah didapat daripada informasi mengenai Mars. photo-photo bulan terbatas banget padahal dengan teknologi jaman sekarang ini harusnya bulan bisa dibikin kaya google.maps kan?
Fian,
BalasHapusanda katakan, "Cuma Mas Wira koq komen koreksi dasar tulisan tersebut yang ternyata ada di blog-nya Dr. Zaghlul Al-Najar cuma "koreksi kecil" saya jadi ragu atas obyektifitas Anda."
Saya:
Yang memberitahu saya tulisana yang MENGAWALI SIRKULASI itu adalah seorang KRISTEN dan bukan ISLAM malah...fantastis bukan..
Setelah saya lihat artikelnya ternyata SAMA SAJA dengan yg di sirkulasikan..ngga ada bedanya dengan tulisan di sirkulasi, bukan? masalah utama yang terpenting JUSTRU MASUK AKAL/tidak dan BENAR/tidak bulan terbelah, bukan?
Jawaban udah saya tulis dari berbagai sudut pandang yang menyatakan bahwa bulan tidak pernah terbelah.
Fian:
soalnya saya timbul pertanyaan juga neh kalo bener tuh patung sekecil itu bisa ketemu ada dibulan masa bekas bulan terbelah yang pasti melingkari bulan ga ketemu?
Saya:
Sampe saat itu yang tampak cuma foto NASA yang dipunya ilmuwan tentang BULAN..dan merupakan Photo Caption: Hadley Rille on the moon, a long meandering channel, spans some 125 kilometers (75 miles).
gambar utuhnya klik aja ini:
http://www.thunderbolts.info/tpod/2006/image06/060315rille-2.jpg
Jadi bukan tidak ketemu tapi EMANG NGGA ADA..mau diapain lagi?!
Thank you atas responsnya..
BalasHapusNamun satu pertanyaan saya belum Anda jawab yaitu mengenai penemuan arca yang berbentuk malaikat yang berusia 200.000 tahun apakah menurut Anda benar atau tidak?
KARENA KASUS (1) ADANYA ARCA DIBULAN ADALAH SAMA DENGAN KASUS (2) ADANYA BEKAS BULAN YANG TERBELAH, dan saya (tanpa melihat dari sudut pandang agama) belum bisa membuat kesimpulan apakah hal tersebut benar atau salah, mengapa?
karena dari KASUS (1) kita (penduduk bumi) secara resmi di beritahu oleh NASA mengenai penemuan ARCA DI BULAN maka APABILA KITA MEMBENARKAN ADANYA PENEMUAN INI KITA JUGA HARUS MEMBENARKAN BAHWA NASA TELAH MENYEMBUNYIKAN SESUATU (ARCA TSB) DARI KITA SEHINGGA TIDAK MENUTUP KEMUNGKINAN MASIH ADA YANG DISEMBUNYIKAN OLEH NASA (entah itu bekas bulan terbelah, menara babel, pangkalan/pesawat ufo, bekas peradaban yang beritanya banyak kita temukan di internet) SEHINGGA KESIMPULANNYA DALAM HAL INI KITA TIDAK BOLEH MEMPERCAYAI NASA 100%.
Dan apabila KITA MENGANGGAP DUSTA ATAU BOHONG PENEMUAN YANG DIPUBLIKASIKAN NASA MENGENAI ARCA BULAN TERSEBUT MAKA HAL ITU JUGA TETAP MEMBAWA KITA KEPADA KESIMPULAN PERTAMA YAITU KITA TIDAK BOLEH MEMPERCAYAI NASA 100%.
JADI KETERBATASAN KITA (PENDUDUK BUMI) SAAT INI SAMA DENGAN KETERBATASAN PENDUDUK BUMI BEBERAPA ABAD YANG LALU SEBELUM BENTUK BUMI YANG BULAT BISA DIBUKTIKAN SECARA MASAL OLEH PENDUDUK BUMI DISAAT INI.
KESIMPULAN AKHIR "PERCAYA GA PERCAYA BULAN PERNAH TERBELAH" MASIH PERLU WAKTU UNTUK MEMBUKTIKANNYA.
APA ANDA SETUJU...???
Fean,
BalasHapusNASA tidak pernah mempublikasikan arca yang konon ditemukan di bulan..Publikasi itu bukan dari NASA namun klaim sepihak Dr Morris Charles, yang katanya 23 tahun kerja di NASA, keluar tahun 1987..[http://thecrit.com/2009/05/05/200000-year-old-statue-found-on-moon/]
Tidak kah anda heran..23 tahun lamanya selama di NASA Dr MC nga klaim apapun, dan 22 tahun lagi (sejak tahun 1987) juga ngga klaim apapun?
hasil analisis kimia sah2 saja menyatakan patung itu berusia 170 rb tahun..dan itu tetap bukan KONFIRMASI atau bukti bahwa patung itu berasal dari BULAN..Disamping itu, banyak ajaran SELAIN ajaran ABRAHAMIC menyatakan manusia SUDAH ADA lebih dari ratusan ribu tahun.
Malah uji kimiawi itu memberikan bukti untuk kesekian kalinya bahwa manusia pertama versi Abrahamic yang ada di kisaran 5000an tahun sejak Nabi Muhammad adalah keliru dan bahkan jikapun ada yang mengklaim manusia pertama adanya di kisaran 200.000an tahun masihlah terlalu absurd.
Jadi, klaim arca itu dan juga terbelah/tidaknya bulan..emang ngga berhubungan..
Kemudian,
dengan menggunakan logika kita saja..jika benar bulan pernah terbelah..Apa anda pikir tumbukan ratusan bahkan ribuan meteor kepada bulan, tidak menggeserkan belahannya?
Karena memang bulan tidak pernah terbelah, tumbukan ribuan meteor tidak menimbulkan geseran tertentu sepanjang lingkaran bulan..
Logika ini cukup sederhana, bukan?!
So, kesimpulan saya sih masih sama aja tuh, BULAN emang tidak pernah TERBELAH..buktinya kita liat tiap hari, disamping semua tulisan di artikel saya yang membantah klaim bulan terbelah dari sisi catatan dan penemuan sains
Bravo pak... Mungkin itu teknik org...untuk mengetest kestabilan kita u/ memakai Nalar. Coba pak wira langsung mengiyakan ......Wah ...sama saja spt Kaum abramik... Nemu KapaL nabi Nuh aja (walau skrg terbukti itu bukan kapal)...dah Subanahlah...tu kan Alquran benar, Musa membelah laut (walau itu masih kemungkin2an yg kurang logis)... tu kan benar ada..., Batu melayang (walau hasil rekaan) ...tu kan Islam hebat, Lafaz Allah di apel, kentang,dll, ah macam2 aja....
BalasHapusYup Publikasi tersebut dari Dr Morris..
BalasHapusdi situs yang Anda tunjukkan NASA resmi menolak publikasi tersebut namun saya cari-cari di situs NASA koq ga ada pernyataan tsb..
Tolong kl ada yang bisa kasih link mengenai penolakan NASA atas penemuan ARCA tersebut dan kalo ada juga mengenai BULAN TERBELAH, karena keduanya awal mulanya juga dari sumber di NASA sehingga apabila tidak ada pernyataan resmi maka kedua hal tersebut masihlah bisa diperdebatkan.
Kalau menurut logika Anda tumbukan ribuan meteor haruslah dapat menggeser belahan bulan, ini juga hal yang masih bisa diperdebatkan karena menurut logika saya tumbukan meteor (walaupun sampai ribuan atau lebih) tidak akan menggeser belahan bulan karena bekas belahan tentu harus hanya ada di level permukaan dan level dalam yang berupa bebatuan karena inti bulan yang cair sudah tentu bersatu kembali dan tidak akan terlihat bekasnya.
JADI KESIMPULANNYA MASIHLAH ARCA BULAN DAN TERBELAHNYA BULAN MENJADI MISTERI SAMPAI SEMUA BISA MEMBUKTIKAN DENGAN KEPALA SENDIRI SEPERTI SAAT INI MANUSIA MODERN MENGAKUI BAHWA BENTUK BUMI BULAT.
Fean,
BalasHapusanda katakan:
Tolong kl ada yang bisa kasih link mengenai penolakan NASA atas penemuan ARCA tersebut dan kalo ada juga mengenai BULAN TERBELAH, karena keduanya awal mulanya juga dari sumber di NASA
saya:
HAH!
Pernyataan anda itu penuh pertentangan sendiri..sebelumnya tanpa membawa bukti apapun anda katakan bahwa NASA yang mempublikasikan arca [http://wirajhana-eka.blogspot.com/2009/08/bulan-tidak-pernah-terbelah-dua.html?showComment=1291100154918#c6847377858121283138]..setelah saya bawakan bukti bahwa itu pernyataan sepihak Dr MC, anda minta ada bukti penolakan nasa..
Lha yang menyatakan itu berasal dari NASA saja tanpa BUKTI koq..dan hingga saat ini tidak ada statement dari nasa tentang bumi pernah/tidak terbelah..ataupun arca itu pernah dibawa dari BULAN..
jangan kebalik2 bosss..
Kemudian anda bikin argumen.."tumbukan meteor (walaupun sampai ribuan atau lebih) tidak akan menggeser belahan bulan karena bekas belahan tentu harus hanya ada di level permukaan dan level dalam yang berupa bebatuan karena inti bulan yang cair sudah tentu bersatu kembali dan tidak akan terlihat bekasnya."
Saya:
Yah..sekarang anda sendiri malah menyatakan TIDAK AKAN TERLIHAT BEKASNYA
lha emang ngga pernah terbelah..lantas mau dicari dimana bekasnya?
jangan kebalik2 bosss..
Boss Wira...
BalasHapusTidak ada bekasnya yang di bagian INTI Mas karenakan INTI bulan berupa magma, kalo dibagian permukaan dan lapisan bebatuan tentunya masih ada bekasnya.
Dan kedua info tersebut menyandarkan sumbernya pada NASA, dan sebelum NASA secara officialy menyangkal maka masih akan timbul debat kusir macam gini... (Karena NASA dalam hal ini sebagai tertuduh maka sebelum NASA memberikan jawabannya tuduhan belumlah bisa dikatakan benar atau salah apalagi kita sebagai jurinya pengetahuannya tidaklah lebih lebat dari NASA saat ini)
Dan sekali lagi kalo ada kasus rumit kaya gini ISLAM akan tetap menomor satukan AL-QURAN sebagai sumber hukum nomor satu dari pada HADIST
sehingga tetaplah bunyi surat Al Qamar (54):1,
[Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan]
Saya lebih sependapat dengan pengertian ayat tersebut menurut Harun Yahya dengan pendaratan manusia kebulan dan melakukan penggalian untuk mengambil contoh bebatuan bulan, dimana pembelahan bulan diartikan sebagai proses penelitian/penggalian di bulan.
Fean,
BalasHapusAnda katakan: Tidak ada bekasnya di bagian intinya..
saya:
wuiihh...luarbiasa..penelitian anda tentunya ada rujukannya dong..bahwa magma bulan pernah diteliti manusia..
kemudian,
Bulak balik anda katakan bersumber dari nasa..nasa..nasa...bawa bukti dong ucapan anda..
kasus ini sih ngga rumit..
seperti puluhan kali saya tekankan dan sekarang saya ulang lagi dan lagi..bahwa klaim sepihak dari Quran..yaitu berdasarkan dari foto2 dari nasa tentang guratan itu..yang eh ternyata bukan belahan..catatan2 kronologis dari wilayah asing..ngga ada tuh konfirmasi bulan terbelah..
Jadi klaim sepihak itu secara mudah udah terbukti ngga bener.
Maaf Mas bukan penelitian saya itu logika saya kan sudah saya tulis di atas sebelumnya, coba di baca lagi diatas tuh...
BalasHapusitukan logika sederhana benda cair di pisah dipertemukan lagi ya campur lagi ga ada bekasnya kaya MUSA membelah laut aja kan ga ada bekasnya..
Kalo ga percaya test aja sendiri gampang koq, kalo yang keras keras kaya kayu dipatahin trus disambungin lagi ya kelihatan bekasnya...
Nasa.. nasa.. nasa.. loh kan emang betul yang bikin cerita arca bulan dan bulan terbelah orangnya dapat sumber dari NASA bukan dari SAYA...
Fean,
BalasHapuslogika anda ngga ngejawab..dataran di bulan benda keras..kalo PERNAH TERBELAH..pasti ada belahannya..cilakanya sampe sekarang [dari photo2 itu] nga ada tuh belahannya
ttg musa, itu sama dongengnya dengan bulan terbelah..baca aja artikel saya di sana
ttg arca..sekali lagi itu klaim sepihak dari dr MC..ngga pernah nasa bilang bawa arca..
kamu mestinya mikir..kalo nasa emang bawa arca alasan apa nasa perlu nyembunyiin?
Photo-photo yang saling mendukung terbelah dan tidak terbelah bulan sama sama belum cukup, dan dari blog yang Anda tunjuk mengenai KONSPIRASI PENDARATAN MANUSIA DI BULAN OLEH NASA dan situs lain juga banyak membahas teori ini, juga membuat kita tidak boleh mempercayai informasi yang diberikan begitu saja walaupun oleh institusi sekaliber NASA.
BalasHapusAKHIR KESIMPULANNYA TETAP SAYA TIDAK (BELUM) BISA MENGATAKAN TEORI ANDA BENAR ATAU SALAH DAN SAYA JUGA TIDAK (BELUM) BISA MENGATAKAN TEORI BULAN TELAH TERBELAH (BENAR-BENAR DALAM ARTIAN TERBELAH MENJADI DUA) BENAR ATAU SALAH.
Ok thanks atas jawaban-jawabannya, tentang terbelahnya laut oleh MUSA saya akan baca ntar...
untuk apa alasan nasa nyembunyiin penemuan arca sudah pernah saya tulis di permulaan saya nulis komen diatas coba dibaca lagi..
Fean,
BalasHapusanda katakan,"Photo-photo yang saling mendukung terbelah dan tidak terbelah bulan sama sama belum cukup"
Saya:
Hah! Mana foto dukungan bulan terbelah? ngga ada tuh..silakan tunjukan jangan asbun, deh..
dan kemudian alasan nasa menyembunyikan adalah takut bikin heboh? hehehehehe..lucu sekali alasannya..
Saya tidak terlalu tertarik apakah anda masih percaya bualan bulan terbelah..karena artikel yang saya buat ini sudah menyajikan fakta dan foto bahwa bulan pernah terbelah..100% tidak benar..dan itu adalah final.
Kan ada photonya di situsnya Prof. Dr. Zaghlul Al-Najar, saya juga belum yakin itu betul atau tidak...
BalasHapusDI AL-QURAN SELAIN MENYEBUTKAN BULAN TERBELAH (QS.54:1), JUGA ADA MENYEBUTKAN LANGIT TERBELAH (QS.82:1, 84:1, 55:37), BATU TERBELAH (QS.2:74), BUMI TERBELAH (QS.50:44, 13:31) DAN JUGA LAUT TERBELAH (QS.44:24) dari ayat-ayat tersebut diatas adalah tentu tidak tepat jika semuanya diartikan secara harfiah dengan benar-benar terpotong menjadi dua bagian yang terpisah...
Contoh di QS.50:44 bumi terbelah-belah menggambarkan bangkitnya manusia dari kubur masing-masing pada hari kebangkitan.
Begitu juga tentang laut yang terbelah di jaman nabi MUSA belum tentu benar-benar terbelah dan di AL QURAN juga tidak ada menyebut angin yang membantu pembelahan laut tersebut.
JADI DENGAN ULASAN HARUN YAHYA MENGENAI KEGIATAN PENGGALIAN TANAH/BEBETUAN DI BULAN SEBENARNYA SUDAH CUKUP MENGGAMBARKAN BULAN MEMANG TERBELAH (DALAM HAL INI OLEH MANUSIA).
Fean,
BalasHapussaya mau tekankan ya..jika anda berniat diskusi tidak asbun, maka semua reference statement orang agar ditampilkan hingga BISA DI CROSS CHECK..
foto permukaan bulan beberbentuk + yg di klaim Dr ZN sebagai bukti terbelah adalah bualan menyesatkan dari seorang yang mengaku ahli geologi!
Foto itu bukan BELAHAN namun rill bernama Ariadaeus Rille [rill = parit, lembah] yg panjang CUMA 300km dan tidak melingkar..foto itu berasal dari apollo 10. Utk penjelasan, lokasinya dan rujukan kamu bisa lihat di sini:
http://www.astrosurf.com/lunascan/AS10-31-4645.htm
Juga keterangan bahwa klaim belahan itu adalah ASBUN, baca aja di sini:
http://www.islammonitor.org/index.php?option=com_content&task=view&id=3412
Jadi, Dr. ZN, mengaku ahli geologi, dan ahli bumi namun MASIH ngga bisa BEDAKAN rill/bukan..malah berusaha menyesatkan orang lain dengan memanipulasi keterangan pada FOTO..ini sungguh tindakan memalukan dan rendah!
Sisa dari statement mu ngga nyambung karena tidak membuktikan apapun ttg bulan terbelah.
saya kira udah 100% jelas dari sudut manapun..klaim ini adalah klaim asbun.
OK SAYA ANGGAP INFORMASI DI "http://www.astrosurf.com/lunascan/AS10-31-4645.htm" ADALAH 100% BENAR...
BalasHapusJADI PHOTO DI SITUS PROF.DR.ZAGHLUL ADALAH 100% SALAH.
MAKA SAYA HANYA BERPEGANG PADA AL QURAN YANG MENURUT ORANG ISLAM ADALAH 100% KEBENARANNYA.
JADI SAYA COPAS LAGI TULISAN SAYA:
DI AL-QURAN SELAIN MENYEBUTKAN BULAN TERBELAH (QS.54:1), JUGA ADA MENYEBUTKAN LANGIT TERBELAH (QS.82:1, 84:1, 55:37), BATU TERBELAH (QS.2:74), BUMI TERBELAH (QS.50:44, 13:31) DAN JUGA LAUT TERBELAH (QS.44:24) dari ayat-ayat tersebut diatas adalah tentu tidak tepat jika semuanya diartikan secara harfiah dengan benar-benar terpotong menjadi dua bagian yang terpisah...
Contoh di QS.50:44 bumi terbelah-belah menggambarkan bangkitnya manusia dari kubur masing-masing pada hari kebangkitan.
Begitu juga tentang laut yang terbelah di jaman nabi MUSA belum tentu benar-benar terbelah dan di AL QURAN juga tidak ada menyebut angin yang membantu pembelahan laut tersebut.
JADI DENGAN ULASAN HARUN YAHYA MENGENAI KEGIATAN PENGGALIAN TANAH/BEBETUAN DI BULAN SEBENARNYA SUDAH CUKUP MENGGAMBARKAN BULAN MEMANG TERBELAH (DALAM HAL INI OLEH MANUSIA DAN TERBELAH DISINI TIDAK HARUS SECARA HARFIAH DENGAN BENAR-BENAR TERBELAH MENJADI DUA BAGIAN YANG TERPISAH).
JADI TIDAK ADA YANG KESALAHAN DALAM AL-QURAN.
YANG ADA ADALAH ANDA BANYAK MENULIS ARTIKEL SAMPAH UNTUK MENYESATKAN BANYAK ORANG DAN KEWAJIBAN SAYALAH UNTUK MENGCOUNTER PIKIRAN SESAT ANDA DENGAN LOGIKA YANG BENAR...
Fean,
BalasHapusanda katakan:,".. tentu tidak tepat jika semuanya diartikan secara harfiah dengan benar-benar terpotong menjadi dua bagian yang terpisah"
saya:
semua ayat2 yg kamu sampaikan ngga nyambung dengan kondisi bagaimana bulan terbelah, sebagaimana HADIS2 yang berasal dari MULUT nabimu sendiri mengatakan [sebagaimana qur'an yg juga berasal dari mulut nabimu sendiri] mengatakan "bersaksilah" dan bulan terbelah menjauh!
Hadis itu MENGUNCI semua bualan itu. Artikel ini saya buat untuk membuktikan itu SAMPAH atau bukan dan terbukti bahwa itu adalah bualan atau SAMPAH serta sekaligus juga membuktikan SAMPAH logika anda dan SAMPAH bualan Dr ZN..
Jika anda masih mempercayai SAMPAH bulan terbelah..itu urusan anda bukan saya..karena saya sajikan artikel ini sesuai FAKTA dan BUKTI.
BOS RUMUSNYA SUDAH JELAS HADITS GA BISA DIGUNAKAN UNTUK MENGALAHKAN AL-QURAN ALASANNYA SAYA ULANGI LAGI BIAR JELAS : AL-QURAN HUKUM PERTAMA.. DAN HADITS ADALAH HUKUM KEDUA..
BalasHapusBOS PAKE LOGIKA LAH KALO MENELITI SEGALA SESUATU, PERKATAAN NABI "BERSAKSILAH" HANYA DITUNJUKAN UNTUK ORANG-ORANG YANG BERSAMANYA SAAT KEJADIAN ITU, JADI KALO ORANG HARI INI MENYANGKAL KEJADIAN TERSEBUT TIDAK HARUS DIHUKUM DAN DI CAP BERDOSA, MURTAD , KAFIR DAN SEGALA MACAMNYA.
TAMBAHAN LAGI NABI TIDAK MENYURUH UMATNYA MENULIS SEGALA SESUATU DARINYA SELAIN AL-QURAN, ITULAH SEBABNYA HADITS TIDAK HARUS DIYAKINI 100% DAN JANGAN PULA DITOLAK 100% YANG HARUS DIYAKINI 100% ADALAH AL QURAN, ITU AL QURAN YANG BILANG (QS.69:51)
DAN ANDA ADALAH ORANG YANG NGGA KONSISTEN DISATU SISI ANDA MENOLAK INFORMASI DARI UMAT YANG PERCAYA BAHWA MANUSIA BERASAL DARI KERA, SEPUPUAN DENGAN SAPI , MATAHARI MENGELILINGI BUMI DILAIN SISI LAIN ANDA PERGUNAKAN DATA/INFORMASI DARI MEREKA UNTUK MENYESATKAN UMAT YANG LAIN...
PHOTO-PHOTO BULAN SAAT INI SEBAGIAN BESAR DARI NASA PUNYA YANG NOTABENE UMAT YANG PERCAYA MANUSIA DARI KERA, SEPUPU SAPI DAN HAL-HAL ANEH LAINNYA GIMANA MAU BILANG VALID ATAU RELIABLE DATANYA..????
NGACA..NGACA..BOSS...
Fean,
BalasHapusRumus MENJELASKAN ISLAM adalah Quran dan sunnatullah [Hadis biasanya diidentikan denan sunnatullah]..dan tercantum koq di AQ 4:59, "..taatilah Alloh dan taatilah Rosul (nya), dan ulil amri di antara kalian. Kemudian jika kalian berlainan pendapat tentang sesuatu, Maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Qur'an) dan Rosul (sunnahnya)..";
Juga di 2:129, "..mengajarkan kepada mereka Al Kitab (Al Qur'an) dan Al-Hikmah (As-Sunnah).." [juga di 2:151]..juga di [33:21, 8:20, 4:69]
Yang menolak hadis maka ia BUKAN golongan Ahlussunnah wal Jamaah..
Nah, hadis2 yang saya tuliskan itu Seirama dengan AQ, iya menjelaskan yg tidak tertulis di AQ..perawi2nya JELAS hingga dikategorikan SAHIH..
Kalo logikamu kamu pake..maka 100% kamu akan menolak BUALAN bahwa bulan PERNAH terbelah..
Fean,
Setelah saya banyak membaca AQ, HADIS dan kitab2 abrahamic, maka MENURUT SAYA, kitab2 ini cacat secara nalar dan kemanusian, Di Kitab ini, secara eksplisit di ajarkan mengenai kebencian. Juga tercantum dengan alasan dan sebab2 tertentu pemeluknya dibolehkan melakukan Pembunuhan pada manusia [dan juga khewan], mengambil paksa harta orang lain, mengawini paksa orang lain dan berkata tidak benar.
Inilah mengapa saya konsisten menolak AQ dan kitab2 abrahamic dengan melampirkan/merujuk pada apa yang mereka sendiri TULISKAN..
saya kira jelas, ya...
Perdalamlah ttg agama sendiri br mempelajari agama orang. Sy rasa itu saran yg baik buat anda.
BalasHapussemua ajaran dan kitab" yang ada sekarang sudah banyak dicampuri oleh tangan manusia.
BalasHapusanda(pemilik blog) dari setiap comment yang anda beri, sepertinya anda tida percaya akan kebesaran ALLOH SWT.
jika demikian, bagaimana anda menjelaskan awal mula ada nya seluruh alam semesta ini??
apa anda akan menjelaskan dengan gaya ilmiah anda itu??
(maaf, saya bukan wirajhana eka tapi ikut nimbrung)
BalasHapus@ladoza: saya rasa jika kaum muslim tidak melakukan propaganda2 bohong dan dusta dengan ilmu gatuk2 (comot sana comot sini) dan mencari pembenaran ajarannya, blog ini mungkin tidak akan pernah diperlukan. sayangnya, it's quite the opposite.
@ayisukae: mungkin anda perlu membuka diri terhadap ajaran2 di luar Islam, kebenaran bukan hanya monopoli Islam dan "Allah SWT" dalam Al Quran bukanlah satu2nya "persepsi" manusia terhadap Tuhan. dapatkah anda memastikan bahwa "Allah SWT" yang konon sabdanya dituangkan dalam Al Quran adalah Tuhan yang sebenar-benarnya? anda mengatakan bahwa semua ajaran dan kitab yg ada sekarang sudah dicampuri tangan manusia, berarti mungkin saja "Allah SWT" dalam Quran adalah rekaan manusia, bukan?
@wirajhana eka: salut!
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusKalau anda tidak Mempercayai Bahwa BULAN itu TIDAK PERNAH TERBELAH. Itu HAK anda.
BalasHapusyang JELAS KAMI KAUM MUSLIM SANGAT MEMPERCAYAI ADANYA MUKJIZAT ITU.
SARAN SAYA. . KALAU anda ingin MENGENAL ISI DARI AL QUR'AN, JANGAN DI SATU JUZ / JANGAN 1 AYAT SAJA. dan PELAJARI HADIST2 ITU SEMUANYA, jangan cuma sedikit2 saja yang di ambil maknanya.
BACA & CERMATI DENGAN HATI DAN FIKIRAN ANDA.
Kami kaum muslim tidak akan bersuara kalau artikel anda itu memang benar adanya dan sesuai dengan Kaidah2 islam.
maaf kata2 saya kurang berkenan
Hati-hati umat muslim jangan terpancing fitnah mereka yang tidak tahu diri akan siapa Tuhan yang sebenarnya. Tidak usah membuang waktu untuk manusia yang memang dijauhkan dari hidayah Allah. Mereka tinggal di bumi Allah, mereka menghujatnya, sungguh tidak tahu malu. Ya Allah izinkan aku untuk menertawakan mereka kelak diakhirat.
BalasHapusKS:
Hapusjangan terpancing fitnah mereka yang tidak tahu diri akan siapa Tuhan yang sebenarnya.
GW:
Agar tidak memperpanjang waktu diskusi yg tidak perlu lagi, silakan baca pelan-pelan peritiwa Isra Mira'j, di mana terdapat klaim Muhammad telah bertemu tuhan :) dan dicatat penuh pertentangan dalam hadis sahihmu sendiri.
So, dimana Nabi saat mulai Isra' Miraj?
1. di rumah saudari sepupunya sampai fajar menjelang (Saat itu hindun, baru saja ditinggal wafat oleh suaminya dan menurut Tabari Hindun (Umm' Hani, sempat dipinang oleh Nabi namun tidak jadi)
2. di rumahnya (Bukhari Volume 1, Book 8, Number 345, Volume 4, Book 54, Number 429)
3. berbaring antara Al-Hatim or Al-Hijr (Bukhari Volume 5, Book 58, Number 227)
Saat peristiwa itu terjadi apakah Nabi apakah tertidur, diantara keduanya atau dalam keadaan sadar?
1. Tertidur/mimpi, disebut di Volume 9, Book 93, Number 608,
2. Diantara keduanya:Bukhari Volume 4, Book 54, Number 429
3. Tidak tidur/Sadar disebut di Ibn Sa'd's Al-Tabaqat Al-Kabir Volume I, Bukhari Volume 1, Book 8, Number 345, Volume 5, Book 58, Number 228, Volume 5, Book 58, Number 227, Tafsir Ibn Kathir: pg. 572-573)
See,
Bagaimana anda mampu mengetahui tuhan yg sebenernya karena bahkan Nabi anda sendiripun tidak pernah bertemu tuhan, koq.
Itulah sebabnya, apa yang disampaikannya langsung berantakan dihajar FAKTA SAINS :)
Trus gua harus bilang wooow gitu buat artikel sampah kayak gini?
BalasHapusJangan sok pintar dah, saya punya banyak tuh buku-buku tentang kepalsuan agama Budha, but I don't publish, apa kepentingan saya mengusik agama orang?
buku-buku tentang kepalsuan agama Budha?
Hapuspenulis dan penerbitnya dari kalangan mana?
kalau penulisnya dari kalangan non-buddhist, itu mah motifnya jelas-jelas me-fitnah buddhisme.
kalau penulisnya dari kalangan buddhist, nah ane minta ente coba ungkapkan.
seperti yang dilakukan oleh Wirajhana Eka, dia menulis tentang MEDINA (Islam) ini diambil dari tulisan-tulisan tokoh-tokoh Islam. Jadi hal ini BUKAN FITNAH!!!
Atau jangan-jangan ANDA yang ingin melakukan FITNAH.
Ayolah, jadi orang yang cerdas dikit..
Perbedaan cara berpikir (mindset) antara yang menerima dengan cara Langsung dan yang Tidak Langsung,
BalasHapusYang meneriman secara langsung menggunakan IMAN, percaya engga percaya HARUS PERCAYA.
Sedangkan yang menerima secara Tidak Langsung, mengutamakan sebuah PROSES Penyelidikan, dan tidak meng-IMAN BUTA.
Dalam hal ini, menurut saya WE berusaha memposisikan dengan cara Tidak Langsung, yakni melakukan penyelidikan, saya pikir ini sesuai dengan dasar pengetahuan (sains) yakni penyelidikan. WE, membuat tulisan ini berdasarkan data-data yang dikumpulkan kemudian dirumuskan dan dituliskan. Saya menghargai tulisan ini, dan hendaknya bila ada pembaca yang tidak sependapat dengan tulisan ini, hendaknya mengeluarkan Argumen yang baik dan mendasar (sumber), bukan asal ucap-ucap. Karena apabila suatu kebenaran di argumenkan dengan pola pikir yang berbeda, maka tidak akan ketemu.
Saya pikir SAINS bertujuan untuk mengurangi sedikit demi sedikit ketergantungan kita akan IMAN BUTA (kepercayaan yang tidak mendasar).
yg punya blog ini emang juga goblog,.,.,.
BalasHapusmanusia punya akal dan pikiran, serta manusia dapat mengatakan apa saja sesenang hatinya,.,.
klo anda hewan dan mampu membicarakan hal ini,,
saya akan percaya trerhadap anda blog begoo,.,.
Pasti kamu shock baca ini yah :)
Hapuswajar..udah terlalu lama kamu di cekoki dongeng2 di ajaranmu..jangankan membelah bulan..bahkan menyembuhkan diri dari racun di khyabar aja gak mampu :)
nah baca pelan2 ya isi blog gw..biar tambah pinter dan gak mudah di bodoh2i ajaran2 dari kaum biadab. :)
salam.
Siapa sih yang sudah tuntas menjelajah dan meneliti bulan, BELUM ADA. Manusia cuma menduga-duga dengan sedikit modal cuma sekali dua kali menuju bulan. Sangat lemah sekali.
BalasHapusIni kenyataannya yang harus diperhatikan:
1. Jelas sudah secara teori DIMUNGKINKAN bulan untuk terbelah, tanpa hancur berkeping-keping tersedot grafitasi bumi.
2. Allah sebagai sang pemilik dan pencipta alam semesta, termasuk pencipta bulan, akan dengan sangat mudah untuk membelah bulan, lalu menyatukannya kembali secara sempurna sehingga seolah-olah tak pernah terbelah
3. Mukjizat terbelahnya bulan itu adalah untuk yang memintanya, yakni para kafir Quraish, dan banyak hadis dan pengakuan mereka dalam sirat bahwa mereka telah melihat bulan terbelah, meski mungkin hanya selama sekejab, hanya 1 detik.
Dan sangat mudah juga bagi Allah untuk menutup mata manusia lain selain kaum kafir Quraih, sehingga mereka tak ikut melihat saat terbelahnya bulan tersebut. Sehingga hanya kafir Quraish yang meminta yang melihatnya saat itu.
Jadi semua itu dimungkinkan secara ilmilah, dimungkinkan secara science. Tergantung manusia sekarang, bagi yang tak percaya untuk meneliti langsung datang ke bulan dan secara mendalam menelitinya. Bagi muslim itu sudah terbukti benar dan terpercaya, karena mukjizat itu hanya sebagian kecil dari hal-hal besar dan mendalam dalam ajaran Islam lainnya yang telah muslim buktikan sendiri kebenarnya secara nyata. So Its your problem, not mine. Jangan menarik kesimpulan bahawa bulan tak pernah terbelah karena kalian tak bisa membuktikan bahwa bulan tak mungkin bisa terbelah.
dimaklumi saja orang kafir itu selamanya ga bakal percaya walaupun kenyataan didepan nyata
BalasHapuskecuali yg diberi hidayah. well,, krna ilmu allah itu ga logis untuk manusia
Wirajhana wirajhana
BalasHapusLo tuh kaga ada beda sama ali sina dll ya
Berani nya sepotong2
Bukannya klo tdk terlihat bekas belahan bulan berarti ALLAH memang Maha Kuasa, Buktinya DIA bisa bikin bulan terbelah tanpa ada bekas
Maha Kuasa kan ALLAH
lo bilang matahari sehasta itu konyol???
ALLAAHU AKBAR
yg konyol itu ISLAM atau elo???
Klo ALLAH menghendaki, pasti tjd donk kejadian itu juga kejadian2 lain yg mnrt lo kagak masuk akal tp bener2 tjd
Spt terbelahnya laut merah (sayang lo juga bilang hoax) trs yahudi bisa sampai palestin gmn cara klo kagak ALLAH kasih mukjizat lewat Nabi Nya, Musa as???
Peristiwa gajah dibilang hoax???
Ya kali, ALLAH MAHA TAHU, G MGKN SALAH
asal lo tw wir, semua org makkah jadi SAKSI peristiwa gajah. Lo bilang hoax???
Kisah ashhabul kahfi memang ALLAH kisahkan kpd Beliau SAW bbrp hari (tdk langsung). Itu kan Bukti bahwa ISLAM itu benar dan suci
Saat itu, Beliau SAW tdk mengucap "INSYA ALLAH ", shg ALLAH tegur Beliau SAW dgn lambat turun wahyu berkenaan dgn hal tsb
Trs setelah wahyu turun, nasrani juga membenarkan bahwa memang ashhabul kahfi itu ada dan berdiam di gua selama jangka waktu yg ALLAH sebut
Urut2an perkembangan embrio dlm ALQUR'AN UL KARIIM tu (darah, daging dll) tuh makna konotatif
Lo aja yg g paham makna sbnrny
Knp ketika Beliau SAW memaafkan hampir semua kafir saat Fathu Makkah kagak lo jelaskan dgn lengkap dan obyektif? Takut ya
ALLAAHU AKBAR
maling teriak maling lo
Lo yg takut knp lo sesumbar biar Muslim kagak usah baca tulisan lo dgn nuduh kami takut???
Beliau SAW wafat tuh salah satu bukti kebenaran ISLAM juga lho???
G percaya, lihat tafsir Surat An Nashr dan Hadits ttg tanda kiamat
Dan juga dari Surat An Nashr dijelaskan tersirat klo Beliau SAW wafat dlm keadaan menang alias happy ending. Buktinya bnyk org masuk ISLAM sbgmn dlm surat tsb
Lagian setelah Beliau SAW wafat justru ISLAM tersebar luas ke persia, rum dll
Koq lo berani nyebut wafatnya Beliau SAW DAN fathimah rha sbg laknat ALLAH melalui mubahalah sih
Dari tuduhan lo ini aja lo udh bikin blunder, pertama lo bilang yesus tuhan, padahal di injil (yg asli) jelas ada tuntutan Tauhid
Kedua, riwayat yg "membenarkan" terjadi mubahalah itu riwayat musyrik rafidhoh tukang bohong
ALHAMDULILLAAHI RABBIL'AALAMIIN, lo niat nyerang eh malah makin nunjukin bukti ISLAM emang bener
Karena ada Hadits yg secara terang benderang menjelaskan adanya kaum rafidhoh musyrik
AP:
HapusWirajhana wirajhana
Gw:
Kenapa..kenapa?
AP:
Lo tuh kaga ada beda sama ali sina dll ya
GW:
maksut lo..gw ganteng kaya peranakan gitu? ngaco lo..
AP
Berani nya sepotong2
GW:
hhhh, bukannya disetiap artikel dijelasin SECARA BULAT, PANJANG, LEBAR DAN LUAS?
AP:
Bukannya klo tdk terlihat bekas belahan bulan berarti ALLAH memang Maha Kuasa, Buktinya DIA bisa bikin bulan terbelah tanpa ada bekas. Maha Kuasa kan ALLAH
GW:
Karena gak pernah terbelah, ya gak ada belahan dan retakannya dong..main asal ngaku2 aja. Dulu, jaman muhammad, sekarang dan nanti..bulan belum dan gak akan terbelah dua. Semasih kamu keracunan ajaran yang bilang bintang sebagai alat pelempar setan, maka akal gak kepake...gak bakal maju
AP:
lo bilang matahari sehasta itu konyol??? ALLAAHU AKBAR. yg konyol itu ISLAM atau elo???
GW:
Besar matahari RIBUAN KALI bumi, jangankan sehasta, bahkan sejarak MERKURIUS yg JUTAAN KILOMETER AJA, gak bakal ada lagi KEHIDUPAN dibumi...mana ada yg keringetan lagi, oon. jadi emang beneran konyol abis.
AP:
Klo ALLAH menghendaki, pasti tjd donk kejadian itu juga kejadian2 lain yg mnrt lo kagak masuk akal tp bener2 tjd
GW:
Krn 1400 tahun berlalu, Yahudi yg TIDAK DIKEHENDAKI ALLAH dan dimurkai Allah masih aja ada...maka, ini TERBUKTI BHW ALLAH EMANG GAK ADA ATAU GAK ADA GUNA DAN KEMAMPUANNYA...bahkan memusnahkan YAHUDI AJA gak bisa.
AP:
Spt terbelahnya laut merah (sayang lo juga bilang hoax) trs yahudi bisa sampai palestin gmn cara klo kagak ALLAH kasih mukjizat lewat Nabi Nya, Musa as???
GW:
Terbelahnya laut merah itu emang HOAX, btw, lo emang goblok sih, Palestina itu dipesisir laut mediterania (Area Israel yg di utara), sementara laut merah itu teluk diantara benua asia vs afrika, Jadi kalo ke Palestine dari mesir SEHARUSNYA GAK PERLU nyebrang laut
AP:
Peristiwa gajah dibilang hoax??? Ya kali, ALLAH MAHA TAHU, G MGKN SALAH
asal lo tw wir, semua org makkah jadi SAKSI peristiwa gajah. Lo bilang hoax???
GW:
Masalahnya sederhana aja, karena Inskripsi2, catatan sejarah byzantium TIDAK ADA TERTULIS menyerbu Mekkah! juga gak tertulis dengan Gajah.. Jangankan urusan Gajah, BAHKAN TAHUN MUHAMMAD LAHIR aja GAK JELAS!
AP:
Kisah ashhabul kahfi memang ALLAH kisahkan kpd Beliau SAW bbrp hari (tdk langsung). Itu kan Bukti bahwa ISLAM itu benar dan suci.. Trs setelah wahyu turun, nasrani juga membenarkan bahwa memang ashhabul kahfi itu ada dan berdiam di gua selama jangka waktu yg ALLAH sebut
GW:
Lama karena belum dapet bocoran info dari orang lain...bahkan info itu aja HOAX, Kisah itu ternyata dongeng belaka, tidak singkron dengan fakta sejarah.
AP:
HapusUrut2an perkembangan embrio dlm ALQUR'AN UL KARIIM tu (darah, daging dll) tuh makna konotatif. Lo aja yg g paham makna sbnrny
GW:
Urutan perkembangan JANIN versi Islam, emang KONYOL. Quran bilang gini:
Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (nuthfatan) dalam tempat yang kokoh. Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah ('alaqatan), lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging (mudhghatan), dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang ('izhaaman), lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging (lahman). Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang lain. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik [AQ 23.13-14. Di AQ 2.234 disebutkan bahwa masa tunggu (iddah) perempuan sebalum digauli oleh suami lainnya adalah 4 bulan 10 hari = 4 x 29/30 hari + 10 hari. Jika dibagi 3 = 42 - 43.3 hari]
Hadis:
Riwayat Husyaim, Riwayat Ali bin Zaid - Abu Ubaidah bin Abdullah - Abdullah - Rasulullah SAW bersabda:"..Sesungguhnya air mani (nuftah) berada di dalam rahim selama 40 hari (1) tidak berubah, bila berjalan 40 hari akan berubah menjadi segumpal darah (Alaqah) (2), kemudian menjadi segumpal daging (mudhghah) selama itu pula (3) kemudian menjadi kerangka tulang selama itu pula (4). Maka bila Allah berkehendak untuk menyempurnakan ciptaanNya, Dia mengutus malaikat kepadanya, lalu malaikat berikutnya bertanya: Wahai Rabb, apakah dia laki-laki atau perempuan?.."[Ahmad no. 3372]
VS
KEDOKTERAN MODERN:
BELUM 40 hari berakhir yaitu di minggu ke-5 (35 hari) TIDAK LAGI BERUPA sperma, namun telah terjadi pembentukan awal jantung, tulang, dan cikal spinal cord. Juga dikatakan bahwa jantung mulai berdetak di minggu ke-5. Di minggu ke-8 (56 hari) telah terjadi pembentukan tulang yang ada didalam bungkusan kulit dan daging :) Ini menunjukan bahwa Islam bertentangan dengan Ilmu kedokteran.
Konyol, kan?
AP:
Knp ketika Beliau SAW memaafkan hampir semua kafir saat Fathu Makkah kagak lo jelaskan dgn lengkap dan obyektif?
GW:
Hampir SEMUA? artinya ada yg MATI, kan dan JUMLAH YANG MATI JUGA BANYAK. Udah diterangkan sebenernya. yaitu: 24 orang pagan (atau 28 menurut Muir) dibunuh. Ini adalah satu2nya pertempuran yang terjadi di Mekah. Ketika Muhammad masuk Mekah, dia memberikan pengampunan bagi seluruh penduduk Mekah kecuali bagi 8 orang (atau 10 menurut Ibn Sa’d). Dia memerintahkan agar orang2 ini dibunuh bahkan walaupun mereka bersembunyi di bawah tirai Ka’abah. Sebenarnya menumpahkan darah di tempat suci itu sangatlah dilarang bagi kaum pagan. Muhammad ingin mempertahankan tradisi ini, tapi keinginannya untuk membalas dendam lebih kuat sehingga dia menyatakan bahwa Allah mengijinkan hanya untuknya untuk menumpahkan darah di tempat suci untuk beberapa jam saja.
sadis, ya....
AP:
HapusBeliau SAW wafat tuh salah satu bukti kebenaran ISLAM juga lho???
GW:
Semua agama dengan tuhan mana aja ada yg wafat, tidak mengherankan..apalagi yg DIRACUN WANITA YAHUDI (atau versi lain: oleh AISYAH dan HAFSA)...wajar dong wafat..namun umur cuma 63 tahun...kalah ama para KAFIR dan MUNAFIK yang MATI TUA di MEKAH.
AP:
G percaya, lihat tafsir Surat An Nashr dan Hadits ttg tanda kiamat
GW:
Kiamat? hahahahaha...kapan? 100 tahun setelah muhammad wafat? hahahaha..
AP:
Dan juga dari Surat An Nashr dijelaskan tersirat klo Beliau SAW wafat dlm keadaan menang alias happy ending. Buktinya bnyk org masuk ISLAM sbgmn dlm surat tsb
GW:
ngaco..Muhammad sendiri gak jelas dan menyedihkan wafatnya:
Quran:
Katakanlah: "Aku bukanlah rasul yang pertama di antara rasul-rasul (qul maa kuntu bid'an mina alrrusuli) DAN AKU TIDAK MENGETAHUI APA YANG AKAN DIPERBUAT TERHADAPKU DAN TIDAK (PULA) TERHADAPMU (wamaa adrii maa yuf'alu bii walaa bikum).... [AQ 46.9, Al Makiyya, turun diurutan ke-66]
Hadis:
Riwayat Musa bin Isma'il - Ibrahim bin Sa'ad - Ibnu Syihab - Kharijah bin Zaid bin Tsabit - Ummu Al 'Ala': "Utsman bin Madz'un (Ikut perang Badar dipihak kaum Muslim, 2 H/624M) mengeluhkan sakitnya di sisi kami kemudian kami merawatnya sampai ketika dia meninggal kami menyelimutinya dengan bajunya.. Rasulullah SAW bersabda: "Kematian dari Rabbnya telah datang kepadanya, aku berharap dia mendapatkan kebaikan. Demi Allah, MESKIPUN AKU SEORANG NABI, AKU TIDAK TAHU APA YANG AKAN AKU DAPATKAN."
[Bukhari no.3636. Juga di Bukhari no.1166, 2490, 6487, Bukhari no. 6500: "...demi Allah, aku tidak tahu padahal aku adalah Rasulullah bagaimana nantinya aku diperlakukan, juga tidak tahu bagaimana kalian diperlakukan.". Juga di Ahmad no.2938 dari riwayat (Abdush Shamad, Hasan bin Musa, Affan bi Muslim) - Hammad - Ali bin Zaid - Yusuf bin Mihram - Ibnu Abbas: "..ketika Utsman bin Mazh'un meninggal dunia, istrinya berkata; Selamat bagimu wahai Ibnu Mazh'un di surga. Maka Rasulullah SAW melihatnya dengan pandangan marah, lalu beliau bersabda; "Apa yang membuatmu tahu? DEMI ALLAH, SESUNGGUHNYA AKU ADALAH UTUSAN ALLAH, NAMUN AKU TIDAK TAHU APA YANG AKAN TERJADI PADAKU." 'Affan berkata; "Dan tidak pula dengannya.". Juga di Ahmad no.2020 (dari Ibnu Abbas) dan no.26186 (Dari Ummu Al' Ala)]
Bahkan hadis Bukhari, Muslim, Ahmad, Malik dan Tirmidhi mencatat ucapan Muhammad pada detik terakhirnya:
Riwayat Mu'alla bin Asad - Abdul 'Azid bin Mukhtar - Hisyam bin Urwah - Abbad bin Abdullah bin Zubair - Aisyah:
Rasulullah SAW berkata sebelum beliau wafat di pangkuan Aisyah..; "Ya Allah, AMPUNILAH AKU, berikanlah rahmat kepadaku dan pertemukanlah aku dengan kekasihku!" [Bukhari no. 4086, 5242. Muslim no. 4474, Ahmad no.24757. Malik no.501. Tirmidhi no.3418]
Itu adalah saat menjelang ajalnya dan Muhammad sendiri masih tidak jelas Nasibnya..
Nambahin, kamu bilang Beliau SAW tdk ada dlm Taurat??
BalasHapusTerus ngapain yahudi ramai2 pindah ke Madinah (tempat tumbuh kurma) spt ALLAH jelaskan dlm taurat???
Trs perkara yahudi blg klo nabi Sulaiman as tuh penyihir. Itu kebohongan kali
Trs klo beliau penyihir ngapain mereka susah2 mau buat lagi haikal sulaiman?
Kamu ngaco..Yahudi gak ada yg rame2 pindah ke Medinah, bukannya di hadis, sirah dikatakan di medina dah ada kaum Yahudi...bahkan di seluruh tempat dibelahan dunia lain ada...kamu ngaco..
HapusBtw, Sulaiman itu emang kisah HOAX.... kamu aja yg gak tau
ALQUR'AN UL KARIIM lo sebut isinya g bagus?
BalasHapusItu sih penilaian subyektif lo aja
Knp ada Hadits? Ya itu bukti bahwa ALQUR'AN dan Hadits emang 1 kesatuan
Ada ayat mutasyabihat? Lagi2 bukti bahwa ALQUR'AN memang benar
Kan di kitab Tafsir Ibnu katsir dijelaskan bahwa sang turjumanul Qur'an, Ibnu Abbas rhuma menjelaskan ada ayat2 yg hanya ALLAH yang tahu artinya
Tauhid bermakn motif materi atau bukti bahwa ISLAM benar shg bs menaklukkan arab dan selain arab seluruh nya?
ALLAAHU akbar
Niat hati kamu serang ISLAM malah jadi nunjukin bukti KEMAHA BENARAN ALLAH
Quran yg mana yg kamu maksudkan? ada banyak versi Quran loh..ada versi HAFS, ada versi warsh, ada versi qalun, dll? yang mana? dan yang mana yang benar?
HapusBeliau Rasulullaah SAW selalu benar karena ALLAH memberi Beliau SAW sifat shiddiq dan amin
BalasHapusKlo misal qt temukan apa yg Beliau SAW laksanakan lalu qt anggap tdk konsisten
Itu akibat qt yg rendah akal pikirannya dan belum paham
Jadi jgn salahkan Beliau
Klo misal ada nemuin perbedaan antara ALQUR'AN UL KARIIM sama kitab lain ya harus ALQUR'AN UL KARIIM donk yg dikatakan benar
BalasHapusKan hanya ALQUR'AN UL KARIIM yg ALLAH jaga kesuciannya
Perbedaan hasil hitung msg2 org thd jumlah ayat kan cuman hasil hitung manusia doank bukan krn ayat nya berbeda
ALLAAHU AKBAR
terpisah nya yahudi ke seluruh penjuru dunia bukan berarti mereka tdk palsukan isi taurat
Justru itu hukuman ALLAH gara2 mereka palsukan isi taurat
ALHAMDULILLAAHI RABBIL'AALAMIIN, lagi2 ALLAH buka kebodohan dan kesalahan musuh Nya
Niat mau serang ISLAM, malah makin nunjukin kebenaran ISLAM
Kamu keliru...beda2 quran itu bukan cuma AYAT, bahkan jumlah surat, jumlah huruf..dan bahkan ada yang kata2nya beda...kamu gak tau aja masih ngotot..hahahaha..
Hapusquote dari link di atas, untuk misalnya jumlah huruf:
..di kalangan Sunni-pun, masih terdapat variasi klaim jumlah huruf quran, yaitu: 340.740 huruf / 323.015 huruf / 321.530 huruf / 321.180 huruf yang disebutkan di Tafsir Ibn Kathir dan Tafsir Qurtuby
Delete
Kaya gn ngaku mau "nasihatin"
BalasHapusYg bnr kamu dan kafir kyk kamu tuh yg pantas dan wajib dinasihatin
ALLAAHU AKBAR
saya baca dari sumber islam dan sumber lainnya. ternyata hasilnya spt yg saya tulis. manusia terlahir punya akal pikiran, yang seharusnya digunakan baik agar tidak lagi di bohongi.
Hapushoax adalah hoax. bagi yg masih nekad utk percaya mati hoax. ya silakan2 saja.. krn bagiku ini hoax. bagimu ini jalan..
Untuk menahan tai sama kencingmu sendiri saja tidak bisa...lalu kamu coba berbicara tentang keyakinan orang lain ....bagiku agamaku bagimu agamamu,jikalau masih ragu besok saat hendak buang air besar cobalah tahan jika mampu silahkan berkomentar banyak tentang agamaku...jika tidak bisa tolong diam...
BalasHapusKamu lucu, bukankah quran sendiri menyatakan ilmu Allah itu untuk semua, termasuk kafir, maka semua orang berhak menguji klaim itu. kemudian tentang "bagiku agamaku....dst" apakah kamu tau itu ucapan itu berasal dari abu sufyan yang diadopsi Allah? Besok kalo mau buang air besar cari kakus gak perlu ditahan2...dan kalo gak mampu bantah, maka diam.
HapusPercayalah ilmu anda hanya secuil,jangan berbicara seolah tahu banyak tentang Islam,bertaubatlah teman ...jangan gunakan kepandaianmu untuk memusuhi orang lain .
BalasHapusIlmu anda lebih secuil lagi.
Hapus