Tau ngga..bahkan Setan sekalipun tidak melebihkan dari apa yang diketahui dan diucapkannya.Mari kita ambil informasi yang ada di Alkitab kejadian 3:1-5, yaitu episode SETAN membujuk HAWA untuk makan buah pengetahuan.
Ketika itu ALLAH mengatakan kepada ADAM dan HAWA bahwa "Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh dimakan, tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati."
Oleh karena Larangan itu, maka ADAM dan HAWA tidak memakan buah yang ditengah-tengah taman itu.
Manfaat buah itu cuma diketahui oleh TUHAN dan SETAN.
SETAN tahu bahwa ucapan TUHAN yang ini, "Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati." tidaklah seluruhnya benar.
SETAN kemudian berbaik hati dan memberitahukan HAWA bahwa jika mereka makan buah itu "Sekali-kali kamu tidak akan mati"
SETAN-pun kemudian juga dengan baik hati memberitahukan alasan ALLAH mengapa ADAM dan HAWA ngga boleh makan buah itu: "Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang jahat."
Benarlah..ketika Adam dan Hawa makan buah itu, mereka tidak mati, matanya terbuka dan mempunyai pengertian.
ALLAH memberikan konfirmasi kebenaran yang SETAN ucapkan, yaitu "Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita, tahu tentang yang baik dan yang jahat"
Setelah TUHAN ALLAH membuatkan pakaian dari kulit binatang untuk ADAM dan HAWA dan mengenakannya pada mereka barulah ketiganya di usir. Cara mengeksploitasi itu kelak ditiru juga oleh manusia.
Pelajaran apa yang dapat kita tangkap dari Kisah ADAM dan HAWA di atas?
- Di perlukan KEPATUHAN total kepada ALLAH [dan gengnya, karena ALLAH menggunakan kata "kita"]!
Masa bodo apakah perintah itu tidak masuk akal, ngga jelas alasannya, bertentangan dengan kemanusiaan dan logika, membuat manusia melakukan hal-hal tidak terpuji, Kek.
Pokoknya patuhi secara total jangan banyak tanya dan jalankan saja. 
Seretlah semua pihak yang membuatmu terkena hukuman.
Masa bodo apakah ia adalah pasanganmu sekalipun yang telah berbaik hati memperhatikan dan membagi rejeki untuk dinikmati bersama atau bahkan pihak yang sudah berbaik hati membagikanmu pengetahuan- Jangan menjadi pahlawan kesiangan dengan memberitahukan kekeliruan. Lebih baik masa bodo dan tutup mulut. Nikmati sendiri pengetahuan itu dengan segala rejekinya karena di samping tidak akan mendapatkan pahala/tandajasa malah mendapatkan hukuman
- Manusia boleh saja bertambah pengetahuan, pengalaman, relasi atau bahkan record kepatuhan atau apapun. Selama manusia tidak sering makan bersama Allah atau bahkan tidak pernah, maka jangan pernah lengah dan mempunyai satu kesalahan.
Sekali berbuat dan dihukum maka jelas sudah bahwa manusia hanyalah sekedar faktor produksi dan bukanlah Assets. - Sekarang, coba perhatikan kata "MENJADI seperti ALLAH" dimana ada kata "seperti" di tengahnya. Jelas sekali bahwa manusia TIDAK AKAN PERNAH menjadi ALLAH namun hanya seperti.
Lihat! Bahkan SETAN-pun tidak melebih-lebihkan dari yang ia ketahui!
Selama Manusia tidak bermain dilapangan yang sama dengan Allah, maka manusia bukanlah kelompok Allah yang sama atau bahkan menjadi salah satu dari Allah
Jadi, ketika segerombolan orang yang mengaku sebagai keturunan ADAM:
- Merekayasa ucapan ALLAH demi kepentingan dan/atau keuntungan dirinya sendiri dan/atau merugikan pihak lain termasuk yang di dalamnya terdapat kegiatan merampok, menjarah, membakar, membunuh, menyetubuhi secara paksa, mengawini beberapa wanita lainnya, mengawinkan manusia berjenis kelamin sama, menyatakan perang, melarang dan menghakimi..semua atas nama dan kuasa ALLAH dan/atau
- Mengangkat manusia menjadi TUHAN dan/atau
- Menyembah manusia menjadi tuhan, dan/atau
- Menghasut manusia-manusia lainnya agar mengikuti ajaran2 yang membuat manusia mempersangkakan/menyembah/mengikuti manusia tertentu sebagai tuhan dan/atau menyembah harus tuhan tertentu
- Melakukan kegiatan menghina/membunuh/menyiksa/memaksa agar menyembah tuhan yang sama
Mmmmh...Apakah anda tau?
Photo/Gambar di ambil dari: sini, sini dan sini
hello... hapi blogging... have a nice day! just visiting here....
BalasHapusYup gue setujuh.. Menurut saya adalah hal aneh kalo benar ALLAH berfirman seperti hal tersebut, kata-katanya ga logis bahkan seharusnya dosa asal/atau dosa waris itu terjadi adalah akibat kesalahan ALLAH juga yang berbohong kepada Adam dan Hawa tapi akibatnya malah harus ditanggung oleh Adam dan Hawa dan anak cucunya...
BalasHapusSaya lebih setuju cerita versi AL-QURAN di QS.2:35 karena masuk akal..
Fean,
BalasHapusanda katakan bahwa QS 2:35 lebih masuk akal...
Saya:
[2:35] Dan Kami berfirman: "Hai Adam, diamilah oleh kamu dan isterimu surga ini, dan makanlah makanan-makanannya yang banyak lagi baik dimana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu dekati pohon ini37. yang menyebabkan kamu termasuk orang-orang yang zalim.
37: Pohon yang dilarang Allah mendekatinya tidak dapat dipastikan, sebab Al Qur'an dan Hadist tidak menerangkannya. Ada yang menamakan pohon khuldi sebagaimana tersebut dalam surat Thaha ayat 120, tapi itu adalah nama yang diberikan syaitan.
[20:120] Kemudian syaitan membisikkan pikiran jahat kepadanya, dengan berkata: "Hai Adam, maukah saya tunjukkan kepada kamu pohon khuldi949 dan kerajaan yang tidak akan binasa?"
Pohon itu dinamakan Syajaratulkhuldi (Pohon kekekalan), karena menurut syaitan, orang yang memakan buahnya akan kekal, tidak akan mati, selanjutnya no. [37].
Masuk akal?
Kisah dongeng di AQ ngga logic...mengapa?
Lamanya adam di surga cuma 1 jam saja! di hari jum'at ashar hingga terbenamnya matahari [Al-Hakim dari Ibn `Abbas]
Sementara itu IBLIS saja udah di USIR DULUAN sebelum ADAM dan Hawa di USIR! [Al hijr 15:28-39)!
So, koq bisa si setan masuk lagi dan menggoda Adam dan Hawa dengan perantara ular [Al-Qurtubi] bahkan lewat mulut ular lagi [Ibn kathir menyatakan sample dari Taurat]; Padahal saat di turunkan badannya IBLIS udah diubah jadi ngga sama dengan Malaikat dan berbunyi spt Bel(Sa`id bin Jubayr said dan Ibn Abi Hatim); Iblis was sent down to Dustumaysan, several miles from Basra. Further, the snake was sent down to Asbahan (Al-Hasan Al-Basri)]
Ini saja udah mengindikasikan bhw ALLAH itu ceroboh, matanya lamur, telinganya budek!
[belum termasuk jarak waktu yang dikisaran waktu cuma sekitar 1 jam saja..adam dan hawa lupa larangan]
Walaupun 2:35 tidak menyebutkan nama pohonya:
http://tafsir.com/default.asp?sid=2&tid=1669
[banyak variasi nama pohonya [Imam Abu Ja`far bin Jarir dan Ar-Razi] NAMUN tidak benar sunnah tidak mengatakan pohon apa! karena Ibn Abi Hatim melalui riwayat Ubayy bin Ka`b yang mendengarkan NABI berkata itu adalah POHON LARANGAN [http://tafsir.com/default.asp?sid=2&tid=1684], namun katanya narasinya pecah antara Al-Hasan dan Ubayy bin Ka`b, karena Al hasan ngga dapet dari Ubayy..namun Abu Dawud At-Tayalisi menyatakan juga dari riwayat Abu Hurayrah yang berasal dari NABI mengatakan: itu pohon abadi! [juga dari Imam Ahmad]
Alasan kenapa dilarang makan pohon itu agar mereka tidak menjadi Malaikat dan hidup abadi [7:20] "Maka syaitan membisikkan pikiran jahat kepada keduanya untuk menampakkan kepada keduanya apa yang tertutup dari mereka yaitu auratnya dan syaitan berkata: "Tuhan kamu tidak melarangmu dan mendekati pohon ini, melainkan supaya kamu berdua tidak menjadi malaikat atau tidak menjadi orang-orang yang kekal (dalam surga)." "
Qatadah menyatakan bahwa Setan bersumpah demi allah tentang hal itu!
Setelah itu emang bener kejadian aurat mereka keliatan dan ditutupi oleh TUMBUHAN [ibn abbas mengatakan ditutupi daun dari fig tree]
Jadi Setan ngga boong juga disitu, bukan?!
So, setan yang di usir dari surga..koq bisa masuk lagi dan menggoda...serta ADAM jelas-jelas melihat Malaikat bersujud padanya [juga tidak pernah di ucapkan ALLAH umur Adam dan Hawa cuma sebentar saja]+ pengetahuan Adam lebih banyak dari MALAIKAT dan ngajarin para malekat malah [2:33]...tiba2 dalam tempo kurang dari 1 jam saja..lupa larangan Allah dan malah tertarik iming2 IBLLIS karena bila makan buah itu jadi spt malaikat+kekal?
ngga masuk akal...
QS 2:35 dan 20:120 masih masuk akal karena tidak bertentangan disini ALLAH tidak berbohong melainkan SETAN yang berbohong mengenai pohon itu.
BalasHapusDi ISLAM AL-QURAN adalah sumber hukum pertama sedangkan HADITS adalah sumber hukum kedua sehingga HADITS tidak bisa digunakan untuk menentang AYAT AL-QURAN karena posisinya dibawah, jika ingin menentang AYAT AL-QURAN maka harus dengan AYAT AL-QURAN juga.
Dan lagian waktu adalah relatif karena 1 hari disisi Tuhan bisa 1.000 atau 50.000 tahun menurut perhitungan Manusia dan Anda sudah menulis tetang hal tersebut.
Wira:
Sementara itu IBLIS saja udah di USIR DULUAN sebelum ADAM dan Hawa di USIR! [Al hijr 15:28-39)!
So, koq bisa si setan masuk lagi dan menggoda Adam dan Hawa dengan perantara ular [Al-Qurtubi] bahkan lewat mulut ular lagi..
Saya:
Namanya juga IBLIS/SETAN yang suka membangkang disuruh sujud ga mau, disuruh keluar eh masuk lagi.. ALLAH tahu dan mampu untuk mencegah kelakuan SETAN ini, tapi kalau ALLAH sudah berkehendak tak ada yang bisa melarang... dan tindakan ALLAH membiarkan SETAN yang masih bisa seenaknya kesana kemari tersurat di QS 72:8-10
JADI VERSI QURAN MASIH MASUK AKAL.
Fean,
BalasHapusmengenai pohon..Iblis emang ngga bohong baca aja 7:20, bahkan Iman Ahmad dan Abu Dawud At-Tayalisi mencatat Abu huraira meriwayatkan bahwa nabi menyebutkan bhw di surga emang ada: Shajarat Al-Khuld. Kegunaan pohon di tuiskan juga di tafsir ibn kathir berikut kumpulan hadisnya [sdh saya sampaikan sebelumnya]
Yang disebutkan di Quran dan hadis adalah Iblis membangkang ngga mau di suruh sujud pada adam namun ia tidak tercatat di AQ dan hadis telah MEMBANGKANG ngga mau di usir..tuh! Yang jelas ia telah di USIR KELUAR dari surga duluan [AQ 7:13, 7:18,15:34, 38:77].
Setelah di usir dari surga, tiba-tiba aja ada ayat yang mengatakan bahwa Iblis menggoda dan mengiming2i mereka makan buah khuldi.
Bukan kah Iblis udah di usir? membangkang? waduh jangan berasumsi yang ngga match dengan AQ, hadis dan tafsir deh..Karena bahkan ketika mencuri dengar ayat saja...malaikat aktif memburunya dengan melemparnya dengan Meteor dan BINTANG [15:18, 37:8-10, 67:5..bahkan itu juga disebutkan JELAS di surat 72:8-10 yang anda bawakan sendiri sebagai argumentasi]
..Jadi ngga perlu bikin asumsi yang bertentangan dengan AQ dan hadis, deh..
Padahal Alkitab saja yang anda tuduh tidak masuk akal saja..Iblis jelas2 belum di usir dan masih ada disurga saat kejadian itu..
Bahkan di AQ pun sudah ditegaskan bahwa ADAM dan HAWA tidak akan kelaparan dan dahaga (20:118-119)? Namun koq di surat lainnya Allah malah membolehkan makan apapun dan kecuali buah khuldi?
Baca dan buktikan sendiri...
Bukti-bukti di atas disamping menunjukan adanya pertentangan logika di quran juga menunjukan kondisi yang sama sekali tidak masuk akal..
Wira :
BalasHapusAlasan kenapa dilarang makan pohon itu agar mereka tidak menjadi Malaikat dan hidup abadi [7:20] "Maka syaitan membisikkan pikiran jahat kepada keduanya untuk menampakkan kepada keduanya apa yang tertutup dari mereka yaitu auratnya dan syaitan berkata: "Tuhan kamu tidak melarangmu dan mendekati pohon ini, melainkan supaya kamu berdua tidak menjadi malaikat atau tidak menjadi orang-orang yang kekal (dalam surga)." "
Saya:
Saya copas lagi tulisan Anda :
[2:35] Dan Kami berfirman: "Hai Adam, ...., dan janganlah kamu dekati pohon ini37. yang menyebabkan kamu termasuk orang-orang yang zalim.
JADI ALASAN DILARANGNYA MEREKA MEMAKAN BUAH ITU ADALAH AGAR MEREKA TIDAK MENJADI ORANG YANG ZALIM SUDAH JELAS DI AL-QURAN JADI GA PERLU CARI KEMANA-MANA LAGI.
Sekali lg HADIST ga bisa menentang AL-QURAN dalam hal ini karena di ISLAM HADIST merupakan hukum tingkat kedua dan juga tidak ada jaminan dari ALLAH atas kemurniannya dan HADITS BUKANLAH KITAB SUCI DI AGAMA ISLAM.
Jadi Anda sendiri yang sudah jelas mencampur AL-QURAN, HADIST dan TAFSIR sedang saya hanya menggunakan AL-QURAN.
Dan mengenai IBLIS kenapa bisa balik lagi sudah saya jelaskan bahwa ALLAH sudah tahu IBLIS akan balik lagi untuk menggelincirkan ADAM dan HAWA (jangan Mas Wira artikan menggelincirkan diatas dengan membuat ADAM jadi kepleset jatuh ke tanah dalam arti sebenarnya kalo kaya gitu berarti kaco pikiran Anda) hal ini tertulis QS.7:18[ALLAH berfirman : "Keluarlah kamu (kamu dalam hal ini adalah IBLIS) dari surga itu sebagai orang terhina lagi terusir. Sesungguhnya barangsiapa di antara mereka (mereka dalam hal ini adalah ADAM dan HAWA) mengikuti kamu, benar-benar Aku akan mengisi neraka Jahannam dengan kamu semuanya"]
ALLAH ga akan berfirman seperti ini kalo memang IBLIS tidak bisa punya kesempatan masuk lagi ke surga untuk menggoda ADAM dan ini merupakan ISYARAT kepada IBLIS bahwa dia masih bisa (bukan berarti boleh loh) masuk dan menggoda/menggelincirkan ADAM, dan ALLAH juga telah memberi ISYARAT serupa kepada ADAM dimana setelah IBLIS membangkang untuk sujud kepada ADAM (QS.20:116) lalu ALLAH berfirman di QS.20:[117 Maka Kami berkata: "Hai Adam, sesungguhnya ini (iblis) adalah musuh bagimu dan bagi isterimu, maka sekali-kali janganlah sampai ia mengeluarkan kamu berdua dari surga, yang menyebabkan kamu menjadi celaka.]
dan untuk lebih menguatkan lagi bahwa IBLIS masih bisa berkesempatan untuk naik ke langit tercantum jelas di QS.72:9 [dan sesungguhnya kami dahulu dapat menduduki beberapa tempat di langit itu untuk mendengar-dengarkan (berita-beritanya). Tetapi sekarang barangsiapa yang (mencoba) mendengar-dengarkan (seperti itu) tentu akan menjumpai panah api yang mengintai (untuk membakarnya).]
lanjutan..
BalasHapusWira:
Bahkan di AQ pun sudah ditegaskan bahwa ADAM dan HAWA tidak akan kelaparan dan dahaga (20:118-119)? Namun koq di surat lainnya Allah malah membolehkan makan apapun dan kecuali buah khuldi?
Saya :
Inilah yang saya maksud dengan tulisan kepleset diatas, ADAM dan HAWA tidak akan kelaparan dan dahaga diayat tersebut bukan berarti bisa hidup tanpa makan-minum, jawaban atas pertanyaan Anda selanjutnya yaitu boleh makan apapun kecuali buah khuldi juga masih ada di ayat (20:118-119) tersebut diatas yang Anda tulis sendiri.
QS.20:118[Sesungguhnya kamu tidak akan kelaparan di dalamnya dan tidak akan telanjang]
Telanjang menurut ISLAM berarti tebukanya aurat. Penjelasan lebih rinci ada di QS.2:35 [Dan Kami berfirman: "Hai Adam, diamilah oleh kamu dan isterimu surga ini, dan makanlah makanan-makanannya yang banyak lagi baik dimana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu dekati pohon ini (pohon khuldi) yang menyebabkan kamu termasuk orang-orang yang zalim]
ALLAH sudah memberi jaminan kepada ADAM bahwa ADAM dan HAWA tidak akan kelaparan dan telanjang dengan catatan jangan mendekati pohon khuldi, dan BENARLAH FIRMAN ALLAH tatkala ADAM dan HAWA memakan buah tersebut maka terbukalah auratnya (telanjang) dan menyebabkan mereka harus turun ke bumi dimana mereka merasakan kelaparan (juga terik matahari)
SEKALI LAGI AL-QURAN MASIH MASUK AKAL, KONSEKWEN DAN TIDAK ADA PERTENTANGAN AYAT-AYATNYA.
Fean,
BalasHapusbaik saya akan gunakan AQ tok dan saya buktikan pertentangannya:
2:35, "...dan kamu termasuk orang-orang zalim."
saya:
orang-orang? artinya saat itu udah ada manusia lain selain adam..(1)
Anda:
ALLAH sudah tahu IBLIS akan balik lagi untuk menggelincirkan ADAM dan HAWA + TAFSIR kamu sendiri dalam kurung 7:18
Saya:
[7:18] Allah berfirman: "Keluarlah kamu dari surga itu sebagai orang terhina lagi terusir. Sesungguhnya barangsiapa di antara mereka mengikuti kamu, benar-benar Aku akan mengisi neraka Jahannam dengan kamu semuanya".
menurut kamu yang dimaksukan "Mereka" = adam dan hawa? baik akan saya buktikan tanpa hadis dan tafsir anda 100% keliru.
Di ayat sebelumnya 7:17 dikatakan spt ini
[7:17] kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. Dan Engkau tidak akan men-dapati kebanyakan mereka bersyukur (ta'at).
Kalo "MEREKA" = adam dan hawa maka "kebanyakan dari mereka" artinya siapa? kalo 1 saja maka cuma 50% belum bisa di sebut "kebanyakan dari mereka", kalo 2 = 100%, malah artinya semua..
sehingga arti "mereka" malah bisa dua:
1.Saat itu ada manusia2 lain selain adam dan hawa tapi tidak di surga
2. "Mereka" yang dimaksud bukan ADAM dan HAWA..namun turunannya.
Kalo allah tau iblis akan menggoda ADAM dan HAWA dan tidak di usir, maka ALLAH bersengkokol dan SENGAJA MENYESATKAN ADAM dan HAWA..makin ngga masuk akal..
buat apa dia ciptakan mahluk yang baik2 aja dan dijebak utk disesatkan?! dan akan di masukan neraka jahanam karena mengikuti IBLIS [7:18]..namun sampe abis AQ ngga ada tuh ADAM dan HAWA masuk NERAKA JAHANAM..
aneh.
Kemudian kamu bawa 20:117, sebagai penguat argument, ini malah tambah aneh..karena 20:115 dikatakan adam lupa perintah ALLAH, LHA padahal sebelumnya di demonstrasikan ADAM MAMPU MENGINGAT seluruh NAMA-NAMA dan mengajarkan pada malaikat [2:31-33]
Makin aneh aja..
Kemudian di 72:9, ini hanya mengindikasikan untuk mendengar bukan tulisan bahwa bisa MASUK SURGA..ngga nyambung ah!
Kemudian,
penjelasan anda tentang ngga akan kelaparan dan dahaga dengan jawaban masih di ayat 20:118-119..LHA yang bujuk buat makan buah kuldi itu malah SETAN BOS!!!.Kemudian anda kaitkan lagi dengan 2:35, "Hai Adam, diamilah oleh kamu dan isterimu surga ini, dan makanlah makanan-makanannya yang banyak lagi baik dimana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu dekati pohon ini37. yang menyebabkan kamu termasuk orang-orang yang zalim."
justru ini pertentangannya..KATANYA ngga akan kelaparan, dahaga dan telanjang tapi disuruh makan..bertolak belakang sekali antar statement..bahkan diancam akan disamakan dengan ORANG-ORANG ZALIM..lha ini makin aneh aja..katanya manusia pertama lantas koq akan dimasukan kedalam kategori ORANG-ORANG [artinya banyak orang ] zalim?
makin aneh aja...
Nah, dengan tanpa HADIS dan TAFSIR..malah makin mudah bagi saya untuk membuktikan lagi dan lagi tentang pertentangan dan tidak masuk akalnya versi AQ, bukan?!
pak.........waktunya bpk kok byk sih? hehehehehe... Bisa baca2... Jangan sdh jd Bos Garuda... hahahahaha. Bravo pak...... Hajar semua pak... Biar g ada kefanatikan...
BalasHapusWira:
BalasHapus2:35, "...dan kamu termasuk orang-orang zalim."
orang-orang? artinya saat itu udah ada manusia lain selain adam..(1)
Saya:
Iya benar ada orang-orang sebelum Adam, hal ini tertulis di QS.2:30[Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi." Mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya.....]
Malaikat tidak akan mengatakan hal ini kalo sekiranya dibumi tidak ada orang sebelumnya...
Wira:
menurut kamu yang dimaksukan "Mereka" = adam dan hawa? baik akan saya buktikan tanpa hadis dan tafsir anda 100% keliru
Saya:
point 2 yang Anda tulis TURUNANNYA + ADAM DAN HAWA adalah lebih tepat, karena kl ADAM dan HAWA mengikuti IBLIS dan tidak bertaubat maka hukumnya juga akan masuk neraka... jadi jawaban ga 100% salah..
Wira:
Kalo allah tau iblis akan menggoda ADAM dan HAWA dan tidak di usir, maka ALLAH bersengkokol dan SENGAJA MENYESATKAN ADAM dan HAWA..makin ngga masuk akal..
Saya:
Kalo ALLAH tidak memberitahu ADAM kalo IBLIS mau menyesatkan ADAM itu baru namanya BERSEKONGKOL, di atas kan sudah saya tulis bahwa ALLAH sudah memberitahu ADAM bahwa ia harus berhati hati dengan IBLIS karena merupakan musuhnya. (QS.20:117)
jadi dimana persekongkolannya dan dimana ga masuk akalnya (keanehannya)?
Wira:
Kemudian kamu bawa 20:117, sebagai penguat argument, ini malah tambah aneh..karena 20:115 dikatakan adam lupa perintah ALLAH, LHA padahal sebelumnya di demonstrasikan ADAM MAMPU MENGINGAT seluruh NAMA-NAMA dan mengajarkan pada malaikat [2:31-33]
Saya:
Anda ini yang ANEH di QS.20:115 tertulis ADAM LUPA namun Anda hanya tulis "lupa" dalam huruf kecil, sedangkan di QS.2:31-33 tidak ada kata Adam mampu mengingat namun Anda tulis "MENGINGAT" dalam huruf besar, aneh apa maksudnya???
Wira:
Kemudian di 72:9, ini hanya mengindikasikan untuk mendengar bukan tulisan bahwa bisa MASUK SURGA..ngga nyambung ah!
Saya:
Baca lagi deh ayatnya disitu jelas tercantum "dan sesungguhnya kami dahulu dapat menduduki beberapa tempat di langit itu untuk mendengar-dengarkan (berita-beritanya). "
MENDUDUKI... (contoh menduduki suatu tempat artinya masuk/ada didalam tempat atau tidak masuk/diluar tempat)
AYO KALO NYANGKAL ARGUMENNYA YANG BENER LAH...
Fean,
BalasHapusJika menurut anda manusia pertama bukan adam..baguslah! tidak banyak orang yang sadar akan hal ini..namun ternyata surga [yang juga berarti taman, jannah] tidak berada di langit, namun di bumi!
Petunjuknya adalah: di surga ada tanah [adam diciptakan dari tanah], pohon, ada sungai2, mata air ada istana, ada dipan, pintu, ada permadani, ada perhiasan emas mutiara, gelang [18:31, 22:23, 25:10, 38:51, 43:71] piring, gelas dari emas, pakaiannya dari sutera [35:33], 2 warna surga adalah hijau tua [55:64], ada bidadari2 yang siap bekerja diatas permadani dan disebelahnya ada buah2an [55:54, 55:70], minumannya ada campuran jahenya [76:17]
Kemudian kekekalan surgawan, wati dan bidadari itu ada batasannya yaitu selama LANGIT dan BUMI masih ADA! [11:107-108]
Jadi mereka tidaklah kekal!
Aneh sekali!
Iblis memang di usir dari surga [bumi]..dan ia dulunya sama seperti malaikat punya tempat dilangit..
malaikat2 itu [mereka bersayap (35:1)] bertempat di seluruh langit BUKAN di surga [3:124, 25:25, 53:26, 69:17]..begitu ada kejadian mereka turun dengan cepat [79:3]...nah itulah sebabnya kalimat 79:9 iblis bernostalgia ia punya tempat di langit! sekarang tidak lagi ia bersama manusia di bumi..dan mengapa ia mendengarkan berita..karena menurut AQ tuhan adanya di langit yg lebih atas lagi [70:4] dan dijaga oleh malaikat2 sehingga kalo setan naik mendengarkan berita segera dilempari dari segala penjuru [15:18, 37:8]
Kemudian bagus juga anda telah setuju bahwa "MEREKA" yg dimaksud adalah BUKAN adam dan hawa spt tulisan anda di sini [http://wirajhana-eka.blogspot.com/2010/05/perbuatan-yang-sekaligus-melecehkan.html?showComment=1291303630088#c1731017265459901814] namun keturunannya ini juga membuktikan TUHAN dan IBLIS BERSEKONGKOL!
Kenapa saya katakan tuhan dan IBLIS bersekongkol?
Adam dan hawa jelas2 BELUM berbuat SALAH, namun TUHAN dan IBLIS sudah melakukan PERJANJIAN dengan IBLIS utk membuat ADAM dan keturunannya akan masuk NERAKA..ini adalah PERSEKONGKOLAN KEJI!
Tuhan melakukan kecurangan dengan mengingatkan ADAM dan HAWA tentang IBLIS..agar dia menang..dan yang aneh adalah ADAM BISA LUPA pesan tuhan yang cuma 1 itu tok [20:115] padahal dia PUNYA INGATAN kuat..yang MAMPU MENGINGAT nama seluruh BENDA [2:31] dan mengajarkan SEMUANYA pada MALAIKAT [2:33]
bener2 kisah yg mengada2, bertentangan, ngga masuk akal dan juga kejam.
Wira:
BalasHapusJika menurut anda manusia pertama bukan adam..baguslah! tidak banyak orang yang sadar akan
hal ini..
Saya:
koreksi sedikit bukan manusia tetapi orang, karena di ayat AL QURAN tersebut tidak ditulis
dengan kata manusia (an naas), ini untuk menghindari persepsi yang salah.
Saya mencari kebenaran Mas dan kebenaran haruslah masuk diakal/logis tidak didasarkan
kepercayaan, fanatik buta dan ego. Dan karena semua agama mengklaim agamanya sendiri yang
benar maka metode saya menyeleksi mana agama yang benar adalah dengan menyesuaikan agama
tersebut dengan akal/logika dan hukum alam.
Dan mengenai pendapat Anda bahwa surga tidak berada dilangit, namun dibumi adalah TIDAK TEPAT
karena jelas tertulis di QS.2:36 [... "Turunlah kamu! sebagian kamu menjadi musuh bagi yang
lain, dan bagi kamu ada tempat kediaman di bumi, dan kesenangan hidup sampai waktu yang
ditentukan."] dan di ayat sebelumnya QS.2:30 [...Mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak
menjadikan (khalifah) di bumi itu ....]
Dari kata-kata "Turunlah" dan "di bumi itu" SUDAH JELAS TERGAMBAR SURGANYA ADAM INI TIDAK
BERADA DIBUMI.
Anda ini hebat Mas Wira bisa tunjuk banyak ayat-ayat AL QURAN, namun saya heran neh kenapa
dari ayat-ayat perihal penciptaan Adam diatas Anda masih ga bisa buat kesimpulan atau menarik
benang merahnya dan masih menanyakan sesuatu yang sudah jelas jawabannya ada di ayat-ayat itu
juga, saya kawatir kefanatikan Anda membuat buta logika Anda.
Mengenai tanah adalah salah kalo kita berpikir tanah hanya ada dibumi, alasannya : lihatlah
bulan, bulan ada dilangit dan bulan mempunyai tanah juga batu-batuan = TANAH GA CUMA ADA DIBUMI.
Dan terjemahan tanah saja untuk penciptaan Adam juga kurang tepat karena di AL QURAN tidak
hanya menyebut kata "turab" yang artinya sebagai tanah, tetapi juga ada kata
"Shal-shal", "fakhkhar", "thien" dan "lazib" untuk lebih jelasnya mengenai penerjemahan lebih
dalam proses penciptaan manusia silahkan baca di :
http://fkejadianmanusia.blogspot.com/2007/03/falsafah-penciptaan-manusia.html
dan di http://shief.wordpress.com/tag/penciptaan-manusia-di-al-quran/
(bersambung..)
Wira:
BalasHapusKemudian kekekalan surgawan, wati dan bidadari itu ada batasannya yaitu selama LANGIT dan BUMI masih ADA! [11:107-108]
Jadi mereka tidaklah kekal!
Aneh sekali!
Saya:
cerita lengkapnya di QS.11:106-108 [Adapun orang-orang yang celaka, maka (tempatnya) di dalam neraka, di dalamnya mereka mengeluarkan dan menarik nafas (dengan merintih), mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi, kecuali jika Tuhanmu menghendaki (yang lain). Sesungguhnya Tuhanmu Maha Pelaksana terhadap apa yang Dia kehendaki. Adapun orang-orang yang berbahagia, maka tempatnya di dalam syurga, mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi, kecuali jika Tuhanmu menghendaki (yang lain); sebagai karunia yang tiada putus-putusnya. ]
LANGIT dan BUMI diayat tersebut adalah langit dan bumi neraka dan surga bukan langit dan bumi dimana kita ada saat ini karena diayat sebelumnya 103-105 bercerita tentang hari kiamat dimana langit dan bumi yang kita diami hancur.
DIAYAT TERSEBUT JELAS BOSS.. ALLAH MEMBUAT MEREKA KEKAL DI NERAKA DAN SURGA, SEDANGKAN UNGKAPAN "JIKA TUHANMU MENGHENDAKI" ITU AGAR KITA INGAT DAN BISA MEMBEDAKAN ANTARA KEKEKALAN ALLAH (TUHAN) DAN KEKEKALAN KITA (MAKLUK) DIAKHIRAT NANTI. SUPAYA TIDAK ADA ORANG YANG NGOMONG TUH KATANYA ALLAH TIDAK ADA YANG MENYERUPAI/MENYETARAI (QS.114:4) TAPI KOQ NANTI ADA YANG SAMA-SAMA KEKAL/SETARA (TIADA AKHIR) DENGAN ALLAH.
NGERTI APA GA SEKARANG? PAKAI AKALNYA DONG?
Mengenai iblis saya koreksi mungkin yang Anda maksud bukan QS.79:9 melainkan QS.72:9, diayat tsb tertulis "...sesungguhnya kami dahulu dapat menduduki BEBERAPA TEMPAT di langit...
BEBERAPA TEMPAT di sini bisa meliputi tempat malaikat dan juga bisa surga Adam jadi ga cuma satu tempat, dan diayat ini juga menunjukan bukan cuma iblis saja yang bisa naik tapi keturunannya pun bisa, dan di ayat QS.15:16-18 dan 37:6-8 JELAS TERGAMBAR PENJAGAAN DILAKUKAN DILANGIT YANG TERDEKAT YANG BERHIAS BINTANG-BINTANG INI LANGIT TEMPAT KITA DAN IBLIS/SETAN BERADA, JADI JANGANKAN MENDEKAT KE LANGIT YANG LEBIH TINGGI TEMPAT MENGHADAP TUHAN, KE LANGIT TEMPAT MALAIKAT AJA UDAH GA BISA...
IBLIS DAN TUHAN BERSEKONGKOL??? Sekali lagi ITU BUKAN PERSEKONGKOLAN BOSS..
ITU WARNING!!!! ATAU PERINGATAN!!!!
IBLIS salah diusir sama ALLAH.
ADAM salah diusir juga sama ALLAH.
setelah melakukan kesalahan IBLIS minta penangguhkan ALLAH kasih.
Setelah ADAM juga melakukan kesalahan minta ampun ALLAH kasih juga.
Lupa adalah MANUSIAWI dan di QS.20:115 [Dan sesungguhnya telah Kami perintahkan kepada Adam DAHULU, maka ia lupa (akan perintah itu), dan tidak Kami dapati padanya kemauan yang kuat]
DAHULU berarti menunjuk masa yang lama kalo masih 1-2 JAM BUKAN DAHULU NAMANYA TAPI BARUSAN ATAU BARU AJA, ditambah tidak adanya kemauan yang kuat membuat ADAM LUPA.
Mengenai ADAM PUNYA INGATAN KUAT dasarnya dari mana???? ANDA JANGAN NGELANTUR AH... NGGA OBYEKTIF...
Di QS 2:31-33 menjelaskan ALLAH hanya mengajar ADAM pengetahuan atas semua benda, sedang MALAIKAT ngga diajari sama ALLAH, jadi waktu di test keduanya hanya ADAM yang bisa jawab sedang MALAIKAT ngga bisa karena itu ADAM ngasih tahu ke MALAIKAT.
BENAR-BENAR ANDA NGGA OBYEKTIF DISINI...
Fean,
BalasHapusAnda katakan: "koreksi sedikit bukan manusia tetapi orang, karena di ayat AL QURAN tersebut tidak ditulis dengan kata manusia (an naas), ini untuk menghindari persepsi yang salah."
Saya:
Baca AQ-mu dan jangan asbun!
Utk Nnaas = orang = manusia, buktinya ada di [AQ 26:39, 83:2, 12:46, 3:68, 3:134, 4:37, 21:61, dll yg = kamu, mereka]. Jangan plin-plan lagi!
Fean:
Surga bukan di bumi, alasannya QS.2:36 ["Turunlah kamu! sebagian kamu menjadi musuh bagi yang lain, dan bagi kamu ada tempat kediaman di bumi]dan di ayat sebelumnya QS.2:30 [...Mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu ....] Dari kata-kata "Turunlah" dan "di bumi itu" SUDAH JELAS TERGAMBAR SURGANYA ADAM INI TIDAK BERADA DIBUMI.
Saya:
jannaatin yang biasa diterjemahkan sbg syurga ternyata artinya emang cuma TAMAN/kebun [AQ 6:41, 23:19, 26:57,"Maka Kami keluarkan Fir'aun dan kaumnya dari taman-taman dan mata air", 36:35, "kebun2 kurma..", 44:25, "alangkah banyaknya taman2 dan mataair yang mereka tinggalkan",44:52, 50:9, 51:15, 54:54, 71:12 ]..BAHKAN tidak ada 1 (satu)ayat di qur'an yg menyatakan syurga ada di langit.
Karena Turun itu berarti dari bergerak dari tempat tinggi ke tempat yg lebih rendah. Dengan penggunaan sekaligus kata "digelincirkan" dan kata "turun (ihbithuu)" di 2:36 maka Lokasi Jannah walopun di bumi tapi BISA JADI ada ditempat tinggian dikit
Namun, perhatikan juga penggunaan kata "[ihbithuu)", dimana lokasi sama-sama di bumi namun berarti PERGI dan bukan TURUN, yaitu pada saat musa dan kawanannya di padang pasir SINAI 2:61,"..ihbithuu mishran fa-inna lakum maa sa-altum.."
sehingga Bumi dan SURGA itu berada pada lokasi yang sama2 tingginya!
Jadi ihhbithuu itu lebih tepatnya maksudnya adalah "KELUAR" dari satu tempat..dan tempat itu emang di BUMI
bukti lanjutannya silakan lihat kata "BUMI" yg dipakai di dongeng musa, 5:26: "Allah berfirman: "maka sesungguhnya negeri itu diharamkan atas mereka selama empat puluh tahun, mereka akan berputar-putar kebingungan di bumi itu."
So, jika demikian dengan kesetaraan kata yg sama maka kata bumi yg dimaksud ternyata cumalah PADANG PASIR!
So, saya pinjam kata2 anda sebagian yg saya tujukan sekarang pada anda: "saya heran neh kenapa Anda masih ga bisa buat kesimpulan atau menarik benang merahnya dan masih menanyakan sesuatu yang sudah jelas jawabannya ada di ayat-ayat itu juga, saya PASTIKAN anda DIBUTAKAN oleh kefanatikan Anda membuat buta logika Anda."
Kemudian, anda katakan, "lihatlah bulan, bulan ada dilangit dan bulan mempunyai tanah juga batu-batuan = TANAH GA CUMA ADA DIBUMI."
Saya:
AQ emang menginformasikan bahwa BUMI yang datar itu malah lebih dulu ada dari langit..langit kemudian di angkat ke atas, setelah itu baru diciptakan maahari dan BUMI..so, apa yang dibuat heran?
baca aja:[http://wirajhana-eka.blogspot.com/2008/08/versi-agama-bumi-datar-matahari.html]
Anda mencoba menjelaskan langit bumi yang dimaksud di AQ 11:106-107 adalah beda dgn langit-bumi kita..hehehehe..BUMI yang di neraka itu bumi spt apa? dan jelas2 BATASAN kekal mereka SELAMA LANGIT dan BUMI ini ada, koq..dan NGGA ADA tuh ayat 103-105 menyebutkan maksud "langit dan bumi yang kita diami hancur"
So, Jangan mengada2 ahhhhh..mo mungkir kemana, boss?..otaknya di gunain dikit, gih.
ttg 72:9, keteranganmu tidak membantah dulu iblis dan malaikat sama2 ada di langit.
Persekongkokolan IBLIS dan TUHAN nyata terlihat tuh..karena ketika itu TIDAK ADA INDIKASI ADAM akan melawan ALLAH..IA EMANG DIJEBAK oleh PENCIPTANYA SENDIRI..sungguh Allah yg biadab, bukan?
QS.72:11 "Dan sesungguhnya di antara kami ada orang-orang yang saleh dan di antara kami ada (pula) yang tidak demikian halnya. Adalah kami menempuh jalan yang berbeda-beda."
BalasHapusORANG-ORANG DISINI SIAPA? INI JIN MAS....
PAKE LOGIKA DONG... KARENA ADAM MANUSIA PERTAMA MAKA ADANYA MAKLUK LAIN YANG SERUPA SEBELUMNYA TIDAK BISA DISEBUT MANUSIA, KARENA ITU BERARTI ADAM BUKAN MANUSIA PERTAMA...
AL-QURAN 100% BENAR TIDAK NYEBUT MANUSIA PADA AYAT TERSEBUT... SIAPA YANG PLIN PLAN??? KAMU KALI....??.
MENGENAI "QS.11:103-104" BOLEH DIBILANG ADALAH PROSES MOKSA VERSI AL-QURAN.
BalasHapusALLAH = TIDAK BERAWAL DAN TIDAK BERAKHIR = TUHAN
BRAHMAN = TIDAK BERAWAL DAN TIDAK BERAKHIR = TUHAN
QS.41:21 MENYATAKAN MAKLUK DICIPTAKAN OLEH ALLAH DAN AKAN KEMBALI LAGI KE ALLAH.
SEKARANG PAKE LOGIKA KITA DENGAN BAIK.
KITA INI TUHAN BUKAN??? KALO SEKARANG BUKAN BERARTI KEMAREN ATAU DAHULU KALA KITA PASTI JUGA BUKAN TUHAN KARENA KALO BENER TUHAN MAKA DARI DAHULU-SEKARANG-DAN AKAN DATANG YA MASIH JADI TUHAN SEHINGGA KITA DAHULU-SEKARANG-DAN AKAN DATANG JUGA GA BAKALAN JADI TUHAN, JADI ISTILAH MENYATU DENGAN TUHAN BUKAN BERARTI JADI SAMA/SETARA DENGAN TUHAN.
TUHAN NGGA ADIL DONG (PILIH KASIH) KALO ORANG YANG BAIK MATI KEMBALI KEPADA TUHAN KALO ORANG YANG JAHAT MATI TIDAK KEMBALI KEPADA TUHAN PADAHAL AWALNYA SAMA-SAMA DARI TUHAN.
DI AL-QURAN ALLAH MENYATAKAN SEMUA ORANG BAIK ATAU JAHAT NANTI AKAN KEMBALI KEPADANYA, DIA SEDIAKAN BALASAN YANG SETIMPAL KEPADA KEDUANYA, YANG BAIK DAPAT SURGA DAN YANG JAHAT DAPAT NERAKA, MEREKA KEKAL DIDALAMNYA DAN TIDAK AKAN KELUAR LAGI. KEBAHAGIAAN BUKANLAH TUHAN, KEBAHAGIAAN DAN KESEDIHAN ADALAH CIPTAAN TUHAN. KEBAHAGIAAN DITARUH DI SURGA DAN KESEDIHAN DITARUH DINERAKA. SEMUA MAKLUK DI BERI KESEMPATAN YANG SAMA UNTUK KEMBALI KEPADA TUHANNYA YAITU DENGAN KEHIDUPAN 1 KALI DI ALAM DUNIA SETELAH KEHIDUPAN DI DUNIA SELESAI MAKA ADA YANG KEKAL DI SURGA DAN KEKAL DINERAKA.
KEKAL = TIDAK BERAKHIR, TUHAN JUGA TIDAK BERAKHIR JADI SAMAKAH KITA DENGAN TUHAN...???
OH TIDAK KEKEKALAN TUHAN TIDAK BISA DIGANGGU OLEH MAKHLUKNYA KARENA TUHAN TIDAK BERGANTUNG PADA SIAPAPUN, SEDANG KEKEKALAN MAKHLUK TERGANTUNG OLEH TUHAN, KALO TUHAN MENGHENDAKI MAKHLUKNYA TIDAK KEKAL LAGI MAKA JADI TIDAK KEKAL JUGA,ITULAH MOKSA VERSI AL-QURAN (QS.11:107-108)
COBA BAYANGKAN KALO MAKHLUK DAN TUHAN SAMA SAMA KEKAL, BAIK MEREKA SALING BERGANTUNG ATAU TIDAK BERGANTUNG/BERDIRI SENDIRI TETAP HASILNYA ADALAH SETARA ATAU SAMA, MAKA BOLEH DONG PARA PIHAK INI BERKELAHI SATU SAMA LAIN KARENA TUHAN NGGA BAKALAN BISA MEMBINASAKAN MAKHLUKNYA YANG KEKAL INI.
JADI MOKSA VERSI MANA YANG LEBIH MASUK AKAL DAN LOGIKA BERFIKIR MANUSIA???
Fean,
BalasHapusSaya dah kasih bukti bahwa nnaas itu artinya BUKAN cuma MANUSIA, tapi juga ORANG, kamu, MEREKA..jadi rabaan kamu sebagai PEMBEDA bahwa adam = manusia dan yang lain bukan manusia..gagal total 100%..
Kata MANUSIA [INSU, bukan NNaas] dipake di 5 ayat [diantaranya 72:5]..Sementara arti hingga terjemahan "orang-orang" di 72:11 kata arabnya apa?..hehehehe
Ni ada lagi asbun 11:103-104 = MOKSA versi AQ? Kamu tau arti moksa, ngga? kalo ngga..tau buat apa kamu paksakan?
Yang jelas bisa dipastikan bahwa KEKEKALAN versi AQ 100% ngga JELAS..katanya kekal..tapi di 11: 106:-107, ternyata batasan kekal itu cuma selama langit dan bumi ada?!
hehehehe...kitab koq plin-plan?
Wira:
BalasHapusNi ada lagi asbun 11:103-104 = MOKSA versi AQ? Kamu tau arti moksa, ngga? kalo ngga..tau buat apa kamu paksakan?
Saya:
Kamu sudah baca dengan jelas ga tulisan saya diatas diawali dengan "BOLEH DIBILANG..."
INI KAN TAWARAN BUKAN PEMAKSAAN...
Sekarang gantian... Kamu tahu ga artinya insu dan naas...?
BUKAN KITABNYA YANG PLIN PLAN, OTAK ANDA YANG PLIN PLAN..
Fean,
BalasHapusarti "insu" dan "nnaas" di komentar2 saya sebelumnya kan udah saya tulis artinya..baca lah...sementara yang saya tanyakan yaitu di 72:11, tentang apa kata arabnya hingga diterjemahkan, "orang-orang", belum kamu jawab..
ttg moksa, jika tidak tau definisi dan artinya, tidak tepat kamu bawakan..
INSAN DAN NAAS ADALAH ARTINYA SAMA MANUSIA, DI AL-QURAN JUGA ADA KATA BASYAR YANG ARTINYA JUGA MANUSIA.
BalasHapus1.AN NAAS : MERUJUK KE MANUSIA SBG MAKHLUK SOSIAL
2.INSAN (INSU) : MERUJUK MANUSIA SECARA JIWA DAN RAGA (PHISIK DAN SPIRITUAL)
3.BASYAR : MERUJUK KE MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK BIOLOGIS.
DI AYAT QS.72:11 TERTULIS ASH-SHALIHUUN (JAMAK)
BERASAL DARI KATA SHALEH ATAU BAIK ARTI AYAT TERSEBUT BERARTI PARA YANG MELAKUKAN KEBAIKAN, ORANG-ORANG HANYA UNTUK MENUNJUKAN BENTUK JAMAK.
JADI BALIK LAGI JIKA KAMU TAK TAHU BAHASA ARAB DENGAN BAIK TIDAK TEPAT KAMU BAWAKAN AYAT-AYAT AL-QURAN...
Fean,
BalasHapusKalo kamu paham ARAB maka kamu paham bahwa terjemahan 72:11 dengan kata "orang-orang" TIDAK ADA kata ARABNYA dan kata arab yang salah diterjemahkan adalah jamak pelaku saleh!
Kata NNAAS terjemahan versi mana saja dari arab ke Indonesia bisa berarti MANUSIA, ORANG, KAMU, MEREKA..tergantung KONTEKS..
Jadi spt komentar saya sebelumnya, "Rabaan kamu sebagai PEMBEDA bahwa adam = manusia dan yang lain bukan manusia..gagal total 100%.."
kalo argument..otakmu dipake..jangan coba2 menipu dan ngibul komentar di sini..PAHAM?!!
BOSS KATA ANNAAS ITU ARTI TERJEMAHANNYA MANUSIA,
BalasHapusBENAR KONTEKS MANUSIA BISA DIGANTI DENGAN KATA "ORANG, KAMU DAN MEREKA" TETAPI BUKAN BERARTI KATA "ORANG, KAMU DAN MEREKA" HANYA BISA DIGUNAKAN UNTUK MENGGANTI KATA MANUSIA.
KARENA ORANG DISAMPING DITERJEMAHKAN UNTUK MANUSIA JUGA DITERJEMAHKAN UNTUK JIN.
ISLAM PERCAYA ADA "ORANG" (PENGHUNI BUMI) SEBELUM ADAM (MANUSIA) DAN WALAUPUN AL-QURAN TIDAK MENJELASKAN SIAPA "ORANG" DIBUMI ITU NAMUN SEBAGIAN ORANG ISLAM MENGANGGAP PENGHUNI BUMI SEBELUM MANUSIA ADALAH BANGSA JIN.
JADI ITU INTI KOREKSIAN SAYA.
ADAM = MANUSIA PERTAMA, JADI ORANG SEBELUM ADAM BUKANLAH MANUSIA.... PAHAM ANDA.???
Bos fean,
BalasHapusKoreksian anda tidak MENUNJUKAN bahwa di 72:11, digunakan NNAAS dan INSU..malah tidak ada indikasi ada kata arab untuk "ORANG-ORANG"..nah itu yang saya TEKANKAN pada anda yang katanya mengaku MENGERTI ARAB ini.
Mengenai pembuktian Nnaas, bisa juga diartikan orang, kamu dan mereka, toh saya yang memberi bukti bukan anda..ini dimaksudkan bahwa argument anda bahwa adam = manusia dan orang-orang yang DISEBUTKAN TELAK2 di surat 2:35 jelas2 manusia juga?! adalah tidak benar berbeda.
Masih aja plin-plan!
Silakan cari kata arabnya yang diterjemahkan menjadi "orang-orang" di surat itu..
Jika Qur'an anda tidak ada problem, tentu kalimat itu tidak perlu ada, bukan?!
KASUS DI AYAT QS.2:35 DAN QS.72:11 ADALAH SAMA, DI QS.2:35 HANYA DISEBUT "ADH DHALIMIIN" BERASAL DARI KATA DHALIM/ZALIM, SEHINGGA DHALIMIIN ARTINYA YANG BERBUAT ZALIM, KATA ORANG-ORANG JUGA UNTUK MENUNJUKAN ARTI JAMAK.
BalasHapusAL-QURANNYA NGGA ADA PROBLEM BOSS... PROBLEMNYA HANYA ADA DI CARA PENERJEMAHANNYA SAJA..
SEHINGGA TERJEMAHAN DEPAG TIDAK BISA DIANGGAP SEBAGAI SATU-SATUNYA TERJEMAHAN YANG BENAR.
SEBUTAN ORANG BISA UNTUK MANUSIA (SEORANG)DAN BISA UNTUK JIN (SEORANG JIN BUKAN SEEKOR JIN)
SAYA KIRA JELAS ISLAM PERCAYA ADA MAKLUK LAIN SEBELUM MANUSIA (ADAM) YANG MENGHUNI BUMI YANG MIRIP DENGAN MANUSIA.
AL-QURAN MEMBIARKAN MANUSIA UNTUK MENCARI TAHU SIAPAKAH GERANGAN "ORANG" DIMAKSUD ("YANG MEMBUAT KERUSAKAN DAN MENUMPAHKAN DARAH")APAKAH JIN ATAU YANG LAINNYA, DAN ADANYA PENEMUAN "FOSIL MANUSIA PURBA" JUGA MEMBUAT KESULITAN PARA AHLI UNTUK MENGGOLONGKAN APAKAH MEREKA SEPERTI MANUSIA KITA ATAU BUKAN SEHINGGA MUNCULLAH YANG DISEBUT SPECIES-SPECIES MANUSIA...
DAN MENGENAI PERANG MAHABARATA YANG DISIMPULKAN OLEH BEBERAPA ORANG SEBAGAI PERANG NUKLIR JAMAN DAHULU JUGA TIDAK BERTENTANGAN DENGAN AL-QURAN KARENA AL-QURAN TELAH MENYEBUTKAN BAHWA BEBERAPA BANGSA YANG DIHANCURKAN OLEH ALLAH ADALAH LEBIH BESAR DAN KUAT DARI UMAT MANUSIA DIJAMAN NABI...
PENEMUAN REAKTOR NUKLIR BERUSIA 4 MILYAR TAHUN DI AFRIKA JUGA TIDAK BERTENTANGAN DENGAN AL-QURAN, ADANYA MAKLUK ANGKASA LUAR JUGA TIDAK BERTENTANGAN DENGAN AL-QURAN.
AL-QURAN MENDORONG MANUSIA UNTUK BERPIKIR DAN MENELITI KARENA UJUNG DARI PENELITIANNYA TERSEBUT AKAN MEMBAWAH KEPADA HAKIKAT BAHWA SEBENARNYA TIDAK ADA TUHAN SELAIN ALLAH.
Fean,
BalasHapuskasus 72:11 dan 2:35 tidak sama.
Jin jelas bukan orang, sementara yang dimaksud allah pada 2:35 pada yang zalim jamak jelas merujuk mahluk sejenis dengan ADAM sebagai orang dan malah udah ada yang zalim menurut kreteria Allah dan klaim sepihak dari quan dikatakan ia dijadikan sbg KHALIFAH dari kaumnya spt ini:
[3:33] Sesungguhnya Allah telah memilih Adam, Nuh, keluarga Ibrahim dan keluarga 'Imran melebihi segala umat (di masa mereka masing-masing),
Ini jelas2 disebut umat yang perlu dikhalifai..
Padahal qur'an mempunyai logika keliru bahkan sebelum MANUSIA adam diciptakan MALAIKAT udah seudon/berprasangka buruk bahwa manusia itu akan melakukan pertumpahan darah dan kerusakan...[2:30]
Sesuatu ternyata diciptakan utk ditipu, di jebak dan digelandang ke bumi bahkan oleh ALLAHnYA!
Plintat-plintut kamu saya maklumi, karena kitabmu sendiri penuh pertentangan dan ngga logic sequencenya
Mengenai umur peradaban manusia versi quran dan abrahamic lainnya..jelas dibawah 5000 tahun sblm SM..semua penemuan mengindikasikan di kisaran bahkan lebih dari ratusan ribu tahun!
Ini semua semakin memperjelas satu hal sederhana saja, yaitu JIKAPUN ada Tuhan, maka bisa dipastikan bukan Allah SWT, bukan ALLAH BAPA..
Wira:
BalasHapusMengenai umur peradaban manusia versi quran dan abrahamic lainnya..jelas dibawah 5000 tahun sblm SM..semua penemuan mengindikasikan di kisaran bahkan lebih dari ratusan ribu tahun!
Saya:
Boss tolong tunjukin ayat AL-QURANnya yang menyatakan dibawah 5000 tahun???
Fean,
BalasHapuskalimat yang menyatakan dibahwah 5000 tahun SM emang ngga ada di qur'an, namun dapat di hitung, koq..
Petunjuk2nya dapat di lihat di Tafsir yg mengutip ucapan nabi yaitu:
http://tafsir.com/default.asp?sid=11&tid=23464
http://tafsir.com/default.asp?sid=68&tid=54710
Menyatakan jarak 50.000 tahun sebelum langit dan bumi tercipta.
Kemudian penyetaraan 1 hari = 1000 tahun, sebagaimana di sebutkan di: 22:47, "[..] Sehari di sisi Tuhanmu adalah seperti seribu tahun menurut perhitungan kamu."
Kemudian selama 6 hari dilakukan penciptaan BUMI-LANGIT [termasuk matahari dan bulan, gunung, dll] dan di hari JUMAT SORE, Adam di ciptakan, di:
http://www.tafsir.com/default.asp?sid=41&tid=46477
http://tafsir.com/default.asp?sid=7&tid=17982
http://altafsir.com/Tafasir.asp?tMadhNo=0&tTafsirNo=73&tSoraNo=11&tAyahNo=7&tDisplay=yes&UserProfile=0
Adam di surga cuma satu jam saja, di:
http://www.tafsir.com/default.asp?sid=2&tid=1688
Kemudian urutan2 Adam s/d muhammad terdapat di al-Tabari vol.1 mulai dari Hal. 312.
Ibrahim s/d Muhammad terdapat 29 turunan, di:
http://media.isnet.org/Islam/Silsilah/Muhammad02.html
Kemudian, pada Abad ke 9, Abu Ma’shar al-Balkhi menyataan bahwa Banjir besar jaman Nuh terjadi di 17 February 3101 SM.
http://www.new-library.com/zoller/features/rz-article-abumashar.shtml
Banyak sekali koq petunjuk2nya dan kemudian kita itung deh..hasilnya ngga lebih dari 5000 SM.
Wah nanya AL-QURAN, balik lagi ke hadits..
BalasHapusRumusnya balik lagi HADITS tidak bisa menggugurkan AL-QURAN.. (he..he.. muter-muter aja dari kemaren, ga ada kesepakatan..)
Saya mau jelasin Jin dan Manusia versi AL-QURAN, bahwa Jin dan Manusia adalah umat yang sama yang mempuyai tugas dan kewajiban yang sama di hadapan ALLH :
1. Jin dan Manusia diciptakan untuk beribadah kepada ALLAH QS.51:56
2. Umat Jin seperti Manusia juga mempunyai utusan-utusan ALLAH (Rasul-rasul) dari gol.mereka sendiri QS.6:130
3. Manusia dan Jin bisa menjadi penghuni surga QS.55:56
4. Manusia dan Jin bisa menjadi penghuni neraka QS.7:179, 11:119, 32.13
5. Umat Jin dan Umat Manusia penghuni neraka QS.7:38
6. Perbuatan Jin dan Manusia akan mempengaruhi derajat mereka di hadapan ALLAH QS.46:18-19
7. Jin dan Manusia bisa berserikat dalam hal harta dan anak-anak QS.17:64
Jadi jelas Hak dan Kewajiban Jin dan Manusia adalah sama, mereka adalah umat, mereka adalah khalifah.
8. Jin diciptakan terlebih dahulu daripada Manusia. QS.15:27
Jadi Saya tidak plintat-plintut dan AL-QURANnya juga tidak bertentangan.
Dan penafsiran penghuni bumi sebelum Adam adalah Jin adalah wajar karena tertulis Jin diciptakan terlebih dahulu, kekawatiran Malaikat juga wajar karena Jin juga bertindak sebagai khalifah di muka bumi...
Sekali lagi tidak ada tipu daya ALLAH baik kepada IBLIS maupun ADAM, ALLAH telah bertindak sebagai HAKIM yang ADIL disini.
Kisah mengenai tergelincirnya ADAM dan HAWA oleh IBLIS adalah awal mula timbulnya pertempuran antara kekuatan jahat dan kebaikan pada sejarah manusia.
Dan saya masih bertanya-tanya adakah kisah yang lebih baik dan logis yang menceritakan awal mula pertempuran kejahatan dan kebaikan daripada AL-QURAN????
Fean,
BalasHapusBtw dimana hadis yg saya lampirkan menggugurkan AQ? coba tunjukan yang bertentangan dengan AQnya..saya tungu.
Mengenai manusia & jin :
[3:33] Sesungguhnya Allah telah memilih Adam, Nuh, keluarga Ibrahim dan keluarga 'Imran melebihi segala umat (di masa mereka masing-masing),
umat ini adalah sesama orang..MIKIR!
Kalo bicara logis, silakan jawab..buat apa ALLAH mengadakan PERJANJIAN TERLEBIH DAHULU dengan IBLIS padahal SAAT itu juga TIDAK ADA 1 (satu)pun indikasi ADAM akan MUNGKAR!
Mikir!
Lah itu diatas yang ditulis apa..??
BalasHapusKan saya minta sebutin ayat AL-QURANnya, kl ga ada ya udah stop disitu, koq malah kasih tafsir yg mengutip ucapan Nabi (Hadits).
Jawaban 1:
Aduh Boss... capek deh ngasih tahu orang yang ngga ngerti bahasa arab tapi ngotot..!!!
di QS.3:33 yang tertulis tuh al 'aalamiin (jamak dari alam) artinya semua yang ada dialam neh Boss mulai manusia, jin, hewan, tumbuhan, benda mati (gunung, laut dll.)
(Boss jangan jadi korban iklan.. eh.. terjemahan..MIKIR..)
Jawaban 2:
Manusia diciptakan untuk beribadah kepada ALLAH QS.51:56, dalam melaksanakan tugas ini Manusia diberi ujian dg keburukan dan kebaikan, sehingga terlihat mana orang yang benar, mana orang yang dusta dan siapa yang lebih baik amalnya. QS.21:35, 29:3, 67:2
Adam diciptakan lalu diuji dengan keburukan (pohon larangan) dan kebaikan (surga/kebun)
ADANYA UJIAN INI MERUPAKAN INDIKASI (PETUNJUK) BAHWA MANUSIA BISA BERBUAT BENAR DAN SALAH.
DAN YANG MENURUT ANDA PERSEKONGKOLAN LALU JADI PERJANJIAN ALLAH DENGAN IBLIS ADALAH PERINGATAN BAHWA NERAKA ADALAH BALASAN BAGI IBLIS DAN ORANG-ORANG YANG MENGIKUTINYA.
LOGISKAN... ALLAH BERTINDAK SEBAGAI JURI/HAKIMNYA, KEJAHATAN AKAN MASUK NERAKA DAN KEBAIKAN AKAN MASUK SURGA... ALLAH MENGUASAI DAN MENGATUR SEGALANYA TERMASUK SURGA DAN NERAKA...
Lalu bagaimana dengan kepercayaan Anda, siapakah pencipta/yang berkuasa atas Nibanna dan karma buruk??? karena kalo tidak ada yang berkuasa atas Nibanna bagaimana bisa timbul aturan-aturan/persyaratan untuk bisa masuk/mencapai Nibanna..??? (jika suatu rumah tidak ada pemiliknya semua orang bebas masuk ke rumah tersebut dengan segala cara yang disukainya, mau ketuk-ketuk pintu dulu atau langsung nylonong masuk atau masuk lewat jendela tentu tidak ada yang bisa melarang bukan..)
Fean,
BalasHapusyang ada kan udah saya sampaikan yaitu 6 hari penciptaan. dan Di AQ kan disebutkan nabi2nya siapa aja..kalo mau di urut maka < 5000 tahun udah pasti ketemu..masalahnya aq TIDAK MENYEBUTKAN NABI2 SETELAH ADAM SECARA LENGKAP SIAPA..INI JUGA MEMBUKTIKAN aq TIDAK lengkap!
aNDA KATAKAN INI:
Aduh Boss... capek deh ngasih tahu orang yang ngga ngerti bahasa arab tapi ngotot..!!! + bla..bla
sAYA:
YA..konyol juga saat yang mengaku mengarti arab tiba2 berargument 7:11 jin = orang2..hehehe..ya emang konyol yg sok tau.
kemudian,
PERSEKONGKOLAN ALLAH itu terbukti telak koq?!
ALLAH mengadakan PERJANJIAN TERLEBIH DAHULU dengan IBLIS padahal SAAT itu juga TIDAK ADA 1 (satu)pun indikasi ADAM akan MUNGKAR!
Jika setelah itu di tes..kata yang tepatnya justru di jebak..lagian MALAIKAT udah MEMBOCORKAN hasilnya terlebih dahulu yaitu, "Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang YANG AKAN membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah"
QS.40:78 menyatakan ada rasul-rasul yang diceritakan kepada NABI dan ada yang tidak diceritakan..
BalasHapusTidak menyebutkan bukan berarti tidak lengkap diajaran agama Anda juga sudah pasti tidak nyebutin urutan orang pertama sampai sang buddha atau sampai masa kini, apa ini juga ngga lengkap.??
Alasan tidak diperincinya sesuatu di AL-QURAN cukup jelas karenan di QS.31:27 telah disebutkan seandainya pohon-pohon dibumi dijadikan pena dan lautan dijadikan tintanya, dan di tambah lagi 7 laut lagi setelah kering maka niscaya tidak akan habis kalimat ALLAH dituliskan, kalo AL-QURAN menjelaskan segalanya secara rinci niscaya ga ada manusia yang sanggup membacanya sampai habis Boss...
Anda yang konyol karena menafsirkan AL-QURAN dengan kemampuan Anda yang hanya apa adanya, hasilnya = ARTIKEL KONYOL.
"ORANG KONYOL ADALAH ORANG NGGA BISA BAHASA ARAB NGARTIIN BAHASA ARAB SALAH, TAPI NGGA MAU NERIMA KOREKSI DARI ORANG YANG BISA BAHASA ARAB"
"PERSEKONGKOLAN ALLAH" SUDAH DIJAWAB OLEH SAYA DAN TIDAK TERBUKTI
Anda pun ngga bisa menjawab mengenai kekonyolan agama Anda mengenai Nibbana mengapa harus ada aturan untuk mencapai Nibbana? karena kalo ngga ada pencipta nibbana berarti ga ada aturan pada Nibbana?
Tumimbal lahir (reinkarnasi) juga gimana mau ngoreksi ketidak adilan Tuhan, kan start awal udah ngga adil sampai finish setelah berapa trilyun kali lahir-mati juga ngga akan adil???
Debat logika aja udah ga bisa jawab, apalagi debat kitab suci???
SUDAH CUKUP BAGI SAYA UNTUK MELIHAT KEDUNGUAN ANDA...
Fean,
BalasHapuslama2 saya malah tambah yakin kamu ngga tau apa2 ttg agamamu sendiri. Kamu bawa2 Surat Almakiyah tok [40:78] tanpa mau membaca maksud2 lanjutannya ternyata di surat2 medinah disebutkan dengan jelas MASUDNYA yaitu:
[4:163-164] Sesungguhnya Kami telah memberikan wahyu kepadamu sebagaimana Kami telah memberikan wahyu kepada Nuh dan nabi-nabi yang kemudiannya, dan Kami telah memberikan wahyu (pula) kepada Ibrahim, Isma'il, Ishak, Ya'qub dan anak cucunya, 'Isa, Ayyub, Yunus, Harun dan Sulaiman. Dan Kami berikan Zabur kepada Daud.Dan (Kami telah mengutus) rasul-rasul yang sungguh telah Kami kisahkan tentang mereka kepadamu dahulu, dan rasul-rasul yang tidak Kami kisahkan tentang mereka kepadamu [..]
padahal di surat Al Nisa, Al Imran, Al Maa'idah dan Yunus telah disebutkan dengan jelas spt ini:
AQ 3:3, Dia menurunkan Al Kitab (Al Quran) kepadamu dengan sebenarnya; membenarkan kitab yang telah diturunkan sebelumnya dan menurunkan Taurat dan Injil
[4:136] Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya, serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya.
AQ 5:46, Dan Kami iringkan jejak mereka (nabi nabi Bani Israil) dengan Isa putera Maryam, membenarkan Kitab yang sebelumnya, yaitu: Taurat. Dan Kami telah memberikan kepadanya Kitab Injil sedang didalamnya (ada) petunjuk dan dan cahaya (yang menerangi), dan membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu Kitab Taurat. Dan menjadi petunjuk serta pengajaran untuk orang-orang yang bertakwa.[Juga di AQ 5:48 dan AQ 5:68]
AQ 10:94, Maka jika kamu (Muhammad) berada dalam keragu-raguan tentang apa yang Kami turunkan kepadamu, maka tanyakanlah kepada orang-orang yang membaca kitab sebelum kamu..
SUDAH DISAMPAIKAN! jadi agar kamu mampu berpikir! dari surat2 itu jelas disebutkan agar TIDAK MENGINGKARI KITAB2 SEBELUMNYA! dari sana kamu akan tau SILSILAH dari ADAM s/d MUHAMMAD!
persengkokolan Allah dan iblis terbukti ada tuh di AQ..mau ngelak apa kamu?
kapan kamu tanya nibanna dan mengapa hrs ada nibanna? kapan saya sampaikan ada start awal? tulisan saya yg jelas2 masih disini saja kamu plintir apalagi yang lain?!
Kamu sendiri tidak mampu memikirkan urusan yg lebih sepele yaitu bagaimana mengurut dongeng silsilah nabi2mu..banyak laga mikir masalah lainnya..udah ngga mampu jawab urusan agamamu sendiri..malah ngamuk2 ngga karuan?
aneh..
ttg penciptaan dunia versi Islam malah lebih aneh lagi dikatakan bumi diatas punggung ikan paus!, liat aja di sini:
http://wirajhana-eka.blogspot.com/2008/08/versi-agama-bumi-datar-matahari.html#kosmologiislam
Sudah dibaca? saya ngga kuasa komentar lagi mengenai keanehan itu..Nah itulah agamamu.
Wira:
BalasHapusSUDAH DISAMPAIKAN! jadi agar kamu mampu berpikir! dari surat2 itu jelas disebutkan agar TIDAK MENGINGKARI KITAB2 SEBELUMNYA! dari sana kamu akan tau SILSILAH dari ADAM s/d MUHAMMAD!
Saya:
NAH DISINILAH LETAK KEKONYOLAN DAN KEDUNGUAN ANDA, UMAT ISLAM TIDAK MENGINGKARI BAHWA TAURAT (TORAH) DITURUNKAN KEPADA MUSA, INJIL (BIBEL) KEPADA ISA/YESUS, ZABUR (MAZMUR) KEPADA DAUD, NAMUN UMAT ISLAM TIDAK MEMBENARKAN 100% ISINYA, KARENA KEMURNIANNYA TELAH HILANG DAN KEBENARANAN TELAH BANYAK DISEMBUNYIKAN OLEH TANGAN-TANGAN MANUSIA (QS.2:75,2:146,3:71)
JADI MENYAMAKAN AGAMA ABRAHAMIK ADALAH SUATU KEKONYOLAN DAN KEDUNGUAN.
QS.3:81 Dan (ingatlah), ketika Allah mengambil perjanjian dari para nabi: "Sungguh, apa saja yang Aku berikan kepadamu berupa kitab dan hikmah kemudian datang kepadamu seorang rasul yang membenarkan apa yang ada padamu, niscaya kamu akan sungguh-sungguh beriman kepadanya dan menolongnya". Allah berfirman: "Apakah kamu mengakui dan menerima perjanjian-Ku terhadap yang demikian itu?" Mereka menjawab: "Kami mengakui." Allah berfirman: "Kalau begitu saksikanlah (hai para nabi) dan Aku menjadi saksi (pula) bersama kamu."
ALLAH SUDAH MENGADAKAN PERJANJIAN DENGAN SEMUA NABI PERIHAL KEDATANGAN NABI MUHAMMAD, SEHINGGA APABILA DI KITAB SUCI HINDU/BUDHA TERDAPAT BERITA MENGENAI MUHAMMAD TENTU UMAT ISLAM AKAN MENGGANGGAP BAHWA TOKOH-TOKOH DI HINDU DAN BUDHA MERUPAKAN NABI-NABI ALLAH, DAN JIKA BERITA YANG ADA MERUPAKAN BERITA YANG NEGATIF UMAT ISLAM JUGA MEMAHAMI BAHWA KITAB-KITAB SUCI TERSEBUT JUGA TELAH DIUBAH OLEH TANGAN-TANGAN MANUSIA DAN DISEMBUNYIKAN KEBENARAN YANG ADA KARENA KEDENGKIAN MEREKA.
Fean,
BalasHapusanda katakan, "UMAT ISLAM TIDAK MENGINGKARI BAHWA TAURAT (TORAH) DITURUNKAN KEPADA MUSA, INJIL (BIBEL) KEPADA ISA/YESUS, ZABUR (MAZMUR) KEPADA DAUD" bla..bla
Saya:
ck..ck...ck..Btw, TAURAT dan INJIL mana sih yang AQ maksudkan itu?...
MIKIR!
Padahal di Taurat dan Injil versi ajaran mereka MASING2 [kaum yahudi dan PB/PL-nya kresten] Gynalogy dari Adam s/d YAKUB saja hampir SERUPA bahkan berikut dengan tahunnya!
Sementara JUSTRU gynalogy dari DUNIA ISLAM yang dikarang oleh TABARI, IBN ISHAQ, HISAM dll..satu sama lainnya TIDAK ada yg SAMA alias BERBEDA, entah urutan dan nama2 generasi2nya yg BEDA2, entah penyebutan tahunnya yg BEDA [bahkan dalam 1 hadis saja..tabari sampai menginformasikan 2 angka tahun yg berbeda untuk kapan adam wafat!]
Coba kamu bayangkan..yang lebih duluan hadir aja gynelogynya masih ada dan lengkap..Ehhhh malah yang ngaku2 paling sempurna..malah udah ngga lengkap, saling bertentangan dan ngga jelasssssss!
Jadi, yang NGACO itu siapa?
Ingat yg tidak mengakui AQ, Hadis dan uil Amri [An nisaa' 4:59,83] maka 100% bukan golongan Ahlul Sunnah Wal Jamaah.
dan salah satunya adalah KAMU SENDIRI karena dipernyataan kamu sendiri kamu tidak menghormati hadis dan bahkan Qur'anmu sendiri yg padahal JELAS-JELAS udah nyuruh:
"maka tanyakanlah kepada orang-orang yang membaca kitab sebelum kamu.." DAN "..serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya"
Kemudian,
MUHAMMAD waktu mudanya jelas KAFIR [ngga ada yg mengajari Muhammad ttg ALLAH] baru sejak kawin dengan KHADIJAH ia jadi tidak KAFIR [Karena KHADIJAH menyembah ALLAH versi kresten & Waraqa bin naufal seorang kresten yg menterjemahkan INJIL dlm bahasa Yahudi ke ARAB..kalo tidak darimana MUHAMMAD mengenal "ALLAH" tunggal? sementara SUKUNYA SENDIRI baik itu dari garis ayah, IBU dan PAMAN2NYA semua pada kafir..bahkan WARAQA-lah yg MEMBERIKAN DUGAAN bhw yg mendatangi MUHAMMAD di gua itu adalah JIBRIL! (Bukhari vol.4 buku 55 bag.17 no.605 hal.395, detail panjangnya di: Vol.9 book 87 No.111; Vol.1 Book 1 No.3)]
Jadi, yg konyol dan dungu jelas yang muslim tentunya..
Kemudian anda mengatakan berita kedatangan muhammad ada di kitab suci Buddha? hehehehe..tolong disebutkan bisa? ntar kaya si m oon lagi..apa yang ditulis & artinya ngga nyambung kemana2...
hehehehe..kalo bicara islam sama orang muslim sendiri..koq malah mereka jadi konyol ngga jelas dan ngga konsisten, ya..
sedih amat..
Wira :
BalasHapusck..ck...ck..Btw, TAURAT dan INJIL mana sih yang AQ maksudkan itu?...
Saya:
Kalo Anda benar ngerti AL-QURAN, Anda pasti udah tahu Boss.. ALLAH menurunkan TAURAT, INJIL dan juga kitab-kitab lainnya dengan perjanjian kepada para Nabi-NYA bahwa akan datang seorang Rasul dan kewajiban beriman kepada Rasul tsb, dan hal itu tertulis di kitab-kitab yang diturunkan oleh ALLAH, Itulah yang dimaksud AL-QURAN, sehingga apabila umat-umat dari kitab tersebut menyatakan tidak ada berita mengenai RASUL MUHAMMAD maka pastilah kitab-kitab tersebut telah dirubah sehingga tidak perlu umat Islam menyakini 100% kebenarannya dan juga tidak 100% menolaknya, seperti paham Trinitas di Injil jelas Umat Islam akan menolak paham tersebut.
Wira :
Ingat yg tidak mengakui AQ, Hadis dan uil Amri [An nisaa' 4:59,83] maka 100% bukan golongan Ahlul Sunnah Wal Jamaah.
Saya:
Udah dijawab sebelumnya masih ngga ngerti juga...
diayat itu sudah dijelaskan jika ada berlainan pendapat, maka kembalikanlah ke ALLAH dan RASUL-NYA, ALLAH masih ada dan AL-QURAN-NYA masih terjaga kebenaran dan keasliannya, RASUL sudah tiada dan HADITSnya tidak dijamin/terjaga kebenaran dan keasliannya, karenanya tetaplah ALLAH yang lebih utama dari segalanya...
Wira:
MUHAMMAD waktu mudanya jelas KAFIR ...
Saya:
Ini juga kekonyolan dan kedunguan Anda, kata KAFIR berasal dari bahasa arab yang arti harfiahnya menutupi atau mengingkari sesuatu, AL-QURAN menyebut KAFIR untuk orang yang menutupi atau mengingkari kebenaran yang datang dari ALLAH... sehingga istilah KAFIR hanya ditujukan untuk orang yang telah mengetahui kebenaran tetapi kemudian mengingkarinya..
Wira:
Kemudian anda mengatakan berita kedatangan muhammad ada di kitab suci Buddha? hehehehe..tolong disebutkan bisa? ntar kaya si m oon lagi..apa yang ditulis & artinya ngga nyambung kemana2...
Saya:
Otaknya dipake Boss.. saya memulai kalimat saya dengan .. SEHINGGA APABILA DI KITAB SUCI HINDU/BUDHA TERDAPAT BERITA MENGENAI MUHAMMAD..
pelototin tuh kata "APABILA" kayanya Anda yang udah kelutaran si m oon jadi oneng...
SEDIH AMAT DEBAT AMA BOSS WIRA NIH OTAKNYA UDAH PUSING MIKIRIN BANYAK HAL, YANG SEPELEH KAYA TATA BAHASA GITU AJA JADI NGGA NGERTI...
Fean,
BalasHapusPengakuan paksa sepihakmu itu sungguh konyol dan dungu..
kenapa?
Taurat [dan keluarga besar kitab2 yahudi] bahkan tidak menyebutkan akan datang seorang yg bernama Isa padahal jaman Isa ada lebih dahulu daripada Muhammad.
Di Perjanjian lama dan Baru [Nasrani] Bahkan tidak menyebut akan datang seorang yg bernama Muhammad, bahkan yang disebut cuma isa akan datang lagi di akhir jaman
Waraqa sendiri yang menterjemahkan Bible Ibrani ke bahasa Arab juga tidak menyatakan akan datang rasul yg bernama MUHAMMAD dan juga jelas tidak mengenali "keistimewaan muhammad" bahkan hingga usia muhammad 40 tahun.
Di HADIS SAHIH bukhari Aisyah meriwayatkan bahaw Muhammad dan Khadijah datang pada Waraqa untuk meminta penjelasan kejadian di gua Hira dan WARAQA MEMBERIKAN DUGAAN bukan KONFIRMASI bhw yg mendatangi MUHAMMAD di gua hira itu adalah JIBRIL, dan ia hanya menceritakan ttg Namus yg dikirim ke MUSA. Ini saja sudah mengindikasikan bahwa Muhammad emang TIDAK PERNAH di sebutkan di kitab BIBLE ibrani yg diterjemahkan Waraqa!
Waraqa memberikan ramalan sebelum wafat bahwa Orang-orang yang membawa sesuatu yang serupa seperti yang di bawa Muhammad akan dimusuhi dan mengalami pengusiran.
Namun ternyata FAKTA bicara SEBALIKNYA yaitu berdasarkan informasi yang ada pada ASBABUNUZUL AQ 109:1-6, 6:108, 30:1-6] JUSTRU MUHAMMAD dan pengikutnya yang sangat getol MEMUSUHI bangsa Quraish dan hobi menghina sesembahan mereka bahkan hingga 1 tahun menjelang HIJRAH ke MEDINAH terkuak FAKTA bahwa suku QURAISH TIDAK PERNAH memusuhi dan/atau berniat membunuh MUHAMMAD dan Pengikutnya!
[http://wirajhana-eka.blogspot.com/2008/09/selain-khadijah-semua-istri-nabi.html#khadijah]
Riwayat turun temurun berikut angka tahun dari ADAM s/d JACOB + Raja2 emang ada dan mendekati konsisten di Bible yahudi dan Nasrani..namun INFORMASI yg tidak konsiten JUSTRU berasal dari dunia Islam sendiri yang lahir lebih belakangan!
parah sekali, bukan?!
Kemudian,
Muhammad MEMANG bener2 KAFIR hingga di usia kurang lebih 25 tahunan..KEKAFIRANNYA merupakan KENYATAAN karena di jaman itu saja sudah ada informasi Allah dari kalangan YAHUDI dan NASRANI namun DI INGKARI dan TIDAK DIIMANI MUHAMMAD sendiri hingga ia MENGAWINI KHADIJAH..JELAS SEKALI MUHAMMAD adalah ORANG KAFIR saat itu.
Penerimaan dan Keimanan MUHAMMAD pada Allahnya Khadijah dan Waraqa ITUPUN baru muncul setelah MUHAMMAD Mengawini KHADIJAH..
Itu FAKTA sejarah di ALIRANMU SENDIRI..makanya BACA buku2 sahih mu sendiri agar tidak KONYOL sendiri!
Muhammad saja tidak ada di kitab taurat dan Injil yang jelas2 satu jalur dengan ajaranmu..ngapain juga menghayal ngga karuan berandai2 manusia itu di sebutkan di kitab2 Hindu dan buddha?
Kalo Dongeng Hindu yg bernama Bhavishya emang meramalkan ada ASURA pernama TRIPUR [ASURA dalam konteks moderen yang berarti mahluk keji, buas dan BARBAR] berinkarnasi kembali pada seorang yg berasal dari padang pasir dan bernama MAHAMADA..kelakuannya di dongenkan keji sekali.
Wira:
BalasHapusPengakuan paksa sepihakmu itu sungguh konyol dan dungu..
Saya:
Apa ngga kebalik Boss??? justru saya nulis di blog Anda ini untuk mengoreksi pengakuan paksa sepihakmu yang konyol dan dungu itu...
Anda bilang Taurat dan Injil tidak menyebutkan kedatangan NABI/RASUL MUHAMMAD, itu wajar.. umat Yahudi dan Kristen aja juga nyangkal dan ngga di jaman ini saja tapi dijaman NABI masih hidup juga sudah kaya gini makanya banyak celaan AL-QURAN terhadap kaum Yahudi dan Nasrani (Kristen), tapi bila Anda googling di internet akan banyak perdebatan yang muncul seputar nubuah NABI MUHAMMAD di Taurat dan Injil bahkan ada juga dikitab suci lain..
Di QS.2:146,6:20 menyebutkan orang-orang yang diberi Al-Kitab mengenal MUHAMMAD seperti mereka mengenal anak-anaknya sendiri, dengan pengandaian seperti ini berarti berita yang diturunkan mengenai NABI MUHAMMAD tentulah sudah sangat jelas, orang-orang yang menyembunyikan kebenaran inilah yang disebut KAFIR.
Wira:
Namun ternyata FAKTA bicara SEBALIKNYA yaitu berdasarkan informasi yang ada pada ASBABUNUZUL AQ 109:1-6, 6:108, 30:1-6] JUSTRU MUHAMMAD dan pengikutnya yang sangat getol MEMUSUHI bangsa Quraish dan hobi menghina sesembahan mereka bahkan hingga 1 tahun menjelang HIJRAH ke MEDINAH terkuak FAKTA bahwa suku QURAISH TIDAK PERNAH memusuhi dan/atau berniat membunuh MUHAMMAD dan Pengikutnya!
Saya:
Ini lagi satu contoh jelas pengakuan paksa sepihak si Wira dan pemutarbalikan fakta...
Saya jelaskan mengenai larangan mencaci sembahan orang lain, ini bukti bahwa AL-QURAN benar turun dari ALLAH penguasa alam semesta, teguran AL-QURAN tidak pandang buluh Boss... NABI atau umat ISLAM sendiri kalo salah ditegur juga oleh ALLAH, ini juga untuk membuktikan bahwa tak ada yang sempurna selain ALLAH...
QS.8:30 menyatakan upaya orang Quraish menangkap, memenjarakan, membunuh atau mengusir NABI.
ALLAH menyuruh berbuat kebaikan, ALLAH hanya menyuruh umat ISLAM memerangi orang-orang yang memerangi umat ISLAM/perintah ALLAH QS.2:190, 9:13...
JADI SARAN SAYA : JANGAN ANDA PAKSAKAN PENDAPAT SEPIHAK ANDA YANG KONYOL DAN DUNGU ITU...
Mengenai riwayat Adam sampai Jacob, BUKAN ISLAM YANG NGGA KONSISTEN TAPI ISLAM (AL-QURAN) MEMBANTAH KEABSAHAN KEDUA KITAB SUCI TADI KARENA SUDAH DIKOTORI OLEH TANGAN MANUSIA.
Mengenai NABI MUHAMMAD kafir, ini juga pengakuan paksa sepihak yang konyol dan dungu... SUDAH JELAS GAMBARAN/INFORMASI MENGENAI ALLAH DI KITAB YAHUDI DAN NASRANI ITU SALAH KARENA KITABNYA SUDAH DIACAK-ACAK SEHINGGA ORANG YANG AKALNYA SEHAT AJA BISA LIHAT DENGAN JELAS KESALAHAN-KESALAHAN DI KITAB TSB, JADI NGGA BISA DIVONIS KAFIR ORANG YANG NGGA PERCAYA KE AGAMA YAHUDI DAN NASRANI, KARENA ORANG YAHUDI DAN NASRANI ITULAH YANG DISEBUT KAFIR OLEH ALLAH KARENA TELAH MENYEMBUNYIKAN KEBENARAN.
Makanya MIKIR DAN BELAJAR yang bener kalo mau nulis artikel Agama lain.. CARI INFO YANG BENER BIAR NGGA KONYOL.. jangan ngikut cara orientalis, NGGA MUTU..
Mengenai dongeng di Hindu saya serahkan ke Anda untuk menelitinya... Saya ngga ada urusan...
MENGENAI CELAAN-CELAAN YANG DITUJUKAN KEPADA NABI MUHAMMAD UDAH NGGA ANEH...
QS.3:110-111 "Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya Ahli Kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka, di antara mereka ada yang beriman, dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik.
Mereka sekali-kali tidak akan dapat membuat mudharat kepada kamu, selain dari gangguan-gangguan celaan saja, dan jika mereka berperang dengan kamu, pastilah mereka berbalik melarikan diri ke belakang (kalah). Kemudian mereka tidak mendapat pertolongan."
Fean,
BalasHapussilakan google, banyak koq onani dari pihak muslim mengenai muhammad di nubuatkan di kitab manapun..muslim2 itu rupanya lupa kalo WARAQA bin naufal menterjemahkan BIBLE ibrani ke Arab..
kalo nama MUHAMMAD disebut di BIBLE..kenapa WARAQA ngga tahu?
atau
Kalo Kitab Bible ibraninya yg Waraqa terjemahkan ke arab udah di ubah2 juga..maka saat waraqa duga kalo itu jibril..jelas ia salah duga..jadi, yg datengin muhammad apa dong?
Faktanya:
2 aliran [yahudi dan nasrani + dari waraqa] tidak menubuat MUHAMMAD dan silsilah ADAM s.d Yakub ada plus taunnya..sementara dari sumber Islam sendiri malah acak2an pada ngga lengkap dan bertentangan
aneh..
Anda katakan saat saya tuliskan ASBABUNUZUL AQ 109:1-6, 6:108, 30:1-6 memuat informasi yg bikin gara2 duluan muhammad adalah "pengakuan paksa sepihak si Wira dan pemutarbalikan fakta"
nih bukti cuplikannya:
utk Ayat Al kafirun 109:1-6 turun berkenaan dengan peristiwa tawaran kaum quraish, "Inilah yang kami sediakan bagimu hai Muhammad, dengan syarat agar engkau jangan memaki-maki tuhan kami dan menjelekkannya, atau sembahlah tuhan-tuhan kami selama setahun." Nabi saw menjawab: "Aku akan menunggu wahyu dari Tuhanku." Dan turun pula Surat Az Zumar ayat 64 sebagai perintah untuk menolak ajakan yang menyembah tuhan lain. [oleh at-Thabarani dan Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari Ibnu Abbas]
Sudah baca?
siapa yg duluan bikin gara2 memaki2 dan menjelek2kan sesembahan quraish?
Ali bin Abi Talhah tentang komentar Ibn `Abbas pada ayat [6:108]: "Mereka berkata, 'O Muhammad' Berhentilah menghina tuhan-tuhan kami, atau kami akan menghina tuhanmu"..
..dari narasi `Abdur-Razzaq yang berasal dari Ma`mar bahwa Qatadah berkata, "Para Muslim biasa menghina sesembahan non muslim lainnya hingga akhirnya mereka balik membalas menghina Allah".
[http://www.tafsir.com/default.asp?sid=6&tid=16314]
Sudah baca?
siapa yg duluan bikin gara2 memaki2 dan menjelek2kan sesembahan quraish?
Al ruum 30:1-6, Hadis H.R. Ibnu Jarir, Ibnu Abi Hatim dan Baihaqi:
Diriwayatkan bahwa tatkala sampai berita kekalahan bangsa Romawi oleh bangsa Persia itu kepada Rasulullah saw dan para sahabatnya di Mekah, maka merekapun merasa sedih, karena kekalahan itu berarti kekalahan bangsa Romawi yang menganut agama Nasrani yang termasuk agama Samawi dan kemenangan bangsa Persia yang beragama Majusi yang termasuk agama syirik.
Orang-orang musyrik Mekah yang dalam keadaan bergembira itu menemui para sahabat Nabi dan berkata: "Sesungguhnya kamu adalah ahli kitab dan orang Nasrani juga ahli kitab, sesungguhnya saudara kami bangsa Persia yang bersama-sama menyembah berhala dengan kami telah mengalahkan saudara kamu itu. Sesungguhnya jika kamu memerangi kami tentu kami akan mengalahkan kamu juga. Maka turunlah ayat ini.
Sudah baca?
terbukti tuh ngga pernah Quraish memusuhi nabi kamu?!
Baca dengan baik sejarah agamamu sendiri..belajarlah jadi orang jujur dan tidak bertaqiya!
Wira:
BalasHapuskalo nama MUHAMMAD disebut di BIBLE..kenapa WARAQA ngga tahu?
Saya:
KAN UDAH DIBILANG BIBLE SUDAH NGGA MURNI LAGI, DAN PENGANDAIAN MENGENALI NABI SEPERTI MENGENALI ANAK SENDIRI NGGA HARUS DENGAN NYEBUT NAMA, KALO CUMA NAMA DOANG YANG NAMANYA MUHAMMAD JUGA BANYAK...
UMAT ISLAM HANYA PERCAYA KEPADA ISI KITAB TAURAT DAN INJIL YANG SESUAI DENGAN AL-QURAN, DI AL-QURAN MENJELASKAN YANG DATANG KE NABI SAAT ITU ADALAH MALAIKAT JIBRIL.
Kalo Anda tahu Asbabunuzul maka Anda akan tahu bahwa ALLAH menyuruh NABI mulai melakukan dakwah terbuka di QS.15:94-96 "Maka sampaikanlah olehmu secara terang-terangan segala apa yang diperintahkan (kepadamu) dan berpalinglah dari orang-orang yang musyrik. Sesungguhnya Kami memelihara kamu daripada (kejahatan) orang-orang yang memperolok-olokkan (kamu),(Yaitu) orang-orang yang menganggap adanya tuhan yang lain di samping Allah; maka mereka kelak akan mengetahui (akibat-akibatnya). "
DISINI SUDAH JELAS NABI HANYA DISURUH UNTUK MENYAMPAIKAN SECARA TERANG BUKAN MENGOLOK-OLOK/MEJELEK-JELEKAN, SEDANG ORANG MUSYRIK (QURAISY) YANG MEMULAI MEMPEROLOK-OLOKAN APA YANG DISAMPAIKAN OLEH NABI...
Wira:
Sudah baca?
terbukti tuh ngga pernah Quraish memusuhi nabi kamu?!
Saya:
SUDAH BACA ASBABUNUZUL DENGAN BAIK NGGA???
AYAT-AYATNYA SUDAH SAYA JELASIN DIATAS... BACA LAGI KALO BELUM JELAS...
Saran saya juga :
BACA DENGAN BAIK SEJARAH AGAMAMU SENDIRI DAN URUSIN AGAMAMU DENGAN BAIK SEBELUM URUSIN AGAMA ORANG, BELAJARLAH JADI ORANG JUJUR DAN TIDAK BERTAQIYA...
JIKA KAMU MENEBAR BENIH KEBAIKAN MAKA KAMU AKAN MENERIMA KEBAIKAN PULA, TETAPI APABILA KAMU MENEBAR BENIH KEJAHATAN MAKA KEJAHATAN AKAN KEMBALI KEPADAMU...
Fean,
BalasHapusBaca ulang deh:
AQ 3:3, Dia menurunkan Al Kitab (Al Quran) kepadamu dengan sebenarnya; membenarkan kitab yang telah diturunkan sebelumnya dan menurunkan Taurat dan Injil
[4:136] Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya, serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya.
AQ 5:46, Dan Kami iringkan jejak mereka (nabi nabi Bani Israil) dengan Isa putera Maryam, membenarkan Kitab yang sebelumnya, yaitu: Taurat. Dan Kami telah memberikan kepadanya Kitab Injil sedang didalamnya (ada) petunjuk dan dan cahaya (yang menerangi), dan membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu Kitab Taurat. Dan menjadi petunjuk serta pengajaran untuk orang-orang yang bertakwa.[Juga di AQ 5:48 dan AQ 5:68]
AQ 10:94, Maka jika kamu (Muhammad) berada dalam keragu-raguan tentang apa yang Kami turunkan kepadamu, maka tanyakanlah kepada orang-orang yang membaca kitab sebelum kamu..
Jelas2 koq disuruh juga utk bertanya...Itulah sebabnya ketika itu TIDAK KELIRU saat Khadijah dan Muhammad bertanya pada Waraqa...dan Waraqa saat itu dengan pengetahuannya pada Bible ibrani TIDAK juga menyebutkan MUHAMMAD ada di BIBLE dan WARAQA tidak juga mengenali MUHAMMAD sbg utusan tuhanmu, karena emang benar2 tidak disebutkan di bible!
ini jelas, koq...buat apa ngeles ngga mutu? baca aja hadismu sendiri
Anda membawa AQ 15:94-95 sebagai pembenaran..jelas sekali anda TIDAK PAHAM KONTEKS surat itu buat keperluan apa?!..yaitu menyebarkan dengan TERANG-TERANGAN dan BUKAN untuk MEMAKI2:
6:108. Dan janganlah kamu memaki sembahan-sembahan yang mereka sembah selain Allah, karena mereka nanti akan memaki Allah dengan melampaui batas tanpa pengetahuan. Demikianlah Kami jadikan setiap umat menganggap baik pekerjaan mereka. Kemudian kepada Tuhan merekalah kembali mereka, lalu Dia memberitakan kepada mereka apa yang dahulu mereka kerjakan.
Peristiwa yg berhubungan dengan AQ 15:94-95 juga diawali oleh PENIPUAN MUHAMMAD sendiri kepada kaum QURAISH mengenai SESEMBAHAN MEREKA dengan memuji sesembahan mereka baik:
"Maka apakah patut kalian (hai orang-orang musyrik) menganggap Lata, Uzza dan Manat yang ketiganya ..." [AQ An-Najm, 19-2O] lalu beliau mengatakan, "Bintang-bintang yang ada di langit yang tinggi itu, sesungguhnya manfaatnya dapat diharapkan".
Mendengar ini Kaum quraish senang kepada Muhammad, namun kemudian ternyata MUHAMMAD MERUBAH lagi PERKATAANNYA SENDIRI!
Mana ada asap tanpa api?..jelas2 Pihak QURAISH tidak memulai MEMAKI2 dan memusuhi Muhammad.
MAKANYA BACA AQmu dengan BAIK dan jangan mempertontonkan KEDUNGUANMU lagi.
Anda juga Baca ulang deh tulisan saya sebelumnya,
BalasHapusSIKAP UMAT ISLAM SUDAH JELAS MENGIMANI/PERCAYA KITAB-KITAB TSB BENAR DARI ALLAH, NAMUN UNTUK ORISINALITASNYA TIDAK DI TERIMA SEMUANYA DAN TIDAK DITOLAK SEMUANYA... QS.2:75, 2:146 DAN LAINNYA SUDAH MENJELASKAN HAL TSB DAN SALAH SEBAB AYAT-AYAT YANG MENYATAKAN DEMIKIAN TURUN JUGA KARENA ADANYA TANYA JAWAB ANTARA PIHAK AHLI KITAB DGN NABI SENDIRI...
BUAT APA NGELES WONG AL-QURAN SENDIRI YANG MENYATAKAN DEMIKIAN BUKAN SAYA...
Sebaliknya Anda neh yang ngga paham konteks karena biarpun Anda banyak baca AL-QURAN tetapi Anda ngga bisa mengambil benang merah atau petunjuk yang ada didalamnya, gambaran adanya orang-orang macam Anda sudah di jelaskan oleh AL-QURAN QS.10:108, 39:41.
di QS.15:94-96 jelas menuliskan perintah kepada NABI untuk berdakwah secara terang-terangan untuk menyatakan yang diperintahkan (TIADA TUHAN SELAIN ALLAH DAN MUHAMMAD ADALAH RASULNYA), hasilnya adalah adanya olok-olok dari kaum Quraish (kaum yang mengangap ada Tuhan lain selain ALLAH yaitu berhala-berhala), disinilah awal mula itu konfrontasi NABI dan umatnya dengan kaum QURAISH, dan sikap NABI yang pertama dalam menghadapi kaumnya ini adalah berpaling dari mereka (tidak membalas olokan), celaan/olokan balik NABI hanya mengikuti sesuai arahan ALLAH seperti yang tertulis di QS.An Najm 19-25 yang hanya Anda tulis sepotong...(diayat tersebut jelas bahwa Al Lata,Al Uzza dan Manah dianggap anak ALLAH oleh kaum Quraish-nyambung dengan QS.15:96)
ALLAH melarang NABI dan umatnya untuk memaki sembahan mereka karena akan menyebabkan mereka akan mencaci maki ALLAH dengan melampaui batas (membabi buta) bukan karena NABI dan umatnya yang memulai konfrontasi tersebut..
JELAS..???
Fean,
BalasHapusPara wali jamam dulu di Indonesia juga mengajarkan dan menyebarkan islam di tengah2 penduduk jawa yang menganut hindu, Buddha atau ajaran leluhur..mereka melakukan dengan terang2an dan tidak sembunyi2..
Ngga ada tuh permusuhan dari kaum hindu, Buddha atau penganut ajaran leluhur di jaman dulu..
kenapa bisa demikian?
karena mereka melakukannya DENGAN tidak memaki2 sesembahan lainnya..mereka melakukan dengan cara yang lebih beradab dari cara2 Muhammad.
Jika cara Muhammad beradab, maka TIDAK AKAN turun TEGURAN ALLAH sebagaimana tercantum di surat 6:108, "Dan janganlah kamu memaki sembahan-sembahan yang mereka sembah selain Allah, karena mereka nanti akan memaki Allah dengan melampaui batas tanpa pengetahuan."
Mekkah di Jaman itu, terdapat variasi sesembahan yang dipuja oleh kaum quraish, badui, penduduk negeri asing Yunani, India dan ditambah lagi sesembahan yg berasal dari kaum yahudi dan nasrani..ketenangan mereka beribadah dan memeluk kepercayaan masing2 aman2 dan damai-damai aja sebelumnya..namun kemudian setelah kedatangan Muhammad dan sesembahannya..tidak ada lagi ketentraman, kedamaian dan ketenangan beribadah..
Disamping itu,
sudah sangat jelas disampaikan bukti2 di asbabunuzul dan hadis, ayat alkafirun yaitu usulan quraish yg cinta damai agar muhammad berhenti mencaci maki sesembahan, bukti di ar ruum ternyata hingga sampe hijrah aja Muhammad dan pengikutnya tidak diperangi, juga terakhir TEGURAN LANGSUNG ALLAH atas TINGKAH LAKU NABI dan PENGIKUTNYA di AQ 6:108 sudah sangat membuktikan watak nabi dan pengikutnya yang KURANG BERADAB dalam menyebarkan ke-tauhidan, apa lagi?
Wira:
BalasHapusdi AQ 6:108 sudah sangat membuktikan watak nabi dan pengikutnya yang KURANG BERADAB dalam menyebarkan ke-tauhidan, apa lagi?
Saya:
Kalimat "sudah sangat membuktikan watak..."
Sekali lagi ini contoh pengakuan paksa secara sepihak yang muncul dari Anda (maling teriak maling), coba kita lihat apa yang dikatakan AL-QURAN mengenai watak MUHAMMAD :
QS.3:159 "Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu...."
QS.9:128 "Sungguh telah datang kepadamu seorang Rasul dari kaummu sendiri, berat terasa olehnya penderitaanmu, sangat menginginkan (keimanan dan keselamatan) bagimu, amat belas kasihan lagi penyayang terhadap orang-orang mukmin."
QS.68:4 " Dan sesungguhnya kamu benar-benar berbudi pekerti yang agung."
Dan teguran/larangan adalah salah satu cara ALLAH untuk menyampaikan aturan-NYA kepada NABI dan Umat ISLAM, sehingga adanya cara penyampaian seperti ini bukan berarti NABI dan Umat ISLAM 100% melakukan kesalahan.
Teguran di QS.6:108 memberikan aturan dalam cara berdebat dengan para penyembah berhala, teguran atas NABI dan Umat ISLAM di AL-QURAN jelas membuktikan ALLAH MAHA ADIL, ngga pilih kasih siapa yang salah ditegur.
Dalam AL-QURAN kalimat seperti tertulis di QS.6:108 juga cukup banyak ditemui, dan hal ini tidak hanya ditujukan untuk umat ISLAM tapi juga untuk semua manusia, dan hal ini bukan berarti bentuk teguran semua...
QS.17:110 "110. ... dan janganlah kamu mengeraskan suaramu dalam shalatmu dan janganlah pula merendahkannya dan carilah jalan tengah di antara kedua itu."
QS.31:18 "Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri."
QS.33:48 "Dan janganlah kamu menuruti orang-orang yang kafir dan orang- orang munafik itu, janganlah kamu hiraukan gangguan mereka dan bertawakkallah kepada Allah. Dan cukuplah Allah sebagai Pelindung."
QS.35:5 "Hai manusia, sesungguhnya janji Allah adalah benar, maka sekali-kali janganlah kehidupan dunia memperdayakan kamu dan sekali-kali janganlah syaitan yang pandai menipu, memperdayakan kamu tentang Allah. "
Dan masih banyak lagi...
Sikap buruk Anda dalam hal vonis pukul rata segala sesuatu akan membuat Anda jadi plintat-plantut, diatas nulis para wali (yang jelas pengikut nabi) lebih beradab, dibawah nulis NABI dan pengikutnya kurang beradab.
NGERTI?
Fean,
BalasHapusAnda rupanya bener2 ngga paham sejarah agama anda sendiri, mari saya bantu susunkan kronologisnya agar anda lebih cerdas:
1. S/d Muhammad berumur 40 tahun [610 M], ia tdk musuhi kaum Quraish.
2. Sejak jd nabi s/d Al kafirun 109: 1-6, turun [urutan ke-18], nabimu udah memaki2 tuhan pihak lain..walaupun demikian kaum Quraish cuma minta dgn lembut & sabar agar nabimu berhenti memaki2 sesembahan mereka. Ini permintaan yg wajar, bukan?! walaupun cara nabimu udah keterlaluan & mengganggu..namun tetep di maafkan & tidak ada nabi & pengikutnya mengalami penyiksaan dari kaum quraish.
"Abu Sufyan, with other sundry notables, went to Abu Talib & said: "You know the trouble that exists between us & your nephew, so call him and let us make an agreement that he will leave us alone & we will leave him alone; let him have his religion & we will have ours." (Ibn Ishaq 278)
The decided to send for Muhammad & to negotiate & argue with him...When he came & sat down with them, they explained that that they had sent for him in order that they could talk together. No Arab had ever treated his tribe as Muhammad had treated them, & they repeated the charges...If it was money he wanted, they would make him the richest of them all; if it was honor, he should be their prince; if it was sovereignty, they would make him king. (Ibn Ishaq 188)
3.Kemudian surat 53:19-20 (urutan ke-23 turunn], Muhammad memuji 3 tuhan quraish..hubungan jd baek2 lagi
When [the Meccans] heard that, they rejoiced. What he had said about their gods pleased & delighted them, & they gave ear to him… When he came to the prostration & finished the chapter, he prostrated & the Muslims followed their prophet in it, having faith in what he brought them & obeying his command. Those mushrikūn of Quraysh & others who were in the mosque also prostrated on account of what they had heard him say about their gods. In the whole mosque there was no believer or kāfir who did not prostrate. (al-Tabari, the Tarikh Vol. 1)
4. S/d Al hijr 15: 94-95 [urutan ke-54 turun]..Allah perintahkan agar dilakukan terang2an..which is gak perlu lagi kalee..buktinya dah dilakukan terang2an & kelewatan malah [ref al kafirun], ya toh..tapi tetep ngga ada siksaan
5. S/d Al An'aam 6:108 turun, [urutan ke-55 turunnya]..waduh terlalu terlambat!..masa butuh 37 surat turun dulu..mungkin allahmu baru ngeh kalo manusia jg ada batas sabarnya pd tindakan keterlaluan nabimu ini..surat ini hrsnya dibaca sbg peringatan keras dong buat nabimu..
When the apostle openly displayed Islam as Allah ordered him, his people [quraish] did not withdraw or turn against him, so far as I have heard, until he spoke disparagingly of their gods. When he did that, they took great offence & resolved unanimously to treat him as an enemy. (Ibn Ishaq 167)
6. s/d ar ruum 1-6, [urutan ke-84, sbg 4 surat terahir yg turun dimekkah], pd hadis surat ini s/d sejauh ini..apapun tingkah nabi anda tidak ada gangguan fisik dari kaum QURAISH!
[The leading men of Mecca] went to Abu Tablib [and said] “Your nephew has cursed our gods, insulted our religion, mocked our way of life & accused our forefathers of error. Either you must stop him or you must let us get at him” But Abu Talib would not relent: The apostle continued on his way… In consequence, his relations with the Quraish [Meccans] deteriorated & men withdrew from him in enmity. (Ibn Ishaq 168).
Bayangkan kesabaran orang2 Quraish pd tingkah laku nabimu..kesabaran itu berlangsung s/d 13 tahun lamanya sejak Muhammad jadi Nabi!
[The Meccans] said they had never known anything like the trouble they had endured from this fellow. He had declared their mode of life foolish, insulted their forefathers, reviled their religion, divided the community and cursed their gods (Ibn Ishaq 183).
lanjut..
lanjutan kronologis:
BalasHapus7. Satu2nya KEKERASAN terburuk pd nabimu selama 13 tahun terjadi justru ketika ia telah hijrah!
For thirteen years, the worst that ever happened to Muhammad at Mecca was that he had dust thrown on him by a heckler & was occasionally mocked while praying at the Kaaba. He continued to provoke the Meccans, at one point telling them that he had come to bring them "slaughter." This caused them to seize Muhammad in an attempt (by one named Uqba) to "throttle" him, but he was released unharmed almost immediately: Then they left him. That is the worst that I ever saw the Quraish do to him. (Ibn Ishaq 184).
8. Hingga di Medinah, barulah surat Al Hajj 22:52 [urutan ke-103 turun], Muhammad menarik pengakuan pd 3 tuhan quraish dan alasan itu adalah ulah setan..hal ini dilakukannya setelah dirinya merasa kuat..masa sih kalo alasan adalah karena setan..butuh butuh lama sekali baru ngeh?!..hehehehe
Nah, itulah nabimu..kasihan sekali orang2 Quraish..mereka telah terfitnah dengan semena2 oleh mu yg bener2 kurang pengetahuan ini.
[silakan baca juga: http://www.thereligionofpeace.com/Muhammad/myths-mu-home.htm]
Inilah hasilnya kalo pake sumber-sumber info dari orientalis, pura-pura jadi situs ISLAM tapi isinya kaga ada yang bener... KETIPU LUH BOSS NGERTI NGGA???
BalasHapusTURUNNYA AL-QURAN SECARA BERANGSUR-ANGSUR SELAMA +/- 23 TAHUN, DAN TURUNNYA JUGA NGGA SATU SURAT-SURAT SECARA PENUH, ADA SURAT YANG AYAT-AYATNYA TURUN DI MEKAH (SEBELUM HIJRAH) DAN DI MANDINAH (SETELAH HIJRAH)
CONTOH SURAT PERTAMA YANG TURUN AL-ALAQ HANYALAH DARI AYAT 1-5, AYAT KE-6 DAN SETERUSNYA LANGSUNG MENYINDIR ORANG-ORAN QURAISH YANG TELAH BERTINDAK MELAMPAUI BATAS TERHADAP NABI....
ILMU ASBABUN NUZUL YANG DIBIKIN OLEH UMAT SETELAH MASA NABI JUGA TIDAK BISA DIJADIKAN LANDASAN 100% KARENA BANYAK AYAT YANG BELUM TAHU KAPAN PASTINYA DITURUNKAN KEPADA NABI DAN BANYAK PERIWAYATAN SEBAB-SEBAB TURUNNYA JUGA TIDAK SEPERTI HADITS...
SARAN SAYA: HATI-HATILAH DALAM MENCARI INFORMASI, INFILTRASI/PENYUSUPAN TERJADI DI MANA-MANA, VISUALISASI GAMBAR KRISNA, BUDDHA, YESUS, MUSA DAN ZOROASTER DENGAN LINGKARAN CAHAYA DIBELAKANG KEPALA MEREKA ADALAH CONTOH INFILTRASI OKNUM YANG SAMA PADA AGAMA TERSEBUT...
Fean,
BalasHapusHahahahaha..ngga kuasa tertawa sy baca komentarmu ttg kitab & sejarahmu sendiri.
Seperti contoh di Al Alaq, 96:1-19 yg kamu bawakan dan kamu berkata, "AYAT KE-6 DAN SETERUSNYA LANGSUNG MENYINDIR ORANG-ORAN QURAISH YANG TELAH BERTINDAK MELAMPAUI BATAS TERHADAP NABI"
hahaha..benarkah?
Nih baca sendiri riwayat dari kalanganmu sendiri bahwa Abu Jahal pernah berkata: "Apakah Muhammad meletakkan mukanya ke tanah (sujud) di hadapan kamu?" Ketika itu orang membenarkannya. Selanjutnya Abu Jahal berkata: "Demi Lata dan 'Uzza, sekiranya aku melihatnya demikian, akan aku injak batang lehernya dan aku benamkan mukanya ke dalam tanah." Ayat ini (S.96:6-19) turun berkenaan dengan peristiwa tersebut. [Riwayatkan: Ibnu Mundzir dari Abi Hurairah]
sudah liat kalimat, "sekiranya aku melihatnya demikian, akan aku injak batang lehernya dan aku benamkan mukanya ke dalam tanah"? yg cuma ungkapan kekekesalan, tok!
..Apakah nantinya ada TINDAKAN BRUTAL padanya?
Ngga ada tuh!
Sebagaimana bukti yg terekam baik di Ibn Isaq maupun BUKHARI, bahwa selama 13 tahun [sejak jd NABIs/d HIJRAH], satu2nya kekerasan terburuk cuma spt ini:
I asked 'Abdullah bin 'Amr bin Al-'As to inform me of the worst thing the pagans had done to Allah's Apostle. He said: "While Allah's Apostle was praying in the courtyard of the ka'ba, 'Uqba bin Abi Mu'ait came and seized Allah's Apostle by the shoulder and twisted his garment round his neck and throttled him severely. Abu Bakr came and seized 'Uqba's shoulder and threw him away from Allah's Apostle and said, "Would you kill a man because he says: 'My Lord is Allah,' and has come to you with clear Signs from your Lord?" [Bukhari 60:339, http://www.usc.edu/dept/MSA/fundamentals/hadithsunnah/bukhari/006.sbt.html#006.060.339]
dan
For thirteen years, the worst that ever happened to Muhammad at Mecca was that he had dust thrown on him by a heckler and was occasionally mocked while praying at the Kaaba. He continued to provoke the Meccans, at one point telling them that he had come to bring them "slaughter." This caused them to seize Muhammad in an attempt (by one named Uqba) to "throttle" him, but he was released unharmed almost immediately: Then they left him. That is the worst that I ever saw the Quraish do to him. (Ibn Ishaq 184).
ngga ada luka2 malah..hehehehe..
Saya jd ingat beberapa muslim di beberapa tahun ini..mengatakan hal yg kurang lebih senada dgn mu apalagi ketika sy kutip hadis Bukhari & Muslim..Krn ketika membandingkan dgn buku yg mereka punyai sendiri..dibuku mereka ternyata hadis2 itu TIDAK ADA & dgn sangat entengnya mereka katakan..itu palsu..hanya krn tdk ada di buku mereka sendiri..hahahaha.
Kamu & banyak orang, telah ditipu abis2an oleh AQ yg jelas2 udah tdk asli lagi, tdk dapat dijaga Allahmu sendiri sesuai dg pengakuannya sendiri..namun itu emang tidak mengherankan saya..nabimu sendiri dgn entengnya menarik ucapannya sendiri stlh beberapa waktu [baca: lamaaa] dgn alasan klasik lagi, lagi & lagi: berdasarkan perintah "allah" lewat jibril lagi..xixixixi
Kesimpulan pastinya sih: 100% Tidak BENAR quraish menyiksa Muhammad habis2an shg ia terpaksa HIJRAH dari Mekkah..
Hijrah dari Mekkah memang bukan 100% karena penyiksaan Kaum Quraish namun lebih karena perintah ALLAH (QS.17:76)
BalasHapusAnda yang kurang mendalami sejarah NABI dengan benar sehingga benang merah tidak dapat dilihat dan kesimpulan yang diambilpun menjadi salah.
Jika Anda baca cerita perjalanan NABI diblog dibawah ini Anda harusnya bisa menarik benang merah dengan ayat-ayat AL-QURAN yang sudah ada tulis diatas,
http://namakugusti.wordpress.com/2010/07/23/matahari-di-tangan-kanan-dan-bulan-di-tangan-kiri/
Fean,
BalasHapuslink mu udah saya baca dan bukankah telah jg sy sampaikan sebelumnya bhw Waraqa pernah katakan nabi2 selalu mengalami pengusiran dari kaumnya
"I wish I were young and could live up to the time when your people would turn you out." Allah's Apostle asked, "Will they turn me out?" Waraqa replied in the affirmative and said: "Never did a man come with something similar to what you have brought but was treated with hostility.[Bukhari 87: 111]
Fakta:
AQ 17:76 menunjukan BUKTI TELAK TIDAK ADA PENGUSIRAN pada NABImu!
Kemudian Link kamu mengatakan:
"Pada saat Nabi Muhammad SAW berdakwah, beliau selalu mendapat perlakuan tidak baik dari Abu Lahab dan kawan-kawan. Ejekan, hinaan, dan penganiayaan diterima Nabi SAW dan pengikutnya"
Fakta:
When the apostle openly displayed Islam as Allah ordered him, his people [mekkah] did not withdraw or turn against him, so far as I have heard, until he spoke disparagingly of their gods. When he did that, they took great offence and resolved unanimously to treat him as an enemy. (Ibn Ishaq 167)
Artinya: NABI dan pengikutnya yang justru MEMULAI dan KERAP mengejek, MENGHINA
Apakah selama di Mekkah KERAP terjadi penganiayaan pada nabi oleh QURAISH?
Faktanya:
Tidak benar! silakan liat di komentar sebelumnya pd Bukhari 60:339 dan Ibn Isaq 184.
Bayangkan kesabaran orang2 MEKKAH selama 13 tahun sejak Muhammad jadi nabi..padahal nabi dan pengikutnya SUDAH MENGHINA agama, suku dan leluhur mereka!..
Bahkan dengan ulahnya seperti itupun Nabimu tetap mendapat perlindungan dari ABU TALIB..
[The leading men of Mecca] went to Abu Tablib [and said] “Your nephew has cursed our gods, insulted our religion, mocked our way of life & accused our forefathers of error. Either you must stop him or you must let us get at him” But Abu Talib would not relent: The apostle continued on his way… In consequence, his relations with the Quraish [Meccans] deteriorated & men withdrew from him in enmity. (Ibn Ishaq 168).
Apakah itu karena ABU TALIB juga percaya ALLAH SWT dan rasulnya??
Sama sekali tidak
Fakta:
Abu Talib hingga saat terakhir hidupnya tetep MENOLAK menerima Allah dan tetap mengikuti agama Abu Muttalib [Riwayat Said bin Al-Musaiyab dari ayahnya, Sahih Bukhari Vol.2 Book 23 No.442 turunya At taubah 9:113; Riwayat Musaiyab Vol.5 Book 58 No.223, Vol.6 Book 60, No.295 dan riwayat said bin Al Musaiyab Hadis Muslim book 1 No.36 turunnya Attaubah 9:113 dan Al qasash 28:56; Riwayat Abu huraira Hadis Muslim book 1 No.37, No.38 turunnya Al Qasash 28:56]
Sebanyak apapun jasa Abdul Muttalib dan Abu Talib pada MUHAMMAD ia pun masuk neraka karena mereka menolak menyembah Allah.
Tau apa yang mengerikan dari fakta2 ini, fean?
Konfirmasi AQ 17:76 dan fakta2 dari kalangamun sendiri membuktikan WARAQA telah salah menduga MUHAMMAD sebagai NABI yg akan mengalami pengusiran dan penganiayaan spt MEREKA yg dianggap NABI terdahulu
Yang lebih mengerikan lagi adalah..
Waraqa juga MENDUGA bhw yg mendatangi MUHAMMAD di gua Hira adalah MALAIKAT
Namun jelas lagi-lagi ia keliru, karena Malaikat TIDAK AKAN menyampaikan AJAKAN utk MENYAKITI/MEMBUNUH MANUSIA, Mengambil PAKSA barang yg bukan kepunyaannya, MENGGAULI PAKSA wanita2 secara ilegal, berkata tidak benar!
Hanya IBLIS yg mengajarkan spt itu..
Hhmm.. repot emang kalo ngasih tahu orang yang sudah negative thinking duluan cara berpikirnya seperti Anda... Mudah mudahan pembaca blog Anda lainnya bisa berpikir lebih jernih lagi dalam menyelidiki suatu ajaran agama.
BalasHapusWira:
"Fakta:
AQ 17:76 menunjukan BUKTI TELAK TIDAK ADA PENGUSIRAN pada NABImu!"
Saya:
QS.17:76 "...mereka hampir membuatmu gelisah di negeri (Mekah) untuk mengusirmu daripadanya ..."
SUDAH JELAS TERTULIS KATA MENGUSIRMU, MATAMU DITARUH DIMANA BOSS...???
DI ISLAM ADA ISTILAH ORANG SABAR DISAYANG TUHAN, disini terlihat orang Quraish sudah melakukan tindakan-tindakan untuk membuat NABI pergi/terusir dari Mekkah, namun NABI tetap sabar untuk tidak pergi karena tidak ada perintah ALLAH yang menyuruhnya untuk pergi, apabila NABI mengikuti kemauannya sendiri untuk pergi tentulah nasibnya akan sama dengan YUNUS yang tercela dimata ALLAH karena meninggalkan kaumnya.
NABI baru pergi/berhijrah meninggalkan Mekkah setelah hal tersebut diperintah oleh ALLAH.
SAYA TIDAK AKAN KOMENTARI LEBIH LANJUT TULISAN ANDA KARENA SUMBER INFORMASI YANG ANDA AMBIL BANYAK YANG SAYA RAGUKAN...
JIKA ANDA PERCAYA ISLAM MENGAJARKAN AJAKAN UNTUK MENYAKITI/MEMBUNUH MANUSIA, MENGAMBIL PAKSA BARANG YANG BUKAN KEPUNYAANNYA, MENGGAULI PAKSA WANITA, BIANG TERORIS DAN SEBAGAINYA.. SEBAIKNYA ANDA INVESTIGASI LEBIH LANJUT KEPERCAYAAN ANDA ITU, LIHAT FAKTANYA....
1. MENGAPA PEMELUK ISLAM MASIH BERKEMBANG SAMPAI SEKARANG...???
2. SERANGAN WTC DIANGGAP OLEH USA DILAKUKAN OLEH ISLAM, HASILNYA AFGANISTAN DISERANG OLEH USA DAN SEKUTUNYA UNTUK CARI OSAMA TAPI SAMPAI SEKARANG NGGA KETEMU JUGA, HASIL KEDUA IRAK DISERANG KARENA MEMPUNYAI SENJATA PEMUSNAH MASAL TAPI SAMPAI SEKARANG NGGA KETEMU JUGA SENJATANYA SIAPA YANG TERORIS SEBENARNYA ISLAM ATAU USA???
3. TUNJUKAN AYAT-AYAT DI AL-QURAN YANG MENDUKUNG PENDAPAT ANDA???
SAYA SANGAT BERSYUKUR DENGAN NASEHAT AL-QURAN DI QS.6:116 YANG BERBUNYI "Dan jika kamu menuruti kebanyakan orang-orang yang di muka bumi ini, niscaya mereka akan menyesatkanmu dari jalan Allah. Mereka tidak lain hanyalah mengikuti persangkaan belaka, dan mereka tidak lain hanyalah berdusta (terhadap Allah)"
INFORMASI YANG ADA DIDUNIA INI HARUS KITA TELITI LAGI DENGAN PIKIRAN YANG JERNIH...
ITU SAJA SARAN SAYA...
SATU LAGI KETINGGALAN GIMANA TUH OKNUM YANG BIKIN VISUALISASI YANG SAMA PADA KRISNA, BUDDHA, YESUS, MUSA DAN ZOROASTER...??? KAYANYA BENER IBLIS DEH SOALNYA DIA NGGA AKAN MATI-MATI SEBELUM KIAMAT MENURUT AL-QURAN, DAN DENGAN BUKTI ADANYA IBLIS/OKNUM TSB SUDAH MERUNTUHKAN PEMAHAMAN MENGENAI REINKARNASI/TUMIMBAL LAHIR DAN ADANYA KARMA, KARENA IBLIS/OKNUM TSB MEMANG SIFATNYA SAMA (BIKIN VISUALISASI) DI LIMA JAMAN AGAMA TERSEBUT TAK TERPENGARUH REINKARNASI DAN KARMA.
BalasHapusFean,
BalasHapusAQ 17:76, "Dan sesungguhnya benar-benar mereka hampir membuatmu gelisah di negeri (Mekah) untuk mengusirmu daripadanya dan kalau terjadi demikian, niscaya sepeninggalmu mereka tidak tinggal, melainkan sebentar saja[863]".
[863]. Maksudnya: kalau sampai terjadi Nabi Muhammad s.a.w. diusir, oleh penduduk Mekah, niscaya mereka tidak akan lama hidup di dunia, dan Allah segera akan membinasakan mereka. Hijrah Nabi Muhammad s.a.w. ke Madinah bukan karena pengusiran kaum Quraisy, melainkan semata-mata karena perintah Allah.
anda liat sendiri bukan?!
Para penterjemah AQ resmi aja memberikan komentar senada, yaitu "kalau sampai terjadi Nabi Muhammad s.a.w. diusir"..artinya jelas koq "NGGA ADA PENGUSIRAN".
Jadi, yang patut dipertanyakan justru pikiran dan mata anda sendiri..
Karena tidak ada permusuhan dan kekerasan dari pihak quraish dan lainnya..maka semua kekerasan [peperangan], perampasan, memperbudak kepada orang-orang yang cinta damai seperti ini jelas tidak mempunyai landasan apapun kecuali karena mereka MENOLAK MENYEMBAH ALLAHnya MUHAMMAD dan itu dikatakan "atas perintah allah"
Perintah membunuh memerangi bisa baca di:
http://wirajhana-eka.blogspot.com/2008/07/jalan-islam-imam-samudra-tetap-tak.html
Selain di atas, lihat juga di:
33: 26. Dan Dia menurunkan orang-orang Ahli Kitab (Bani Quraizhah) yang membantu golongan-golongan yang bersekutu dari benteng-benteng mereka, dan Dia memesukkan rasa takut ke dalam hati mereka. Sebahagian mereka kamu bunuh dan sebahagian yang lain kamu tawan[1210].
[1210]. Sesudah golongan-golongan yang bersekutu itu kocar-kacir, maka Allah memerintahkan Nabi untuk menghancurkan Bani Quraizhah (Ahli Kitab) dan menghalau mereka dari benteng-benteng mereka. Kemudian seluruh laki-laki yang ikut berperang dibunuh, perempuan dan anak-anak ditawan
mengambil harta yg bukan kepunyaannya dengan merampok, memerangi di badar sbgmn tercantum di AQ 8:1,
1. Mereka menanyakan kepadamu tentang (pembagian) harta rampasan perang. Katakanlah: "Harta rampasan perang kepunyaan Allah dan Rasul[593], oleh sebab itu bertakwalah kepada Allah dan perbaikilah perhubungan di antara sesamamu; dan taatlah kepada Allah dan Rasul-Nya jika kamu adalah orang-orang yang beriman."
Mengusir dan mengambil barang2 Bani nadir [59:1], membabati/merusak pohon milik orang lain [59,5]. Dengan mengambil harta tersebut karena di usir dan di ancam[59:6-7]
termasuk didalamnya adalah perempuan2 utk digauli contohnya di 23:6,
6. kecuali terhadap isteri-isteri mereka atau budak yang mereka miliki[994]; maka sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada terceIa.
[994]. Maksudnya: budak-budak belian yang didapat dalam peperangan dengan orang kafir, bukan budak belian yang didapat di luar peperangan. Dalam peperangan dengan orang-orang kafir itu, wanita-wanita yang ditawan biasanya dibagi-bagikan kepada kaum Muslimin yang ikut dalam peperangan itu, dan kebiasan ini bukanlah suatu yang diwajibkan. Imam boleh melarang kebiasaan ini lihat selanjutnya no. [282].
Tuhan tidak mengajarkan hal ini, yang menyampaikannya ini dan mengaku bahwa ini perintah TUHAN jelas telah berkata tidak benar!
Jelas?
mengenai visualisasi..Penganut ajaran Buddha dan Hindu ngga ada yang masalah tuh dengan gambar halo di kepala pujaan mereka..ngga ngaruh pernghormatan tsb mo digambar seperti apa? bahkan TIDAK ADA PEMAKSAAN pada ajaran ini harus menyembah yg mereka sembah tuh..
AJARAN yang MEMAKSA utk MENYEMBAH TUHAN MEREKA SENDIRI dan jika tidak menyembah di anggap SESAT dan berakibat di perangi maka yang mengajarkan hal ini hanyalah setan..
Setuju?
He..he..he..
BalasHapusTernyata betul kesimpulan saya, udah kelihatan jelas dalamnya ilmu Anda baru sampai mana...
Orang ISLAM pasti akan ngakak lihat jawaban Anda diatas...
SUDAH CUKUP TANYA JAWAB SAYA DENGAN ANDA SELAMA INI, DAN TERIMA KASIH KARENA HASILNYA SAYA JADI LEBIH PERCAYA KEPADA AL-QURAN, KITAB SUCI YG DULU PERNAH SAYA RAGUKAN KEBENARANNYA...
Semoga kedepan tulisan Anda lebih baik dan lebih berbobot....
Fean,
BalasHapusSenang sekali membaca bahwa gara-gara blog ini, anda menjadi semakin mantap dengan keyakinan anda..Paling ngga blog ini telah terbukti bermanfaat memberikan hidayah dan memperkuat aqidah bagi yang membacanya.
Untuk itu, saya ucapkan selamat dan terima kasih telah mampir. Salam.
salam
BalasHapus@fean
terima kasih telah membantu menerangkan
salam
Terima kasih kepada saudaraku Fean yg telah banyak memberikan pencerahan semoga anda tidak bosan dalam memberikan pencerahan2x, dan anda tidak usah berharap bahwa setiap apa yg kita sampaikan akan membawa hasil yang sesuai kita harapkan, Rasulullahpun pernah mengalami hal yang sama pada paman beliau. Karena baik atau tidaknya hasil itu, kita kembalikan kepada masing2x orang yg akan di mintai pertanggungjawabannya kelak diakhirat. Yang jelas dalam Islam, tugas seorang mukmin adalah menyampaikan yang haq dan bathil. Jadi lakukanlah hanya karena Allah SWT.
BalasHapusSedangkan kepada saudara Wirajhana, terlepas dari niat anda baik atau tidak atas dibuatnya blog ini, hanya anda dan pemilik jiwa andalah yg tahu. Yang jelas, bagi kita yang bisa mengambil hikmahnya dan manfaatnya, maka sewajarnya kita ucapkan terima kasih kepada Wirajhana.
heran dengan logika ngaco kafir, pantaslah kalau jin setan iblis penghuni berbagai patung berhala di puri, di gereja dan kuil-kuil disembahnya. Apa yang sudah jelas jadi kabur dan membingungkan bagi kafir. Jelas lebih masuk akan pohon buah kekekalan daripada buah pengetahuan. Tuhan kok melarang manusia berpengetahuan, jelas sangat-sangat bodoh dan tidak masuk akal, versi bible itu. ttg orang-orang yang zalim, itu bukan cuma nabi Adam, tapi Allah sudah tahu bahwa akan ada pula manusia berikutnya, anak cucu adam yang juga akan berbuat zalim. Suatu hal yang mudah kafir pikir secara sulit. yah, kita maklumi deh, kekafiran memang dekat dengan kebodohan.
BalasHapussubhanallah...maha suci Allah.SWT......
BalasHapusbenar2 mantap penjelasan dari saudara Fean...
hahaha....memang sulit jika ngasi tau kpd orang yg tidak tahu bahwa dirinya tidak tau kalo dirinya sendiri tidak tau....
semoga Allah subhanahu wataala selalu memberikan curahan hidayahnya kepada kita terutama kepada saudara wira...
amin ya robbal alamin
Jangan lupa ya bagi para pendebat kalo iblis itu sudah diberi tangguhan untuk menyesatkan seluruh umat manusia,Allah tidak pernah ingkar sama janji nya atas penangguhan yg diberikan kepada iblis,jadi karena Allah sudah memberikan penangguhan kepada iblis maka iblis juga tidak segan2 menyesatkan adam dan hawa hingga sampai anak cucu cicit adam dan hawa dan hanya orang2 yg terpilih yg tdk bisa disesatkan oleh iblis, Al Qur'an adalah qalamullah...
BalasHapusJaka, yang menyesatkan manusia BUKAN CUMA IBLIS/SETAN aja, tapi ALLAH SWT juga: "Maka sesungguhnya Allah menyesatkan siapa yang dikehendaki-Nya" [AQ 35.8; 14.4; 16.93; 13.27; 47.1,8] NAMUN di ayat lainnya malah disampaikan yang menyesatkan manusia adalah IBLIS! [misal: AQ 15:39, 36:26, 38:82]
HapusJatuhnya Adam dan hawwa adalah SKENARIO Allah sendiri, lihat: Adam Bukan Manusia Pertama, Banyak Adam Lainnya.
Bahkan, siapa orang-orang dan juga berapa jumlah yang bakal masuk Surga/Neraka, UDAH DITENTUKAN TERLEBIH DAHULU beberapa saat SETELAH Adam diciptakan, SEBELUM orang-orang ini dilahirkan dan SEBELUM orang-orang ini melakukan DOSA/PAHALA:
Riwayat Qa'nabi - Malik - Zaid bin Unaisah - Abdul Hamid bin 'Abdurrahman bin Zaid Ibnul Khaththab - Muslim bin Yasar Al Juhani - Umar Ibnul Khaththab pernah ditanya tentang ayat ini:
(Dan ingatlah ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam dari sulbi mereka) -Qs. Al A'raf: 172- Al Qa'nabi membaca ayat tersebut, lalu Umar berkata, "Aku juga pernah mendengar Rasulullah SAW ditanya tentang ayat itu, lalu beliau menjawab;
"Sesungguhnya Allah menciptakan Adam, lalu ALLAH MENGUSAP PUNGGUNGNYA (sulbi) DENGAN TANGAN KANAN-Nya hingga keluarlah keturunan Adam dari punggungnya. Kemudian Allah berfirman: "AKU MENCIPTAKAN MEREKA UNTUK MASUK SURGA, dan mereka akan beramal dengan amalan-amalan penduduk surga."
kemudian ALLAH KEMBALI MENGUSAP PUNGGUNG ADAM hingga keluarlah keturunan Adam dari punggungnya. Setelah itu Allah berfirman: "AKU MENCIPTAKAN MEREKA UNTUK MASUK NERAKA, dan mereka akan beramal dengan amalan-amalan penduduk neraka."
Seorang laki-laki bertanya, "Wahai Rasulullah, lalu untuk apa gunanya beramal?"
Rasulullah SAW bersabda: "Sesungguhnya jika Allah menciptakan seorang hamba untuk masuk ke dalam surga maka Ia akan menjadikannya beramal dengan amalan penduduk surga, sehingga ia mati dengan amalan penduduk surga lalu memasukkannya ke dalam surga.
Dan jika Allah menciptakan seorang hamba untuk masuk ke dalam neraka maka Ia akan menjadikannya beramal dengan amalan penduduk neraka, sehingga ia mati dengan amalan penduduk neraka lalu memasukkannya ke dalam neraka."
Riwayat Muhammad Ibnul Mushaffa - Baqiyyah - Umar bin Ju'tsum Al Qurasyi - Zaid bin Abu Unaisah - Abdul Hamid bin 'Abdurrahman - Muslim bin Yasar - Nu'iam bin Rabi'ah: "Aku sependapat dengan Umar Ibnul Khaththab dengan hadits ini, namun hadits Malik lebih lengkap." [Abu Dawud no.4081, Juga di Tirmidhi no.3001 (Hadis Hasan), 3002 (Hadis Hasan sahih). Malik no.1395. Ahmad no. 294, 2157, 17000]
Detail lainnya, baca: SURGA di ISLAM: Jumlah Quota Maksimum? Dapat Apa Aja? Kapan?
Lucu ya... :)